Grassroots FUTSAL

Indonesia

Filosofi
GRASSROOTS FUTSAL
• Program FIFA Grassroots bisa dikembangkan di
semua lingkungan (sekolah, komunitas, dan
bahkan klub), untuk anak-anak (laki-laki dan
perempuan) yang berusia antara 6-12 tahun.
 FILOSOFI GRASSROOTS
FUTSAL
• Semua orang punya kesempatan untuk bermain.
• futsal bisa dimainkan dimana saja.
• tidak ada diskriminasi.
• Permainan harus sederhana, menarik dan mendorong
mereka.
• Fair play harus dihormati.
SASARAN
• Sesuai dengan visi FIFA, "touch the world", tujuan utama dari
program grassroots FIFA adalah:
• Membawa permainan ke semua orang.
• Membiarkan sebanyak mungkin orang untuk bermain futsal,
berinteraksi dengan orang lain, berbagi nilai-nilai kemanusiaan,
dan, yang terpenting, bergembira melalui futsal.
• Mengenalkan futsal kepada anak-anak baik laki-laki maupun
perempuan.
LINGKUNGAN YANG
BERBEDA-BEDA
• sekolah
• klub
• komunitas

• Bagi sebagian orang, grassroots FUTSAL adalah aktivitas

rekreatif yang menyenangkan. bagi yang lain, grassroots
FUTSAL adalah futsal berbasis sekolah atau klub dan
melakukan latihan rutin serta menggelar pertandingan
yang terjadwal rapi.
KEGEMBIRAAN/
PENDIDIKAN
• Bagi anak-anak di seluruh dunia, futsal adalah bentuk hiburan yang
utama, integrasi sosial dan kebebasan berekspresi.
• Permainan adalah guru terbaik, dan kegembiraan para pemain
harus selalu menjadi fokus utama dalam pengembangan program
ini.
• Tindakan dari edukator harus dinamis, simpel, menyenangkan dan
menguatkan, dan selalu menghargai karakteristik fisik, fisiologis
dan psikologis anak-anak.
SIAPA YANG TERLIBAT?
• Program grassroots FIFA, yang diterapkan dengan
kerjasama yang erat dengan Asosiasi Nasional,
melibatkan semua orang yang peduli dengan pendidikan
anak-anak (pemerintah, LSM, Stakeholder, komunitas,
sekolah, dsb.)
KESIMPULAN
• Grassroots FUTSAL bisa dimainkan
dimana saja, oleh setiap orang dan
melibatkan siapa saja.
• Coach Educator
COACH EDUCATOR
• Orang-orang yang tertarik untuk berkolaborasi
aktivitas-aktivitas futsal grassroots.
• Para pelatih, orang tua, guru, pemimpin
komunitas, dsb.
PROFIL COACH
EDUCATOR
• basis futsal
– small sided games
– latihan
– keterampilan dasar

• pedagogi dan metodologi (edukasi)

– metode belajar
– mengorganisasi sesi, festival dan turnamen

• Karakteristik anak-anak
– perkembangan di berbagai kelompok usia
COACH EDUCATOR
• anak-anak adalah bagian terpenting dari
aktivitas, dan coach educator harus
menjaga perkembangan mereka.

• Perkembangan
– keolahragaan
– psikologis
– sosial
– pendidikan
KODE ETIK (POIN KUNCI)
• melayani sebagai model panutan. konsistensi antara apa
yang diucapkan dengan tindakan.
• memberi lingkungan yang aman secara fisik dan
emosional untuk semua peserta.
• memodifikasi peran dan aturan untuk disesuaikan
dengan level keterampilan dan kebutuhan anak-anak.
• memastikan bahwa semua aktivitas menyenangkan dan
menggembirakan untuk semua.
• memuji dan mendorong semua anak.
KEAMANAN DAN
PENCEGAHAN
• Harus disediakan lingkungan yang aman.
• menyediakan peralatan yang aman dan sesuai.
• aktivitas harus direncanakan dengan seksama.
• harus ada evaluasi berkaitan dengan cedera dan
ketidakmampuan anak.
• partisipan tidak boleh ditandingkan dengan
tidak imbang.
KEAMANAN DAN
PENCEGAHAN
• partisipan harus diberi pengarahan tentang
resiko dari olahraga yang dilakukan.
• aktivitas harus diawasi dari dekat.
• coach educator harus mempunyai kemampuan
P3K
• aturan-aturan tertulis yang jelas harus
dikembangkan untuk semua aktivitas dan
tindakan secara umum.
• coach educator harus membuat dan menyimpan
catatan-catatan tentang aktivitas.
COACH EDUCATOR-
FUNGSI UTAMA
Menggunakan aktivitas sebagai
alat untuk membentuk dan
mengembangkan anak.

P3K dan keamanan. membantu partisipan untuk

berkembang sesuai dengan
level perkembangan mereka

menangani semua area latihan: Coach membantu partisipan untuk

teknik, taktik, fisik dan mental. educator membentuk diri mereka
sebagai laki-laki atau
perempuan.

memikul semua tanggung adalah dukungan,

jawab pengajaran. panduan,
mentor dan model.

berhubungan dengan para harus mau mendengarkan

pemain, keluarga dan sekolah. partisipan.
KEAMANAN DAN
PENCEGAHAN
Coach educator harus fokus pada anak-anak
yang bermain futsal, bukan melatih
pemain futsal
Grassroots FUTSAL
Indonesia

Karakteristik Anak-anak
ASPEK UMUM
• Anak-anak melewati berbagai tahap dalam perkembangannya.
• Kebutuhan-kebutuhan, sikap, dan periode perkembangan yang
berbeda-beda
• Aspek-aspek fisik, fisiologis dan psikologis.
KARAKTERISTIK PERKEMBANGAN
USIA 6-8 TAHUN
Karakteristik anak Isi latihan
Ringkih, berkembang Teknik futsal dasar,
cepat, kesulitan dengan latihan koordinasi
koordinasi
game perkenalan,
Perhatian yang pendek membiasakan diri dengan
dan keterbatasan bola
konsentrasi
small sided games: 4 vs 4
Kemampuan meniru yang atau 5 vs 5
baik (ingatan visual)
Berganti-ganti
Suka bermain, bermain pertandingan, pertandingan
untuk diri sendiri, egois perkenalan dan latihan

Kegembiraan dalam Tim yang berimbang

bermain
PERAN COACH EDUCATOR
USIA 6-8 TAHUN
• Mengorganisasi permainan
dan latihan dan menjamin
keamanan.

• Mendemonstrasikan latihan.

• Menyederhanakan bahasa dan

pembayangan.

• Sedikit intervensi - mari

bermain.

• Pedagogi pemberian dorongan

KARAKTERISTIK PERKEMBANGAN
USIA 9-10 tahun
Karakteristik Anak
Peningkatan kecepatan, daya tahan
dan kekuatan
Peningkatan koordinasi gerak
Ingatan visual yang bagus
Rasa percaya diri yang bagus
Kemampuan untuk berdiskusi
Rasa lapar untuk belajar dan
menemukan
Semangat kolektif
Isi latihan
Teknik dasar (dasar-dasar futsal)
Organisasi tim dasar
Kecepatan, energy, reaksi, koordinasi
Latihan dengan permainan
Small sided games, 5 vs 5
Bergonta-ganti pertandingan,
permainan, latihan
Kelompok yang berimbang
PERAN COACH EDUCATOR
USIA 9-10 TAHUN

• Metode, teknik mengajar

• Kepemimpinan dalam hal
emosi dan teknik
• Keterampilan organisasi dan
komunikasi
• Memunculkan semangat tim
• Pengetahuan umum futsal
• Demonstrasi, implementasi,
koreksi
• Mengajar dengan memberi
dorongan
KARAKTERISTIK PERKEMBANGAN
USIA 11-12 TAHUN
Karakteristik anak-anak
Perubahan fisik yang signifikan
Keseimbangan dan koordinasi yang
lebih baik
Peningkatan ingatan visual dan oral
Pemikiran kritis, keterampilan
berdiskusi
Perhatian yang meningkat
Rasa lapar untuk belajar
Ketegasan
Perkembangan semangat
berkompetisi
Semangat tim
Isi Latihan
Kecepatan, energy dan reaksi
Koordinasi
Teknik dasar (dasar-dasar futsal)
Organisasi tim dasar (3-2-3)
Prinsip-prinsip umum permainan
dan motivasi
Kontrol ruang dan gerakan
Small sided games: 5 vs 5, 7, vs 7,
9 vs 9
Meningkatkan kreativitas
Mendorong individu untuk
mengambil inisiatif
PERAN COACH EDUCATOR
USIA 11-12 TAHUN

• Metode dan teknik mengajar

• Memunculkan semangat tim

• Kualitas tingkah laku

• Pengetahuan tentang futsal

• Bahasa teknis

• Mengajar melalui permainan

• Memotivasi tim

• Demonstrasi, implementasi, koreksi

• Mengajar dengan memberi dorongan

PENDEKATAN PENGAJARAN

Persiapan sesi
• menulis rancangan sesi
• sasaran
• merencanakan waktu dan ruang yang
dibutuhkan
• adaptasi/individualisasi bagi anak-anak

Organisasi Sesi
• menyeting lapangan
• alat-alat dan P3K
• organisasi tim/kelompok
• durasi dan evolusi latihan
PENDEKATAN PENGAJARAN
Melaksanakan Sesi
• Penjelasan yang sederhana dan komprehensif tujuan
dari sesi
• Presentasi isi latihan
• organisasi kelompok/tim, tergantung dari
karakteristik kelompok

Mengakhiri latihan
• mengumpulkan anak dan menenangkan mereka
• evaluasi dan pengenalan terhadap latihan berikutnya
• mengumpulkan alat latihan
• mengorganisasi kepulangan anak
CAMPURAN ANAK LAKI-LAKI DAN
PEREMPUAN (MIX -GENDER)

• Anak-anak dipisahkan berdasar level usia, bukan jenis

kelamin.

• Tidak ada perbedaan antara anak perempuan dan laki-

laki hingga usia 12-13 tahun.

• Toleransi dan pendidikan yang lebih baik. Saling

menghargai.

• Efek positif dari perkembangan mereka.