Anda di halaman 1dari 16

GUIDE BOOK LOMBA DEBAT NASIONAL

EDUFAIR VI 2022
“KESIAPAN GENERASI MUDA DALAM MENGHADAPI ERA SOCIETY 5.0
DALAM PENERAPAN SDGs MENUJU INDONESIA EMAS 2045”

HIMPUNAN MAHASISWA JURUSAN

PENDIDIKAN LUAR SEKOLAH

UNIVERSITAS NEGERI SURABAY


1
DAFTAR ISI :
1
A. Gambaran umum…………………………………………………………………1

B. Tema……………………………………………………………………………...2

C. Tujuam……………………………………………………………………………2

D. Timeline lomba…………………………………………………………………...3

E. Syarat dan ketentuan……………………………………………………………...4

1. Uumum

2. Khusus

F. Ketentuan debat…………………………………………………………………..5

G. Ssistematika debat……………………………………………………………...5-6

H. Teknis debat…………………………………………………………………..7-10

I. Ketentuan zoom…………………………………………………………………11

J. Interupsi…………………………………………………………………………11

K. Administrasi peserta…………………………………………………………….12

L. Fasilitas………………………………………………………………………….12

M. Kepersertaan…………………………………………………………………….12

N. Hadiah…………………………………………………………………………..13

O. Leasion organizer……………………………………………………………….13

P. Narahubung……………………………………………………………………..13
1
A. Gambaran Umum
Educational Fair telah dibentuk sejak tahun 2018 yang telah menjadi salah satu event
rutinan yang setiap tahunnya diadakan oleh Departemen Pendidikan dan Literasi HMJ
PLS UNESA, kini EDUFAIR sudah menginjak periode ke VI pada tahun 2022. EDUFAIR
VI 2022 melakasanakan serangkaian Lomba Debat Nasional dan Lomba Karya Tulis
Ilmiah dalam 1 event. Bentuk kegiatan EDUFAIR VI diselenggarakan untuk tingkat
nasional yang bertujuan untuk meningkatkan kemampuan mahasiswa di Indonesia dalam
mengemukakan ide dan pendapatnya, serta mampu merumuskan pemecahan suatu
masalah yang sedang hangat menjadi topik perdebatan di era nya.
Lomba Debat Nasional EDUFAIR VI 2022 merupakan kompetisi debat yang
ditujukan untuk Mahasiswa tingkat Nasional dengan tujuan untuk meningkatkan
kemampuan mahasiswa di Indonesia dalam mengemukakan ide dan pendapatnya, serta
mampu merumuskan pemecahan suatu persoalan sehingga memunculkan suatu
perdebatan di kalangan masyarakat pada era saat ini.
Lomba Karya Tulis Ilmiah Edufair VI 2022 merupakan kompetisi karya tulis yang
merupakan hasil dari penelitian dan pengembangan, tinjauan, ulasan, kajian, atau
pemikiran yang disajikan dalam bantuk tertulis dan disusun secara sistematis serta
berdasarkan kaidah ilmiah. LKTI ini diperuntukan bagi mahasiswa/mahasiswi tingkat
nasional.
Tema yang diangkat dalam EDUFAIR VI 2022 kali ini adalah Kesiapan Generasi
Muda dalam Menghadapi Era Society 5.0 dalam Menghadapi SDGs Menuju
Indonesia Emas 2045. Dengan mengangkat tema tersebut diharapkan dapat membuka
dan menambah wawasan lebih luas lagi bagi mahasiwa/mahasiswi di Indonesia serta
dapat memberikan kontribusi yang nyata terhadap pemecahan masalah yang sedang
dihadapi bangsa Indonesia sehingga dapat mencapai cita-cita bangsa dalam menghadapi
lika-liku pembangunan berkelanjutan untuk menuju Indonesia emas pada tahun 2045.
2
B. Tema
Tema yang diangkat dalam Lomba Debat Nasional kali ini adalah Kesiapan Generasi
Muda dalam Menghadapi Era Society 5.0 dalam Menghadapi SDGs Menuju Indonesia
Emas 2045.

C. Tujuan
EDUFAIR VI 2022 merupakan salah satu event rutinan yang diadakan oleh
Departement Pendidikan dan Literasi HMJ PLS UNESA Masalah tentunya tidak bisa
luput dari negara Indonesia. Bahkan hingga detik ini, permasalahan meliputi di berbagai
bidang menunggu untuk segera diselesaikan. Lantas, siapakah, yang mampu untuk
memecahkan permasalahan permasalahan tersebut? Mahasiswa, yang kaya akan ilmu
pengetahuan, tentunya diharapkan memiliki terobosan atau solusi atau pendapat atau ide
terkait suatu permasalahan. Melalui pendapat atau ide tidak hanya menyelesaikan suatu
persoalan yang dihadapi masyarakat di Indonesia persoalan di masyarakat. Lomba Debat
dalam EDUFAIR VI ini menjadi wadah untuk para mahasiswa di seluruh Indonesia, saling
bertukar pikiran, gagasan, ide, pendapat melalui perspektif yang beragam dan sangat luas,
yang akan memberikan jawaban dari permasalahan permasalahan yang ada di Indonesia.
3
D. Timeline Lomba Debat
Lomba debat EDUFAIR VI akan dilaksanakan secara online dan offline, dimana pada
babak 20 samapai 8 besar akan dilaksanakan secara online dan babak 4 besar yaitu babak
semifinal akan dilaksanakan secara offline.
Pendaftaran 24 Mei – 10 Juli 2022
Technical Meeting 18 Juli 2022
Debat Online 21 Juli 2022
Pengumuman 4 Besar (Semifinal) 22 Juli 2022
Technical Meeting 4 Besar (Semifinal) 22 Juli 2022
Debat Offline (Semifinal) 29 Juli 2022
Pengumuman dan Talk Show 30 Juli 2022
4
E. Syarat-Ketentuan
Umum
1. Peserta merupakan mahasiswa aktif S1 perguruan tinggi seluruh Indonesia dibuktikan
dengan Kartu Tanda Mahasiswa (KTM)
2. Peserta beranggotakan 3 orang dalam 1 (satu) tim yang berasal dari perguruan tinggi
yang sama
3. Menghubungi contact person untuk persediaan kuota dan link registrasi.
4. Peserta diharuskan melakukan registrasi pembayaran paling lambat 10 Juli 2022

5. Peserta debat diwajibkan untuk mengikuti seluruh rangkaian Technical Meeting pada
tanggal 18 Juli 2022.
Khusus
1. Tim yang sudah terdaftar tidak boleh menggantikan anggota timnya
2. Peserta diharuskan menggunakan bahasa Indonesia yang baik dan benar serta tidak
SARA dalam menyampaikan pendapatnya ketika berdebat
3. Peserta diharuskan berpakaian sopan dan rapi serta menggunakan almamater selama
kegiatan lomba berlangsung
4. 20 menit sebelum dimulainya lomba debat, peserta diharuskan sudah berada di zoom
meeting.
5. Peserta hanya diperbolehkan membawa kertas kosong dan alat tulis
6. Peserta diharuskan untuk bersikap sopan, disiplin, dan jujur selama debat berlangsung
7. Peserta yang melakukan pelanggaran akan didiskualifikasi
8. Keputusan dewan juri adalah mutlak dan tidak bisa diganggu gugat
5
F. Ketentuan Debat
 Babak 20 Besar akan diseleksi melalui 3 kali pertandingan.
 Babak 16 Besar akan dilakukan 1 kali pertandingan.
 Babak 8 Besar akan dilakukan 1 kali pertandingan.
 Babak 4 Besar akan dilakukan 1 kali pertandingan secara offline.

G. Sistematika Lomba Debat


1. Sistem debat yang digunakan dalam kompetisi ini adalah gabungan sistem
Australia-Asian Parliamentary dari babak penyisihan sampai dengan babak final.
2. Sistem penilaian menggunakan Victory point pada babak 20 hingga 4 besar dan
sistem gugur pada perebutan juara 3 dan 1
3. Dalam setiap pertandingan akan terdapat 2 (dua) tim, yang akan terbagi menjadi
tim pro dan tim kontra.
4. Penentuan tim pro dan kontra akan diacak oleh panitia sebelum case building dan
diberitahukan di room zoom meeting dan di ruang sidang 2 gedung PLS FIP UNESA
(bagi peserta yang lolos 4 besar)
5. Tim pro dan tim kontra masing-masing memiliki 3 (tiga) pembicara.

6. Pada babak 20 besar sampai semi final terdiri dari 3 pembicara. Pembicara 1 (5
menit), pembicara 2 (5 menit), pembicara 3 (5 menit).

7. Pada perebutan juara 3 dan juara 1 terdiri dari 3 pembicara. Pembicara 1 (7 menit),
pembicara 2 (7 menit), pembicara 3 (7 menit).
8. Ketika babak 20 besar sampai semifinal salah satu dari pembicara pertama atau
pembicara kedua bertindak sebagai pembicara penyimpul (Reply Speaker) 3 menit
9. Ketika babak perebutan juara 3 dan juara 1 salah satu dari pembicara pertama atau
pembicara kedua bertindak sebagai pembicara penyimpul (Reply Speaker) 4 menit
10. Anggota masing-masing tim pro dan tim kontra yang berperan sebagai pembicara
ketiga tidak diperbolehkan menjadi pembicara penyimpul (Reply Speaker).
11. Seluruh anggota tim pro dan tim kontra dapat melakukan interupsi setelah menit
pertama hingga menit keempat pada masing-masing pembicara tanpa ada batasan
interupsi per pembicara dan pembicara memiliki kebebasan untuk menerima dan
menolak interupsi dengan jumlah yang tidak ditentukan. Interupsi tidak
diperkenankan oleh pembicara penyimpul.
12. Pertandingan dimulai oleh pembicara pertama tim pro yang dilanjutkan oleh
6
pembicara pertama tim kontra, yang dilanjutkan oleh pembicara kedua tim pro
kemudian pembicara kedua tim kontra, yang dilanjutkan oleh pembicara ketiga
tim pro kemudian oleh pembicara ketiga tim kontra yang dilanjutkan oleh pembicara
penyimpul tim kontra yang diakhiri oleh pembicara penyimpul tim pro.
13. Technical Meeting adalah pertemuan yang diselenggarakan oleh panitia sebelum
perlombaan dimulai yang bertujuan untuk menjelaskan dan menyepakati mengenai
peraturan lomba, penilaian, teknik pelaksanaan, sistem lomba dan pengundian tim.
14. Mosi adalah topik yang telah diumumkan panitia yang akan diperdebatkan peserta
dalam lomba.
15. Tim pro adalah tim yang setuju terhadap mosi debat dan bertugas memberikan
argumentasi untuk mendukung mosi tersebut.
16. Tim kontra adalah tim yang tidak setuju terhadap mosi debat dan bertugas memberikan
argumentasi untuk menentang mosi tersebut.
17. Pembicara adalah salah satu peserta yang sedang memaparkan argumennya.
18. Moderator adalah salah satu panitia yang bertugas memfasilitasi memimpin jalannya
perdebatan dan menjadi Time Keeper dalam pertandingan.
19. Interupsi adalah sanggahan atau pertanyaan yang diberikan tim lawan atas persetujuan
oleh pembicara menurut ketentuan yang berlaku.
20. Dewan juri adalah pihak yang mempunyai kewenangan untuk memberikan penilaian
sesuai dengan kriteria penilaian yang telah ditetapkan dalam lomba ini.
21. Penilaian adalah hasil pengamatan Dewan Juri terhadap perdebatan yang terjadi
berdasarkan pada kriteria yang telah ditetapkan panitia, berbentuk skor yang diberikan
setelah perdebatan berlangsung.
22. Evaluasi verbal adalah hasil pertimbangan penilaian Dewan Juri mengenai jalannya
perdebatan yang disampaikan secara verbal setelah perdebatan selesai.
23. Case building adalah kegiatan penyusunan argumen oleh peserta sebelum perdebatan
dimulai dengan rentang waktu yang telah ditetapkan panitia.
24. Victory point adalah skor yang ditentukan berdasarkan status kemenangan tim, bernilai
1 untuk tim yang menang dan 0 untuk tim yang kalah.
25. Bahasa yang digunakan adalah Bahasa Indonesia.
26. Semua mosi impromptu (mosi dadakan) dari babak penyisihan 20 besar sampai final.
7
H. Teknis Debat v
BABAK 20 BESAR
1. Babak 20 (dua puluh) besar dilaksanakan dalam 10 (sepuluh) breakout room
2. Babak 20 besar dilakukan dalam 1 prelim
3. Panitia melakukan pengundian untuk menentukan lawan dari masing-masing tim pada
babak 20 (dua puluh) besar saat Technical Meeting.
4. Peluncuran mosi dilakukan sebelum case building dimulai di room utama serta posisi
tim pro atau kontra ditentukan oleh panitia di room utama.
5. Waktu case building selama 15 menit setelah penentuan posisi pro/kontra. Dilakukan
oleh setiap tim secara pribadi.
6. 16 Tim dengan nilai Victory point tertinggi akan melanjutkan ke babak 16 besar.
7. Jika terdapat nilai Victory Point yang sama maka urutan nilai ditentukan berdasarkan
Skor.
8. Jika terdapat nilai Victory point dan Skor yang sama, maka urutan nilai ditentukan
berdasarkan Margin.
9. Jika terdapat nilai Victory point, Skor, dan Margin yang sama, maka urutan nilai
ditentukan berdasarkan keputusan Dewan juri.
BABAK 16 BESAR

1. 16 tim yang lolos dari babak 20 (dua puluh) besar akan kembalibertanding di babak
16 besar.
2. Babak 16 besar dilaksanakan dalam 8 breakout zoom menggunakan sistem
Victory point dengan 1 (satu) kali pertandingan untuk masing-masing tim.
3. Panitia menentukan lawan dari masing- masing tim berdasarkan powermatch
4. Peluncuran mosi dilakukan sebelum case building dimulai di room utama serta
posisi tim pro atau kontra ditentukan oleh panitia di room utama.
5. Waktu Case Building dilakukan selama 15 menit. Dilakukan oleh setiap tim
secara pribadi.
6. 8 Tim dengan Victory point tertinggi akan melanjutkan ke babak 8 besar

7. Jika terdapat nilai Victory point yang sama maka urutan nilai ditentukan
berdasarkan Skor.
8. Jika terdapat nilai Victory point dan Skor yang sama, maka urutan nilai
ditentukan berdasarkan Margin.
8
9. Jika terdapat nilai Victory point, Skor, dan Margin yang sama, maka urutannilai
ditentukan berdasarkan keputusan Dewan juri.

BABAK 8 BESAR

1. 8 (delapan) besar tim yang lolos dari babak 16 besar akan kembali bertanding di
babak 8 besar.
2. Babak 8 besar dilaksanakan dalam breakout zoom menggunakan sistemVictory
point dengan 1 (satu) kali pertandingan.
3. Panitia menentukan lawan dari masing- masing tim berdasarkan powermatch.
4. Peluncuran mosi dilakukan sebelum case building dimulai di room utama serta
posisi tim pro atau kontra ditentukan oleh panitia di room utama.Waktu Case
Building dilakukan selama 15 menit. Dilakukan oleh setiap timsecara pribadi.
5. 4 Tim dengan Victory point tertinggi akan melanjutkan ke babak 5 besar

6. Jika terdapat nilai Victory Point yang sama maka urutan nilai ditentukan
berdasarkan Skor.
7. Jika terdapat nilai Victory point dan Skor yang sama, maka urutan nilaiditentukan
berdasarkan Margin.
8. Jika terdapat nilai Victory point, Skor, dan Margin yang sama, maka urutannilai
ditentukan berdasarkan keputusan Dewan juri.
BABAK 4 BESAR
SEMIFINAL
1. 4 (empat) besar tim yang lolos dari babak 8 besar akan kembali bertanding di babak
4 besar
2. Babak 4 besar akan dilaksanakan secara offline di ruang gedung FIP UNESA
dengan menggunakan sistem Victory Point dengan 1 (satu) kali pertandingan
3. Panitia menentukan lawan dari masing-masing tim berdasarkan powermatch
4. Peluncuran mosi dilakukan sebelum case building dan posisi tim pro atau kontra
ditentukan oleh panitia di ruang sidang 2. Waktu case building dilakukan selama
15 menit. Dilakukan oleh setiap tim secara pribadi
5. 2 tim dengan nilai victory point tertinggi akan melanjutkan ke babak 2 besar atau
final
9
6. Jika terdapat nilai Victory Point yang sama maka urutan nilai ditentukan
berdasarkan Skor.
7. Jika terdapat nilai Victory point dan Skor yang sama, maka urutan nilaiditentukan
berdasarkan Margin.
8. Jika terdapat nilai Victory point, Skor, dan Margin yang sama, maka urutannilai
ditentukan berdasarkan keputusan Dewan juri.
BABAK 2 BESAR
Perebutan Juara 1 dan 2
1. 2 (dua) tim yang lolos dari babak 4 besar akan kembali bertanding di babak 2 besar
untuk memperebutkan juara 1 dan 2
2. Babak 2 besar akan kembali bertanding secara offline di ruang gedung FIP UNESA
dengan menggunakan sistem victory point dengan satu kali pertandingan
3. Peluncuran mosi dilakukan sebelum case building dan posisi tim pro atau kontra
ditentukan oleh panitia di ruang sidang 2. Waktu case building dilakukan selama
15 menit. Dilakukan oleh setiap tim secara pribadi
4. 1 (satu) tim dengan nilai victory point tertinggi akan menjadi pemenang dari lomba
debat EDUFAIR VI 2022

5. Jika terdapat nilai Victory Point yang sama maka urutan nilai ditentukan
berdasarkan Skor.
6. Jika terdapat nilai Victory point dan Skor yang sama, maka urutan nilai
ditentukan berdasarkan Margin.
7. Jika terdapat nilai Victory point, Skor, dan Margin yang sama, maka urutan
nilai ditentukan berdasarkan keputusan Dewan juri.
BABAK 2 BESAR
Perebutan Juara 3 dan Best Speaker
1. 2 (dua) tim yang dengan nilai victory point terendah di tahap 4 besar maka akan
kembali bertanding
2. 2 tim akan kembali bertanding secara offline di ruang gedung FIP UNESA
dengan menggunakan sistem victory point dengan satu kali pertandingan
3. Peluncuran mosi dilakukan sebelum case building dan posisi tim pro atau kontra
ditentukan oleh panitia di ruang sidang 2. Waktu case building dilakukan
selama 15 menit. Dilakukan oleh setiap tim secara pribadi 10
4. 1 (satu) tim dengan nilai victory point tertinggi akan menjadi juara 3 lomba debat
EDUFAIR VI 2022

5. Jika terdapat nilai Victory Point yang sama maka urutan nilai ditentukan
berdasarkan Skor.
6. Jika terdapat nilai Victory point dan Skor yang sama, maka urutan nilai
ditentukan berdasarkan Margin.
7. Jika terdapat nilai Victory point, Skor, dan Margin yang sama, maka urutan
nilai ditentukan berdasarkan keputusan Dewan juri.

I. Ketentuan Zoom Meeting

a. Room Zoom Technical Meeting

1. Peserta lomba diwajibkan untuk on-cam.

2. Peserta diwajibkan untuk mute-mic ketika acara berlangsung.

3. Jika ada pertanyaaan peserta diharap untuk rise-hand sampai dipersilahkan


oleh MC baru diperbolehkan on-mic dan langsung mengajukan pertanyaan.
4. Format nama peserta “Nama_Nama Tim”

Contoh : Avan _Daun Jatuh

b. Room Zoom Utama saat Pertandingan

1. Peserta lomba diwajibkan untuk on-cam.

2. Peserta diwajibkan untuk mute-mic ketika acara berlangsung.

3. Jika ada pertanyaaan peserta diharap untuk rise-hand sampai


dipersilahkan oleh MC baru diperbolehkan on-mic dan langsung
mengajukan pertanyaan.
4. Peluncuran mosi di Room Zoom Utama,

5. Format nama peserta “Pembicara_Nama _Nama Tim_Pro/Kontra”

Contoh : (P1)_Avan_Daun Jatuh_Pro

c. Room Zoom Breakout

1. Peserta lomba diwajibkan untuk on-cam dan menggunakan Virtual


Background 11
2. Peserta diwajibkan untuk mute-mic saat tidak bertanding

3. Jika ada intrupsi maka diperbolehkan untuk langsung on-mic dan


langsung mengajukan intrupsi.
4. Format nama peserta “Pembicara_Nama_Nama Tim”
Contoh : (P1)_Avan _Daun Jatuh
Ketentuan Offline
1. Peserta lomba diharapkan sudah berada di ruang gedung FIP UNESA
30 menit sebelum lomba debat dimulai
2. Peserta lomba memakai baju sopan dan rapi serta menggunakan
almamater instansi
3. Sebelum memasuki ruangan, peserta harus melakukan presensi terlebih
dahulu yang akan dipandu oleh panitia.
4. Peserta hanya boleh membawa kertas kosong dan alat tulis.
J. Interupsi
1. Pada saat BABAK 20 BESAR hingga BABAK 2 BESAR, peserta debat yang
berkompetisi diperkenankan menyampaikan interupsi setelah menit pertama hingga menit
keempat ketika pembicara sedang memaparkan argumennya.
2. Interupsi sebagaimana dimaksud dalam point (1) dilarang dilakukan saat pembicara
penutup sedang melakukan pemaparan.
3. Waktu maksimal untuk menyampaikan Interupsi adalah 15 (lima belas) detik.
4. Interupsi yang melewati batas waktu 15 (lima belas) detik akan dihentikan oleh
PJ.
5. Permohonan untuk Interupsi wajib dilakukan dengan cara :
 Mengaktifkan mikrofon, serta menyebutkan kata “Interupsi” pada BABAK 20
BESAR hingga BABAK 8 BESAR yang dilakukan secara online melalui Zoom
Meeting.
 Berdiri kemudian mengangkat tangan lantas menyebutkan kata Interupsi pada
BABAK 4 BESAR hingga BABAK 2 BESAR.
6. Interupsi dilakukan atas izin pembicara.
7. Pembicara berhak menolak atau menerima interupsi maksimal dua (2) kali di tiap babak
(kecuali BABAK 2 BESAR).
8. Interupsi maksimal diajukan sebanyak 3 (tiga) kali di tiap babak (kecuali BABAK 2
BESAR).

12
K. Penjurian. 10
1. Dewan Juri pada babak 20 besar (3 prelim) dan 16 besar (1 prelim) menggunakan
1 juri dalam setiap room.
2. Dewan Juri pada babak 8 besar ( 1 prelim) menggunakan 2 juri dalam setiap
room.
3. Dewan Juri pada babak 4 besar (1 prelim) menggunakan 3 juri dalam setiap
room.
4. Dewan Juri dalam babak Final dan perebutan juara 3 (1 prelim) menggunakan 3
juri dalam setiap room.
5. Semua perdebatan dalam lomba ini akan dinilai dan diputuskan oleh Dewan Juri.
6. Dewan Juri memiliki waktu 10 (sepuluh) menit untuk memberikan evaluasi
verbal pada setiap akhir pertandingan debat (perwakilan).
7. Putusan Dewan Juri bersifat final dan tidak dapat diganggu gugat

L. Administrasi Peserta
1. Pendaftaran peserta dilakukan pada tanggal 24 Mei 2022 dan paling lambat pada
tanggal 10 Juli 2022
2. Peserta dapat melakukan registrasi pendaftaran melalui contact person yang tertera di
pamphlet.
3. Biaya pendaftaran peserta lomba debat EDUFAIR VI 2022 sebesar Rp. 300.000,00
Pembayaran dapat ditransfer melalui :
Link aja 085732238298 a.n Septina Ayu Andriani
BRI 068301018435508 a.n (Septina Ayu Andriani)
Dana 085732238298 a.n Septina Ayu Andriani
M. Fasilitas
Setiap peserta akan memperoleh :
 Sertifikat
 ID Card (bagi peserta offline)
 Uang pembinaan (bagi yang memperoleh juara)
N. Kepesertaan
 Peserta adalah tim yang telah mendaftar dan mengisi formulir yang telah melakukan
pembayaran.
 Peserta wajib mengikuti TM secara daring pada Senin, 18 Juli 2022 di platform zoom
meeting. 13
O. Hadiah 10
 Juara 1 : Uang Pembinaan + Sertifikat Juara
 Juara 2 : Uang Pembinaan + Sertifikat Juara
 Juara 3 :Uang Pembinaan + Sertifikat Juara
 Juara Harapan 1 : Uang Pembinaan + Sertifikat Juara
 Best Speaker :Uang Pembinaan + Sertifikat Juara
P. Leasion Organizer Peserta
 LO diberitahukan pada tanggal 23 Juli 2022 kepada seluruh peserta
 Peserta melakukan konfirmasi kedatangan maksimal 3 hari sebelum kedatangan
kepada LO masing-masing
 Peserta memberikan konfirmasi keberangkatan dan saat akan tiba di tempat kepada
LO masing-masing
 Untuk peserta yang ingin memperpanjang penginapan, bisa melakukan konfirmasi
kepada LO masing-masing tim.

Info lebih lanjut hubungi :


1.Vika Amalina (083849092223)
2. Rizka Ayu Mar’atus S (085816556815

Anda mungkin juga menyukai