Anda di halaman 1dari 9

JUKNIS LOMBA DEBAT

DALAM RANGKA MEMPERINGATI HARI R.A KARTINI


2024

ORGANISASI SISWA INTRA MADRASAH(OSIM)


MAN KEPULAUAN SELAYAR
T.A 2023/2024
KATA PENGANTAR
Bismillahirrahmanirrahim
Puji syukur kehadirat Allah SWT dengan mengucapkan alhamdulillahi rabbil'alamin atas berkat
rahmat dan hidayah-Nya Petunjuk Teknis (Juknis) LOMBA DEBAT DALAM RANGKA
MEMPERINGATI HARI KARTINI dapat terselesaikan. Sholawat dan salam semoga
senantiasa tercurahkan kepada baginda nabi besar Muhammad SAW.
Melihat perkembangan dan dinamika kelompok madrasah, Debat menjadi ajang bagi siswa/i
untuk berbicara secara terstruktur untuk mendukung atau menentang suatu argumen atau posisi
tertentu. Semoga kegiatan ini menjadi kesempatan bagi siswa/i untuk menyalurkan prestasi yang
gemilang
Akhir kata, kami mengucapkan banyak terima kasih kepada semua pihak atas tersusunnya
Juknis LOMBA DEBAT ini dan selamat berkompetisi serta mari kita sukseskan acara ini.

PENDAHULUAN
A. Latar Belakang
Pelaksanaan sebuah kegiataan tidak dapat lepas dari pedoman pelaksanaan dalam mencapai
tujuan kegiatan tersebut pedoman tersebut merupakan gambaran umum proses kegiatan yang
akan dilaksanakan oleh karena itu demi kelancaran pelaksanaan kegiatan maka perlu dibuat
sebuah petunjuk teknis (juknis) kegiatan sebagai pedoman pelaksanaan kegiatan,sehingga
tujuan bersama dapat dicapai sesuai dengan yang di harapkan.

B. Tema Kegiatan
“Mengembangkan Pemahaman siswa tentang kesetaraan gender”

C. Tujuan
1) Kegiatan ini bermaksud untuk menjadi ajang kompetensi bergengsi bagi siswa untuk
memfasilitasi Upaya mengembangkan kemampuan public speaking siswa di hadapan umum.
2) Membiasakan dan melatih penggunaan Bahasa Indonesia yang baik dan benar dalam
menyampaikan argumen
3) Mengetahui bibit unggul siswa MAN Kep.Selayar dalam bidang public speaking.

D. Pengertian
Lomba debat adalah kompetisi dalam menunjukan kemampuan membuat argumentasi
ilmiah baik secara pro maupun kontra terhadap suatu isu tertentu yang telah di tentukan
dan mempertahankannya dengan menggunakan Bahasa Indonesia yang baik dan benar di
hadapan juri dan peserta lain

E. Sasaran
Sasaran kegiatan ini adalah siswa/i MAN Kepulauan Selayar dari masing-masing kelas

PEMBAHASAN
A. Mekanisme penyelenggaraan
1. Pelaksanaan
Kegiatan DEBAT adalah kegiatan yang diikuti oleh peserta yang merupakan utusan
masing masing kelas.
2. Pembiayaan
Pembiayaan pelaksanaan LOMBA DEBAT ini dari pengajuan proposal kepada pihak
Madrasah dan iuran osim.
3. Hadiah dan Sertifikat
Hadiah dan sertifikat diberikan kepada setiap pemenang, Hadiah dan sertifikat ditentukan
dan diberikan oleh Panitia pelaksana LOMBA DEBAT sesuai dengan anggaran yang
tersedia.

4. Waktu dan Tempat


Kegiatan LOMBA DEBAT 2024 dilaksanakan pada:

Pelaksanaan : Selasa, 23 April 2024


Tempat : Kampus MAN Kep. selayar
Waktu : 09.00 s/d Selesai
5. Penyelenggaraan dan Pelaksanaan
a. Penyelenggaran
Lomba Debat MAN Kepulauan selayar diadakan antar kelas
b. OSIM Man kepulauan Selayar membentuk panitia pelaksanaan Lomba Debat
6. Juara
Juara yang di tentukan yaitu juara 1,2, dan 3

7. Juri
a. Mampu dan menguasai cabang yang dilombakan.

b. Berlaku adil dan tidak memihak kepada siapapun.


c. Bersedia melaksanakan tugas sesuai jadwal lomba/pertandingan
d. Memberikan hasil penilaian/penjurian yang dilakukan kepada Panitia
Pelaksana

B. Pelaksanaan Pertandingan
1. Pendaftaran Peserta
Untuk mengikuti Lomba Debat Tahun 2024 agar melakukan Registrasi kepada
panitia pelaksana 30 menit sebelum lomba dimulai.
2. Technical Meeting/Penjelasan Teknis
a. Technical meeting/penjelasan teknis dilaksanakan pada:
Hari/Tanggal Waktu : Sabtu, 20 April 2024
Pukul : 15.45 WITA
Tempat : MAN Kep. Selayar
b. Technical meeting/penjelasan teknis hanya akan membahas teknis
pelaksanaan pertandingan.

3. Sanksi
a. Apabila suatu kelas tidak mengutus perwakilan kelasnya pada lomba Debat
akan di kenakan Denda dengan nominal RP.100.000,-
4. Hal-hal Lain
Hal-hal yang belum diatur dan tercantum dalam panduan ini akan diatur dalam
ketentuan tersendiri, yang sama dengan pedoman ini.

JUKNIS LOMBA DEBAT


A. KETENTUAN UMUM
1. Peserta adalah siswa/i Man kepulauan selayar yang masih aktif dan mewakili
kelas masing masing
2. Memakai seragam putih abu abu dan jas almamater
3. peserta wajib hadir 15 menit sebelum Lomba di mulai
4. Peserta yang tidak hadir setelah di lakukan pemanggilan 3 kali berturut turut oleh
moderator maka akan di diskualifikasi dan di denda Rp. 100.000
5. Perwakilan kelas harus hadir ketika technical meeting

B. KETENTUAN LOMBA
1. Tim adalah siswa/i Man kepulauan selayar yang terdiri dari 3 orang yang
mewakili kelasnya
2. Dalam lomba debat terdiri atas 2 tim ( tim pro dan tim kontra)
3. Tim pro adalah tim yang mendukung mosi debat dan bertugas memberikan
argumentasi untuk mendukung mosi tersebut
4. Tim kontra adalah tim yang tidak mendukung mosi debat dan bertugas
memberikan argumentasi untuk menentang mosi tersebut
5. Mosi adalah masalah yang dijadikan bahan perdebatan
6. Tema yaitu “MENINGKATKAN PEMAHAMAN SISWA TENTANG
KESETARAAN GENDER”
7. Pembicara adalah salah satu peserta yang sedang memaparkan argumennya
8. Tim pro dan kontra masing masing memiliki 3 pembicara
9. Pembicara dari satu tim terdiri dari pembicara pertama, kedua, dan ketiga
10. Pengintrupsi adalah pembicara pertama
11. Moderator adalah salah satu panitia yang bertugas untuk memimpin jalannya
perdebatan
12. Time keeper adalah salah satu panitia yang bertugas mengawasi dan mengatur
waktu dalam perdebatan
13. Dewan juri adalah pihak yang mempunyai kewenangan untuk memberikan
penilaian sesuai dengan kriteria yang telah di tetapkan dalam lomba ini
14. Penilaian adalah hasil pengamatan dewan juri terhadap perdebatan yang terjadi
berdasarkan pada kriteria yang telah di tetapkan panitia, berbentuk skor yang
diberikan setelah perdebatan
15. System penilaian yang di gunakan dalam pertandingan ini adalah dan system
gugur
16. Penyusunan argument adalah waktu yang di berikan pada peserta sebelum debat
di mulai untuk mempersiapkan materi serta argument yang akan di perdebatkan,
waktu yang di berikan adalah 5 Menit untuk babak perempat final dan 10 Menit
untuk semi final dan babak final
17. Ketika dalam keadaan berdebat di wajibkan menggunakan Bahasa Indonesia
yang baik dan benar

C. BABAK PEREMPAT FINAL


1. Mousi babak perempat final akan diberikan pada saat technical meeting
2. Panitia akan melakukan pengundian terhadap tim untuk menentukan lawan
dari masing masing tim pada saat technical meeting
3. Penentuan tim pro dan kontra dilakukan dengan cara pengundian di saat
sebelum lomba di mulai
4. Tim yang menang dapat melanjutkan ke babak semifinal

D. BABAK SEMIFINAL
1. Empat tim yang lolos dari babak perempat final akan Kembali bertanding
2. Format pertandingan semifinal adalah dengan pengundian
3. pemenang dari kedua pasang tim yang bertanding Kembali untuk
memperebutkan juara 1 dan 2
4. Tim yang kalah dari dua pasang yang bertanding , akan bertanding Kembali
untuk memperebutkan juara 3

E. BABAK FINAL
1. Peserta babak final berasal dari dua tim yang memenangkan pertandingan
dibabak semi final

F. MEKANISME DEBAT
1. Babak penyisihan, semi final, dan final pertandingan di mulai dengan
pembicara pertama dengan tim pro yang dilanjutkan oleh pembicara pertama
tim kontra, dilanjutkan oleh pembicara kedua tim pro yang dilanjutkan oleh
pembicara kedua tim kontra, yang dilanjutkan pembicara ketiga tim pro, yang
dilanjutkan pembicara ketiga tim kontra.
2. Jangka waktu yang dimiliki pembicara dalam menyampaikan argumentnya
adalah 90 detik
3. Jika pembicara masih tetap memaparkan argumentnya sementara waktu telah
habis maka argument tersebut tidak akan di nilai oleh dewan juri

G. PERATURAN PENYUSUNAN ARGUMENT


1. Penyusunan argument adalah waktu yang diberikan pada peserta sebelum
debat
2. Penyusunan argument dimulai saat sesi debat sebelumnya hampir selesai
3. Penyusunan argument di beri waktu 5 menit pada babak perempat final dan 10
menit untuk babak semifinal dan final
4. Sebelum penyusunan argument kedua tim akan menentukan menentukan tim
pro atau tim kontra
5. Penyusunan argument dilakukan di kelas X.E
6. Selama penyusunan argument berlangsung pendebat tidak diperkenakan
berkomunikasi dengan orang lain yang tidak mengikuti lomba debat atau
penonton
7. Penyusunan argument tidak diperbolehkan membawah alat bantu apapun
kecuali media cetak ( Jurnal, Buku, Catatan, dan lain lain)

H. PENJURIAN
1. Dewan juri terdiri dari 3 orang yang paham tentang debat dan materi debat
2. Semua perdebatan dalam lomba ini akan di nilai dan diputuskan oleh dewan
juri
3. Keputusan dewan juri bersifat final dan tidak dapat di ganggu gugat
4. Penjurian akan diputuskan dengan memperhatikan 3(tiga) aspek, yaitu materi,
sikap, dan metode, yang masing masing komposisinya secara berurut adalah
45%, 40%, dan 15%

I. INTERUPSI
1. Diperbolehkan adanya intrupsi kepada tim lawan setelah 30 detik
penyampaian argument pembicara.
2. Setelah intrupsi di tolak sebanyak tiga kali, maka interupsi selanjutnya wajib
diterima
3. Waktu untuk mengajukan interupsi maksimal 5 detik
4. Jangka waktu intrupsi maksimal 30 detik
5. Jika interupsi di tolak, maka tim lawan boleh mengajukan interupsi setalah 15
detik ( dari interupsi sebelumnya)

J. KRITERIA PENILAIAN
1. Isi adakah logika argumentasi yang di sampaikan oleh para pembicara,
terlepas dari gaya bicaranya
2. Isi dinilai dari kekuatan logika, relevansi argument, dan penggunaan data data
yang terkait dengan topik debat
3. Sanggahan terhadap argumentasi lawan juga bobot yang sama dengan
argument, yang harus dibuktikan logika serta relevansinya
4. Gaya adalah cara pembicara menyampaikan argumentasinya, menyangkut
bagaimana pembicara mengontrol sikap tubuh, volume suara, kontak mata,
dan variasi eskpresi untuk membuat pidatonya menarik dan enak di dengar
5. Strategi menyangkut bagaimana pembicara memanfaatkan waktu yang di
berikan dengan baik dan menggunakan strategi pembelaan dan perlawanan
yang baik
6. Struktur penyampaian juga termasuk dalam strategi

K. MOSI
1. Mosi pada babak penyisihan dan semifinal adalah mosi yang akan di
beritahukan serentak pada tanggal saat technical meeting
2. Mosi untuk babak final adalah mosi yang diberikan 20 menit sebelum
pertandingan di mulai

L. Sanksi
1. Apabila suatu kelas tidak mengutus perwakilan kelasnya pada lomba Debat akan di
kenakan Denda dengan nominal RP.100.000,-
2. Apabila menggunakan Bahasa selain Bahasa Indonesia pada saat berdebat akan di
berikan peringatan sebanyak dua kali
3. Dalam berdebat tidak boleh menyerang secara personal, dan menggunakan kata-kata
yang mengandung unsur sara
4. Apabila telah di berikan peringatan sebanyak dua kali dan masih mengulangi
kesalahan yang sama akan di kenakan pengurangan nilai sebanyak 10 poin

M. LAIN-LAIN
Ketentuan dapat mengalami perubahan sewaktu waktu

Anda mungkin juga menyukai