JARINGAN PEMUDA & REMAJA MASJID INDONESIA

( JPRMI )
Sekretariat : Jl. Lintas Timur (Apotek Alhuda) Pkl.Kerinci Kota Kabupaten Pelalawan (0821-6978-1504)

PETUNJUK PELAKSANAAN DAN PETUNJUK TEKNIS

LOMBA DEBAT
JPRMI FUN CAMP 2022

 DEFINISI

Lomba Debat Bahasa Indonesia adalah kompetisi dalam menunjukkan kemampuan membuat
argumentasi ilmiah baik secara pro maupun kontra terhadap suatu isu tertentu yang telah
ditentukan dan mempertahankannya dengan menggunakan Bahasa Indonesia yang baik dan benar
di hadapan juri dan peserta lainnya.

 MAKSUD DAN TUJUAN

A. Maksud Kegiatan

Kegiatan ini bermaksud untuk menjadi ajang kompetisi bergengsi bagi siswa
SMA/SMK sederajat untuk memfasilitasi upaya mengembangkan kemampuan public speaking,
terutama dalam kemampuan membuat serta mempertahankan argumen ilmiah di hadapan
publik.

B. Tujuan
1. Mengembangkan kemampuan siswa/i dalam membuat dan mempertahankan
argumen/pendapat dengan cara-cara yang ilmiah.
2. Mengembangkan kemampuan public speaking siswa/i di hadapan publik.
3. Membiasakan dan melatih penggunaan Bahasa Indonesia yang baik dan benar dalam
menyampaikan argumen ilmiah.

 TARGET PESERTA

Target peserta dalam kegiatan ini adalah seluruh Siswa/I SMA/SMK sederajat Se-
Kec.Pangkalan Kerinci.
 JARINGAN PEMUDA & REMAJA MASJID INDONESIA

( JPRMI )
Sekretariat : Jl. Lintas Timur (Apotek Alhuda) Pkl.Kerinci Kota Kabupaten Pelalawan (0821-6978-1504)

 JADWAL PELAKSANAAN

Batas Akhir Pendaftaran: 10 Desember 2022

Pelaksanaan dan penjurian Debat akan dilaksanakan pada:

Hari, Tanggal : Sabtu, 17 Desember 2022.

Waktu : 08.00 s.d. selesai WIB

Tempat : Masjid Ulul Azmi Pangkalan Kerinci

 SYARAT PESERTA

1. Peserta terdaftar sebagai Siswa/i aktif disekolah masing-masing (dibuktikan dengan kartu
pelajar).
2. Peserta adalah kelompok yang terdiri dari 3 orang.
3. Setiap Sekolah dapat mengirim 1 tim utusan.
4. Peserta wajib mem-follow akun instagram @jprmi_kab.pelalawan
5. Pada saat perlombaan, peserta wajib menggunakan jas almamater masing-masing sekolah
6. Pada saat perlombaan, ketua tim wajib mengenakan nomor urut yang dibagikan oleh panitia.
7. Peserta yang tidak memenuhi syarat akan didiskualifikasi.

 TATA CARA PENDAFTARAN

1. Peserta wajib melakukan konfirmasi kepada panitia pelaksana selambat lambatnya tanggal 10
Desember 2022

 KETENTUAN TEKNIS LOMBA

1. BENTUK DAN JENIS KEGIATAN

a. Pembukaan
b. Kegiatan debat
c. Penutup

2. KETENTUAN UMUM
a. Peserta adalah Siswa/i yang masih aktif dan mewakili Sekolahnya masing-
masing. Dibuktikan dengan fotokopi Kartu Pelajar.
 JARINGAN PEMUDA & REMAJA MASJID INDONESIA

( JPRMI )
Sekretariat : Jl. Lintas Timur (Apotek Alhuda) Pkl.Kerinci Kota Kabupaten Pelalawan (0821-6978-1504)

b. 1 tim terdiri atas 3 (tiga) peserta yang tercatat sebagai tim oleh panitia.
c. Peserta harus mengikuti perlombaan dari awal sampai akhir.
d. Peserta harus memakai Almamater Sekolah masing-masing.
e. Peserta, pembimbing, supporter menggunakan pakaian yang sopan. Serta
berlaku sopan dan santun sesuai dengan etika dan norma yang berlaku
f. Peserta harus hadir 30 menit sebelum acara pembukaan dan melakukan
registrasi.
g. Peserta yang tidak hadir setelah dilakukan pemanggilan 3 kali berturut-turut
dari moderator maka akan di diskualifikasi dan peserta lawan dinyatakan
sebagai pemenang dalam sesi tersebut.
h. Peserta harus memakai kartu tanda peserta yang telah diberikan panitia.
i. Peserta tidak diperkenankan melakukan segala tindakan yang bersifat
menganggu jalannya perlombaan.
j. Peserta diharuskan mengumpulkan semua alat komunikasi kepada panitia yang
bertugas pada sesi penyusunan argument dan debat tersebut.
k. Apabila peserta melanggar segala ketentuan diatas, maka panitia berhak untuk
mendiskualifikasi peserta yang bersangkutan baik sebelum, selama dan diakhir
perlombaan sebelum pemenang di umumkan.

 KETENTUAN LOMBA

1. Tim adalah Siswa/I aktif yang teridiri dari tiga orang peserta.
2. Tim Pro adalah tim yang mendukung mosi debat dan bertugas memberikan argumentasi
untuk mendukung mosi tersebut.
3. Tim kontra adalah tim yang tidak mendukung mosi debat dan bertugas memberikan
argumentasi untuk menentang mosi tersebut.
4. Mosi adalah masalah yang dijadikan bahan perdebatan.
5. Tema yaitu “Mewujudkan Generasi Islam Tangguh Di Lingkup Sekolah Yang
Keompetitif, Inovatif Dan Proaktif Guna Menjawab Tantangan Diera Milenial”
6. Pembicara adalah salah satu peserta yang sedang memaparkan argumennya.
7. Tim pro dan kontra masing-masing memiliki tiga pembicara.
8. Pembicara dari satu tim terdiri dari pembicara pertama, kedua, dan ketiga.
9. Pembicara balasan disampaikan oleh pembicara pertama atau pembicara kedua.
10. Moderator adalah salah satu panitia yang bertugas memimpin jalannya perdebatan.
11. Timekeeper adalah salah satu penitia yang bertugas mengawasi alur waktu dalam perdebatan.
 JARINGAN PEMUDA & REMAJA MASJID INDONESIA

( JPRMI )
Sekretariat : Jl. Lintas Timur (Apotek Alhuda) Pkl.Kerinci Kota Kabupaten Pelalawan (0821-6978-1504)

12. Dewan juri adalah pihak yang mempunyai kewenangan untuk memberikan penilaian sesuai
dengan kriteria yang telah ditetapkan dalam lomba ini.
13. Penilaian adalah hasil pengamatan dewan juri terhadap perdebatan yang terjadi berdasarkan
pada kriteria yang telah ditetapkan panitia, berbentuk skor yang diberikan setelah perdebatan
berlangsung.
14. Sistem penilaian yang digunakan dalam pertandingan ini adalah sistem skor (untuk babak
penyisihan) dan sistem gugur (untuk babak semifinal sampai final).
15. Jika ada tim yang menang dari tim lawan yang didiskualifikasi, maka akan bertanding
melawan Tim Swing yang telah disiapkan oleh panitia.
16. Evaluasi verbal adalah pertimbangan-pertimbangan penilaian dewan juri mengenai hasil
debat yang disampaikan secara verbal setelah perdebatan selesai (jika waktu memungkinkan).
17. Penyusunan argumen adalah waktu yang diberikan pada peserta sebelum debat dimulai untuk
mempersiapkan materi serta argumen yang akan diperdebatkan. Waktu yang diberikan adalah
2 menit

 PELAKSANAAN LOMBA
a. Peserta, pembimbing, dan tamu akan diarahkan menuju tempat lomba dan langsung
menempati tempat yang telah disediakan.
b. Moderator mengambil alih komando dengan agenda :
c. Pembukaan;
d. Pembacaan ketentuan umum dan tata tertib selama perlombaan;
e. Peserta bersiap untuk mengikuti seluruh rangkaian perlombaan
f. Peserta yang tidak tampil diwajibkan untuk tetap berada di rungan dan menonton
perlombaan.
g. Lomba terdiri dari :
1. Babak penyisihan;
2. Babak semifinal;
3. Babak final.
 BABAK PENYISIHAN

1. Mosi babak penyisihan akan diberikan pada saat peserta Tehnical Meeting.
2. Panitia akan melakukan pengundian terhadap tim untuk menentukan lawan dari masing-
masing tim pada saat Tehnical Meeting.
3. Penentuan tim pro dan kontra dilakukan dengan cara pengundian sesaat sebelum acara debat
dimulai.
 JARINGAN PEMUDA & REMAJA MASJID INDONESIA

( JPRMI )
Sekretariat : Jl. Lintas Timur (Apotek Alhuda) Pkl.Kerinci Kota Kabupaten Pelalawan (0821-6978-1504)

4. Empat tim dengan nilai tertinggi dalam babak ini, dapat melanjutkan ke babak semifinal.
5. Penentuan urutan nilai tertinggi menggunakan sistem skor.
6. Jika terdapat skor yang sama, maka urutan nilai tertinggi akan ditentukan berdasarkan
margin.
7. Menggunakan prepare motion.

 BABAK SEMIFINAL

1. Empat tim yang lolos dari babak penyisihan akan kembali bertanding.
2. Format pertandingan tim empat (4) besar pada babak Semi-Final adalah dengan pengundian,
3. Pemenang dari kedua pasang tim yang bertanding akan bertanding kembali untuk
memperebutkan juara 1 dan 2.
4. Tim yang kalah dari dua pasang pertandingan akan bertanding kembali memperebutkan juara
3.
5. Menggunakan prepare motion

 BABAK FINAL

1. Peserta babak final berasal dari dua tim yang memenangkan pertandingan di babak semifinal.
2. Menggunakan Impromtu Motion

 MEKANISME DEBAT

Babak Penyisihan, Semifinal, dan Final

1. Pertandingan dimulai oleh pembicara pertama tim pro yang dilanjutkan oleh pembicara
pertama tim kontra, yang dilanjutkan oleh pembicara kedua tim pro yang dilanjutkan oleh
pembicara kedua tim kontra, yang dilanjutkan oleh pembicara ketiga tim pro dan dilanjutkan
oleh pembicara ketiga tim kontra, yang dilanjutkan oleh pembicara balasan tim kontra dan
diakhiri oleh pembicara penutup tim pro.
2. Mekanisme dan jangka waktu yang dimiliki pembicara dalam menyampaikan argumentasi
adalah sebagai berikut :

 Pembicara pertama: 3 menit

 Pembicara kedua : 5 menit
 Pembicara ketiga : 3 menit
 JARINGAN PEMUDA & REMAJA MASJID INDONESIA

( JPRMI )
Sekretariat : Jl. Lintas Timur (Apotek Alhuda) Pkl.Kerinci Kota Kabupaten Pelalawan (0821-6978-1504)

 Time keeper akan memberikan kode berupa ketukan sebanyak 1 (satu) kali untuk
menandakan bahwa pembicara sudah diperbolehkan memulai menyampaikan argument
 Pada menit ke-1 (satu) (0.00 – 1.00), time keeper akan memberikan ketukan sebanyak 1
(satu) kali untuk menandakan waktu pembicara boleh diinterupsi.
 Pada menit ke-4 (empat), time keeper akan memberikan ketukan sebanyak 1 (satu) kali untuk
menandakan waktu interupsi habis.
 Pada menit ke-5 (lima) time keeper akan memberikan ketukan sebanyak 2 (dua) kali.
 Setelah waktu habis untuk tiap pembicara, maka time keeper mengetuk secara berkelanjutan
hingga pembicara mengakhiri pembicaraannya.
 Jika pembicara masih tetap memaparkan argumennya sementara waktu yang diberikan telah
habis, maka argumen tersebut tidak akan dinilai oleh dewan juri.

3. Pembicara balasan diberikan waktu 2 menit, dengan ketentuan adalah sebagai berikut :

 Time keeper akan memberikan kode berupa ketukan sebanyak 1 (satu) kali untuk
menandakan bahwa pembicara sudah diperbolehkan memulai memaparkan kesimpulan.
 Pada menit ke-2 time keeper akan memberikan ketukan sebanyak 1 (satu) kali untuk
menandakan waktu sudah mencapai 2 (dua) menit.
 Pada menit ke-3 time keeper akan memberikan ketukan 2 (kali).
 Setelah pembicara menghabiskan waktu 2 menit, maka time keeper mengetuk secara
berkelanjutan hingga pembicara mengakhiri pembicaraannya.
 Jika pembicara masih tetap memaparkan argumennya sementara waktu yang diberikan telah
habis, maka argumen tersebut tidak akan dinilai oleh dewan juri.

 PERATURAN PENYUSUNAN ARGUMEN

1. Penyusunan argumen adalah waktu yang diberikan pada peserta sebelum debat.
2. Penyusunan argumen dimulai saat sesi debat sebelumnya hampir selesai.
3. Penyusunan argumentasi diberikan waktu selama 3 menit
4. Penyusunan argument dilakukan pada saat peseta sudah selesai memilih undian pro atau
kontra. Penyusunan argumentasi dilakukan di panggung
5. Selama penyusunan argument berlangsung, pendebat tidak diperkenankan berkomunikasi
dengan pelatih, ataupun anggota tim lain yang tidak berpidato di debat itu atau penonton.
6. Penyusunan argument tidak diperbolehkan membawa atau menggunakan alat bantu apapun.
Peserta akan disediakan kertas untuk menulis argumentasi.
 JARINGAN PEMUDA & REMAJA MASJID INDONESIA

( JPRMI )
Sekretariat : Jl. Lintas Timur (Apotek Alhuda) Pkl.Kerinci Kota Kabupaten Pelalawan (0821-6978-1504)

 PENJURIAN

1. Dewan juri terdiri dari 3 orang yang paham tentang debat dan materi debat.
2. Semua perdebatan dalam lomba ini akan dinilai dan diputuskan oleh dewan juri.
3. Keputusan dewan juri bersifat final dan tidak dapat diganggu gugat.
4. Penjurian akan diputuskan dengan memperhatikan 3(tiga) aspek, yaitu materi, sikap, dan
metode, yang masing-masing komposisinya secara berurut adalah 45%, 40% dan 15%.

 INTERUPSI

1. Diperbolehkan adanya intrupsi kepada tim lawan setelah satu menit penyampaian argumen
dari tiap-tiap pembicara (kecuali pada pembicara penutup).
2. Interupsi boleh diberikan oleh lawan selama sesuai aturan yang telah ditetapkan pada poin K
Mekanisme Debat.
3. Setelah interupsi ditolak sebanyak tiga kali, maka interupsi selanjutnya wajib diterima.
4. Waktu untuk mengajukan interupsi maksimal 15 detik.
5. Jika intrupsi ditolak, maka tim lawan boleh mengajukan intrupsi setelah 30 detik (dari
intrupsi sebelumnya)

 KRITERIA PENILAIAN

1. Isi adalah logika argumentasi yang disampaikan oleh para pembicara, terlepas dari gaya
bicaranya. Isi dinilai dari kekuatan logika, relevansi argumen, dan penggunaan data-data yang
terkait dengan topik debat. Sanggahan terhadap argumentasi lawan juga bobot yang sama
dengan argumen, yang harus dibuktikan logika serta relevansinya.
2. Gaya adalah cara pembicara menyampaikan argumentasinya, menyangkut bagaimana
pembicara mengontrol sikap tubuh, volume suara, kontak mata, dan variasi ekspresi untuk
membuat pidatonya menarik dan enak didengarkan.
3. Strategi menyangkut bagaimana pembicara memanfaatkan waktu yang diberikan dengan baik
dan menggunakan strategi pembelaan dan perlawanan dengan baik. Struktur penyampaian
juga termasuk dalam strategi

 HADIAH

1. Juara I Debat Terbaik: Tropi, Piagam Penghargaan, Sertifikat.

2. Juara II Debat Terbaik: Tropi, Piagam Penghargaan, Sertifikat.
 JARINGAN PEMUDA & REMAJA MASJID INDONESIA

( JPRMI )
Sekretariat : Jl. Lintas Timur (Apotek Alhuda) Pkl.Kerinci Kota Kabupaten Pelalawan (0821-6978-1504)

3. Juara III Debat Terbaik: Tropi, Piagam Penghargaan, Sertifikat.

 Mosi :

1. Penebangan hutan untuk membangun infrastruktur kota harus dihentikan untuk paru-paru dunia.
2. Kepemimpinan lebih baik dipegang oleh pemuda yang berpendidikan daripada orang tua yang
berpengalaman
3. Merebaknya drama turki dan india di televisi Indonesia menurunkan jatidiri bangsa
4. Tindakan kriminal anak disebabkan oleh salahnya pola asuh orang tua
5. Larangan ekspor bahan mentah untuk upaya peningkatan pembangunan ekonomi
6. Penghapusan PAI di sekolah umum untuk semua jenjang
7. Penggusuran PKL demi kerapian lingkungan
8. Perkembangan teknologi komunikasi sekarang membuat ana menjadi malas membaca buku
9. Membaca buku pelajaran dianggap jadul dalam proses memahami pelajaran
10. Belajar online dianggap dapat meningkatkan evektifitas pembelajaran
11. Gadget menyebabkan rusaknya moral anak bangsa
12. Perpustakaan wajib memiliki daftar buku yang dilarang untuk dibaca dan dipinjam oleh siswa
13. Larangan penjualan makanan junk food di sekolah
14. Ujian nasional tidak dapat dijadikan tolak ukur kemampuan siswa
15. Perkembangan teknologi berdampak buruk terhadap kehidupan social remaja
16. Masyarakat Indonesia tidak boleh menggunakan produk luar negeri
17. Penggunaan produk luar negri dapat menurunkan rasa cinta tanah air pada masyarakat Indonesia
18. Kenaikan bbm harus dianggap wajar
19. Siswa/I dilarang membawa kendaraan pribadi ke sekolah
20. Kekurangan sarana dan prasarana menyebabkan rendahnya prestasi siswa dibidang akademik dan non
akademik
21. Penggunaan bahasa asing menunjukkan rasa nasionalisme yang semakin berkurang

 LAIN-LAIN

Ketentuan dapat mengalami perubahan sewaktu-waktu. Pemberitahuan perubahan ketentuan teknis

akan diumumkan

 CONTACT PERSON
Pusvi Devi ( 0895-2858-5570)
 JARINGAN PEMUDA & REMAJA MASJID INDONESIA

( JPRMI )
Sekretariat : Jl. Lintas Timur (Apotek Alhuda) Pkl.Kerinci Kota Kabupaten Pelalawan (0821-6978-1504)