Anda di halaman 1dari 6

Operasi Kolom dan Baris Kunci (Pivot)

Jika terdapat n variabel dengan m persamaan dimana n > m maka penyelesaian


persamaan tersebut tidak akan memberikan jawaban yang tunggal. Cara
penyelesaian dapat dilakukan dengan penerapan prosedur eliminasi Gauss-Jordan.
Dengan menambahkan variabel baru ke dalam salah satu ruas pertidaksamaan
fungsi pembatas akan terdapat m persamaan dengan n variabel dimana n>m .
Kalau demikian penyelesaian sistem persamaan tidak mungkin memiliki jawaban
tunggal. Melainkan terdapat beberapa jawaban dimana antara jawaban itu ada
yang memungkinkan nilai fungsi tujuan menjadi optimum.

Contoh :
Carilah penyelesaian dari :
a + 3b + 5c + d =2
2a + 3b + 4c + 2d = 1
a + 2b + 3c + d =1

Jawab :

a + 3b + 5c + d = 2 ……………………… Persamaan (1)


2a + 3b + 4c + 2d = 1 ……………………… Persamaan (2)
a + 2b + 3c + d = 1 ……………………… Persamaan (3)

( )
1 3 51
A = 2 3 42
1 2 31
Jadi

a - c + d = -1 atau a = c - d – 1 ...…………. Persamaan (I. a)

b + 2c = 1 atau b = -2c + 1 …………… Persamaan (II. a)

Atau c = - ½ b + ½ …………… Persamaan (II. b)

a=c-d–1 dikali 2 2a = 2c -2d – 2

b = -2c + 1 dikali 1 b = -2c + 1 +

2a + b = -2d – 1

d = -a - ½ b – ½ ..… Pers. (III. a)

Ini berarti nilai c dan d ditentukan oleh a dan b.

Misalkan terdapat m persamaan linier simultan sebagai berikut

X1 + a1,m+1 Xm+1 + . . . + a1, nXn = b1

X2 + a2,m+2 Xm+2 + . . . + a2, nXn = b2

Xm + am,m+1 Xm+1 + . . . + am, nXn = bm

Jika Xm+1 = Xm+2 = . . . = Xn = 0

maka kita akan memperoleh

X1 = b1 ; X2 = b2 . . . ;Xm = bm

Pemecahan itu adalah salah satu pemecahan yang dapat dilakukan (fisibel)
jika bi = 0 untuk i= 1 , 2 ,. . . , m
Fungsi pembatas suatu persoalan program linier yang dinyatakan sebagai
berikut:

Contoh :

2a + 3b + 5c ≤ 65

4a + b + 3c ≤ 60

3a + 2b + c ≤ 60

Dengan 2b sebagai pivot

Jawab :

2a + 3b + 5c ≤ 65 …………………………… pers 1

4a + b + 3c ≤ 60 …………………………… pers 2

3a + 2b + c ≤ 60 …………………………… pers 3

 Mengubah pertidaksamaan menjadi persamaan

2a+ 3 b+5 c+ d=65 ………………….. pers 4

4a+ b+3 c +e=60 ..…………………. pers 5

3a+ 2b+ c+ f =60 ….…..…………… pers 6

 Metode penghapusan gauss

3a+ 2b+ c+ f =60 dibagi 2

3 1 1
a+ b+ c + f =30 ………………… pers 6a
2 2 2

 b Dihilangkan dari persamaan 4 dan 6a

2a+ 3 b+5 c+ d=65 dikali 1 2a+ 3 b+5 c+ d=65

3 1 1 9 1 1
a+ b+ c + f =30 dikali 3 a+3 b+1 c+1 d=90
2 2 2 2 2 2

1 1
-2 a+3 c +d + f =−2 ….. pers 4a
2 2

 x 2Dihilangkan dari persamaan 5 dan 6a

4a+ b+3 c +e=60


3 1 1
a+ b+ c + f =30
2 2 2

5 5 1
a+ c+ e+ f =30 …………………. Pers 5a
2 2 2

Jadi system persamaan terssebut mengalami perubahan menjadi

1 1
-2 a+3 c +d + f =−25 …………………………… pers 4a
2 2

5 5 1
a+ c+ e+ f =30 …………..……………….. pers 5a
2 2 2

3 1 1
a+ b+ c + f =30 …………………………… pers 6a
2 2 2

()
0
Apabila , c , f =0 , maka b=30 , d=−25 , e=30 . dengan elemen kunci 0
1

Fungsi pembatasan suatu persoalan program linear dapat dituliskan dengan


menggunakan matriks. Misalnya :

p +2q + r = 300 menjadi p q r s

3p + 2q + s = 480 (13 | )
2 1 0 300
2 0 1 480
r
s

Elemen (unsur) yang dilingkari disebut dengan elemen kunci (pivot).Baris


yang berisikan elemen kunci disebut baris kunci dan kolom yang berisikan elemen
kunci disebut kolom kunci. Jika dilakukan operasi dengan elemen poros (pivot)

maka sasaran akhir dari pengerjaan itu adalah kolom kunci menjadi (10), koefisien
dari elemen kunci adalah 1 sedangkan lainnya adalah nol (0).
Contoh :

1. Diketahui sistem persamaan :

2a + 2b + c = 80

2a + 4b + d = 120

dengan 4 sebagai elemen kunci (pivot)

Penyelesaian :

Sitem persamaan itu dapat ditulis dalam bentuk matriks

a b c d

(22 2 1 0 80
4 0 1 120| ) c
d

Karena 4 sebagai elemen kunci/poros (pivot) maka kolom yang berisikan

elemen kunci itu harus melalui pengerjaan sehingga menjadi (01 )

( |)
2 2 1 0
80
1/4R2 = 1 1
1 0 30
2 4

Atau a + b + c = 80

1 1
a+ b+ d=30
2 4

( |)
−1
1 0 1
2 20
R1 – 2R2 =
1 1 30
1 0
2 4

1
Atau a=20−a+ d
2
1 1
b=30− a− d
2 4

2.

Anda mungkin juga menyukai