Anda di halaman 1dari 4

KERANGKA ACUAN KEGIATAN (TERM OF REFERENCE)

TENAGA NUSANTARA SEHAT


BANTUAN OPERASIONAL KESEHATAN
PUSKESMAS DAIK
KABUPATEN LINGGA TAHUN 2022

KEMENTRIAN/LEMBAGA : PEMERINTAH DAERAH KABUPATEN LINGGA


UNIT ESELON II/SATKER : DINAS KESEHATAN PENGENDALIAN PENDUDUK
DAN KELUARGA BERENCANA KABUPATEN LINGGA
(PUSKESMAS DAIK)
NAMA PPK : SRINAWATI BR SINUHAJI,A.M.KEB
KEGIATAN : DUKUNGAN OPERASIONAL NUSANTARA SEHAT

NILAI : Rp. 0 ,- Sesuaikan dengan


KERANGKA ACUAN KEGIATAN (TERM OF REFERENCE)

BANTUAN OPERASIONAL KESEHATAN

TAHUN ANGGARAN 2022

KEMENTRIAN/LEMBAGA : PEMERINTAHAN KABUPATEN LINGGA


UNIT ESELON II/SATKER : DINAS KESEHATAN PENGENDALIAN PENDUDUK
DAN KELUARGA BERENCANA
NAMA PPK : SRINAWATI BR.SINUHAJI., AMD.KEB
KEGIATAN : PEMANFAATAN DANA BOK PUSKESMAS DAIK
(DAK NON FISIK)
SASARAN KEGIATAN : PUSKESMAS DAIK
INDIKATOR KINERJA : NUSANTARA SEHAT
VOLUME OUTPUT : TERPENUHINYA TENAGA KESEHATAN DALAM
PELAKSANAAN PELAYANAN KESEHATAN

KELUARAN (OUTPUT) : TERCAPAINYA KENERJA PUSKESMAS

1. Dasar Hukum

 Undang Undang Nomor 36 Tahun 2014 Tentang Tenaga Kesehatan


 Peraturan Menteri Kesehatan (PMK) No 3 Tahun 2019 tentang petunjuk teknis
penggunaan dana alokasi khusus nonfisik bidang kesehatan
 Peraturan Menteri Kesehatan Nomor 33 Tahun 2018. Penugasan Khusus
Tenaga Kesehatan Dalam Mendukung Program Nusantara Sehat
 Peraturan Menteri Kesehatan Republik Indonesia Nomor 4 Tahun 2019 tentang
Standar Teknis Pemenuhan Mutu Pelayanan Dasar Pada Standar Pelayanan
Minimal Bidang Kesehatan.
 Peraturan Menteri Kesehatan Republik Indonesia Nomor 12 Tahun 2021
tentang Petunjuk Teknis Penggunaan Dana Alokasi Khusus Non Fisik Bidang
Kesehatan Tahun Anggaran 2021.

2. GAMBARAN UMUM
Nusantara Sehat merupakan upaya kesehatan terintegrasi mencakup aspek
preventif, promotif, dan kuratif melalui penugasan khusus tenaga kesehatan
berbasis tim dengan jumlah dan jenis tertentu guna meningkatkan akses dan mutu
pelayanan kesehatan pada Fasilitas Pelayanan Kesehatan di daerah Tertinggal,
Perbatasan, dan Kepulauan (DTKP) serta daerah Bermasalah Kesehatan (DBK).

Program ini bertujuan mewujudkan layanan kesehatan primer yang dapat


dijangkau oleh setiap anggota masyarakat, terutama oleh mereka yang berada di
wilayah-wilayah terpencil di berbagai pelosok Nusantara. Untuk itu, penguatan
layanan kesehatan berbasis tim tenaga kesehatan.

Berdasarkan Peraturan Menteri Kesehatan (PMK) No 3 Tahun 2019 tentang


petunjuk teknis penggunaan dana alokasi khusus nonfisik bidang kesehatan, bab
III tentang dana alokasi khusus nonfisik bidang kesehatan tentang Bantuan
Operasional Kesehatan Puskesmas dalam upaya mendorong dan lebih
mengaktifkan kembali fungsi UKM Puskesmas, terutama dalam kegiatan luar
gedung, serta agar dapat menjangkau pelayanan secara merata dan
berkisanambungan, dibutuhkan dukungan biaya operasional, dan dukungan
pembiayaan lainnya. Dana Bantuan Operasional Kesehatan merupakan salah
satu sumber pendanaan untuk menunjang operasional pelayanan di Puskesmas.

Dalam upaya penguatan pelayanan kesehatan primer yang fokus pada


upaya promotif dan preventif, Kementerian Kesehatan RI meluncurkan Program
Nusantara Sehat (NS) sebagai salah satu prioritas kunci lima tahun ke depan.
Penggunaan dana BOK yang telah dialokasikan di setiap Puskesmas dapat
digunakan untuk operasional pelaksanaan kegiatan promotif dan preventif upaya
kesehatan masyarakat oleh Puskesmas dan jaringannya. Penggunaan BOK di
Puskesmas tersebut salah satunya yaitu dukungan Operasional Nusantara Sehat
ditandatangani oleh kepala Puskesmas dan tenaga yang bersangkutan.

3. TUJUAN
a. Tujuan Umum:
Meningkatkan akses dan mutu pelayanan kesehatan masyarakat utamanya
promotif dan preventif di wilayah kerja Puskesmas dalam pelaksanaan dukungan
Operasional Nusantara Sehat

b. Tujuan Khusus:
1. Menyelenggarakan pelayanan promotif dan preventif utamanya di luar gedung
Puskesmas
2. Menyelenggarakan fungsi manajemen Puskesmas
3. Menyelenggarakan pemberdayaan masyarakat di wilayah kerja Puskesmas
terselenggaranya pertanggung jawaban yang benar lengkap dan tepat waktu
4. Operasional tenaga nusantara sehat di Tingkat Puskesmas.

4. INDIKATOR KELUARAN
Terpenuhinya kinerja puskesmas dalam pelayanan kesehatan dan penatausahaan
manajemen puskesmas dalam bantuan operasional kesehatan tenaga nusantara
sehat.
5. STRATEGI PENCAPAIAN KELUARAN
Metode Pelaksanaan :
1. Dilakukannya perjanjian kontrak kerja ditandatangani oleh kepala Puskesmas
dan tenaga yang bersangkutan.
2. Dilakukannya monitoring dan evaluasi terhadap kinerja tenaga nusantara sehat
tersebut.

6. PELAKSANA DAN PENANGGUNG JAWAB KEGIATAN


Tenaga nusantara sehat dengan perjanjian kerja kontrak kementrian kesehatan,
Bendahara BOK serta kepala puskesmas Daik kecamatan Lingga

7. MASA KERJA
Masa kerja dengan jadwal terlampir :
Bulan
No Uraian Kegiatan
1 2 3 4 5 6 7 8 9 10 11 12
Dukungan Operasional
1 √ √ √ √ √ √ √ √ √ √ √ √
Nusantara Sehat

8. SUMBER PENDANAAN
Bantuan operasional kesehatan Dana alokasi khusus Non Fisik TA. 2022
Tingkat Puskesmas total anggaran sebesar Rp.0,- dengan rincian sebagai berikut:
No Uraian kerja Biaya
1 Dukungan Operasional Nusantara Sehat 0,-

Jumlah 0,-

Daik, 06 Agustus 2022


Kepala Puskesmas Daik

Ns.IRHAN FEBRIYANTO,S.Kep
NIP. 19790215 200604 1 010

Anda mungkin juga menyukai