Teknik Pemesinan
NC/CNC & CAM
Teknik Mesin
Teknik Pemesinan
B A
N D U N G
Langkah 1
Langkah 2
Kita akan membuat program untuk lubang ∅12, jika langsung diproses dengan
twistdrill ∅12 maka resiko kerusakan tools akan terlalu besar. Untuk itu kita akan
melakukan pengeboran menjadi 2 kali proses, yang pertama Centre Drill kemudian
Twist Drill ∅6 dan terakhir Twist Drill ∅12. Untuk kali ini kita akan membahas
materi Toolpath Drilling dengan Tools Centre Drill.
Langsung saja kita mulai :
1. Pilih tipe mesin. Klik pada Machine Type – Mill – Default.
2. Pilih proses pemesinan. Pada Menu Bar klik Toolpath – Drill, kemudian klik
6. Pada Box Feed Rate (kecepatan pemakanan, mm/menit) input dengan nominal
parameter “50”.
7. Pada Box Spindle Speed (putaran mesin, RPM) input dengan nominal
parameter “1000”.
8. Klik Linking Parameter (Parameter penghubung) – klik/centang pada menu
Clearence (jarak aman atau pembebas dari benda kerja) – Input nominal
parameter “50” – Klik pada kolom Absolute.
Pada kesempatan kali ini Kita akan melanjutkan pembahasan tentang Cara
membuat Toolpath Drilling (Centre Drill) . Yang akan kita bahas pada kesempatan
kali ini adalah Cara membuat Toolpath Drilling (Twist Drill). Seperti yang sudah
dijelaskan dibahasan I, bahwa ketika kita akan membuat lubang yang berdiameter
besar, kita jangan langsung mengebornya sekali proses, karena resikonya terlalu
besar. Baik resiko kerusakan Tools maupun resiko kerusakan Benda Kerja (BK).
Baik, langsung saja kita mulai pembahasan mengenai Materi kali ini.
Langkah 1
1. Seperti biasa buka dulu Aplikasi MasterCAM X5 dengan mendouble-klik ikon
4. Pada Dialog Box klik Entities – kemudian klik semua lingkaran yang akan dibuat
7. Pada Box Feed Rate (kecepatan pemakanan, mm/menit) input dengan nominal
parameter “50”.
8. Pada Box Spindle Speed (putaran mesin, RPM) input dengan nominal
parameter “1000”.
9. Klik Cut Parameter – ganti dengan opsi Peck Drill – input nominal parameter
“1”. (inilah yang membedakan antara menggunakan Centre Drill dan Twist
Drill, Jika “Centre drill” menggunakan metode “Drill/Counter Bore”, maka
“Twist Drill” menggunakan metode “Peck drill”).
15. Ulangi semua proses diatas untuk, yang perlu diganti adalah jenis Cutting
Tools, untuk proses yang terakhir menggunakan Twist Drill ∅12, dan untuk
Feed Rate diisi dengan nominal “50”, kemudian Spidle Speed diisi dengan
nominal “750”.
Langkah 2
3. Pada Menu Bar klik Toolpath – Drill. Maka akan muncul dialog box seperti
berikut:
4. Pada Dialog Box klik Entities – kemudian Klik semua lingkaran yang akan
6. Klik Tool – Select Library Tools (klik kanan mouse) – Cari Tools Twist Drill
) (OK).
b. Isikan nilai X, Y sesuai gambar (100, 80), dan Z, misal ketebalan Benda
Kerja = 15mm.
1. Toolpath Drill digunakan untuk proses pengeboran baik tembus maupun tidak.
2. Langkah pengeboran pada mesin CNC Milling sama dengan pengeboran pada
mesin konvensional. Dimulai dari pengeboran titik, dilanjutkan dengan
pengeboran menggunakan mata bor kecil, baru kemudian mengebor dengan
mata bor yang besar.
3. Untuk mengebor lubang dengan diameter cukup besar, yang tidak tersedia mata
bor yang diinginkan pada proses Milling, maka pembuatan lubang menggunakan
Toolpath Helix Bore.
4. Prinsip kerja Toolpath Helix Bore adalah Tool bergerak spiral meyayat dan
menembus benda kerja.
SOAL LATIHAN