Teknik Pemesinan
NC/CNC & CAM
Teknik Mesin
Teknik Pemesinan
B A
N D U N G
TUJUAN PEMBELAJARAN:
Setelah memahami jenis alat potong dan parameternya untuk CNC milling, siswa dapat
menentukan alat potong dan parameter pemotongan yang digunakan pada CAM Milling.
A. PENDAHULUAN
Tool yang digunakan untuk proses CNC milling banyak sekali jenisnya.
Pemilihannya disesuaikan dengan pekerjaan yang akan lakukan. Ada yang digunakan
untuk membuat lubang, bidang miring, radius, dan yang lain sebagainya. Selain jenis
tool, bahan tool juga mempengaruhi pemilihan untuk proses pemesinan CNC milling.
2. Chamfer mill
Adalah jenis endmill Cutter yang bagian ujungnya berbentuk bidang miring.
Pada akhir proses pemesinan, seringkali meninggalkan sisi tajam pada sudut-sudut
benda kerja, salah satu fungsi chamfer adalah menghilangkan sisi tajam tersebut.
Selain itu secara estetika, tampilan benda kerja jadi lebih menarik.
Selain untuk chamfering, chamfer mil juga sering digunakan untuk proses
beveling. Chamfer dan bevel adalah dua proses pemesinan yang hampir sama.
Perbedaannya adalah jika chamfer membentuk bidang miring pada sebagian sisi
sisi benda kerja, sedangkan bevel adalah proses membentuk bidang miring pada
seluruh salah satu sisi benda kerja.
Gambar 2.5. chamfering dan beveling
Sumber : https://www.harveyperformance.com/in-the-loupe/multiple-uses-chamfer-mill/
Sama seperti pengaturan jenis Cutter yang lain, pengaturan chamfer angle dan tip
diameter pada chamfer mill disesuaikan pada chamfer mill yang disiapkan untuk
proses eksekusi dimesin CNC milling nantinya.
3. Countersink
Adalah jenis pisau frais yang digunakan untuk mengefrais bidang datar dan
luas. Mata potong pada face mill biasanya berjenis sisip/ inserted yang dipasang
dengan dibaut atau dilas pada badan Cutter.
Pilihan face mill pada MasterCAM X5 didasarkan pada diameter face mill
dan jumlah flute (mata potong)
Pilihan tip/corner treathment pada face mill terdapat pilihan chamfer, corner
radius, dan full radius.
Gambar 2.15. Pengaturan tip/ corner treathment pada face mill
6. Flat endmill
Adalah jenis pisau endmill yang mempunyai ujung Cutter berbentuk datar.
Biasa disebut pisau jari. Fungsi utama dari flat endmill adalah untuk membuat
alur, tetapi sering pula digunakan untuk facing permukaan yang tidak terlalu luas.
Jumlah mata potong pada flat endmill juga bermacam-macam, ada yang 2, 4, 6,
dll.
Pilihan flat endmill pada MasterCAM X5 tersedia dalam berbagai macam
diameter dan panjang tool walaupun nanti dalam edit tool, diameter dan panjang
tool bisa diatur ulang.
Adalah tool/ alat yang digunakan untuk membuat ulir dalam menggunakan
CNC milling. Terdapat pilihan untuk membuat ulir metris maupun ulir widworth.
Pilihan right handtap pada MasterCAM X5
8. Drill
Adalah proses untuk membuat lubang dengan mata bor. Diameter mata bor
dipilih sesuai dengan diameter lubang yang akan dibuat. Proses pengeboran
dimulai dengan bor titik, kemudian dibor menggunakan mata bor yang lebih kecil,
baru terakhir menggunakan mata bor sesuai dengan lubang yang diinginkan.
Pilihan Drill pada MasterCAM X5
Gambar 2.22. Drill
Tip angle diatur sesuai dengan mata bor yang akan dipakai pada proses
pemesinan. Jenis mata bor dipilih berdasarkan material yang akan dibor. Untuk
mengebor aluminium, tentu menggunakan mata bor yang berbeda dengan yang
digunakan untuk mengebor logam ferro, dan sudut mata bor nya pun juga
berbeda.
9. NC Spot Drill
Atau bor titik, adalah tool yang digunakan untuk membuat titik sebagai
proses awalan pengeboran. Untuk memastikan bahwa mata bor tidak bergeser
dari titik yang akan dibor.
Pilihan spot Drill pada MasterCAM X5. Terdapat berbagai macam diameter
yang tersedia
Adalah tool yang digunakan untuk membuat ulir dalam. Biasanya digunakan
untuk membuat ulir dengan diameter nominal yang cukup besar yang tidak
tersedia ukuran pada right-hand tap. Prinsip kerja dari Thread mill berbeda
dengan right-hand tap. Jika right-hand tap berputar pada sumbu poros, maka
Thread mill akan bergerak spiral mengikuti diameter lubang yang relatif besar.
Gambar 2.28, Thread mill pada mastercam X5
Pengaturan define Thread mill disesuaikan dengan ulir yang akan dibuat dan
tool yang tersedia. Terdapat pengaturan jenis ulir, metric atau whitworth.
Pengaturan kisar/pitch, diameter batang tool, dan sebagainya.
d. Selain itu pengaturan Cutting speed bisa diatur berdasarkan kebiasaan yang
digunakan dalam praktik keseharian karena berhubungan dengan kamampuan
dan karakter mesin masing-masing.
Dimana :
Vf = feed (mm/menit)
n = spindle speed
Z = jumlah mata potong
4. Number of flute
Adalah jumlah mata potong dari tool yang dipilih. Jumlah mata potong diisi
berdasarkan Cutter yang akan digunakan pada proses pemesinan.
Keterangan :
Cs = kecepatan penyayatan
π = 3,14
d = diameter Cutter
Dalam pengisian Cutting speed (Cs) dan Feed Per Tooth (FPT) ada
keterkaitan dengan federate dan spindel speed
9. Spindle direction
Adalah arah putaran spindle. Ada tiga pilihan yaitu :
a. Clockwise : putaran spindel searah jarum jam
b. Counterclockwise : putaran spindel berlawanan arah jarum jam
c. Static : diam tidak berputar
Gambar 2.32. Pengaturan arah putaran spindel pada mastercam X5
10. Material
Adalah pilihan dari material/bahan tool yang digunakan.
D. RANGKUMAN
1. Tool yang digunakan untuk proses CNC milling banyak sekali jenisnya.
Pemilihannya disesuaikan dengan pekerjaan yang akan lakukan.
2. Pemilihan dalam satu jenis tool pada MasterCAM X5 dibedakan berdasarkan
diameter dan panjang tool.
3. Tool yang sudah dipilih masih bisa diubah/diedit dimensinya, tetapi harus tetap
memperhatikan tool yang tersedia yang nantinya akan digunakan dalam proses
machining.
4. Ada beberapa cara dalam menentukan pengaturan parameter pemotongan antara
lain :
a. Menggunakan perhitungan rumus teoritis;
b. Menggunakan table; dan
c. Berdasarkan kebiasaan/pengalaman dari mesin yang digunakan.
5. Dalam pengisian Cutting speed (Cs) dan Feed Per Tooth (FPT) ada keterkaitan
dengan federate dan spindel speed.
E. TUGAS MANDIRI
Carilah di bengkel Anda, masing-masing satu dari jenis Cutter milling di atas. Difoto
dan diprint dilengkapi dengan data Cutting speed dan spindel speed berdasarkan dari
perhitungan teoritis atau katalog tool yang dimaksud. Kumpulkan pada guru untuk dinilai.
Contoh jawaban :
No Gambar dan nama tool Cutting speed Spindel Speed
1. Ballnose Endmill
2. Flat endmill
3. Countersink
4. Drill
5. NC Drill