(LAT)
PUSAT KESENJATAAN INFANTERI
KOMANDO PENATARAN
RENCANA LAPANGAN
PASUKAN KERANGKA
1. Dasar.
a. Surat Telegram Kasad Nomor : ST/84/2000 tanggal 4 Februari 2000 tentang perintah
merencanakan dan menyelenggarakan Penataran Pelatih Opswanger terpusat TA. 1999/2000.
a. Tujuan. Agar para petatar mampu mengaplikasikan Patroli di lapangan kepada aituasi
yang dihadapi dalam OPswanger.
b. Sasaran.
1) Mampu mengaplikasikan Han BOD.
2) Mampu mengaplikasikan Patroli.
3) Mampu mengaplikasikan Pungdahmah.
4) Mampu mengaplikasikan Pam RPU.
5) Mampu mengaplikasikan Wandang jalan kaki.
4. Materi latihan.
/ c. Han .....
RAHASIA
(LAT)
RAHASIA
(LAT)
2
c. Han BOD.
d. Pungdahmah.
e. Pam RPU.
f. Wandang jalan kaki.
5. Referensi.
7. Organisasi latihan.
e. Pembantu Pelatih :
1) Sertu Asep Emuh.
2) Serda Suraji.
3) Serda Dian Heriwono.
4) Serda M. Amin.
f. Pendukung.
1) Pam / Provost : 2 orang.
2) Kesehatan : 2 orang.
3) Bulsi : 10 orang
4) Baurlat : 1 orang (Serda Herwanto).
g. Petatar : 50 orang.
a. Pakaian
1) Pelatih : PDL – I topi rimba.
2) Petatar : PDLT – topi rimba.
/ 3) Bulsi .....
RAHASIA
(LAT)
RAHASIA
(LAT)
3
3) Bulsi : PDL - I (pakian Bulsi).
4) Pendukung : PDL – I.
b. Perlengkapan.
9. Pelaksanaan
a. Tahap perencanaan
1) Mempelajari tugas dan petunjuk yang telah disampaikan oleh Dan Sattar tanggal
1 Februari 2000.
2) Menyusun Rencana dan konsep sementara rencana lapangan.
3) Melaksanakan peninjauan medan ulang ke lokasi / tempat yang akan digunakan
pasukan Kerangka tanggal 24 Februari 2000.
4) Menyempurnakan naskah rencana lapangan yang di klarifikasikan dengan hasil
peninjauan medan.
5) Memaparkan rencana lapangan kepada Dan Sattar tanggal 25 Februari 2000.
6) Pendistribusian renlap.
b. Tahap persiapan
1) Briefing umum kepada Pelatih, Bulsi & pendukung tentang rencana kegiatan.
2) Briefing Pelatih & Bulsi tentang rencana tugas yang akan di laksanakan.
3) Briefing pelaku tentang peran pelaku.
4) Persiapan medan latihan.
5) Persiapan sarana dan prasarana latihan.
6) Pengecekan akhir tentang kesiapan personel & materill.
c. Tahap pelaksanaan.
/ 2) Hari .....
RAHASIA
(LAT)
RAHASIA
(LAT)
4
2) Hari - H + 1. Tanggal 29 Feb 2000 (Drill Tis Patkam).
d. Tahap akhir.
RAHASIA
(LAT)
RAHASIA
(LAT)
5
4) Pengecekan alkap yang digunakan.
10. Administrasi.
a. Personel :
1) Pelatih : 10 orang
2) Pendukung : 5 orang
3) Demlat : 10 orang.
4) Pelaku : 50 orang.
Jumlah : 75 orang.
b) Handak.
1) TNT 60 gram : 6 buah.
2) Detonator listrik : 6 buah.
3) Kabel Listrik : 75 mtr.
c. Alkom.
1) PPRC : 6 buah.
2) HT : 12 buah.
d. BA-30.
1) Ba-30 (Besar) 20 bh x 4 hr x 6 PRC : 480 buah.
2) Ba-30 (kecil) 10 bh x 4 hr x 12 HT : 480 buah.
3) BA-30 (Besar) untuk TNT 2 x 4 bh : 4 buah.
e. Alkap lain.
1) Kalkarim.
4 warna a’ s 2 bungkus : 80 buah.
2) Tali Rapia : 2 gulung.
3) Benang kasur : 4 buah.
/ 4) Samaran .....
RAHASIA
(LAT)
RAHASIA
(LAT)
6
4) Samaran : 6 set.
5) Tenda Ton : 2 buah.
6) Velbed : 20 buah.
7) Meja lapangan : 4 buah.
8) Kursi lapangan : 10 buah.
9) Bambu kecil ukuran 1 mtr. : 60 potong.
f. A T K.
1) Kertas buram : 1 rim.
2) Spidol kecil hitam : 5 buah.
11. Lain-lain. Hal - hal yang belum tercantum dalam Renlap ini akan diajukan secara secara
parsiil di lapangan.
MAHPUDIN EDI KS _
MAYOR INF NRP 408621 LETTU INF NRP 572847
Lampiran :
A. (STRUKTUR ORGANISASI).
B. (LEMBAR KEADAAN).
C. (JADWAL LATIHAN).
D. (PEMBAGIAN TUGAS PELATIH).
E. (BAGAN DAERAH LATIHAN).
F. (RENCANA KEGIATAN LATIHAN).
G. (PERINTAH OPERASI).
H. (JARING KOMUNIKASI).
I. (RENCANA PENGAMANAN).
J. (KEBUTUHAN ADMINISTRASI).
K. (CHEKLIST).
RAHASIA
(LAT)
RAHASIA
(LAT)
7
STRUKTUR ORGANISASI
PIMP UM LAT
WAKIL
WADAN
KOORDINATOR
PELATIH BULSI
PELAKU
KOORDINATOR
_ EDI KS _
LETTU INF NRP 572847
RAHASIA
(LAT)
RAHASIA
(LAT)
8
4 Maret 2000
1. 07.00 - Pelaku diterima oleh koordinator untuk menerima penjelasan
singkat tentang kegiatan latihan.
RAHASIA
(LAT)
RAHASIA
(LAT)
9
6. 09.45 - Masing-masing Tim melaksanakan kegiatan Pat Dang.
5 Maret 2000
1. 07.00 - Pelaku diterima oleh koordinator untuk menerima penjelasan
singkat tentang kegiatan latihan.
KOORDINATOR
_ EDI KS _
LETTU INF NRP 572847
RAHASIA
(LAT)
RAHASIA
(LAT)
10
KOMANDAN SATUAN PENATARAN Tih) Pada Renlap Drill Tis Patroli
RAHASIA
(LAT)
RAHASIA
(LAT)
11
latihan.
- Membantu mengawasi lat.
- Mengumpulkan
bahan/data jalannya lat..
- Merekapitulasi nilai.
RAHASIA
(LAT)
RAHASIA
(LAT)
12
RAHASIA
(LAT)
RAHASIA
(LAT)
13
RAHASIA
(LAT)
RAHASIA
(LAT)
14
Infiltrasi / Pelolosan mengendalikan. dengan gencar.
dan Pelingkaran. - Melaksanakan
Swiping thd
penduduk.
KOORDINATOR
_ EDI KS _
LETTU INF NRP 572847
RAHASIA
(LAT)
RAHASIA
(LAT)
15
LEMBAR KEADAAN
1. Keadaan.
a. Gerpmbolan tikus yang telah berhasil dipecah oleh pasukan TNI, mereka terus mendapat
tekanan. Mereka berusaha mendapatkan bantuan rakyat dengan cara mempengaruhi rakyat
disekitar Kp. Cipatat komplek. Melancarkan aksinya sering melaksanakan serangan ataupun
penghadangan terhadap satuan TNI terutama pos-pos terpencil serta berusaha merampas senjata
dan munisi. Kekuatan mereka 1 Ton, persenjataan mereka lengkap, moril rendah karena
mendapat tekanan dari TNI.
b. Pasukan kawan :
2) Setelah mendapat perintah dari Dan Satgas tersebut maka Komandan Satuan
Tartihif segera memerintahkan Danton agar menyiapkan anggotanya untuk segera
berangkat ke Cipatat kompleks dan sekitarnya sebagai pasukan kerangka dalam rangka
Binter terbatas untuk merebut hati rakyat agar kembali ke pihak kita dan membersihkan
gerombolan tikus yang berusaha mempengaruhi rakyat agar berpihak kepada gerombolan
tikus.
1) Medan.
a) Medan berbukit dan berhutan homogen, karet, kebun kelapa, pesawahan
serta perkebunan milik rakyat.
b) Terdapat Sungai-sungai kecil.
3) Cuaca :
a) Suhu : Udara pada siang hari panas terutama pada musim kemarau,
malam hari terasa dingin dan tanah-tanah pecah dan berdebu.
RAHASIA
(LAT)
RAHASIA
(LAT)
16
b) Angin : Tidak merata dan berpindah-pindah arah.
c) Cahaya: Sering mendung jarang turun hujan.
d) Endapan : Sering turun kabut serta asap dari bakaran hutan.
4) Kondisi sosial.
KOORDINATOR
_ EDI KS _
LETTU INF NRP 572847
RAHASIA
(LAT)
RAHASIA
(LAT)
17
KOMANDAN SATUAN PENATARAN Pada Renlap Drill Tis Patroli
RENCANA PENGAMANAN
LATIHAN PENATARAN PELATIH OPSWANGER
1. Dasar :
a. Rencana penataran pelatih opswanger.
b. Jadwal mingguan penataran opswanger.
2. Tujuan. Unutk mengemankan personil, materil dan kegiatan sehingga latihan dapat berjalan
sesuai dengan rencana
a. Waktu :
b. Tempat:
4. Sasaran Pengamanan.
a. Personil
b Materil
c. Kegiatan.
5 Pelaksanaan Pengamanan.
a. Sebelum latihan.
b. Hal-hal yang perlu diperhatikan.
RAHASIA
(LAT)
RAHASIA
(LAT)
18
5) Mengadakan kordinasi tentang daerah latihan.
c. Personel Pendukung.
1) Mengikuti semua petunjuk dari pimpinan/Danlat
2) Memperhatikan dan melaksanakan ketentuan dalam hal penyimpangan,
pembawaan dan pengamanan senjata, munisi handak maupun Alpal lainnya.
3) Dilarang memberikan barang-barang inventaris kepada penduduk setempat.
4) Melapor/menyerahkan sisa munisi dan handak selesai latihan penataran.
5) Kegiatan malam hari harus memakai sepatu.
6) Bepergian hanya atas seijin Danlat.
7) Menjaga kebersihan dan kesehatan makanan.
8) Melapor dengan segera tentang kehil;angan, kerusakan Alpal kepada
pelatih/Danlat, selanjutnya membuat proses verbal.
d. Pelaku.
1) Memeriksa Alpal.
2) Melaporkan segera Alpal yang hilang/rusak.
3) Melaporkan segala sesuatu kejadian yang berkaitan dengan masalah pengamanan
kepada Pelatih.
4) Dilarang, memiliki, mengambil dan menyimpan barang milik penduduk, tanpa
seijin penduduk dan Pelatih.
Makan/minum yang bersih dan memperhatikan kebersihan lingkungan.
e. Pengamanan medan latihan. Mengingat medan latihan penataran ini cukup berat ditinjau
dari keadaan tumnbuh-tumbuhan (hutan), lekuk-lekuk medan, cuaca dan kemungkinan adanya
satuan lain yang menggunakan medan tersebut, hal yang perlu diperhatikan :
RAHASIA
(LAT)
RAHASIA
(LAT)
19
d. Pelatih mengawasi, mengarahkan Pelaku pada saat menempati DL/TB terutama
pada medan yang dekat jalan raya, pohon yang mudah patah karena angin besar.
e. Pelatih mengawasi tempat mandi bagi Pelaku.
f. Pelatih menekankan tentang larangan pelaku makan tanaman disekitarnya karena
kemungkinan baru diberi obat.
g. Waspada terhadap binatang berbisa, anggota kesehatan harus menyiapkan obat
anti bisa.
h. Dalam gerakan harus waspada terhadap daun gatal.
i. Penempatan pos kesehatan yang tepat.
j. Ketentuan bergerak di hutan.
k. Bila ada Pelaku yang sakit segera lapor.
l. Pada saat kontak, penekanan pengamanan arah senjata dan handak.
m. Bila terjadi bencana alam, menyingkir ke daerah yang aman.
6 Lain-lain.
a. Bila terjadi wabah penyakit menular, segera diambil tindakan secepatnya dan adakan
pelaporan secara baik.
b. Bila ada yang digigit binatang berbisa segera diatasi.
c. Bila terjadi kecelakaan / sakit parah, atasi segera dan kirim ke RS terdekat.
7 Demikian beberap upaya dan langkah-langkah rencana pengamanan untuk dipedomani oleh
peserta latihan. Hal-hal yang belum tercantum di dalam rencana latihan penataran ini akan disampaikan
secara parsiil , untuk melengkapi dan menyempurnakan ketentuan yang sudah ada.
KOORDINATOR
_ EDI KS _
LETTU INF NRP 572847
RAHASIA
(LAT)
RAHASIA
(LAT)
20
PUSAT KESENJATAAN INFANTERI Sub Lampiran “G” ( Ren Min )
KOMANDAN SATUAN PENATARAN Pada Renlap Drill Tis Patroli
KEBUTUHAN ADMINISTRASI
1. Personil.
a. Pelatih.
1) Pelatih inti : 5 orang.
2) Pelatih pembantu : 5 orang.
b. Pendukung.
1) Provost : 2 orang.
2) Kesehatan : 2 orang.
3) Baurlat : 1 orang.
b. Pelaku : 48 orang.
Jumlah : 73 orang.
2. Logistik.
a. Kebutuhan dana :
1) Dukungan Ops Lat = Rp. 21.735.000,-
2) Dukungan Log Lat = Rp. 24.120.000,-
= Rp. 45.855.000,-
3) Pajak 11,5% x Rp.35.975.000,- = Rp. 5.273.325,-
Jumlah = Rp. 51.128.325,-
b. Beras = 1968 kg
c. BBM :
1) MT 88 = 2.850 liter
2) HSD = 3.290 liter
3) Pelumas = 205 liter
4) Kerosin = 1.779 liter
RAHASIA
(LAT)
RAHASIA
(LAT)
21
2) Munisi.
a) Kal. 5,56 mm hampa = 15.000 butir
b) Kal. 9 mm = 110 butir
3) Handak.
a) TNT 60 gram = 15 batang
b) Detonator listrik = 15 set
e) Kendaraan. = 5 unit.
KOORDINATOR
_ EDI KS _
LETTU INF NRP 572847
RAHASIA
(LAT)