Anda di halaman 1dari 4

Nomor SOP

SOP/ RESNARKOBA / 27 / I / 2022


Tgl. Pembuatan
JANUARI 2022
No. Revisi
-
Tgl. Efektif
JANUARI 2022
DISAHKAN OLEH a.n. KEPALA KEPOLISIAN RESOR BOLMUT
KEPOLISIAN NEGARA REPUBLIK INDONESIA
DAERAH SULAWESI UTARA
RESOR BOLAANG MONGONDOW UTARA
ADRIANUS J. UNTU, SE
AJUN KOMISARIS POLISI NRP 64060582
Nama SOP STANDAR OPERASIONAL PROSEDUR
TINDAK LANJUT REKOMENDASI GELAR PERKARA

DASAR HUKUM : KUALIFIKASI PELAKSANA

1. Undang – undang No. 8 Tahun 1981 tentang KUHAP. 1) Memahami perkara yang sedang diselidiki.
2. Undang – undang No. 2 Tahun 2002 tentang Kepolisian Negara Republik Indonesia. 2) Menguasai teknik dan taktik penyelidikan.
3. Undang – undang No. 25 Tahun 2009 tentang Pelayanan Publik. 3) Mengusai peraturan perundang – undangan yang terkait.
4. Peraturan Kapolri Nomor 14 Tahun 2012 tentang Manajemen Penyidikan Tindak Pidana. 4) Memahami lokasi penyelidikan.
5. Peraturan Kabareskrim Polri Nomor 1 Tahun 2014 tentang Standar Operasional Prosedur
Perencanaan Penyidikan Tindak Pidana.
6. Peraturan Kabareskrim Polri Nomor 2 Tahun 2014 tentang Standar Operasional Prosedur
Pengorganisasian Penyidikan Tindak Pidana.
7. Peraturan Kabareskrim Polri Nomor 3 Tahun 2014 tentang Standar Operasional Prosedur
Pelaksanaan Penyidikan Tindak Pidana.
8. Peraturan Kabareskrim Polri Nomor 4 Tahun 2014 tentang Standar Operasional Prosedur
Pengawasan Penyidikan Tindak Pidana.
9. Peraturan Menteri Pendayagunaan Aparatur Negara dan Reformasi Birokrasi RI Nomor : 35
Tahun 2015 tentang Pedoman Penyusunan SOP Administrasi Pemerintah.

KETERKAITAN PERALATAN / PERLENGKAPAN

1. Kasat Reskrim. 1) Komputer/laptop dan perangkatnya 6) Desk telepon / Faksimile.


2. Kasi Propam. 2) Camera / CCTV. 7) Buku Referensi.
3. Kasiwas. 3) Alut dan Alsus lainnya yang diperlukan. 8) ATK dan Mesin Foto Copy.
4. Kanit I 4) Ruangan Gelar Perkara. 9) Jaringan Internet.
5. Penyidik / Penyidik Pembantu. 5) Meja, Kursi dan Lemari.

PERINGATAN PENCATATAN DAN PENDATAAN

Sebagai pedoman dalam penyelenggaraan Pengawasan Penyidikan tindak pidana;


terselenggaranya Pengawasan Penyidikan dan proses penyidikan secara profesional, - Buku Reguster.
proporsional, prosedural, transparan dan akuntabel; dan Sebagai bahan evaluasi atasan - Laporan Hasil Gelar perkara.
penyidik untuk menilai kinerja penyidik dalam proses penyidikan tindak pidana guna
terwujudnya tertib administrasi dan kepastian hukum.
PELAKSANA MUTU BAKU
NO URAIAN KEGIATAN PENYIDIK /
KANIT I KBO KASAT KELENGKAPAN WAKTU OUTPUT
PENYIDIK PEMBANTU
2 Jam
Ruang rapat,
1. Meja, Kursi,
Pelaksanaan : Laptop Proyektor,
- Mempersiapkan sarana dan prasarana Printer Kertas Untuk mengetahui
Gelar Perkara kendala atau
- Mempersiapkan bahan Paparan Gelar pencapaian proses
Perkara oleh tim penyidik penyidikan sehingga
- Pembukaan Gelar Perkara oleh dapat
Pimpinan Gelar Perkara direkomendasikan
- Memaparkan tentang pokok Perkara, terhadap kendala
pelaksanaan Penyidikan,dan hasil baik secara teknis,
Penyidikanyang telah dilaksanakan taktis maupun secara
yuridis sehingga
proses penyidikan
mempunyai kepastian
hukum

2. - Tanggapan para peserta Gelar Perkara Materi gelar


- Diskusi permasalahan yang terkait perkara yang
dalam penyidikan perkara memuat :
-Kesimpulan Gelar Perkara
1. Kasus posisi
(Calon Saksi,
Calon Tsk,
Dokumen,
Tempos
Delik), locus
Delictie
Dan peristiwa
Pidananya)
2.Hasil
Penyelidikan
3. Analisa Yuridis
4. Kendala
5. Rencana
Tindak
Lanjut
3.
Tindak Lanjut Hasil Gelap Perkara :
- Membuat Laporan hasil Gelar Perkara

- Menyampaikan laporan Kepada


Pejabat yang berwenang

- Menerima arahan dan disposisi


Pejabat yang berwenang

- Melaporkan perkembangannya
Kepada atasan Penyidik

- Mengecek pelaksanaan hasil Gelar


Perkara

 FORMAT SOP
o HANYA MENGGUNAKAN 4 (EMPAT) SIMBOL

 KAPSUL :MULAI DAN BERAKHIR


{{

 KOTAK : PROSES DAN EKSEKUSI

 BELAH KETUPAT : PENGAMBILAN KEPUTUSAN

 PANAH : ARAH PROSES

Anda mungkin juga menyukai