PENYEDIAAN DAN PENGGUNAAN

OBAT
No. Dokumen :

SOP No. Revisi : 01

Tanggal Terbit:
Halaman :

PUSKESMAS
KOTA RATU dr.Fatimah Arubusman
NIP.196509042000032003
1. Pengertian Penyediaan dan Penggunaan obat adalah proses kegiatan yang dilakukan
dalam rangka memenuhi kebutuhan obat yang meliputi aspek teknis dan
non teknis mulai dari perencanaan, permintaan, penerimaan, penyimpanan,
distribusi, pelayanan, pengendalian obat, pencatatan dan pelaporan.

2. Tujuan Sebagai acuan penerapan langkah-langkah untuk petugas farmasi dalam

kegiatan Penyediaan dan penggunaan obat di puskesmas, sehingga
tersedianya perbekalan farmasi yang bermutu dalam jumlah dan waktu
yang tepat.
3. Kebijakan Keputusan Kepala Puskesmas Kotaratu No. ......... tentang Pelayanan
Farmasi.
4. Referensi  Permenkes No. 26 Tahun 2020 tentang Perubahan Atas Permenkes
No 74 tahun 2016 tentang Standar Pelayanan Kefarmasian di
Puskesmas.
 Permenkes No 74 tahun 2016 tentang Standar Pelayanan
Kefarmasian Di Puskesmas.
 Buku Pedoman Pelayanan Kefarmasian Di Puskesmas, Direktorat
Bina Farmasi Fomunitas Dan Klinik, Direktorat Jenderal Bina
Kefarmasian Dan Alat Kesehatan Departemen Kesehatan RI 2006.
5. Prosedur / Langkah 1. Petugas memakai masker
– langkah 2. Petugas menggunakan handsanitizer
3. Petugas farmasi melakukan perencanaan terhadap perkiraan jenis dan
jumlah obat yang diperlukan sesuai dengan kebutuhan.
 4. Petugas farmasi pengajukan permintaan obat lewat LPLPO ke GFK
Ende.
5. Petugas farmasi melakukan penerimaan dan pemeriksaan obat-obatan
yang diterima dari GFK berdasarkan formulir penerimaan obat .
6. Petugas farmasi melakukan penyimpanan obat-obatan yang diterima di
gudang obat dan mencatatnya di buku gudang dan kartu stok obat.
7. Petugas farmasi melakukan pendistribusian obat kepada sub-sub unit
pelayanan kesehatan di lingkungan Puskesmas , puskesmas pembantu,
posyandu, polindes, dll.
8. Petugas farmasi melakukan pelayanan obat kepada pasien sesuai
dengan resep dokter dan memberi KIE.
9. Petugas farmasi mencatat jumlah yang keluar melalui resep kedalam
register harian resep.
10.Petugas farmasi membuat LPLPO dan menyerahkan LPLPO kepada
GFK. Kab. Ende sebagai laporan penggunaan obat/ permintaan
penyediaan obat.

6. Diagram Alir

7. Unit Terkait Apotek.

8. Dokumen Terkait LPLPO dan Kartu Stok Obat

9. Rekam Historis
Perubahan
Tanggal Mulai
No Yang Diubah Isi Perubahan
Diberlakukan

1 No Dokumen

2 Kebijakan

2/2