BAB III

PENUTUP
1. Pengobatan tradisional terbagi menjadi 3 macam yaitu jamu, obat herbal terstandar, serta
fitofarmaka. Pelindungan obat tradisional adalah segala upaya untuk melindungi
kepentingan petani dan peternak bahan baku obat tradisional, pelaku usaha, dan
pengguna obat tradisional melalui kegiatan pengembangan bahan baku obat tradisional.

2. Adapun peraturan ketentuan umum sesuai undang-undang :

- Pasal 1
Dalam pasal 1 ini tertulis bahwa UKOT dalam perizinannya dapat melalui Kadinkes
Provinsi sesuai dengan lingkup pada Peraturan Gubernur, yaitu UKOT
diselenggarakan oleh pelaku usaha non perseorangan sesuai dengan ketentuan
perundang-undangan.
- Pasal 2
Peraturan Daerah ini dimaksudkan sebagai landasan hukum dan pedoman dalam
pelaksanaan pelindungan obat tradisional di Daerah.
- Pasal 3
Jamu sebagaimana dimaksud pada fasilitas pelayanan kesehatan dilakukan uji
saintifikasi oleh pemerintah dan/atau masyarakat sesuai dengan ketentuan
peraturan perundang-undangan.
- Pasal 4
Adapun ruang lingkup Peraturan Daerah No.6 Tahun 2020 ini meliputi:
a. jenis obat tradisional;
b. pengembangan bahan baku obat tradisional;
c. penelitian dan pengembangan;
d. pemanfaatan obat tradisional
- Pasal 5
Pasal 5 Peraturan Gubernur No. 49 Tahun 2021 merupakan ketentuan lanjut mengenai
pelaksanaan pembinaan dan pengawasan.
- Pasal 6
Pasal 6 mengenai bahan baku obat tradisional pada Peraturan Daerah No.6 Tahun
2020 lebih dijelaskan secara terperinci

- Pasal 7
Pada pasal 7 Peraturan Gubernur No. 49 Tahun 2021 tercantum di dalam Pasal 34
ayat (2) bagian c pada Peraturan Daerah No.6 Tahun 2020

- Pasal 8
 Pasal 8 Peraturan Gubernur No. 49 Tahun 2021 tercantum dalam Pasal 34 ayat (2)
bagian d di Peraturan Daerah No.6 Tahun 2020.

- Pasal 9
Pasal 9 Peraturan Gubernur No. 49 Tahun 2021 tertulis lebih terperinci yakni
meliputi tujuan pembentukan sentra tanaman obat beserta sasaran yang dituju dalam
pembentukan sentra tanaman obat.

- Pasal 10
Pada pasal 10 Peraturan Gubernur No. 49 Tahun 2021 lebih di perinci meliputi
tujuan dari pendidikan dan sosialisasi manfaat tanaman obat dan obat tradisional.

- Pasal 11
Pada pasal 11 Peraturan Gubernur No. 49 Tahun 2021 lebih di perinci meliputi
tujuan dari pemberian penghargaan kepada pelaku usaha yang memiliki prestasi
dalam bidang pengembangan tanaman obat, serta penerima penghargaan.