Anda di halaman 1dari 6

Laporan Kegiatan

Pengembangan Aplikasi E-Resep

MAS ASEP
(Apotek System Electronic Prescibing)

A. Latar Belakang
Sebagai upaya peningkatan mutu pelayanan di RSUD Dr. H. Moch. Ansari Saleh
khususnya pada pelayanan farmasi diperlukan sebuah sistem yang dapat memenuhi
kebutuhan dan sesuai dengan standar pelayanan kefarmasian, salah satunya adalah
dengan pemanfaatan teknologi informasi. Dengan tekhnologi informasi, peresepan yang
dilakukan oleh dokter dapat menggunakan sistem resep elektronik (e-resep).

Rencana pengembangan E-Resep SIMRS untuk pelayanan kefarmasian di RSUD Dr.


H. Moch. Ansari Saleh yang sudah diwacanakan perlu segera direalisasikan. Dengan
didukung oleh infrastruktur jaringan dan SIMRS yang sudah berjalan, maka pengembangan
e-resep dapat dilaksanakan secara bertahap.

Dasar hukum terkait pelayanan kefarmasian dan sistem informasi rumah sakit:
1. SK Menkes No 72 tentang Standar Pelayanan Kefarmasian di Rumah Sakit tahun
2019;
2. Petunjuk Teknis Standar Pelayanan Kefarmasian di Rumah Sakit tahun 2019;
3. Akreditasi SNARS 1.1;
4. Peraturan Menteri Kesehatan Republik Indonesia Nomor 1171/Menkes/PER/VI/2011
Tentang Sistem Informasi Rumah Sakit;
5. Peraturan Menteri Kesehatan Republik Indonesia Nomor 82 tahun 2013 Tentang
Sistem Informasi Manajemen Rumah Sakit;
6. Peraturan Menteri Kesehatan Republik Indonesia Nomor 269/Menkes/Per/III/2008
Tentang Rekam Medis;
7. Undang Undang No.11 Tahun 2008 Informasi dan transaksi elektronik ( ITE).

B. Tujuan
Secara umum tujuan penggunaan e-resep di lingkungan RSUD dr. H. Moch. Ansari
Saleh antara lain sebagai berikut,
1. Untuk peningkatan mutu pelayanan kefarmasian;
2. Mengurangi resiko kesalahan pembacaan resep;
3. meningkatkan akurasi dosis dan indikasi obat;
4. mempercepat tahapan input data;
5. Mengurangi waktu tunggu pelayanan obat;
6. Mengakomodir kesesuaian pemberian obat dengan formularium;
7. Memudahkan proses administrasi dan pencatatan penggunaan obat pasien;
8. Menghemat penggunaan kertas (lesspaper dan paperless);
9. Efektif dan efisiensi pelayanan farmasi.

C. Hasil Kegiatan
Kegiatan yang dilaksanakan oleh tim pengembangan e-resep RSUD dr. H. Moch.
Ansari Saleh adalah sebagai berikut,

1. Perencanaan
a. Draft Rencana Tahapan Kegiatan pengembangan E-Resep tahap I (khusus poli
geriatri)
b. Pembentukan Tim Teknis pengembangan yang terdiri dari Unit IT, farmasi dan
Poliklinik
c. Analisis kebutuhan sistem informasi E-Resep
d. Analisis kebutuhan perangkat dan jaringan

SePEDA LIPAT MAS ASEP 2020


2. Pengembangan Aplikasi
a. Pengembangan dan design Aplikasi e-resep oleh tim IT
b. Uji coba internal tim pengembangan
c. Evaluasi dan perbaikan aplikasi

3. Tahap Implementasi
a. Sosialisasi dan pelatihan aplikasi e-resep kepada dokter, perawat, apoteker dan
operator
b. Instalasi perangkat pendukung dan aplikasi e-resep
c. Uji coba aplikasi di poliklinik geriatri dan depo apotek rawat jalan (geriatri)
d. Pendampingan pelaksanaan e-resep oleh tim pengembangan aplikasi
e. Monitoring dan evaluasi kegiatan, maintenance dan update aplikasi.

D. Kesimpulan dan Saran


Berdasarkan hasil pengembangan e-resep di RSUD dr. H. Moch. Ansari Saleh oleh
tim, maka diperoleh kesimpulan sebagai berikut,
1. Pengembangan E-Resep SIMRS di lingkungan RSUD Dr. H. Moch. Ansari Saleh
dapat dilaksanakan dengan baik;
2. Purwarupa aplikasi e-resep telah diselesaikan oleh tim pengembangan dan
diujicobakan pada poliklinik geriatri;
3. Dalam proses pengembangan aplikasi, mendapat dukungan dari unit terkait (poli
geriatri dan depo apotek);
4. Dukungan dan tersedianya anggaran untuk fasilitas penunjang e-resep;

Untuk saran terkait pengembangan e-resep selanjutnya di RSUD dr. H. Moch. Ansari
Saleh antara lain sebagai berikut,

1. Sebagai tindaklanjut pengembangan E-Resep SIMRS di RSUD Dr. H. Moch. Ansari


Saleh agar dapat dilaksanakan secara bertahap dan berkesinambungan;
2. Perlunya dukungan dari Direktur serta pimpinan manajerial terkait untuk
pelaksanaan pengembangan E-Resep;
3. Perlunya kordinasi dengan Bidang Pelayanan, Bidang Farmasi, dan bagian
Keuangan terkait implementasi, operasional dan legalisasi klaim rumah sakit
menggunakan e-resep;
4. tersedianya anggaran untuk mendukung kegiatan pengembangan e-resep.

Sebagai penutup laporan kegiatan, izinkan kami dari tim SePEDA LIPAT (reSEP Elektronik
Dokter Apoteker Langsung Integrasi cePAt dan akurAT) mengucapkan terima kasih atas
kepercayaan dan dukungan yang diberikan oleh Direktur dan Manajemen RSUD dr. H. Moch.
Ansari Saleh sehingga pengembangan aplikasi MAS-ASEP ini dapat terlaksana dengan baik.

Demikian laporan ini kami buat, mohon arahan selanjutnya untuk kegiatan pengembangan
E-Resep. atas perhatian dan arahan yang Bapak berikan, kami ucapkan terima kasih.

Banjarmasin, Desember 2020

a.n Tim Pengembangan


Aplikasi Resep Elektronik

M. Hafidz Riyadi, S.Kom, M.I.Kom

SePEDA LIPAT MAS ASEP 2020


Progress Pengembangan Aplikasi MAS-ASEP

1. Tim Pengembangan melakukan ujicoba internal aplikasi

2. Preview dan Ujicoba di Poli Geriatri dan Depo Apotek Geriatri

SePEDA LIPAT MAS ASEP 2020


SePEDA LIPAT MAS ASEP 2020
PREVIEW APLIKASI MAS ASEP
22 Oktober 2020

SePEDA LIPAT MAS ASEP 2020


SIMULASI APLIKASI RESEP ELEKTRONIK
DI POLIKLINIK GERIATRI DAN DEPO APOTEK
5 November 2020

SePEDA LIPAT MAS ASEP 2020

Anda mungkin juga menyukai