Anda di halaman 1dari 2

Glukosa tdk cukup tersedia untuk sel

Lingkungan, infeksi virus GONDONG, RUBELA,


SITOMEGALOVIRUS (CMV) kronis, pajanan Adenohipofisis
terhadap obat-obatan atau toksik
Meningkatkan sekresi hormone
kortikotropin

Sel-sel pancreas memiliki Merangsang korteks adrenal


Memicu perubahan secara
kesamaan antigen dengan
antigenic sel sel pankreas
mikroorganisme atau obat-obatan Menghasilkan hormone glukokortikoid
tertentu (terutama kortisol)

Diabetes militus tipe Mobilisasi protein dari semua sel tubuh


 Obesitas/ overweight
1
 Autoantibody reseptor Protein tersedia dalam bentuk asam amino
insulin didalam cairan tubuh
Stimulasi pembentukan autoantibody  Mutasi reseptor insulin
Glukogeneogenesis di hati
 Hemakromatosis
Sel beta langerhans rusak (akumulasi zat besi Peningkatan kadar glukosa dalam darah
dijaringan)
Kegagalan produksi insulin “HIPERGLIKEMI”
 genetik
Reseptor insulin tidak berikatan dengan insulin
Insensifitas reseptor insulin Penebalan membran Peningkatan Peningkatan tekanan
Glukasa tidak dapat masuk sel
basal pengeluaran glukosa osmotic ekstrasel
Sel kekurangan glukosa (bahan baku metabolisme) KELETIHAN dalam urin
Pelebaran glomerulus Perpindahan air
Kelaparan sel-sel tubuh (kecuali sel otak dan eritrosit) KERUSAKAN Reabsorbsi cairan secara osmosis keluar
MOBILITAS FISIK Lesi sklerotik nodular ditubulus ginjal dari sel
Hati merespon dengan melakukan glukoneogenesis terganggu
(asam mino, asam lemak, glikogen) Menghambat aliran Dehidrasi intra sel
POLIFAGIA
darah Dieresis osmotic
Penggunaan asam lemak bebas sebagai penghasil Stimulasi pengeluaran
energy Merusak nefron POLIURI ADH

Produksi keton meningktat Gagal ginjal Dehidrasi ekstra sel Haus

PH plasma turun (asam) RESIKO POLIDIPSI


KEKURANGAN
Asidosis metabolic VOLUME CAIRAN
Nafas berbau aseton
HATI MERESPON DENGAN MELAKUKAN
GLUKONEOGENESIS (ASAM AMINO,
ASAM LEMAK, GLIKOGEN)

Pemecahan glikogen otot secara terus Gangguan metabolisme protein Penggunaan obat oral
menerus
Pertumbuhan jaringan terhambat Restriksi maknan (karbohidrat) berlebihan
Masa otot menurun
Luka sukar sembuh Hipoglikemi
Penurunan berat badan
RESIKO INFEKSI DEFISIENSI PENGETAHUAN
KETIDAKSEIMBANGAN NUTRISI
KURANG DARI KEBUTUHAN TUBUH

LDL dan VLDL membawa lemak masuk ke


sel endotel arteri KRUSAKAN INTEGRITAS KULIT
Oksidasi kolesterol dan trigliserida Ulkus
Membentuk radikal bebas Kulit rapuh
Merusak sel endotel Perubahan kulit atau atropi

mikrovaskuler

Reaksi inflamasi dan imun Terbentuk jaringan parut

Trombosit tertarik kearena cidera Angiopati

Aktifasi pembekuan dan fibrosis Terbentuk plak aterosklerosis


Penyempitan atau penyumbatan
(pertumbuhan sel otot aterosklerosis
Terbentuk bekuan darah (thrombus) pembuluh darah
polos,thrombus, jaringan parut,
penimbunan lemak)

Anda mungkin juga menyukai