Anda di halaman 1dari 11

BAB VI

TURUNAN (DERIVATIF)

Kompetensi Dasar
Kemampuan melakukan perhitungan menentukan turunan (derivative) dari
berbagai fungsi matematika dan dapat menerapkannya dalam beberapa kasus.

Indikator
 Mahasiswa mengingat kembali konsep gradien pada grafik garis-lurus
 Mahasiswa dapat menerapkan konsep limit dan gradient pada kurva yang
lengkung
 Mahasiswa dapat menentukan turunan suatu fungsi dengan berbagai aturan
yang ada.
 Mahasiswa mampu menentukan turunan pada turunan fungsi aljabar dan
transendental

Turunan (Derivative) Suatu Fungsi


Pada pokok bahasan di atas kita telah mendefinisikan gradien suatu kurva
y = f(x) pada titik x = x0 dengan

m  lim f (x0  h)  f (x0 )


h0 6.3-1
h
Jika limit ini ada, kita sebut nilai tersebut sebagai turunan dari f pada x 0. Pada
pokok bahasan ini akan kita selidiki turunan sebuah fungsi f terhadap setiap nilai
x dalam domain f.

Definisi 6.3:
Turunan pertama dari fungsi y = f(x) terhadap x dinyatakan dengan
y f (x  x)  f (x)
f (x)  lim  lim ,
x0 x x0 x
jika limitnya ada. Jika
f (x) ada, maka dikatakan f(x) fungsi yang differensiabel
terhadap x.
Notasi:
Turunan y = f(x) terhadap x dapat dinyatakan dengan salah satu simbol berikut:
88

d dy
y, df(x) , D y , y , atau f (x) , dalam buku ini kita akan gunakan
,
dx dx dx x

dy
notas y, f (x) atau .
i dx

Dengan menggunakan definisi turunan pertama di atas maka untuk fungsi


jarak (s) terhadap waktu (t), maka kita peroleh rumus untuk kecepatan pada saat t
= t1 adalah

v(t1 )  f (t ) ds
1 6.3-2
 dt t t1

dan rumus percepatan pada saat t = t1 adalah

a(t1 )  v(t ) d 2s
1 f  (t1 ) 6.3-3
dt 2
  t t1

Contoh 6.3-1:
Gunakan definisi untuk menentukan turunan pertama fungsi f(x) = x2 + 3x + 5
Jawab:
Berdasarkan Definisi , kita didapatkan:
f(x) = x2 + 3x + 5
f (x  x)  (x  x)2  3(x  x)  5
 x 2  2x.x  (x)2  3x  3.x  5
 x 2  3x  2x.x  (x)2  3.x 
5 f (x  x)  f (x)  2x.x  (x)2  3.x
Sehingga :

f (x)  lim 2x.x  (x)2  3.x


x0  lim 2x  x  3  2x  3
x x0

Jadi
f (x)  2x+3

Rumus – rumus turunan: dx


dy
1. y = c   0
dx
dy
2. y = ax   a

Turunan (derivatif)
89

6.3-4

6.3-5

Turunan (derivatif)
90
dy
3. y = xn  
6.3-6
n.xn1
dx
4. Misalkan u dan v fungsi-fungsi yang differensiable terhadap x, maka:
dy du dv
a. y = u + v y  u  v atau   6.3-7

dx dx dx
dy du dv
b. y = u.v y  u.v  u.v atau  v.  u. 6.3-8

dx dx dx
du dv
   v.  u.
u u .v dy
c. y   y  u.
v atau  dx dx 6.3-9

v v2 dx v2
dy
d. y  u m  y  m.um1.u atau  m.um1
du 6.3-10
dx dx
e. Dalil rantai:

y = f(u) dan u = g(x) dy dy du 6.3-11


  .
dx du dx

Contoh 6.3-2:
Tentukan turunan pertama fungsi-fungsi berikut:
a. y  2x3  5x2  4x 10

b. y  (2x3 1)(x2  4)
t 2 1
c. f (t) 
t21
d. g( p) 
3 6p5
Jawab:
a. y  2x3  5x2  4x 10

dy d (2x3)  d (5x2 )  d (4x)  d (10) Rumus 16.3-4, 16.3-5, 16.3-6


dx  dx dx dx dx dan 16.3-7
 6x 10x  4
2

Turunan (derivatif)
91
b. y  (2x3 1)(x2  4)

Turunan (derivatif)
92
dy d
 (x 2  4). (2x 3  1)  (2x 3 
d (x 2  4)
1).
dx dx dx
 (x  4).(6x )  (2x  1).(2x)
2 2 3
Rumus 6.3-8
 6x  24x  4x  2x
4 2 4

 10x 4  24x 2  2x
t 2 1
c. f (t)  2
t 1
d d
(t 2  1). (t 2 1)  (t 2 1). (t 2  1)
dt dt
f (t)  Rumus 6.3-9
(t 2  1)2

(t 2 1).(2t)  (t 2 1).(2t)
 (t 2 1)2
2t 3  2  2t3  2t 2  2t

 (t 2 1)2
(t 2 1)2

d. g( p)  1

3 6 p  5  6 p  53
1
g ( p)  (6 p  3
2 d (6 p  Rumus 6.3-10
5) . dp 5)
3
1 2

 (6 p  5)  .6
3 3

 2(6 p  5) 3
2

3 (6 p  5)2

Contoh 6.3-3:
Gunakan derivatif untuk menentukan gradien garis singgung kurva y = x2 – 2x -3
pada titik (1,-4). Kemudian tentukan persamaan garis singgunggnya.
Jawab:
y = x2 – 2x -3, untuk menentukan gradien garis singgung kita cari dengan cara
dy
 2x  2
dx dy artinya nilai dy pada x  1
dx x1 dx
dy x1 dy
m  2.1  2  0 atau
dx
Turunan (derivatif)
93
dx x1
 f (1)

Persamaan garis singgung di titik (1,-4) dengan gradien m = 0 adalah


y – (-4) = 0(x – 1)  y = 4

Turunan (derivatif)
94

Garis singgung melalui titik


(1,-4) dengan gradien m = 0
grafiknya mendatar (sejajar
sumbu x)

Contoh 6.3-4:

a. Turunkan f (x)  x
x 1 .
b. Dimanakah kurva y = f(x) mempunyai gradien garis singgung -
1? Jawab:
a. Turunan pertama f(x) adalah
1.(x 1)  x.1 1
f (x)  (x 1)2 
(x 1)2
b. Nilai x sehingga gradien garis singgung f(x) bernilai -1 dicari sebagai berikut

1
 (x  1  (x 1)2  1  x  0 atau x  2
1)2

Turunan (derivatif)
95

y = -1 untuk x = 0
dan x = 2

Contoh 6.3-5:
Suatu benda bergerak sepanjang lintasan lurus ditentukan oleh persamaan s = t3 –
4t2 + 5t, dengan s menyatakan jarak (dalam meter) dan t menyatakan waktu
(dalam detik).
a. Tentukan rumus untuk kecepatan dan percepatan benda pada saat t detik
b. Tentukan kecepatan pada saat t = 10 detik
c. Tentukan percepatan pada saat t = 10 detik
d. Tentukan t, jika kecepatannya nol
e. Hitung kecepatannya, jika percepatannya
nol Jawab:
ds
a. Kecapatan v   3t 2  8t  5
dt
dv
Percepatan a =  6t  8
dt

b. v(10) = 3.100 – 8.10 + 5 = 285


Jadi kecepatan benda pada saat t = 10 detik adalah 285 meter/detik.
c. a(10) = 6.10 – 8 = 52
Jadi percepatan benda pada saat t = 10 detik adalah 52 meter/detik2.
ds
d. v   3t 2  8t  5  0  (3t  5)(t 1)  0  t = 5/3 detik atau t = 1 detik
dt

Turunan (derivatif)
96

e. a = 6t – 8 = 0  t = 4/3 detik
4 4 1
v(4/3) = 3.( )2  8.  5   meter
3 3 det ik
3

Turunan (derivatif)
97

Turunan (derivatif)

Anda mungkin juga menyukai