Tumbuhan memiliki ciri khusus yang membedakannya dengan tumbuhan lain. Ciri-ciri ini berhubungan
dengan kemampuannya menyesuaikan diri terhadap lingkungan. Dengan penyesuaian diri, tumbuhan bisa
bertahan hidup. Beberapa tumbuhan yang memiliki ciri khusus adalah sebagai berikut.
1. Kaktus
Tanaman kaktus biasanya ditanam di pot dengan tanah yang kering. Kaktus
biasa tumbuh di daerah yang panas dan kering seperti di padang pasir.
Untuk menyesuaikan diri dengan lingkungannya ini, kaktus memiliki ciri
khusus. Permukaan tubuh kaktus dipenuhi dengan duri-duri. Duri-duri ini
adalah daun kaktus yang bentuknya sangat kecil. Hal ini berfungsi untuk
mengurangi penguapan. Dengan demikian, air tidak banyak hilang dari
tubuhnya. Kaktus melindungi diri dari hewan pemangsa dengan daunnya.
Selain bentuk daun, kaktus juga memiliki ciri khusus pada akarnya. Akar
kaktus dapat tumbuh sangat panjang dan memiliki banyak akar-akar
samping. Hal ini memudahkan akar kaktus menembus tanah. Batang pada
kaktus mengandung klorofil untuk berfotosintesis sehingga mampu
memproduksi makanan sendiri. Selain itu, batang kaktus tebal dan
berdaging yang berfungsi untuk menyimpan air yang diisap oleh akar.
2. Kantong Semar
Selain kantong semar, tumbuhan pemakan serangga lainnya adalah venus. Bentuk tumbuhan venus
seperti guci. Venus memiliki daun yang berbulu dan berengsel sehingga dapat membentang lebar.
Serangga yang menyentuh bulu pada daun akan membuat daun menutup dengan cepat. Selanjutnya,
serangga yang terjebak akan dicerna dan diserap nitrogennya.
3. Teratai
1|Page
CIRI CIRI KHUSUS PADA TUMBUHAN
berada dalam air. Helaian daun teratai muncul dari permukaan air karena tangkai daunnya tumbuh
menjalar. Bentuk daun tersebut membulat dan lebar sehingga dapat berfotosintesis dan mempercepat
penguapan.
4. Bunga Rafflesia
5. Putri Malu
6. Pohon Jati
Coba lah perhatikan pohon jati disaat musim kemarau, seluruh daun nya
berguguran namun hal ini bukan berarti pohan nya mati. Pohon jati
menggugurkan daun nya pada musim kemarau, hal ini dilakukan untuk
mengurangi penguapan pada siang hari dan agar dapat bertahan hidup hingga
musim hujan. Ketika musim hujan datang pohon jati akan bertunas dan berdaun
kembali.
7. Pohon Pisang
Secara umum, tanaman pisang dapat tumbuh baik di dataran rendah hingga
dataran tinggi dengan ketinggian 100 m dari permukaan laut. Tanaman pisang senang hidup di tempat
yang tanahnya lembab dan terbuka - mudah terkena sinar matahari -, tetapi tanaman pisang tidak tahan
hidup pada tempat yang tergenang air Karen memungkinkna timbulnya berbagai penyakit sehingga
mengakibatkan akar-akar pada tanaman pisang dapat membusuk. Selain itu, tanaman pisang tidak tahan
terhadap tiupan angina karena daunnya mudah sobek. Berikut ciri-ciri tanaman pisang :
2|Page
CIRI CIRI KHUSUS PADA TUMBUHAN
Daun tanaman pisang lebar dan panjang, tulang daun besar, dan tepi daun
tidak mempunyai ikatan yang kompak sehingg mudah robek jika terkena
angina kencang. Batang berbonggol banyak mata tunas yang dapat tumbuh
menjadi tunas anakan.
Bunga
Bunga pisang keluar pada ujung batang dan hanya sekali berbungan selama
hidupnya. Bunga pisang disebut jantung karena benetuknya seperti jantung.
Jantung ini berwarna merah tua, tetapi ada pula yang berwarna kuning dan ungu.
Setiap jantung terdiri atas satu atau banyak bakal buah (sisir). Setiap sisir
dilindungi oleh sebuah daun kelopak. Bunganya sempurna, tetapi pada ujung
jantung umumnya berbunga jantan. Satu persatu akan mekar dan tampak
sisirnya. Ujung jantung tidak mekar sehingga tersisa jantungnya.
Buah
Akar
Akar pada tanaman pisang berupa akar serabut yang banyak, tetapi
lunak.
3|Page