Anda di halaman 1dari 9

Ciri Khusus Tumbuhan Catatan Terlengkap Mengenai Ciri Khusus Tumbuhan

Siapa yang tidak mengenal Ciri Khusus Tumbuhan? Kemana pun mata memandang,
pasti akan terlihat. Tumbuhan merupakan salah satu dari makhluk hidup yang ada di
alam semesta, yang termasuk dalam regnum plantae. Pada umumnya, organisme
yang melakukan proses fotosintetis diklasifikasikan sebagai tumbuhan.
Diperkirakan hingga saat ini ada sekitar 350.000 spesies tumbuhan. Dari sekian
banyak spesies ini, mereka memiliki ciri dan fungsinya masing-masing, tergantung
dari klasifikasinya. Berikut ini merupakan ciri khusus dari tumbuhan dan fungsinya.
1. Teratai

Teratai termasuk dalam Hydrophyta yang berarti dapat menyesuaikan diri


dengan lingkungan air.
Teratai memiliki daun yang lebar dan tipis.
Fungsinya untuk mempermudah proses penguapan dan fotosintetis. Di bagian
akar dan batang, teratai memiliki rongga-rongga yang kerjanya untuk membawa
udara dari batang dan akarnya.

2. Kantung Semar

Kantung semar adalah insektivora.


Artinya dia adalah pemakan serangga.
Dari serangga tersebut nantinya akan menghasilkan mineral nitrogen. Karena di
habitat aslinya, kantung semar hidup di daerah rawa yang sangat jarang
mengandung mineral nitrogen. Untuk menarik perhatian serangga, pada bagian
bunga akan menghasilkan madu yang disebut nektar, dan aroma yang akan
memikat serangga.
Daunnya telah termodifikasi menjadi bentuk kantung. Di dalam bagian kantung,
terdapat lapisan yang sangat lengket yang membuat serangga yang masuk ke
dalamnya tidak dapat keluar kembali. Pada bagian daun inilah serangga akan
dicerna oleh kantung semar untuk memenuhi kebutuhuan nitrogennya.

3. Venus

Venus juga termasuk insektivora.


Ciri khusus yang dimilikinya adalah daunnya dapat termodifikasi berbentuk
engsel dan berbulu.
Daun inilah yang berfungsi untuk menangkap serangga.
Awalnya daun akan terbuka untuk menunggu serangga. Ketika ada serangga
yang hinggap, dengan seketika daun tersebut akan segera menutup.

4. Eceng Gondok

Eceng gondok termasuk dalam Hydrophyta, yang berarti juga hidup mengapung
di atas air. Walaupun mengapung, terkadang akarnya juga tertanam di dalam
tanah. tinggi eceng gondok pada umunya 0,4 0,8 meter.
Eceng gondok tidak memiliki batang.
Daunnya tunggal dan berbentuk oval.
Untuk membantunya mengapung di atas permukaan air, eceng gondok memiliki
tangkai daun yang berongga dan menggelembung.

5. Rafflesia

Rafflesia termasuk dalam genus parasit.


Biasa hidup pada tumbuhan merambat.
Tumbuhan ini hidup dengan menyerap zat makanan dari inangnya dengan cara
menyebarkan haustoriumnya yang mirip akar ke dalam jaringan tumbuhan
merambat itu.
Pada dasarnya, rafflesia tidak memiliki akar, batang dan daun yang
sesungguhnya.
Ciri khusus yang dimilikinya adalah mengeluarkan bau busuk dan memiliki
bagian yang dapat memantulkan cahaya.
Bau busuk yang dihasilkannya akan memikat dan memancing lalat untuk
datang. Karena dengan adanya lalat, akan membantu proses penyerbukan,
sehingga rafflesia dapat terus berkembang biak.

6. Kaktus

Kaktus termasuk dalam xerofit.


Karena habitat aslinya adalah tempat yang kering. Karena hidup di tempat yang
kering, maka kaktus memiliki ciri khusus yang berfungsi untuk bertahan hidup.
Daun kaktus berbentuk duri. Hal ini bertujuan untuk mengurangi proses
penguapan air di dalam tubuhnya.
Untuk melakukan proses fotosintesis, kaktus melakukannya melalui batang,
karena pada batang kaktus terdapat klorofil yang membantu proses fotosintesis.
Selain itu, batang kaktus juga berbentuk besar dan menggembung. Fungsinya
untuk menyimpan cadangan air dalam jumlah yang banyak.
Akar kaktus sendiri pada umumnya sangat panjang. Dengan kepanjangan akar
yang dimilikinya, membuat kaktus dapat mencari sumber air sebanyakbanyaknya.

7. Embun Matahari

Embun matahari tergolong insektivora. Ciri khusus yang dimilikinya terdapat titik-titik
cairan yang gemerlap bila terkena sinar matahari. Jika ada serangga yang hinggap
pada daun tersebut, maka akan terperangkap ke dalam cairan itu. helai daun akan
mengakup untuk mencengkeram serangga, kemudian menghancurkannya dengan
cairan pencerna.

8. Bambu

Tanaman bambu termasuk dalam suku rumput-rumputan. Bambu memiliki batang


yang beruas-ruas dan berongga. Bambu dapat menahan larutnya tanah dari kikisan
air sehingga mencegah terjadinya erosi. Bambu dapat tumbuh lebih cepat dari
tanaman lain.
Ada yang pertumbuhan bambu mencapai 40 cm/hari dan mencapai ketinggian 37
meter. Dan dibagian buku bambu, terdapat jaringan meristem. Bambu dapat bertahan
hidup walaupun kekurangan air. Bambu bertahan hidup dengan menggugurkan
daunnya sampai mendapai pasokan air yang cukup.
9. Jagung

Jagung merupakan salah satu tanaman pangan dunia yang terpenting, selain
gandunm dan padi. Kenapa? Karena jagung menghasilkan karbohidrat yang tidak
kalah banyak dengan padi maupun gandum. Jagung menjadi sumber karbohidrat

utama di Amerika Tengah dan Amerika Selatan. Bahkan di Amerika Serikat sendiri
dijadikan sebagai alternatif sumber pangan.
Jagung memiliki kepala dan tangkai putik yang terlihat seperti benang sutra yang
agak lengket. Setiap biji jagung, akan menumbuhkan sebatang tangkai putik
sepanjang 30 cm. Adapun fungsi dari benang ini adalah untuk menangkap serbuk sari.
10.

Kelapa

Kelapa termasuk dalam suku aren-arenan atau arecaceae dan anggota tunggal
dari marga coco. Biasanya sering ditemui di pinggiran pantai. Kelapa merupakan
tumbuhan yang serba guna. Ini disebabkan karena hampir semua bagian kelapa dapat
dimanfaatkan oleh manusia.
Kelapa yang telah jatuh dari pohonnya kemudian terapung terbawa arus hingga
sampai di pantai yang lain tidak akan busuk. Hal ini disebabkan karena kelapa
memiliki serabut yang cukup tebal yang membuatnya dapat terus terapung.
Sementara tempurung kelapa merupakan kulit yang kedap air. Sehingga melindungi
buah kelapa yang terapung agar tidak busuk. Selain itu, hal ini juga membantu proses
perkembangan kelapa dengan menggunakan media air.
11.

Mentimun

Mentimun memiliki sulur yang merupakan modifikasi dari batang dan memiliki ujung
yang peka sentuhan. Sulur yang berbentuk gelang berfungsi untuk tetap merapatkan
batang mentimun ke penopang, sehingga dapat menahan beban mentimun. Selain itu
juga dapat menahan angin kencang agar tidak merusak batang.
12.

Bunga Matahari

Merupakan tumbuhan yang hanya bisa tumbuh di tempat yang terkena sinar
matahari. Dengan kata lain, tidak untuk tanaman di dalam ruangan yang tertutup.
Dikatakan bunga matahari karena bunganya memang berbentuk seperrti matahari.
Kuning, bulat, dan besar. Keunikan dari bunga matahari adalah, bunga ini akan selalu
mengikuti arah cahaya matahari. Dan ketika matahari mulai terbenam, mahkota
bunga akan segera menutup secara perlahan.
13.

Putri Malu

Sesuai namanya, putri malu memang tumbuhan yang sangat pemalu. Putri malu
merupakan tanaman perdu pendek yang termasuk dalam suku polong-polongan.
Daunnya akan segera menutup/layu ketika bersentuhan, tertiup, atau bahkan
dipanaskan. Hal ini disebabkan karena pada batang putri malu mengalami perubahan
tekanan turgor pada tulang daun. Sifat uniknya ini berfungsi untuk melindungi diri dari
hewan pemakan tumbuhan.
Selain semua yang telah dipaparkan di atas, Masih banyak ciri khusus tumbuhan yang
lainnya. Cobalah lihat dan amati di sekeliling mu. Pasti akan terdapat ciri khusus dan
unik yang lainnya. Karena pada dasarnya, setiap makhluk yang diciptakan TUHAN itu
berbeda-beda dan mempunyai keunikannya masing-masing.
Rambut-Rambut yang Menyebabkan Gatal
14.
Bambu

Tunas bambu mempunyai rambut halus (gelugut) yang menyebabkan gatalgatal jika disentuh. Rambut halus itu melindungi tunas bambu sehingga dapat tumbuh
menjadi bambu tua. Pada saat masih muda, hampir seluruh, hampir seluruh batang

bambu terbungkus oleh rambut halus. Namun setelah tua, rambut halus itu hilang
dengan sendirinya. Setelah rambutnya hilang, bambu siap ditebang dan dapat
dimanfaatkan. Itulah bukti kebesaran Tuhan yang melengkapi tumbuhan yang tidak
dapat berpindah dan bergerak dengan kemampuan untuk menyelamatkan diri dari
musuh.
15.

Jelatang

Pada jelatang, tumbuh bulu-bulu halus di daun-daun maupun di batangnya.


Bulu-bulu itu bernama bulu-bulu bakarlantaran reaksinya yang tidak enak
dan pernah dirasakan setiap orang.
Kalau orang melihat bulu-bulu bakar itu dengan kaca pembesar yang baik
atau di bawah mikroskop, orang akan tahu bahwa mereka tampak seperti
jarum-jarum halus yang memang tidak berujung tajam, melainkan berbentuk
bundar.
Kalau orang berada terlalu dekat pada jelatang, bulu-bulu bakar ini patah.
Dan, patahannya miring sehingga pada jarum-jarum itu sekarang muncul
ujung yang runcing.
Ujung runcing itu mematuk "penyerang" dan "menyuntik" ke dalam
penyerang semacam cairan sari sel-sel jelatang. Di dalamnya terdapat asam
kersik yang membuat kulit terasa gatal dan membakar. Begitu orang
menggaruk, asam kersik itu menjadi lebih banyak, rasa terbakar dan gatal
menjadi semakin gawat dan timbullah bentolan-bentolan pada kulit.

Getah yang Lengket


16.

Kamboja

Kini kamboja mulai ditanam di halaman rumah dan taman kota. Ini karena
kamboja mempunyai bunga yang indah.
Bunga kamboja berbentuk terompet dan berwarna-warni.
Daun kamboja berwarna hijau dan berbentuk lonjong.
Batang kamboja keras dan tingginya dapat mencapai lebih dari 6 meter.
\batangnya bercabang banyak.

17.

Kamboja mempunyai bagianutama besar dan cabang mudanya lunak.


Batangnya cenderung bengkok dan bergetah. Getahnya berwarna putih dan
lengket.
Getah ini untuk melindungi diri dari pengganggunya.
Nangka

Pohon nangka dapat tumbuh tinggi.


Batangnya berwarna cokelat.
Buah nangka berukurn besar dan enak dimakan.
Kulit buah nangka berduri. Durinya keras dan tajam.
Setelah masak, buahnya berwarna kuning dan rasanya manis.
Buah nangka bergetah. Getahnya lengket dan berwarna putih. Getah ini untuk
melindungi diri dari para pengganggunya. Getah ini dapat menempel ke tubuh
hewan yang mengganggunya. Ini menyebabkan hewan sulit bergerak dan dapat
merusak kulit. Akibatnya, tidak ada hewan pengganggu yang berani
memakannya.

Rasa Sepat atau Pahit


18.

Buah Belimbing

Buah belimbing yang masih muda berwarna hijau.


Buah belimbing muda rasanya sepat. Oleh karena itu, hewan pengganggu tidak
mau memakan buah belimbing muda. Akhirnya buah tersebut dapat
berkembang menjadi buah yang masak.
Buah belimbing yang masak memiliki biji yang berwarna cokelat. Biji ini
digunakan untuk berkembang biak.

19.

Jambu Biji

Buah jambu biji yang telah masak memiliki kulit buah berwarna hijau kekuningan
dan rasanya manis.
Daging buahnya ada yang berwarna putih atau merah. Sementara itu, saat masih
muda buahnya berwarna hijau.
Buah yang masih muda sangat keras dan rasanya sepat. Hewan pengganggu pun
tidak ada ang mau memakan buah yang masih muda.
Dengan demikian, buah tersebut dapat berkembang terus menjadi buah yang
masak.

Anda mungkin juga menyukai