Anda di halaman 1dari 10

KERANGKA ACUAN KERJA / TERM OF REFERENCE

EVALUASI PELAKSANAAN BELANJA BARANG BERKARAKTER MODAL


DI LINGKUNGAN KEMENTERIAN PEKERJAAN UMUM DAN PERUMAHAN RAKYAT
TAHUN ANGGARAN 2022

Kementerian Negara/Lembaga : Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat


Unit Eselon I : Sekretariat Jenderal
Unit Eselon II : Biro Keuangan
Program : Dukungan Manajemen Kementerian PUPR
Sasaran Program : Dukungan Manajemen dan Tugas Teknis Lainnya
Indikator Kinerja Program : Meningkatnya Dukungan Manajemen Kementerian PUPR
dan Tugas Teknis Lainnya
Kegiatan : Pengelolaan Perencanaan, Keuangan, BMN, dan Umum
Sasaran Kegiatan : Meningkatnya Kualitas Tata Kelola Keuangan Kementerian
yang Akuntabel
Indikator Kinerja Kegiatan : Tingkat Kualitas Tata Kelola Keuangan Kementerian yang
Akuntabel
Klasifikasi Rincian Output (KRO) : Layanan Manajemen Kinerja Internal
Indikator KRO : Layanan
Rincian Output (RO) : Laporan Manajemen Keuangan
Indikator RO : Dokumen Dukungan Manajemen Keuangan Kementerian
Volume RO : 1
Satuan RO : Dokumen
 

KERANGKA ACUAN KERJA / TERM OF REFERENCE


EVALUASI PELAKSANAAN BELANJA BARANG BERKARAKTER MODAL
DI LINGKUNGAN KEMENTERIAN PEKERJAAN UMUM DAN PERUMAHAN RAKYAT
TAHUN ANGGARAN 2022

A. LATAR BELAKANG
1. Dasar Hukum
Beberapa peraturan yang berfungsi sebagai dasar hukum dan latar belakang dalam
pelaksanaan kegiatan ini di antaranya adalah:
a. Undang-Undang Nomor 17/2003 tentang Keuangan Negara;
b. Undang-Undang Nomor 15/2004 tentang Pemeriksaan Pengelolaan dan Tanggung
Jawab Keuangan Negara;
c. Undang-Undang Nomor 15/2006 tentang Badan Pemeriksa Keuangan;
d. Peraturan Pemerintah Nomor 71/2020 tentang Standar Akuntansi Pemerintah;
e. Peraturan Pemerintah Nomor 8/2006 tentang Pelaporan Keuangan dan Kinerja
Instansi Pemerintah;
f. Peraturan Menteri Keuangan Nomor 215/PMK.05/2016 tentang Perubahan atas
Peraturan Menteri Keuangan Nomor 213/PMK.05/2013 tentang Sistem Akuntansi
dan Pelaporan Keuangan Pemerintah Pusat;
g. Peraturan Menteri Keuangan Nomor 177/PMK.05/2015 tentang Pedoman
Penyusunan Laporan Keuangan Kementerian Negara/Lembaga sebagaimana telah
diubah dengan Peraturan Menteri Keuangan No. 222/PMK.05/2016.

2. Gambaran Umum
Pengelolaan keuangan negara dituntut untuk terselenggara secara efektif, efisien,
transparan, akuntabel, dan bertanggung jawab dengan memperhatikan rasa keadilan
dan kepatutan. Untuk itu perlu dilakukan pemeriksaan berdasarkan standar
pemeriksaan oleh BPK RI untuk memberikan keyakinan memadai atas penyajian
Laporan Keuangan sebagai pertanggungjawaban penggunaan APBN dan/atau aset
negara (BMN).

Kementerian PUPR memiliki kegiatan-kegiatan berupa belanja untuk diserahkan ke


masyarakat/Pemda berupa gedung bangunan, jalan-irigasi-jaringan (KDP), peralatan
mesin dan aset fisik lainnya dengan alokasi anggaran yang cukup besar. Atas belanja
barang tersebut, sesuai ketentuan harus dianggarkan dan direalisasikan menggunakan
akun 526XXX (belanja barang). Namun terdapat temuan pemeriksaan berulang atas
kesalahan penganggaran di mana belanja-belanja tersebut dianggarkan dan
direalisasikan menggunakan akun 53 (belanja modal). Guna meminimalisir temuan
pemeriksaan berulang, kesalahan penganggaran dan kesalahan/ketidaktepatan akun
realisasi belanja atas barang-barang yang akan diserahkan kepada masyarakat/Pemda.

Untuk mendukung pelaksanaan tugas tersebut, Bagian Pelaporan Keuangan dan


Pengendalian Intern akan melaksanakan kegiatan kontraktual “Evaluasi Pelaksanaan
Belanja Barang Berkarakter Modal di Lingkungan Kementerian PUPR” untuk
memfasilitasi dan mengalokasikan kebutuhan anggaran yang diperlukan. Adapun
indikator keluaran dari pelaksanaan kegiatan Evaluasi Pelaksanaan Belanja Barang
Berkarakter Modal di lingkungan Kementerian PUPR, adalah tersusunnya Laporan

TOR 2022, Evaluasi Pelaksanaan Belanja Barang Berkarakter Modal di Lingkungan Kementerian PUPR 
 

Evaluasi Pelaksanaan Belanja Barang Berkarakter Modal di lingkungan Kementerian


PUPR untuk mendukung pelaporan keuangan yang andal dan akuntabel, serta
diharapkan akan menghasilkan 1 (satu) keluaran berupa Dokumen Laporan.

B. MAKSUD DAN TUJUAN


1. Maksud
Maksud dari kegiatan kontraktual Evaluasi Pelaksanaan Belanja Barang Berkarakter
Modal di lingkungan Kementerian PUPR adalah agar temuan pemeriksaan berulang atas
belanja barang yang berkarakter modal, kesalahan penganggaran dan
kesalahan/ketidaktepatan akun realisasi belanja atas barang-barang yang akan
diserahkan kepada masyarakat/Pemda dapat diminimalisir sehingga pengelolaan
keuangan negara dapat terselenggara secara efektif, efisien, transparan, akuntabel, dan
bertanggung jawab dengan memperhatikan rasa keadilan dan kepatutan.

2. Tujuan
Tujuan kegiatan ini adalah meningkatnya kualitas tata kelola keuangan Kementerian
yang andal dan akuntabel.

C. SASARAN
Sasaran yang akan dicapai melalui kegiatan kontraktual Evaluasi Pelaksanaan Belanja
Barang Berkarakter Modal di Lingkungan Kementerian PUPR adalah mencegah temuan
pemeriksaan baru atas belanja barang untuk diserahkan ke masyarakat/Pemda berupa
gedung bangunan, jalan-irigasi-jaringan (KDP), peralatan mesin dan aset fisik lainnya,
meminimalisir temuan pemeriksaan berulang, kesalahan penganggaran dan
kesalahan/ketidaktepatan akun realisasi belanja atas barang-barang yang akan diserahkan
kepada masyarakat/Pemda.

D. LOKASI PEKERJAAN
Lokasi pekerjaan kegiatan kontraktual Evaluasi Pelaksanaan Belanja Barang Berkarakter
Modal di Lingkungan Kementerian PUPR berada di Biro Keuangan Sekretariat Jenderal
Kementerian Pekerjaan Umum Jl Pattimura No. 20 Kebayoran Baru Jakarta Selatan.

E. SUMBER PENDANAAN
Sumber dana kegiatan kontraktual Evaluasi Pelaksanaan Belanja Barang Berkarakter Modal
di Lingkungan Kementerian PUPR dibebankan pada DIPA Satuan Kerja Biro Keuangan
Sekretariat Jenderal Kementerian Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat Tahun
Anggaran 2022.

F. LINGKUP PEKERJAAN
Lingkup Pekerjaan kontraktual Evaluasi Pelaksanaan Belanja Barang Berkarakter Modal di
Lingkungan Kementerian PUPR adalah sebagai berikut:
1. Identifikasi atas belanja barang yang akan diserahkan kepada Masyarakat/Pemda
2. Penganggaran atas akun belanja barang yang akan diserahkan kepada
Masyarakat/Pemda;
3. Pengelolaan dan pelaporan keuangan atas pelaksanaan belanja barang yang berkarakter
modal pada Kementerian PUPR.

TOR 2022, Evaluasi Pelaksanaan Belanja Barang Berkarakter Modal di Lingkungan Kementerian PUPR 
 

G. KELUARAN
Keluaran dari kegiatan kontraktual Evaluasi Pelaksanaan Belanja Barang Berkarakter Modal
di Lingkungan Kementerian PUPR adalah Laporan Evaluasi Pelaksanaan Belanja Barang
Berkarakter Modal di Lingkungan Kementerian PUPR disertai dengan laporan pendahuluan,
laporan antara, draft laporan akhir, dan laporan akhir.

H. PENERIMA MANFAAT
Penerima manfaat dari pelaksanaan kegiatan ini adalah seluruh entitas pelaporan di
lingkungan Kementerian PUPR dan BPK-RI sebagai pemeriksa eksternal Pemerintah RI.

I. STRATEGI PENCAPAIAN KELUARAN


1. Metode Pelaksanaan
Kegiatan Evaluasi Pelaksanaan Belanja Barang Berkarakter Modal di Lingkungan
Kementerian PUPR dikerjakan secara kontraktual oleh Konsultan Badan Usaha dengan
periode pelaksanaan kegiatan adalah 6 (enam) bulan selama Tahun 2022.

2. Pelaksana Kegiatan
a. Kebutuhan Tenaga Ahli
Untuk menghasilkan keluaran dari pelaksanaan kegiatan Evaluasi Pelaksanaan
Belanja Belanja Barang Yang Berkarakter Modal Pada Kementerian PUPR
konsultan diminta untuk menyediakan Tenaga Ahli profesional yang dapat menjamin
terlaksananya tugas dengan baik. Berdasarkan gambaran umum, ruang lingkup, dan
keluaran yang diinginkan, tenaga ahli yang dibutuhkan antara lain:
Kualifikasi Pengalaman
Jumlah Volume
No Personil Pendidikan Sejenis
(Orang) (Bulan)
Minimal Minimal

A Tenaga Ahli

Tenaga Ahli Akuntansi


A.1. Keuangan S-2 Akuntansi 1 Tahun 1 6
(Team Leader)

Tenaga Ahli Internal


S-1 Ekonomi
A.2. Control and Risk 3 Tahun 1 6
Manajemen
Management

Tenaga Ahli
S-1 Ekonomi
A.3. Manajemen 3 Tahun 1 6
Manajemen
Kelembagaan

Tenaga Ahli S-1 Ekonomi


A.4. 3 Tahun 1 6
Manajemen Keuangan Manajemen

B Tenaga Pendukung

Tenaga Pendukung D3 Semua disiplin


B.1. - 1 4
Administrasi ilmu

Tenaga Pendukung D3 Semua disiplin


B.2. - 1 4
Operator Komputer ilmu

TOR 2022, Evaluasi Pelaksanaan Belanja Barang Berkarakter Modal di Lingkungan Kementerian PUPR 
 

b. Kualifikasi Tenaga Ahli


Berikut diuraikan kualifikasi dan tanggung jawab masing-masing personil. Dalam
penawaran Pekerjaan, calon penyedia jasa dapat mengusulkan inovasi yang dapat
mendukung efektivitas pencapaian tujuan dan sasaran kegiatan, dengan menguraikan
alasan atas perubahan yang diajukan. Kualifikasi dan tanggung jawab dari masing-
masing personil antara lain:

A.1. Tenaga Ahli Akuntansi Keuangan (Ketua Tim):


Kualifikasi:
Memiliki latar belakang pendidikan Akuntansi dengan jenjang pendidikan sekurang-
kurangnya S2 Akuntansi dengan pengalaman minimal 1 (satu) tahun di bidang
pelaporan keuangan pemerintah. Tenaga ahli ini bertugas selama 6 (enam) bulan.

Tugas dan Tanggung Jawab:


a) Bertanggung jawab atas penyelesaian seluruh pekerjaan sesuai dengan
sumber daya dan waktu yang telah dialokasikan;
b) Mengkoordinasi dan memonitor seluruh tahapan pekerjaan sehingga sesuai
dengan rencana kerja yang disepakati dengan Pengguna Barang/Jasa;
c) Mengkoordinasikan penugasan tenaga ahli, dan tenaga pendukung dalam
pelaksanaan seluruh kegiatan;
d) Bertanggung jawab atas kualitas hasil evaluasi pelaksanaan belanja barang
yang berkarakter modal;
e) Menyusun dan mengarahkan langkah kerja yang harus dilaksanakan oleh
tenaga ahli dan tenaga pendukung;
f) Menyiapkan jadwal dan tenggang waktu pelaksanaan pekerjaan serta
menyesuaikan jadwal tersebut dengan jadwal pekerjaan yang dibuat oleh
Pengguna Barang/Jasa;
g) Melakukan koordinasi dengan Pengguna Barang/Jasa dalam pelaporan
progress pekerjaan;
h) Merumuskan hasil penjaringan masukan pemangku kepentingan melalui FGD
dengan Pengguna Barang/Jasa dan calon pengguna hasil evaluasi;
i) Memadukan hasil pekerjaan dan perbaikan yang telah dilakukan oleh para
tenaga ahli;
j) Bersama tenaga pendukung melakukan identifikasi kebutuhan pengembangan
atas hasil evaluasi pelaksanaan belanja barang yang berkarakter modal;

A.2. Tenaga Ahli Internal Control dan Risk Management


Kualifikasi:
Memiliki latar belakang pendidikan Manajemen dengan jenjang pendidikan
sekurang-kurangnya S1 Ekonomi Manajemen dengan pengalaman minimal 3 (tiga)
tahun di bidang pengendalian internal atau internal audit atau
pengelolaan/manajemen risiko. Tenaga ahli ini bertugas selama 6 (enam) bulan.

Tugas dan Tanggung Jawab:


a) Melakukan kegiatan sesuai dengan keahlian di bidangnya sebagai ahli
manajemen risiko dalam proses Evaluasi Pelaksanaan Belanja Belanja Barang
Yang Berkarakter Modal;

TOR 2022, Evaluasi Pelaksanaan Belanja Barang Berkarakter Modal di Lingkungan Kementerian PUPR 
 

b) Berkoordinasi dengan ketua tim dan tenaga ahli lain dalam pelaksanaan
kegiatan;
c) Bertanggung jawab dalam memberi dukungan teknis dalam setiap kegiatan
sesuai dengan kerangka acuan kerja;
d) Bertanggung jawab mengidentifikasi risiko-risiko yang mungkin timbul dalam
pelaksanaan Evaluasi Pelaksanaan Belanja Belanja Barang Yang Berkarakter
Modal serta tindak lanjut atas mitigasi risiko dimaksud;
e) Melaporkan progress pekerjaan yang dilakukan dan kendala yang ditemui
kepada ketua tim;
f) Bersama tenaga ahli lain turut serta dalam membuat rencana mutu kontrak,
laporan pendahuluan, laporan antara, draft laporan akhir, dan laporan akhir.

A.3. Tenaga Ahli Manajemen Kelembagaan:


Kualifikasi:
Memiliki latar belakang pendidikan Manajemen dengan jenjang pendidikan
sekurang-kurangnya S1 Ekonomi Manajemen dengan pengalaman minimal 3 (tiga)
tahun di bidang tata Kelola pemerintahan. Tenaga ahli ini bertugas selama 6 (enam)
bulan.

Tugas dan Tanggung Jawab:


a) Bertanggung jawab atas penyelesaian seluruh pekerjaan sesuai dengan
sumber daya dan waktu yang telah dialokasikan;
b) Mengkoordinasi dan memonitor seluruh tahapan pekerjaan sehingga sesuai
dengan rencana kerja yang disepakati dengan Pengguna Barang/Jasa;
c) Mengkoordinasikan penugasan tenaga ahli, dan tenaga pendukung dalam
pelaksanaan seluruh kegiatan;
d) Menyusun dan mengarahkan langkah kerja yang harus dilaksanakan oleh
tenaga ahli dan tenaga pendukung;
e) Menyiapkan jadwal dan tenggang waktu pelaksanaan pekerjaan serta
menyesuaikan jadwal tersebut dengan jadwal pekerjaan yang dibuat oleh
Pengguna Barang/Jasa;
f) Melakukan koordinasi dengan Pengguna Barang/Jasa dalam pelaporan
progress pekerjaan;
g) Merumuskan hasil penjaringan masukan pemangku kepentingan melalui FGD
dengan Pengguna Barang/Jasa dan calon pengguna aplikasi;
h) Memadukan hasil pekerjaan dan perbaikan yang telah dilakukan oleh para
tenaga ahli;
i) Bersama tenaga pendukung melakukan identifikasi kebutuhan, survey
pengguna, analisis, pengembangan dalam melakukan studi kelembagaan
(identifikasi, perumusan, solusi dan rekomendasi) yang berkaitan dengan
evaluasi Pelaksanaan Belanja Barang Berkarakter Modal di Lingkungan
Kementerian PUPR.

A.4. Tenaga Ahli Manajemen Keuangan


Kualifikasi:
Memiliki latar belakang pendidikan Manajemen Keuangan dengan jenjang
pendidikan sekurang-kurangnya S1 Ekonomi Manajemen dengan pengalaman

TOR 2022, Evaluasi Pelaksanaan Belanja Barang Berkarakter Modal di Lingkungan Kementerian PUPR 
 

minimal 3 (tiga) tahun di bidang pengelolaan keuangan pemerintah. Tenaga ahli ini
bertugas selama 6 (enam) bulan.

Tugas dan Tanggung Jawab:


a) Melakukan kegiatan sesuai dengan keahlian di bidangnya sebagai ahli muda
manajemen keuangan dalam proses pekerjaan Evaluasi Pelaksanaan Belanja
Barang Berkarakter Modal di Lingkungan Kementerian PUPR;
b) Berkoordinasi dengan ketua tim dan tenaga ahli lain dalam pelaksanaan
kegiatan;
c) Bertanggung jawab dalam memberikan rekomendasi terkait teknis pengelolaan
dan pelaporan keuangan atas pelaksanaan pelaksanaan belanja barang yang
berkarakter modal pada Kementerian PUPR;
d) Bertanggung jawab dalam member dukungan teknis dalam setiap kegiatan
sesuai dengan kerangka acuan kerja;
e) Melaporkan progress pekerjaan yang dilakukan dan kendala yang ditemui
kepada ketua tim;
f) Bersama tenaga ahli lain turut serta dalam membuat rencana mutu kontrak,
laporan pendahuluan, laporan antara, draft laporan akhir, dan laporan akhir.

B.1. Tenaga Pendukung Administrasi


Kualifikasi:
Memiliki latar belakang pendidikan sekurang-kurangnya D3 semua disiplin ilmu.
Memiliki kemampuan dalam menggunakan aplikasi pengolah data dan
spreadsheet. Tenaga ahli ini bertugas selama 4 (empat) bulan.

Tugas dan Tanggung Jawab:


a) Melakukan kegiatan sesuai dengan keahlian di bidangnya sebagai pendukung
administrasi/kesekretariatan dalam proses pelaksanaan pekerjaan Evaluasi
Pelaksanaan Belanja Barang Berkarakter Modal di Lingkungan Kementerian
PUPR;
b) Berkoordinasi dengan ketua tim dan tenaga ahli lain dalam pelaksanaan
kegiatan;
c) Melakukan pengarsipan data/arsip/dokumen secara terorganisir dengan baik;
d) Membuat agenda berbagai macam kegiatan;
e) Menyiapkan tiket dan akomodasi pegawai yang akan melakukan tugas
perjalanan dalam kota maupun luar kota;
f) Memastikan persedian alat tulis kantor terpenuhi dengan baik;
g) Mengelola persuratan offline maupun online;
h) Membuat laporan secara periodik.

B.2. Tenaga Pendukung Operator Komputer


Kualifikasi:
Memiliki latar belakang pendidikan sekurang-kurangnya D3 semua disiplin ilmu.
Memiliki kemampuan dalam menggunakan aplikasi pengolah data dan
spreadsheet. Tenaga ahli ini bertugas selama 4 (empat) bulan.
Tugas dan Tanggung Jawab:

TOR 2022, Evaluasi Pelaksanaan Belanja Barang Berkarakter Modal di Lingkungan Kementerian PUPR 
 

a) Melakukan kegiatan sesuai dengan keahlian di bidangnya sebagai ahli basis


data dalam proses pekerjaan Evaluasi Pelaksanaan Belanja Barang
Berkarakter Modal di Lingkungan Kementerian PUPR;
b) Berkoordinasi dengan ketua tim dan tenaga ahli lain dalam pelaksanaan
kegiatan;
c) Membuat dokumentasi yang menggambarkan pelaksanaan kegiatan dari
sistem;
d) Mendukung pelaksanaan kegiatan dalam bentuk pengolahan, penyajian data
serta laporan.

c. Jadwal dan Masa Penugasan Tenaga Ahli

Bulan ke-
No Tenaga Ahli / Tenaga Pendukung OB
1 2 3 4 5 6
A Tenaga Ahli
1 Tenaga Ahli Akuntansi Keuangan (Team Leader) 6
Tenaga Ahli Internal Control dan Risk
2 6
Management
3 Tenaga Ahli Manajemen Kelembagaan 6
4 Tenaga Ahli Manajemen Keuangan 6

B Tenaga Pendukung
1 Tenaga Pendukung Administrasi 4
2 Tenaga Pendukung Operator Komputer 4

Total 32

3. Tahapan dan Waktu Pelaksanaan


Pelaksanaan Pekerjaan Evaluasi Pelaksanaan Belanja Barang Berkarakter Modal di
Lingkungan Kementerian PUPR dilaksanakan selama 6 (enam) bulan dengan tahapan
sebagai berikut:
a. Tahapan Perencanaan:
● Pembentukan Tim Teknis;
● Penyusunan Kerangka Acuan Kerja dan Rincian Biaya HPS untuk keperluan
penyusunan Dokumen Pengadaan melalui mekanisme kontraktual untuk pekerjaan
konsultansi;
● Penetapan kebutuhan pengadaan barang/jasa dan jadwal pengadaan;
● Penetapan paket pekerjaan, alokasi anggaran, dan rencana penarikan dana ke
dalam dokumen RKA Biro Keuangan TA 2022;

b. Tahapan Persiapan:
● Pelelangan Paket Pekerjaan Evaluasi Pelaksanaan Belanja Barang Berkarakter
Modal di Lingkungan Kementerian PUPR;
● Penetapan penyedia jasa dan penandatanganan kontrak;

TOR 2022, Evaluasi Pelaksanaan Belanja Barang Berkarakter Modal di Lingkungan Kementerian PUPR 
 

c. Tahapan Pelaksanaan:
● Studi literatur dan pembahasan pendahuluan;
● Memantau perkembangan project dan membandingkan dengan perencanaan baik
secara offline maupun secara online;
● Pengumpulan data lapangan (survey dan reviu dokumen di Satker sampel);
● Analisis dan evaluasi serta pelaksanaan pembahasan yang diperlukan dengan Tim
Teknis;

d. Tahapan Pelaporan:
● Penyusunan Laporan oleh Konsultan sebagai bentuk pelaporan progres/kemajuan
atas pekerjaan yang dilakukan oleh Konsultan, yang sekurang-kurangnya terdiri dari
4 (empat) laporan yaitu Laporan Pendahuluan, Laporan Antara, Draft Laporan Akhir
dan Laporan Akhir;
● Pemaparan laporan akhir;
● Finalisasi penyerahan Laporan Akhir.

J. KURUN WAKTU PENCAPAIAN KELUARAN


Untuk mendapatkan hasil yang diharapkan, waktu pelaksanaan pekerjaan ini dilaksanakan
selama 6 (enam) bulan kalender secara berturut-turut pada tahun anggaran 2022 melalui
mekanisme pekerjaan secara kontraktual.

Penyedia jasa harus menyusun dan mengajukan jadwal pelaksanaan sesuai dengan
tahapan pekerjaan, metodologi, dan pembagian kerja kepada PPK untuk memperoleh
persetujuan.

Kurun waktu pencapaian keluaran dari pelaksanaan kegiatan ini secara umum dicapai
melalui tahapan sebagai berikut:

Bulan ke-
No Tahapan Pelaksanaan Kegiatan
1 2 3 4 5 6 7 8 9
1 Pembentukan Tim Teknis
2 Penyusunan Kerangka Acuan Kerja
dan Rincian Biaya HPS untuk
keperluan penyusunan Dokumen
Pengadaan melalui mekanisme
kontraktual untuk pekerjaan konsultansi
3 Proses lelang, penetapan penyedia
jasa, penandatanganan kontrak
4 Pelaksanaan Pekerjaan oleh penyedia
jasa
5 Penyerahan Laporan Akhir

K. BIAYA YANG DIPERLUKAN


Sumber dana kegiatan Evaluasi Pelaksanaan Belanja Barang Berkarakter Modal di
Lingkungan Kementerian PUPR dibebankan pada DIPA Satuan Kerja Biro Keuangan
Sekretariat Jenderal Kementerian Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat Tahun

TOR 2022, Evaluasi Pelaksanaan Belanja Barang Berkarakter Modal di Lingkungan Kementerian PUPR 
 

Anggaran 2022 sebesar Rp798,400,000.00,- (Tujuh Ratus Sembilan Puluh Delapan Juta
Empat Ratus Ribu Rupiah) dengan Rencana Anggaran Biaya (RAB) sebagaimana terlampir.

Ditetapkan di : Jakarta
Pada Tanggal : Desember 2021

Kuasa Pengguna Anggaran


Satker Biro Keuangan,

ttd

Budhi Setyawan
NIP 19670423 199803 1 001

TOR 2022, Evaluasi Pelaksanaan Belanja Barang Berkarakter Modal di Lingkungan Kementerian PUPR 

Anda mungkin juga menyukai