Anda di halaman 1dari 1

MONITORING EFEK SAMPING OBAT DAN

KEJADIAN TIDAK DIHARAPKAN

Klinik Utama Oxymed No. Dokumen No. Revisi Halaman


Ruko Inkopal Blok C No. 34-35
Jl. Boulevard Barat Kelapa Gading SPO/2/019/2022 0 1-1
Jakarta Utara

Ditetapkan oleh
Tanggal Terbit
Dokter Penanggung Jawab
STANDAR
PROSEDUR
OPERASIONAL
Kolonel dr Pudjo D Laksono, M.Kes.,
01-06-2022
SpTHT-KL., M.H
Suatu prosedur untuk memantau reaksi obat tidak
PENGERTIAN diharapkan yang dialami oleh pasien setelah menerima
obat dalam dosis yang sesuai.
Prosedur ini dibuat untuk pedoman melakukan pencatatan,
TUJUAN pemantauan, pelaporan efek samping obat dan kejadian
yang tidak diharapkan.
SK NO 01.02/OXYMED/VII/2022 tentang PENETAPAN
KEBIJAKAN INDIKATOR PRIORITAS MONITORING DAN
PENILAIAN KINERJA
PROSEDUR 1.1 Petugas Kesehatan mencatat kejadian efek
samping dan KTD beserta langkah-langkah
Tindakan medis dan non-medis yang telah
dilakukan.
1.2 Petugas Kesehatan menyerahkan hasil
pencatatan indikasi terjadinya efek samping
obat dan langkah medis yang telah dilakukan
kepada petugas farmasi.
1.3 Petugas menyerahkan laporan KTD kepada tim
keselamatan pasien
1.4 Petugas farmasi merekap data indikasi dan efek
samping
1.5 Petugas farmasi membuat laporan efek
samping obat menggunakan formulir MESO
1.6 Kepala memeriksa dan menandatangani
laporan monitoring efek samping obat
1.7 Petugas obat melaporkan ke pusat monitoring
efek samping obat nasional
1. Farmasi
UNIT TERKAIT
2. Poli

FORM TERKAIT 1. Form MESO

Anda mungkin juga menyukai