Anda di halaman 1dari 3

PENCATATAN, PEMANTAUAN,

PELAPORAN EFEK SAMPING OBAT DAN


KTD
No. Dokumen : 435/SOP/I/2017
No. Revisi : -
SOP Tanggal
: 27 Januari 2017
Terbit
Halaman : 1/3
UPT
dr. H. Eddy Kusmayadi
PUSKESMAS NIP 196104291989031003
TAROGONG
1 Pengertian Pencatatan, Pemantauan, Pelaporan Efek Samping
Obat Pelaporan Efek Samping Obat (ESO) adalah
kegiatan pencataan, pemantauan dan pelaporan
setiap respon tubuh terhaddap obat yang merugikan
atau tidak diharapkan yang terjadi pada dosis normal
yang digunakan pada manusia untuk tujuan
profilaksis, diagnosis dan terapi atau memodifikasi
terapi Obat.
Kejadian tidak diinginkan (KTD) adalah insiden yang
mengakibatkan cedera pada pasien akibat melakukan
tindakan atau tidak melakukan suatu tindakan yang
seharusnya diambil dan bukan karena penyakit
dasarnya atau kondisi pasien.
2 Tujuan Sebagai acuan pelaksanaan langkah-langkah untuk
pedoman melakukan Pencatatan, Pemantauan,
Pelaporan Efek Samping Obat (ESO) dan kejadian
yang tidak diharapkan (KTD).
3 Kebijakan SK kepala Puskesmas DTP Tarogong Nomor:
077/SK/PKM.TRG/I/2017 Tentang
Penanggungjawab Tindak Lanjut Pelaporan Kesalahan
Pemberian Obat dan Kejadian Nyaris Cidera.
4 Referensi Peraturan Menteri Kesehatan Nomor 74 Tahun 2016
tentang Standar Pelayanan Kefarmasian di
Puskesmas.
5 Prosedur/Langkah 1. Petugas medis mencatat kejadian efek samping dan
-langkah KTD beserta langkah-langkah tindakan medis dan
non medis yang telah dilakukan.
2. Petugas kesehatan menyerahkan hasil pencatatan
indikasi terjadinya efek samping obat dan langkah
medis yang telah diakukan kepada petugas obat.
3. Petugas menyerahkan laporan KTD kepada Tim
Keselamatan Pasien Puskesmas.
4. Petugas Obat merekap data indikasi efek samping.
5. Petugas membuat laporan efek samping obat
menggunakan Formulir MESO.
6. Kepala Puskesmas memeriksa dan
menandatangani Laporan Monitoring Efek Samping
Obat.
7. Petugas Obat melaporkan ke Pusat Monitoring Efek
Samping Obat Nasional.

Nomor dokumen : 435/SOP/1/2017 Pencatatan, Pemantauan, Pelaporan Efek Samping Obat dan KTD Halaman : 1/3
6 Bagan alir
Petugas medis Petugas
mencatat kesehatan Menyerahka
kejadian efek menyerahkan n laporan
samping dan hasil KTD
KTD
pencatatan

Kepala
Puskemsmas Petugas obat
Membuat
memeriksa dan merekap
menandatanga laporan
data
ni laporan

Petugas obat
melaporkan
ke pusat
monitoring

7 Hal-hal yang harus


Efek samping obat yang spesifik terhadap tubuh
diperhatikan
8 Unit terkait 1. Ruangan Pemeriksaan Umum
2. Ruangan Kesehatan Gigi dan Mulut
3. Ruangan Gawat Darurat
4. Ruang Rawat Inap
5. Ruang Farmasi

9 Dokumen terkait Form MESO ( Monitoring Efek Samping Obat )


1 Histori
TANGGAL
0 YANG DI
NO ISI PERUBAHAN MULAI
UBAH
DIBERLAKUKAN

DAFTAR TILIK SOP Pencatatan, Pemantauan, Pelaporan Efek Samping Obat


dan KTD

Nomor dokumen : 435/SOP/1/2017 Pencatatan, Pemantauan, Pelaporan Efek Samping Obat dan KTD Halaman : 2/3
No Langkah kegiatan Ya Tidak
1 Apakah petugas medis mencatat kejadian
efek samping dan KTD beserta langkah-
langkah tindakan medis dan non medis yang
telah dilakukan ?
2 Apakah petugas kesehatan menyerahkan
hasil pencatatan indikasi terjadinya efek
samping obat dan langkah medis yang telah
diakukan kepada petugas obat ?
3 Apakah petugas menyerahkan laporan KTD
kepada Tim Keselamatan Pasien Puskesmas ?
4 Apakah petugas Obat merekap data indikasi
efek samping ?
5 Apakah petugas membuat laporan efek
samping obat menggunakan Formulir
MESO ?
6 Apakah Kepala Puskesmas memeriksa dan
menandatangani Laporan Monitoring Efek
Samping Obat ?
7 Apakah petugas obat melaporkan ke Pusat
Monitoring Efek Samping Obat Nasional ?

Compaliance Rate (CR) : ……………………………………%


Keterangan :

Compliance rate (CR) =         Σ Ya               x 100 %


                                             Σ Ya+Tidak

Auditor

(………………………………)

Nomor dokumen : 435/SOP/1/2017 Pencatatan, Pemantauan, Pelaporan Efek Samping Obat dan KTD Halaman : 3/3

Anda mungkin juga menyukai