Anda di halaman 1dari 5

Seorang anak laki-laki usia 8 Tahun dengan berat badan 18 Kg dan TB 115 cm,

dirawat di RS dengan keluhan panas (suhu 39ºC), mual, muntah, tekanan darah
110/80 mmHg. Pasien mempunyai kebiasaan jajan, kurang menyukai sayuran, ibu
pasien sering memberi makanan jadi dari warung. Hasil pemeriksaan darah
didapatkan Hb 12 g/dl, pemeriksaan widal didapatkan hasil titer O 1/320 dan titer H 1/180.
Pasien mendapatkan infuse dektrosa 5% sebanyak 500 cc/hari. Hitung
kebutuhan kalori dan zat gizi lainnya, serta lakukan penatalaksanaan diet sesuai
Penyakitnya, serta lakukan konseling gizi kepada ibu pasien ?

Diketahui = Seorang anak laki-laki


Usia = 8 tahun
Kg = 18 kg
TB = 115 cm
Dirawat di RS
Keluhan panas (suhu 30ºC)
Mual, muntah
Tekanan darah 110/80 mmHg
Pasien mempunyai kebiasaan jajan
Hasil pemeriksaan darah didapatkan Hb 12 g/dl
Pemeriksaan widal didapatkan hasil titer O 1/320 dan titer H 1/180
Pasien mendapatkan infuse dektrosa 5% sebanyak 500 cc/hari

PEMBAHASAN
Langkah 1 = Perhitungan status gizi

FORM ASUHAN GIZI


A. Assesment Gizi

Data Terkait Gizi Standar Masalah/GAP


Pembanding/Normal
Antropometri :
BB
TB
IMT/U

Biokimia :
Hb 12 gr/dl Hb normal = 11,5-15,5 gr/dl
Widal titer O 1/320 (positif)
Widal Titer H 1/180

Klinik/Fisik :
Mual Negative NC.1.4 Perubahan fungsi
Muntah Negative gastrointestinal
Suhu 39ºC (Tinggi) Suhu Normal = 36,6 - 37,2 ºC
Tekanan darah 110/80 mmHg TD = 120/80 mmHg NI.1.1 Peningkatan Energi
Ekspenditur
Dietary/Riwayat Gizi :
 Infuse dektrosa 5%
sebanyak 500 cc per
NB.1.1 Kurang pengetahuan
hari
terkait makanan dan zat gizi
 Sering jajan dari
warung
 Kurang menyukai
sayuran
 Ibu pasien sering
memberi makanan jadi
dari warung

Riwayat Individu :
Jk = laki-laki
Umur = 8 tahun

B. Diagnosis Gizi

Problem Etiologi/ Akar Masalah Sign Symptom


NC.1.4 Perubahan fungsi Adanya infeksi bakteri Ditandai dengan mual,
gastrointestinal salmonella thypi pada saluran muntah
cerna
NI.1.1 Peningkatan Energi Berhubungan dengan infeksi Ditandai dengan dirawat di
Ekspenditur RS dengan keluhan panas
(suhu 39ºC)
NB.1.1 Kurang pengetahuan Kurang pengetahuan dan Ditandai dengan Sering jajan
terkait makanan dan zat gizi motivasi tentang gizi dari warung, kurang
menyukai sayuran, ibu pasien
sering memberi makanan jadi
dari warung

C. Intervensi Gizi

c DIAGNOSIS GIZI INTERVENSI GIZI


P NC.1.4 Perubahan fungsi Tujuan :
gastrointestinal Memberikan makanan yang tidak memberatkan
gastrointestinal
E Adanya infeksi bakteri Cara :
salmonella thypi pada ND.1.2.1.1 Modifikasi tekstur (mudah digigit)
saluran cerna ND.1.2.5.2 Modifikasi lemak diturunkan
ND.1.3 Modifikasi jadwal makan
E.1 Edukasi gizi
C.1.1 Cognitive-behavior theory
C.2.2 Penetapan tujuan
C.2.3 Monitoring mandiri
RC.1.4 Kolaborasi dengan provider lain
C.2.10 Mencegah relas/kambuh
S Ditandai dengan mual, Target :
muntah Mengurangi rasa mual muntah

DIAGNOSIS GIZI INTERVENSI GIZI


P NI.1.1 Peningkatan Energi Tujuan :
Ekspenditur Memberikan makanan tinggi energy
E Berhubungan dengan Cara :
infeksi ND.1.2.2.1 Modifikasi energi ditingkatkan
ND.1.2.9 Modifikasin bentuk makanan atau bahan makanan
khusus
E.1.1 Edukasi kepada pasien dan keluarganya tentang tujuan
edukasi gizi
C.1.1 Konsling kepada pasien dengan pendekatan cognitive
behaviour theory
C.2.2 Penetapan tujuan
C.2.3 Monitoring mandiri
C.2.5 Dukungan sosial
RC.1.4 Kolaborasi dengan provider lain (dokter, perawat)
S dirawat di RS dengan Target :
keluhan panas (suhu 39ºC) Menurunkan suhu tubuh = 36,6 - 37,2 ºC

DIAGNOSIS GIZI INTERVENSI GIZI


P NB.1.1 Kurang Tujuan :
pengetahuan terkait Meningkatkan kesadaran orang tua dan pasien terkait makanan
makanan dan zat gizi dan zat gizi

E Kurang pengetahuan dan Cara :


motivasi tentang gizi E.1.1 Edukasi kepada pasien dan keluarganya tentang tujuan
edukasi gizi
C.2.3 Monitoring mandiri
C.2.5 Dukungan social
S Ditandai dengan Sering Target :
jajan dari warung, kurang Meningkatkan pasien untuk mengonsumsi makanan gizi
menyukai sayuran, ibu seimbang
pasien sering memberi
makanan jadi dari warung

PRESKRIPSI DIET :

 Jenis diet =
 Tujuan diet =
 Syarat diet =
 Bentuk =
 Route diet =
 Frekuensi makan =

EDUKASI GIZI
Tujuan :
Konten/Materi :
KONSELING GIZI

D. Monitoring Evaluasi
Parameter Target/Tujuan Capaian/Hasil Evaluasi Tindak Lanjut
Monitor
Antropometri :
Biokimia :

Klinis / Fisik :

Dietary /
Riwayat Gizi :

Riwayat
Individu :

Anda mungkin juga menyukai