Anda di halaman 1dari 6

SOAL LATIHAN PHOP 6

1. Pada Akhir tahun 2019 ditemukan virus Sars-Cov 2 yang merupakan virus corona jenis baru.
Virus dapat ditularkan antar manusia melalui droplet. Awal ditemukan Desember 2019 di
Wuhan, China dalam waktu 2 bulan virus sudah menyebar ke lebih dari 100 negara di dunia.
Apakah tipe kejadian pada kasus tersebut ?
a. Epidemi
b. Sporadik
c. Pandemi
d. Endemi
e. Wabah
2. Di Desa Baru, terdapat pasien Difteri yang datang ke puskesmas sebanyak 5 orang dimana
pada periode tahun lalu hanya sebesar 2 kasus. Kriteria KLB pada kasus ini adalah ?
a. Difteri merupakan penyakit yang berpotensi menjadi wabah
b. Jumlah penyakit Difteri mencapai 50 kasus
c. Difteri menimbulkan kegawatan sehingga perlu penanganan segera
d. Frekuensi Difteri meningkat lebih dari 2 kali lipat dari tahun lalu
e. Kasus Difteri meningkat dari 0 menjadi ada
3. Seorang anak berusia 7 tahun diantar orangtuanya ke dokter praktek umum dengan keluhan
mual, muntah, perut terasa kembung dan merasa meriang setelah membeli salah satu
makanan atau minuman di salah satu pedagang kaki lima.
Apa tindakan dokter yang menangani pasien anak tersebut ?
a. Lapor ke puskesmas
b. Lapor ke Kepolisian
c. Tangani lalu Lapor ke Dinkes
d. Langsung rujuk ke rumah sakit
e. Tangani lalu lapor ke puskesmas
4. Sebuah laporan surveilans menunjukkan peningkatan angka kejadian difteri pada anak usia 9-
11 tahun dibeberapa wilayah secara berurutan. Dinas Kesehatan menetapkan kondisi tersebut
dengan kejadian luar biasa.
Apakah pencegahan jangka pendek yang perlu dilakukan ?
a. Dilakukan outbreak response immunization (ORI)
b. Diperlukan kesiapsiagaan kelengkapan status imunisasi setiap anak yang berobat
c. Dilakukan skrining pada balita diseluruh wilayah berisiko tinggi
d. Dilakukan gerakan imunisasi terpadu dan peningkatan cakupan imunisasi DPT
e. Dilakukan pelatihan pencatatan kejadian KLB disetiap fasilitas pelayanan kesehatan
5. Seorang perempuan berusia 31 tahun datang ke puskesmas dengan keluhan sesak sejak 2 hari
yang lalu. Pada pemeriksaan fisik didapatkan tekanan darah 130/90mmHg, denyut nadi
105x/menit, frekuensi napas 28x/menit, suhu 38C, SpO2 80. Pada pemeriksaan toraks
didapatkan gambaran pneumonia. Dokter menduga pasien terinfeksi virus corona.
Apakah diagnosis pada kasus diatas ?
a. Kasus suspect
b. Kasus probable ( harus memenuhi semua gejala klinis mayor dengan atau tanpa
pemeriksaan klinis )
c. Kasus confirmed
d. Kasus sentinel
e. Kasus negatif
6. Sebuah puskesmas melaporkan peningkatan angka kejadian kasus KLB demam sesuai
thyfoid dengan pola kurva common source.
Apakah pola yang menunjukkan gambaran tersebut ?
a. Epidemi yang penyebarannya melalui vehicle umum, misalnya melalui air
b. Kurva epidemi terdiri dari sejumlah puncak, dipisahkan oleh masa inkubasi.
(propagated/progressive)
c. Penyebaran kasus lambat dan penurunan kasus juga lambat. ( harusnya cepat)
d. Terjadi jika sebuah kasus penyakit berperan sebagai sumber infeksi nkasus berikutnya
e. Biasanya terjadi pada beberapa tempat (harusnya 1 tempat bukan beberapa tempat )
7. Beberapa anak dari sebuah sekolah dasar diantar gurunya ke puskesmas dengan keluhan
muntah-muntah hebat setelah makan di kantin sekolah saat jam istirahat. Keluhan disertai
keringat dingin, perut melilit dan diare. Pasien merasakan keluhan tersebut sekitar 1 jam
setelah makan nasi pecel tumpang (dari tempe bongkrek yang sudah mengandung toxoflavin).
Apakah penyebab kejadian luar biasa pada kasus diatas ?
a. Enterotoxin ( penyebabnya dari mikoorganisme)
b. Endotoxin ( dari mahluk hidup)
8. Seorang dokter kepala puskesmas mendapatkan data peningkatan kasus DHF di wilayah
kerjanya (merupakan daerah endemis DHF). Setelah dilakukan investigasi dokter menyatakan
kasus KLB DHF di wilayah tersebut.
Manakah kriteria KLB yang terpenuhi berdasarkan kasus diatas ?
a. Terdapat satu atau lebih penderita baru di mana pada periode 4 minggu sebelumnya tidak
ada. (Beberapa penyakit khusus : Kholera, DHF/DSS,SARS,Avian Flu,Tetanus
neonatorum.)
b. Jumlah penderita baru dalam dua bulan menunjukkan kenaikkan dua kali lipat atau lebih
dibandingkan dengan angka rata-rata perbulan dalam tahun sebelumnya.
c. Angka rata-rata per bulan selama satu tahun menunjukkan kenaikkan dibandingkan
dengan angka rata-rata per bulan dari tahun sebelumnya
d. Case Fatality Rate dalam kurun waktu tertentu menunjukkan 30 % atau lebih
dibandingkan CFR dari periode sebelumnya.
e. Peningkatan kematian terus menerus selama 2 kurun waktu berturut-turut
9. Beberapa anak dari sebuah sekolah dasar diantar gurunya ke puskesmas dengan keluhan
muntah-muntah hebat setelah makan di kantin sekolah saat jam istirahat. Keluhan disertai
keringat dingin, perut melilit dan diare. Pasien merasakan keluhan tersebut sekitar 1 jam
setelah makan nasi pecel tumpang (dari tempe bongkrek yang sudah mengandung toxoflavin).
Manakah kriteria KLB yang terpenuhi berdasarkan kasus diatas ?
a. Timbulnya suatu penyakit / kesakitan yang sebelumnya tidak ada / tidak dikenal.
b. Peningkatan kematian terus menerus selama 3 kurun waktu berturut-turut
c. Peningkatan kejadian 2 kali atau lebih dibanding dari suatu penyakit dibandingkan
dengan periode sebelumnya
d. Jumlah penderita baru dalam satu bulan menunjukkan kenaikkan dua kali lipat
dibandingkan dengan angka rata-rata perbulan dalam tahun sebelumnya.
e. Beberapa penyakit yang dialami 1 (satu) atau lebih penderita
10. Seorang dokter kepala puskesmas mendapatkan data peningkatan kasus DHF di wilayah
kerjanya (merupakan daerah endemis DHF). Setelah dilakukan verifikasi diagnosis, membuat
definisi kasus, membuat line listing dan langkah lainnya dokter menyatakan kasus KLB DHF
di wilayah tersebut.
Apakah tujuan dari kegiatan tersebut ?
a. Untuk menentukan definisi kasus
b. Untuk mengetahui agen penyebab
c. Untuk menentukan SDM yang dibutuhkan
d. Untuk menentukan program penanggulangan
e. Untuk mengetahui besaran biaya yang dibutuhkan
11. Seorang dokter kepala puskesmas mendapatkan data peningkatan kasus demam thyfoid di
wilayah kerjanya. Setelah dilakukan verifikasi diagnosis, membuat definisi kasus, membuat
line listing dan langkah lainnya dokter menyatakan kasus KLB di wilayah tersebut.
Apakah kemungkinan sumber penyabab dari kasus diatas ?
a. Bersumber dari udara ( ada)
b. Bersumber dari air ( ada)
c. Bersumber dari binatang (ada )
d. Bersumber dari kegiatan manusia ( gak ada) menurut alma dan cindy.. tar kalo salah
salahin dia
e. Bersumber dari permukaan benda ( ada)
12. Sebuah laporan surveilans menunjukkan peningkatan angka kejadian difteri pada anak
usia 9-11 tahun dibeberapa wilayah secara berurutan. Dinas Kesehatan menetapkan kondisi
tersebut dengan kejadian luar biasa. Dari analisis deskriptif atas kasus tersebut didapatkan
informasi mengenai periode paparan, luas wilayah terdampak, spot map paparan, ciri populasi
berisiko dan karakteristik penjamu.
Manakah yang merupakan deskriptif variabel waktu pada kasus diatas ?
a. Periode paparan
b. Spot map paparan
c. Ciri populasi berisiko
d. Karakteristik penjamu.
e. Luas wilayah terdampak
13. Dokter puskesmas ingin melakukan penelitian untuk mengetahui besarnya risiko paparan
makanan setelah didapatkan beberapa anak dari sebuah sekolah dasar diantar gurunya ke
puskesmas dengan keluhan muntah-muntah hebat setelah makan di kantin sekolah saat jam
istirahat. Keluhan disertai keringat dingin, perut melilit dan diare. Pasien merasakan keluhan
tersebut sekitar 1 jam setelah makan nasi pecel tumpang (dari tempe bongkrek yang sudah
mengandung toxoflavin).
Apakah indikator epidemiologi yang digunakan pada kasus diatas ?
a. Insidens
b. Prevalensi
c. Proporsi
d. Odds Ratio untuk case control
e. Relative risk untuk insiden study
14. Pandemi covid – 19 yang terjadi dalam beberapa tahun ini memberikan gambaran
propagated curve epidemic dibeberapa negara.
Manakah ciri yang menujukkan gambaran kurva pada kasus diatas ?
a. Kurva terdiri meningkat dengan tajam dan memiliki puncak yang tegas
b. Cara penularannya dari orang ke orang melalui kontak
c. Penyebaran dan penurunan kasus cepat
d. Terjadi pada satu tempat
e. Tidak ada serangan kedua
15. Seorang kepala puskesmas mendapatkan laporan adanya peningkatan kasus malaria
secara significant di wilayah kerjanya dalam 2 bulan terakhir. Setelah dilakukan analisis
didapatkan gambaran membentuk pola pertumbuhan yang sangat mencolok, Kasus terjadi
secara terus menerus melampaui satu masa inkubasi.
Apakah bentuk KLB yang terjadi pada kasus diatas ?
a. Point source hanya 1 masa inkubasi saja
b. Intermittent epidemic tidak beraturan
c. Continuous epidemic
d. Propagated epidemic menular dari orang ke orang
e. Mixed epidemic fuck you

Anda mungkin juga menyukai