Anda di halaman 1dari 1

NAMA: ACHMAD FAKHRI R.R.

KELAS: 9B

MAPEL: B.INDONESIA

“ANTI TAWURAN”
(Pendahuluan)

Tidak bisa dipungkiri bahwa pelajar Indonesia memiiki semangat bersaing yang tinggi, baik secara
positif maupun negatif. Hal ini dapat dibuktikan dengan berita mengenai pelajar yang mengharumkan
nama Indonesia di ajang-ajang nasional dan internasional. Tetapi, di satu sisi sangat membanggakan, di
sisi lain muncul berita mengenai tawuran antarpelajar. Bukankah sudah seharusnya pelajar Indonesia
menyalurkan semangat dan tenaganya untuk Indonesia, bukan untuk tawuran?

(Gagasan utama, yang disertai dengan bukti dan alasan pendukung–satu sudut pandang)

Menemukan jati diri merupakan salah satu alasan bagi anak-anak muda untuk mengembangkan
potensi dirinya. Sebagai makhluk sosial, tidaklah mengherankan bila setelah pulang sekolah, para
pelajar berkumpul dan berbagi, sehingga mereka merasa teman lebih dari keluarga. Teman merupakan
pilihan yang dirasa paling dekat setelah keluarga yang kadang tidak mau mengerti dan terlalu menuntut.
Itulah sebabnya, solidaritas dan rasa kekeluargaan antarpelajar menjadi alasan untuk saling mendukung
dan membela sesama.

(Gagasan utama dari sudut pandang lain, yang disertai dengan alasan dan bukti pendukung–sudut
pandang lain)

Pertemanan inilah yang membawa seorang pelajar dapat mengembangkan potensinya ke arah
positif atau ke arah negatif. Perasaan saling mendukung ini pulalah yang dapat menyebabkan tawuran
di antara sesama pelajar. Ketika di dalam kelompok terdapat pelajar yang sedang bermasalah dengan
pelajar sekolah lain, teman-teman merasa harus membantu temannya. Tetapi, cara yang dipilih bukan
dengan cara yang tepat, yaitu tawuran, yang dianggap dapat menyelesaikan permasalahan dengan
tepat.

(Simpulan)

Tawuran bukanlah cara yang tepat untuk menyelesaikan masalah. Sudah seharusnya pelajar
Indonesia menyalurkan semangat dan tenaganya untuk mengharumkan nama Indonesia dalam segala
bidang. Tidak bisa dipungkiri apabila di dalam pertemanan ada perasaan saling mendukung dan
membela. Tetapi yang perlu diingat bahwa dalam pertemanan juga harus saling mengingatkan apabila
ada yang berbuat salah. Bukannya malah mendukung teman yang salah, bahkan mengomporinya.
Marilah kita salurkan semangat dan tenaga kita untuk hal-hal yang positif. Paling tidak untuk menjaga
nama baik keluarga dan sekolah.

Anda mungkin juga menyukai