SOAL LATIHAN MKB LINIER PROGRAMMING

KASUS MAKSIMISASI

1. Suatu perusahaan menghasilkan tiga macam produk, yaitu A, B, dan C. Setiap unit produk A
memerlukan waktu dua jam proses, enam jam tenaga kerja langsung, dan empat kg bahan baku.
Setiap unit produk B memerlukan waktu tiga jam proses, empat jam tenaga kerja langsung dan tiga
kg bahan baku. Setiap unit produk C memerlukan waktu lima jam proses, empat jam tenaga kerja
langsung, dan lima kg bahan baku. Kapasitas maksimum untuk proses tersedia 120 jam, tenaga
kerja langsung tersedia 860 jam, dan bahan baku tersedia 500 kg. Adapun keuntungan per unit
produk A, B, dan C adalah Rp1.500, Rp800 dan Rp600. Berapa jumlah produk A, B dan C yang
diproduksi agar keuntungan yang dihasilkan maksimum?

2. Andi adalah seorang investor yang memiliki profil risiko moderat. Andi memiliki dana sebesar
$1.000.000,-. Seluruh dana tersebut akan digunakan untuk berinvestasi pada obligasi pemerintah
Indonesia dengan perkiraan tingkat pengembalian 6%, reksadana pendapatan tetap dengan
perkiraan tingkat pengembalian 5%, saham dengan perkiraan tingkat pengembalian 10% dan
sertifikat deposito dengan perkiraan tingkat pengembalian 4%. Jangka waktu sampai jatuh tempo
untuk setiap pilihan investasi adalah sama. Pedoman berikut ini ditetapkan untuk mengurangi risiko
investor dalam berinvestasi:
• jumlah dana yang diinvestasikan pada instrumen saham maksimum 20% dari total investasi
• jumlah dana yang ditanamkan pada instrumen obligasi pemerintah Indonesia dan sertifikat
deposito minimum 50% dari total investasi
• jumlah dana yang disediakan untuk reksadana pendapatan tetap dan sertifikat deposito adalah
40%
Buatlah formulasi komponen model pemrograman linier untuk perencanaan investasi tersebut!

3. Perusahaan sirup Segar memasarkan produknya dalam dua macam kemasan, yaitu Reguler dan
Spesial yang menghasilkan Contribution Margin per botol Rp 500 dan Rp450. Setiap minggu
kemasan reguler dan spesial membutuhkan gula 5.000 kg dan 3000 kg untuk setiap botol yang
diproduksi. Dalam hal ini, pemasok hanya mampu menyediakan gula paling banyak 1.500 ton per
minggu. Setiap botol kemasan reguler memerlukan waktu proses 15 menit sedang kemasan spesial
memerlukan waktu proses 20 menit. Kapasitas maksimum proses yang tersedia untuk memproduksi
dua macam kemasan itu adalah 150 jam per minggu. Bila diketahui permintaan sirup kemasan
reguler adalah 500 botol per minggu dan sirup kemasan Spesial adalah 400 botol per minggu, maka
rumuskanlah model matematis kasus ini agar bisa diselesaikan dengan model pemrograman linier.

4. Perusahaan akan memproduksi 3 macam produk, yaitu A, B, dan C dengan biaya per unit produk
masing-masing Rp8.000, Rp7.000, dan Rp10.000. Produk-produk tersebut diproses menggunakan
mesin yang memiliki kapasitas maksimum 800 jam. Setiap unit produk A, B dan C masing-masing
menggunakan kapasitas mesin 5 jam, 3 jam dan 4 jam. Untuk periode yang akan datang hanya
tersedia 250unit komponen khusus yang dipergunakan oleh produk B dan C. Sedang campuran
khusus yang akan digunakan masing-masing oleh A dan C yaitu 6 kg/unit dan 4 kg/unit hanya
tersedia 240kg. Dalam hal ini, perusahaan telah membuat kesepakatan dengan asosiasi dagang
bahwa produk A tidak diproduksi lebih dari 60 unit. Rumuskanlah kasus ini ke dalam model
pemrograman linier.
5. PT PASIFIK merupakan produsen barang-barang elektronik yang sedang mempertimbangkan
strategi promosi untuk menjangkau 2 segmen pasar yaitu kelompok generasi milenial dan kelompok
generasi Z. Generasi Z dipercaya akan berbelanja 50% lebih banyak dari generasi milenial. Ada
dua media yang akan digunakan untuk kegiatan promosi yaitu Youtube dan Instagram. Biaya iklan
di Youtube per hari adalah Rp40.000,- dan menjangkau 3.000 konsumen generasi milenial serta
1.500 konsumen generasi Z. Iklan di Instagram menghabiskan biaya Rp25.000,- per hari dan
menjangkau 7.000 konsumen generasi milenial dan 3.000 konsumen generasi Z. PT PASIFIK
memerlukan paling sedikit 14 kali iklan di Youtube dan paling banyak 16x iklan per hari di
Instagram. Anggaran biaya Rp2.000.000,-. Buatlah formulasi komponen model pemrograman
linier untuk perencanaan promosi tersebut!

KASUS MINIMISASI

6. PT Capella merencanakan untuk membuat kapsul vitamin murah yang terdiri dari dua unsur dasar
yaitu X dan Y. Setiap unit unsur X mengandung 0,5 mg vitamin C; 1 mg vitamin B1; 0,25mg vitamin
B2 dan 0,45mg vitamin D. Sedang setiap unit unsur Y mengandung 0,35mg vitamin A; 0,4mg
vitamin B1; 0,8mg vitamin B2 dan 0,3mg vitamin D. Harga setiap mg vitamin X dan Y masing-
masing Rp400,- dan Rp500,-. Vitamin dalam kapsul yang direncanakan itu harus mengandung
kebutuhan minimum per hari 6 mg vitamin A, 4 mg vitamin C, 5 mg vitamin B1, 1,5 mg vitamin
B2, dan 2,5 mg vitamin D. Rumuskan kasus Capella ini ke dalam model pemrograman linier.

7. Perusahaan catering Boga Rasa menerima kontrak untuk menyediakan kebutuhan makan siang bagi
karyawan suatu perusahaan yang menghendaki agar makan siang itu mengandung paling sedikit 36
mg karbohidrat, 14 mg lemak, 22 mg protein, dan 48 mg vitamin. Staf nutrisi Boga Rasa
mengusulkan kombinasi dari lima jenis makanan sebagai beirkut :
Nasi Daging Sayur Buah Susu
Karbohidrat 3 14 11 1 3
Lemak 15 4 3 4 5
Vitamin 2 8 2 7 4
Protein 1 5 4 6 2
Biaya Rp4.000 Rp12.000 Rp3.000 Rp5.000 Rp6.000

Manajemen Boga Rasa tentu saja harus memilih komposisi kelima jenis makanan tersebut.
Persoalannya adalah bagaimana komposisi itu memenuhi syarat minimum nutrisi yang diminta oleh
pelanggan dan memerlukan biaya minimum.

8. PT Alcante menghasilkan produk yang akan digunakan sebagai bahan baku utama sebuah industri
pupuk. Produk tersebut tidak boleh mengandung unsur nitrogen dioksida (NO2) lebih dari 0,04%
dan unsur karbon dioksida (CO2) tidak lebih dari 4,5%. Bahan baku produk tersebut adalah unsur
A, B dan C. Data mengenai harga, kandungan fosfor dan karbon masing-masing adalah
Bahan baku Harga NO2 (%) CO2 (%)
A Rp3.000 0,12 2,0
B Rp4.000 0,08 4,0
C Rp5.500 0,02 5,5
Rumuskan kasus ini ke dalam model pemrograman linier.