Nomor : .......................
1. Nama : ...............................................................
Jabatan : Kepala MTs Satu Atap Praya.
Unit Kerja : MTs Satu Atap Praya.
Alamat : Jl ...........................................................
Dalam hal ini bertindak untuk dan atas nama MTs Satu Atap Praya, yang
selanjutnya disebut : FIHAK PERTAMA.
2. Nama : ................................................................
Jabatan : Kepala Puskesmas Praya.
Unit Kerja : Puskesmas Praya Lombok Tengah.
Alamat : Jl. ...........................................................
Dalam hal ini bertindak untuk dan atas nama Puskesmas Praya Kabupaten Lombok
Tengah, yang selanjutnya disebut : FIHAK KEDUA.
Tanpa mengurangi ketentuan hukum yang berlaku, kedua belah fihak sepakat
mengadakan perjanjian kerjasama, dengan ketentuan-ketentuan yang diatur
dalam pasal-pasal berikut :
PROSEDUR PELAYANAN
Pasal 2
1. Pelayanan kesehatan diberikan oleh Fihak Kedua kepada siswa di Madrasah yang
dikelola oleh Fihak Pertama dengan ketentuan :
a. Antara Fihak Pertama dan Fihak Kedua telah sepakat dan menanda tangani
Perjanjian Kerjasama Pelayanan Kesehatan.
b. Kreteria siswa yang dilayani, adalah anak didik yang pada saat pelayanan
kesehatan terdaftar di Madrasah tersebut.
2. Pelayanan kesehatan yang diberikan oleh Fihak Kedua, adalah sebagai berikut:
a. Penyuluhan kesehatan kepada siswa.
b. Pemeriksaan kesehatan.
c. Pembinaan terhadap Usaha Kesehatan Sekolah (UKS).
d. Tindakan medis, baik untuk pelayanan umum maupun pelayanan gigi bila
diperlukan.
e. Rujukan apabila diperlukan.
a. Menyiapkan dan mengirimkan data, nama dan jumlah siswa didik serta tinggi
badan (TB) dan berat badan (BB) setiap awal Tahun Pelajaran.
b. Menyiapkan siswa di kelas pada waktu pelayanan kesehatan.
c. Menyiapkan perlengkapan yang diperlukan untuk pelaksanaan pelayanan
kesehatan.
d. Menyiapkan paling sedikit 2 (dua) orang guru untuk mendampingi pelaksanaan
pelayanan kesehatan.
e. Menyiapkan kelengkapan dan mekanisme kerja dari organisasi Usaha
Kesehatan Sekolah (UKS).
TEMPAT PELAYANAN
Pasal 4
WAKTU PELAYANAN
Pasal 5
PEMBIAYAAN
Pasal 5
Segala biaya yang timbul akibat perjanjian kerjasama ini, dibebankan kepada Fihak
Pertama sesuai dengan ketentuan Peraturan Daerah (Perda) yang berlaku.
Apabila terjadi perselisihan dalam pelaksanaan perjanjian ini, kedua belah fihak setuju
menyelesaikannya dengan musyawarah untuk mufakat.
ATURAN PERALIHAN
Pasal 8
Peninjauan kembali Perjanjian ini sebelum batas waktu sebagaimana tersebut dalam
pasal 6, dapat dilakukan kedua belah fihak apabila ada perubahan kebijakan
pemerintah yang menyangkut kedua belah fihak.
ATURAN PENUTUP
Pasal 9
1. Perubahan terhadap ketentuan yang telah ditetapkan dalam perjanjian ini, dapat
dilakukan atas persetujuan kedua belah fihak.
2. Hal-hal yang timbul pada pelaksanaan perjanjian ini, akan diatur kemudian atas
persetujuan kedua belah fihak.
Demikian Perjanjian Kerjasama ini diketahui oleh Fihak Pertama dan Fihak Kedua.
Materai
...................................... ........................................
CONTOH : 2
Nomor : .......................
1. Nama : ...............................................................
Jabatan : Kepala MTs Satu Atap Praya.
Unit Kerja : MTs Satu Atap Praya.
Alamat : Jl ...........................................................
Dalam hal ini bertindak untuk dan atas nama MTs Satu Atap Praya, yang
selanjutnya disebut : FIHAK PERTAMA.
2. Nama : ................................................................
Jabatan : Kepala Polsek Kecamatan Praya
Unit Kerja : Polsek Kecamatan Praya.
Alamat : Jl. ...........................................................
Dalam hal ini bertindak untuk dan atas nama Polsek Kecamatan Praya Kabupaten
Lombok Tengah, yang selanjutnya disebut : FIHAK KEDUA.
Tanpa mengurangi ketentuan hukum yang berlaku, kedua belah fihak sepakat
mengadakan perjanjian kerjasama, dengan ketentuan-ketentuan yang diatur
dalam pasal-pasal berikut :
PROSEDUR PELAYANAN
Pasal 2
1. Pelayanan Pembinaan diberikan oleh Fihak Kedua kepada siswa di Madrasah yang
dikelola oleh Fihak Pertama dengan ketentuan :
c. Antara Fihak Pertama dan Fihak Kedua telah sepakat dan menanda tangani
Perjanjian Kerjasama Pelayanan Pembinaan.
d. Kreteria siswa yang dilayani, adalah anak didik yang pada saat pelayanan
Pembinaan terdaftar di Madrasah tersebut.
2. Pelayanan Pembinaan yang diberikan oleh Fihak Kedua, adalah sebagai berikut:
a. Penyuluhan keamanan dan ketertiban kepada siswa.
b. Pembinaan siswa/remaja.
c. Pembinaan terhadap Pelatihan Baris Berbaris dan Upacara Bendera.
d. Pembinaan terhadap Polisi Kecil/ Polisi Sekolah.
e. Pembinaan-pembinaan lain berupa antisipasi terhadap minuman keras dan
pengaruh narkoba.
a. Menyiapkan dan mengirimkan data, nama dan jumlah siswa didik pada setiap
awal Tahun Pelajaran.
b. Menyiapkan siswa di kelas pada waktu pelayanan penyuluhan/ pembinaan.
c. Menyiapkan perlengkapan yang diperlukan untuk pelaksanaan pelayanan
pembinaan.
d. Menyiapkan paling sedikit 2 (dua) orang guru untuk mendampingi pelaksanaan
pelayanan pembinaan/pelatihan.
e. Menyiapkan kelengkapan dan mekanisme kerja dari Organisasi Siswa (OSIS).
TEMPAT PELAYANAN
Pasal 4
WAKTU PELAYANAN
Pasal 5
PEMBIAYAAN
Pasal 5
Segala biaya yang timbul akibat perjanjian kerjasama ini, dibebankan kepada Fihak
Pertama sesuai dengan ketentuan Peraturan Daerah (Perda) yang berlaku.
Apabila terjadi perselisihan dalam pelaksanaan perjanjian ini, kedua belah fihak setuju
menyelesaikannya dengan musyawarah untuk mufakat.
ATURAN PERALIHAN
Pasal 8
Peninjauan kembali Perjanjian ini sebelum batas waktu sebagaimana tersebut dalam
pasal 6, dapat dilakukan kedua belah fihak apabila ada perubahan kebijakan
pemerintah yang menyangkut kedua belah fihak.
ATURAN PENUTUP
Pasal 9
a. Perubahan terhadap ketentuan yang telah ditetapkan dalam perjanjian ini, dapat
dilakukan atas persetujuan kedua belah fihak.
b. Hal-hal yang timbul pada pelaksanaan perjanjian ini, akan diatur kemudian atas
persetujuan kedua belah fihak.
Demikian Perjanjian Kerjasama ini diketahui oleh Fihak Pertama dan Fihak Kedua.
Materai
...................................... ........................................
CONTOH : 3
Nomor : .......................
1. Nama : ...............................................................
Jabatan : Kepala MTs Satu Atap Praya.
Unit Kerja : MTs Satu Atap Praya.
Alamat : Jl ...........................................................
Dalam hal ini bertindak untuk dan atas nama MTs Satu Atap Praya, yang
selanjutnya disebut : FIHAK PERTAMA.
2. Nama : ................................................................
Jabatan : Kepala PERPUSTAKAAN Daerah Lombok Tengah.
Unit Kerja : Perpustakan Daerah Lombok Tengah.
Alamat : Jl. ...........................................................
Dalam hal ini bertindak untuk dan atas nama Perpustakaan Daerah Kabupaten
Lombok Tengah, yang selanjutnya disebut : FIHAK KEDUA.
Tanpa mengurangi ketentuan hukum yang berlaku, kedua belah fihak sepakat
mengadakan perjanjian kerjasama, dengan ketentuan-ketentuan yang diatur
dalam pasal-pasal berikut :
1. Fihak Pertama sepakat menerima pembinaan dan pelayanan dari Fihak Kedua.
2. Fihak Kedua sepakat memberi Pembinaan dan pelayanan kepada Fihak Pertama.
PROSEDUR PELAYANAN
Pasal 2
1. Pembinaan dan Pelayanan Perpustakaan diberikan oleh Fihak Kedua kepada siswa
di Madrasah yang dikelola oleh Fihak Pertama dengan ketentuan :
a. Antara Fihak Pertama dan Fihak Kedua telah sepakat dan menanda tangani
Perjanjian Kerjasama Pembinaan dan Pelayanan Perpustakaan.
b. Kreteria siswa yang dilayani, adalah anak didik yang pada saat pembinaan dan
pelayanan perpustakaan terdaftar di Madrasah tersebut.
2. Pembinaan dan Pelayanan Perpustakaan yang diberikan oleh Fihak Kedua, adalah
sebagai berikut:
a. Menyiapkan dan mengirimkan data, nama dan jumlah siswa didik pada setiap
awal Tahun Pelajaran.
b. Menyiapkan siswa/ Guru di kelas pada waktu Pembinaan dan pelatihan.
c. Menyiapkan perlengkapan yang diperlukan untuk pelaksanaan pembinaan dan
pelatihan.
d. Mengkoordinir dan mengawasi mekanisme pelaksanaan peminjaman dan
pengembalian Buku Pinjaman di Perpustakaan Daerah.
TEMPAT PELAYANAN
Pasal 4
WAKTU PELAYANAN
Pasal 5
PEMBIAYAAN
Pasal 5
Segala biaya yang timbul akibat perjanjian kerjasama ini, dibebankan kepada Fihak
Pertama sesuai dengan ketentuan Peraturan Daerah (Perda) yang berlaku.
Apabila terjadi perselisihan dalam pelaksanaan perjanjian ini, kedua belah fihak setuju
menyelesaikannya dengan musyawarah untuk mufakat.
ATURAN PERALIHAN
Pasal 8
Peninjauan kembali Perjanjian ini sebelum batas waktu sebagaimana tersebut dalam
pasal 6, dapat dilakukan kedua belah fihak apabila ada perubahan kebijakan
pemerintah yang menyangkut kedua belah fihak.
ATURAN PENUTUP
Pasal 9
3. Perubahan terhadap ketentuan yang telah ditetapkan dalam perjanjian ini, dapat
dilakukan atas persetujuan kedua belah fihak.
4. Hal-hal yang timbul pada pelaksanaan perjanjian ini, akan diatur kemudian atas
persetujuan kedua belah fihak.
Demikian Perjanjian Kerjasama ini diketahui oleh Fihak Pertama dan Fihak Kedua.
Materai
...................................... ........................................
CONTOH : 4
Nomor : .......................
Dalam hal ini bertindak untuk dan atas nama MTs Satu Atap Praya, yang selanjutnya di sebut :
PIHAK PERTAMA.
Dalam hal ini bertindak untuk dan atas nama Manager Mr Bean English Club Praya, yang
selanjutnya di sebut : PIHAK KEDUA.
Tanpa mengurangi ketentuan hukum yang berlaku, kedua belah pihak sepakat mengadakan
perjanjian kerjasama dengan ketentuan-ketentuan yang di atur dalam pasal-pasal berikut :
PROSEDUR PELAYANAN
Pasal 2
1. Pembinaan kursus di berikan pihak kedua kepada siswa Madrasah di kelola oleh pihak
pertama dengan ketentuan :
a. Antara pihak pertama dan pihak kedua telah sepakat dan menanda tangani Perjanjian
Kerja Sama Pembinaan English Club.
b. Kreteria siswa yang di layani kursus adalah anak didik yang terdaftar di madrasah
tersebut.
2. Pembinaan kursus yang di berikan oleh pihak kedua adalah sebagai berikut :
a. Speak First.
b. Pronunciation.
c. Steeping Stone.
d. Grammer.
e. Vocabulary.
f. Public Speaking.