Anda di halaman 1dari 4

Nama : Faidil Fitrah

Nim. : 34322045

Kelas : 1B Teknik Otomotif

PROYEKSI ORTHOGONAL

Proyeksi ortogonal adalah gambar yang diproyeksikan, dan bidang proyeksinya tegak
lurus dengan proyektor. Proyektor adalah garis yang memproyeksikan objek ke bidang
proyeksi. Dalam proyeksi ortogonal terdapat beberapa perspektif yaitu tampak depan,
tampak atas, tampak samping, dan proyeksi piktroial.

Secara umum, proyeksi ortogonal dibagi menjadi dua jenis, yaitu proyeksi Amerika dan
proyeksi Eropa.

a. Proyeksi Amerika

Proyeksi Amerika adalah proyeksi pada bidang yang sama dengan garis pandang.
Proyeksi Amerika sering disebut proyeksi kuadran III atau proyeksi sudut ketiga.
b. Proyeksi Eropa

Proyeksi Eropa adalah proyeksi yang posisi proyeksi dan arah garis pandangnya terbalik.
Proyeksi Eropa sering juga disebut proyeksi kuadran I atau proyeksi sudut pertama.

PERBEDAAN PROYEKSI AMERIKA DAN EROPA

1. Letak Kuadran

Perbedaan pertama antara proyeksi amerika dan eropa adalah lokasi kuadrannya.
Dalam proyeksi dibagi menjadi empat kuadran, masing-masing teredapat kelebihan dan
kekurangannya masing-masing. Setiap kuadran dibagi dari perpotongan bidang vertikal
dan bidang horizontal sehingga memiliki 4 kuadran.
Proyeksi amerika berada di kuadran ketiga. Kuadran ini terletak di sebelah kiri bidang
vertikal dan di bawah bidang horizontal. Sementara proyeksi eropa berada di kuadran I.
Kuadran I terletak di sisi kanan bidang vertikal dan di atas bidang horizontal.

2. Arah Pandangan

Karena posisi kuadrannya berbeda antara proyeksi amerika dan proyeksi eropa, maka
arah pandangan kedua proyeksi tersebut juga berbeda. Dalam proyeksi Amerika adalah
proyeksi yang bidangnya sama dengan arah pandangan. Tata letak dengan perspektif
yang sama membuat proyeksi Amerika lebih mudah dipahami.

Sementara, posisi bidang proyeksi Eropa berlawanan dengan arah tampilan. Kalaupun
terletak terbalik, jika kita sudah mengetahui proyeksi Amerika akan mudah untuk
memahami proyeksi Eropa juga. Hal ini karena hanya tinggal menukar posisi saja.

3. Penggunan Proyeksi

Selain itu, ada juga perbedaan dalam penggunaan proyeksi Amerika dan Eropa. Dimana
dalam hal proyeksi Amerika memiliki cara yang lebih rasional untuk menggunakannya.
Oleh karena itu banyak digunakan oleh Amerika Serikat, Jepang, Korea Selatan,
Australia dan Indonesia. Sementara itu dalam penggunaan proyeksi Eropa banyak
digunakan di negara-negara Eropa.
4. Simbol

Jika dilihat dari pembacaan simbol, maka proyeksi amerika dan eropa memiliki
perbedaan yang menjadi pembeda antara proyeksi amerika dan eropa. Untuk lebih
jelasnya mengenai simbol proyeksi baik amerika maupun eropa dapat dilihat pada
gambar atas ini.

Anda mungkin juga menyukai