Anda di halaman 1dari 7

Ngonten Terus Tapi Bisnis Nggak Berkembang?

Bedanya Content
Creator dan Campaign Creator!
https://www.linkedin.com/pulse/ngonten-terus-tapi-bisnis-nggak-berkembang-bedanya-yosef-abas

Rajin buat content tapi kenapa bisnisnya nggak berkembang?


Untuk anda yang baru saja memulai bisnis di dunia online ini bisa jadi hal baru buat anda, tapi untuk
anda yang bisnisnya sudah ada di dunia online, yuk kita mulai dengan refreshing lagi kenapa banyak
orang yang berkata konten itu penting..

Apa kuncinya kalau kita membuat sebuah bisnis di online ? Biasanya senjatanya adalah dengan
membuat konten!

Kenapa seperti itu?


Karena flow perjalanan customer kita di online supaya bisa membeli ke tempat kita adalah seperti
ini..

Konten → >> Visitor → Interaksi → Leads/prospek → Sales$

Bermula dari Konten... pada akhirnya akan menghasilkan visit ke akun Instagram kita, Lalu
selanjutnya berinteraksi hingga mereka menjadi prospek kita dan menjadi leads kita lalu menjadi
pembeli atau bisnis kita jadi menghasilkan sales..

Tapi pertanyaan terbesarnya adalah…

Terkadang banyak pebisnis yang bertanya apakah saya harus rajin membuat content, apakah dari
waktu yang saya miliki saya harus meluangkan lebih banyak waktu untuk membuat content?
Sekilas... dilihat dari permukaan saja...

Konten memang adalah senjatanya...sekilas!

Tapi ada satu fakta yang mungkin banyak membuat para pebisnis ini kesasar ya kalau saya bilang..
Karena berasumsi kalau Konten adalah senjatanya dan semua Konten itu harus diproduksi oleh si
pebisnis tersebut.

Padahal kalau dipikir-pikir, hampir semua orang yang jadi pengguna instagram bisa membuat
konten...mengapa kita tidak bekerjasama dengan mereka?

Di dunia Online
Konten adalah senjatanya!
tapi ga harus kamu juga kan yang eksekusi dalam membuat kontennya?
Iya sih betul, dan saya juga setuju kalau Konten adalah senjatanya bahkan di dunia online Konten itu
penting banget, tapi nggak harus kamu juga kan yang membuat Konten?

Kenapa?

Karena kadang-kadang makin kita rajin membuat Konten membuat kita makin berfikir bahwa identity
kita adalah sebagai pembuat Konten atau content creator.

Padahal identity seorang pebisnis adalah mengembangkan bisnisnya sebagai seorang campaign
creator.

Campaign Creator itu Maksudnya seperti apa?

Money Making Strategy Di Dunia Online!

Jadi ada dua cara menggunakan dunia online untuk menghasilkan, 2 cara untuk menggunakan akun
anda di Instagram atau di Tiktok untuk menghasilkan uang.

Dan bukan saya yang bilang juga bahwa content creator itu beda sama pebisnis yang adalah
campaign creator tapi tiktok & instagram sendiri..

Platform instagram & tiktok sendiri yang memisahkan antara mereka yang punya tujuan buat akun
dan menjadi content creator dengan mereka yang memang ingin jadi pebisnis atau membangun
sebuah bisnis di online.

ya karena memang berbeda!


1. Rajin Posting / Content Creator
Jika anda content creator yang anda harus lakukan adalah rajin posting, mengumpulkan audience,
setelah audiencenya terkumpul lalu anda tanyakan keresahan mereka dan akhirnya menggunakan
Konten, jago membuat Konten, mengumpulkan audience dan pada akhirnya anda bisa monetize.

2. Rajin Marketing / Campaign Creator


Jika anda pebisnis, tujuan pebisnis adalah mulai segera, cring-cring, sambil bangun branding sebagai
multiplier dan jalannya adalah dengan menjadi campaign creator.
Fokus identity kita sebagai seorang pebisnis untuk mengembangkan brand bisnis dan menghasilkan
bukan sebagai pembuat Konten.
Banyak loh pebisnis yang masuk ke dunia online berpikir bahwa saya harus membuat Konten yang
bagus, akhirnya dia jago membuat Konten bahkan mengembangkan akunnya menjadi cukup besar
tapi bisnisnya ini nggak jalan-jalan karena salah identity.
Kalau kita melakukan sesuatu kita harus tau identity kita mau kearah mana kedepannya.
Jika kita adalah seorang pebisnis maka identity yang harus kita miliki adalah identity sebagai
campaign creator!

Ibaratnya Pebisnis yang malah jadi Akuntan


Kalau saya tanya, anda…

Sebagai pebisnis butuh nggak yang namanya pembukuan?

...untuk menghitung profit and lose, menghitung pemasukan dan pengeluaran.


Pastinya butuh ya??

Pebisnis memang butuh pembukuan tapi bukan berarti kita harus menjadi akuntan.
Jadi itu sama halnya dengan kita sebagai seorang pebisnis yang tau kita butuh menghitung profit and
lost atau pemasukan dan pengeluaran kita maka kita sebagai seorang pebisnis akan belajar cara
mengontrol keuangannya ya.. tapi bukan berarti identity kita seorang pebisnis berubah sebagai
seorang akuntan.

Ini sama dengan sebagai seorang pebisnis yang pada akhirnya identity-nya berubah jadi seorang
content creator, padahal identity seorang pebisnis adalah berbisnis dan mengembangkan brand
dengan cara rajin membuat campaign..

Lalu apa itu Pebisnis yang adalah Campaign Creator??


Saya yakin banyak dari kita yang sudah nggak asing dengan Instagram ads atau Facebook ads, dan
kalau kita membuat ads di Instagram atau Facebook, Google ads, atau bahkan Tiktok ads, kita
membuat ads akan klik yang namanya create campaign.
Tugas pebisnis adalah sebagai campaign creator jadi kalau kita masuk ke Facebook atau Instagram
ads kita akan membuat campaignnya seperti apa nih.. mau target audience nya siapa, market nya
seperti apa, lalu kita creating campaign-nya.

Untuk Konten-nya bisa jadi dari tempat yang lain, bisa dari influencer..

Bisa jadi Kontennya tidak lebih penting dibanding dengan cara anda merangkai campaignnya
sehingga anda mendapatkan pelanggan.

Seperti apa sih perbedaan nyatanya antara sebagai pebisnis dan juga sebagai
content creator?
Mas Yosef Abas adalah seorang content creator sekolahpebisnis dan juga memiliki bisnis atau brand
owner. Dan ini adalah contohnya akun yang dikelola dan dimilikinya.

Ini adalah contoh akun @sekolahpebisnis, kita mengembangkan akun ini dalam waktu tiga tahun
sudah mencapai 700k followers, dan perbedaannya adalah disini saya menerapkan strategy yaitu
jago membuat content / content creator atau rajin posting.

Di Awal saya belum ada teamnya, saya kerjakan seorang diri dan memposting 9 postingan dalam
waktu sehari, kenapa? Karena kita membuat seorang creator yang ingin membuat content dan ingin
mendapatkan audience.
Beda dengan sebagai pebisnis atau brand owner...
Selain akun creator saya juga memiliki akun bisnis yaitu sebuah bisnis salon dan klinik.

Di akun bisnis ini kita menerapkan yang namanya campaign creator

...cara dan pola postingnya berbeda dengan akun sekolahpebisnis tadi yaa..

kalau di sekolahpebisnis tadi kita bisa sembilan kali posting dalam sehari, kalau di akun bisnis ini
postingannya sedikit aja, satu minggu tiga kali posting tapi disetiap postingan tadi disebarkan &
didorong dengan advertising dengan budget tertentu.

Jadi yang difokuskan adalah kita membuat campaign dan advertisingnya disebarkan seluas-luasnya
bukan pembuatan contentnya. Jadi itu perbedaannya sebagai pebisnis dan juga sebagai content
creator.

Campaign BUKAN hanya IG ads, Google ads atau Tiktok ads aja ya...
Campaign artinya brand anda punya rencana yang jelas, relevan dan terencana, bisa dalam bentuk
ads tapi bisa juga selalu ada program-program untuk influencer marketing, seperti program giveaway
dan lainnya juga..

Jadi jangan salah bahwa campaign itu nggak hanya mengenai advertising di Instagram atau
Facebook ads saja, tapi juga mengenai influencer campaign.

kita perlu bertanya berapa sering kita berlatih membuat campaign paling tidak salah satu atau
beberapa dari type–type ini..
Jangan sampai kita lebih banyak berlatih buat konten ketimbang berlatih menjalankan campaign bagi
brand kita!

Ternyata menjadi campaign creator itu banyak ya, mulai dari campaign advertising saja ada beberapa
campaign objective. Paling nggak ada lagi yang lain yaitu influencer campaign jadi campaign
endorsement, campaign paid promote itu adalah influencer campaign.

Lalu apakah content itu penting? Jawabannya adalah pasti penting sekali..tapi gak sepenting itu juga!
Masih ingat ya analogi pebisnis yang malah nyasar jadi seorang accountant? pebisnis pasti butuh
mengerti cara pengelolaan keuangan, cara pembukuan yang benar, tapi kita nggak harus jadi seorang
accountant..

Nah, ini sama seperti kita butuh juga Konten, butuh tau juga cara bikin Konten yang baik , bagaimana
cara mengelola Konten menggunakan folder-foldernya, bagaimana cara kita membuat Konten yang
menarik kita perlu tahu sebagai seorang pebisnis tapi bukan berarti kita harus menjadi seorang
content creator.

Jangan sampai menjadi content creator sampai lupa ngurusin bisnis.

Sekarang mari kita lihat gabungan dari beberapa jenis campaign tadi.
Banyak kan tipe-tipe campaign?

Kalau digabungkan akan terlihat ternyata kita sebagai seorang pebisnis itu banyak yang harus kita
latih, mungkin sekarang kita sedang berlatih ke hal-hal yang fokusnya bukan ke seorang pebisnis
alias kebanyakan ngonten!

Mungkin bisa jadi saat ini kita luangkan terlalu banyak fokus ke pembuatan Konten sampai
kehilangan identitas pebisnis yaitu membuat campaign. Maka kita harus lebih fokus lagi sekarang ,
paling tidak harus menguasai dari beberapa list-list yang ada diatas.

Sekarang coba untuk memilih satu atau beberapa dan anda fokuskan di salah satunya sampai anda
betul-betul bisa menggunakannya untuk mendapatkan income dari brand yang anda bangun saat ini.

Start Your Success Journey Today!

Penjelasannya di video

https://youtu.be/c3AFS8iQhE8

Yosef Abas | Instagram @Yosefabas_ | Dokter Digital Marketing

Anda mungkin juga menyukai