LISOLISASI PASCA BANJIR

No. Dokumen : SOP/JGK/UKM-KL-0 drg.

No. Revisi : 01
SOP
Tanggal Terbit :
Halaman : 1/2
Kepala Puskesmas
PUSKESMAS Kecamatan Jagakarsa Dewi Isnawati Q.I
KECAMATAN NIP. 196703141992032003
JAGAKARSA

1. Pengertian Merupakan suatu kegiatan yang bertujuan untuk mencegah kuman dan
bakteri penyakit berkembang biak pasca banjir.

1. Tujuan Sebagai acuan penerapan langkah – langkah dalam melakukan lisolisasi

pasca banjir.

3. Kebijakan SK Kepala Puskesmas Kecamatan Jagakarsa Nomor 1995 Tahun 2016

tentang Pedoman Pelayanan Unit Kesehatan Lingkungan.

4. Referensi Peraturan Gubernur Provinsi Daerah Khusus Ibu Kota Jakarta Nomer 39
Tahun 2014 Tentang Pembagian Tugas Satuan Kerja Perangkat Daerah
Dalam Penanggulangan Banjir.

5. Langkah-langkah Alat :
1. Ember
2. Gayung

Bahan :
1. Air
2. Lisol

Langkah-langkah :
1. Petugas mendata daerah yang terkena banjir
2. Petugas mendatangi lokasi yang terkena banjir dan melihat kondisi
lingkungan yang terkena banjir
3. Apabila terdapat warga yang sakit akibat banjir, maka warga di bawa
ke puskesmas untuk diobati.
4. Apabila di lokasi banjir terdapat kondisi yang darurat maka dari pihak
puskesmas akan mendatangkan tim Gawat Darurat untuk membantu
warga.
5. Petugas puskesmas memberikan lisol kepada warga yang diserahkan
kepada pak RT setempat yang kemudian akan di bagikan kepada
warga yang terkena banjir.
6. Mensosialisasikan cara penggunaan:
1. Ambil lisol satu sendok teh makan
2. Campurkan dengan air sebanyak 100 liter
3. Aduk hingga rata dan lisol siap untuk digunakan
6. Bagan alir Lisolisasi

mendata

mendatangi lokasi

memberikan lisol

Mensosialisasikan cara penggunaan

Selesai

6. Hal-hal yang perlu 1. Penggunaan Lisol

diperhatikan
8. Unit tekait Lintas sektor dan lintas program.

9. Dokumen terkait -

1. Rekaman historis No Tanggal mulai

Yang diubah Isi perubahan
perubahan . diberlakukan
1. Penambahan Menambahkan
bagan alir bagan alir

Nama Dokumen : SOP Audit Internal Halaman 2 | 2

No. Dokumen : SOP/JGK/ADM-WMM-08
Revisi : 01