Anda di halaman 1dari 2

PEMBINAAN DAN PENGEMBANGAN DESA SIAGA

PADA MASA PANDEMI COVID-19


No. Dokumen :445/100/SOP/PKM-Ngrk/I/22
No. Revisi :
SOP Tanggal : 25 Januari 2022
Terbit
Halaman : 1/2
UPTD
Puskesmas dr.Dikdik Wahyudi
NIP. 19770207 201001 1 011
Nagrak

1. Pengertian Desa yang penduduknya memiliki kesiapan sumber daya dan kemauan, kemampuan
untuk mencegah dan mengatasi masalah-masalah kesehatan, bencana dan kegawat
daruratan kesehatan secara mandiri

2. Tujuan Sebagai acuan penerapan langkah-langkah dalam Pembinaan Dan Pengembangan


Desa Siaga

3. Kebijakan Keputusan Kepala Puskesmas UPTD Nagrak Nomor : 870/077/KEP/PKM-Ngrk/I/20122


tentang Indikator Pelayanan UKM Promkes

4. Referensi 1. Peraturan Mentri kesehatan RI No. 75 Tahun 2014 Tentang Pusat Kesehatan
Masyarakat
2. Pedoman Umum Pengembangan desa dan Kelurahan Siaga Aktif. Dinas Kesehatan
Provinsi Jawa Barat Tahun 2011
3. Pedoman Umum Pengembangan Desa dan Kelurahan Siaga Aktif Kementrian
Kesehatan RI Tahun2014

5. Langkah – 1. Persiapan Alat dan Bahan :


langkah / a. Buku panduan
Prosedur b. Buku pegangan kader
c. Media penyuluhan
d. ATK
2. Petugas yang Melaksanakan :
a. Petugas Promkes
b. Lintas sektor
c. Lintas program
3. Langkah-langkah :
a. Petugas menggunakan masker
b. Petugas mencuci tangan di air mengalir dengan menggunakan
sabun/menggunakan handsanitaizer
c. Petugas menjaga jarak/tidak berkerumun
d. Petugas membatasi peserta dan waktu pertemuan
e. Petugas mensosialisasikan Desa Siaga kepada Lintas Program
f. Petugas Promkes bersama Kepala Puskesmas mensosialisakan kepada Lintas
Sektor
g. Petugas membentuk Form Masyarakat Desa (FMD)
h. Petugas mengadakan pelatihan kader Desa Siaga Aktif
i. Petugas mengadakan monitoring dan pembinaan kepada FMD
j. Petugas melaporkan Desa Siaga Aktif ke Tk. Kabupaten
k. Petugas mengevaluasi Strata Desa Siaga Aktif

6. Bagan Alir -

7. Hal-hal yang
perlu -
diperhatikan
8. Unit terkait 1. Lintas program
2. Lintas sektor
9. Dokumen -
terkait
10. Rekam
historis
perubahan

2/2

Anda mungkin juga menyukai