ALGORITMA

Pengertian Algoritma
 Dalam berpikir, manusia akan
dipengaruhi 2 faktor, yaitu:

Rasional
Faktor rasional bercirikan setiap
keputusan yang diambil selalu
berdasarkan perhitungan dan
logis atau dapat diterima akal
Moral
Faktor moral mempengaruhi
pola piker manusia terhadap
perbuatan, sikap, dan tingkah
lakunya dalam masyarakat
 Apa itu logis?
Ketika menggagas ide dalam dunia digital,
yang diperlukan adalah pemikiran yang logis.
Logis atau logika berarti pemikiran yang
dapat diterima oleh akal dan penalaran
secara ilmiah
 Apa itu logika?
Logika sering kita gunakan dalam kehidupan sehari-hari.
Misalkan ketika ingin mencuci pakaian menggunakan mesin
cuci, langkah apa saja yang harus kita lakukan? Apakah kita
mengisi deterjen dulu ke mesin cuci lalu memasukan pakaian
atau sebaliknya? Atau bagaimana langkah-langkah untuk
membuat sebuah jus buah?
 Contoh Logika
Logika Membuat Jus Mangga

Pertama Kedua Maka akan menghasilkan

Siapkan bahan yaitu Potong buah magga lalu output/keluaran hasil blender
buah mangga dan blender masukan ke mesin blender, hidupkan buah mangga yang kita sebut dengan
Blender dan mulai proses memblender jus mangga
Jadi apa itu Algoritma?
 Contoh Pemahaman Algoritma
Diberikan 2 buah gelas A dan B, gelas A berisi
kopi dan gelas B berisi susu. Tukarkan isi
gelas tersebut sehingga gelas A yang semula
berisi kopi menjadi berisi susu dan gelas B
yang semula berisi susu menjadi berisi kopi.

kopi susu

A B
 Bagaimana Penyelesaiannya?
Untuk mempertukarkan isi gelas dengan benar, diperlukan
gelas tambahan yang kita namakan gelas C sebagai tempat
penampungan semetara
1. Siapkan gelas cadangan C
2. Tuangkan kopi dari gelas A ke C kopi

dalam gelas C (gelas A menjadi

kosong dan gelas C berisi kopi) C A

3. Tuangkan susu dari gelas B ke

dalam gelas A (gelas B kosong
dan gelas A berisi susu) susu

4. Tuangkan kopi dari gelas C ke

B A
dalam gelas B (gelas B berisi
kopi)
5. Jadi sekarang gelas A berisi susu kopi

dan gelas B berisi kopi

B C
 Kesimpulanya
Dari contoh diatas dapat kita artikan bahwa Algoritma
merupakan cara memecahkan dan menguraikan setiap
permasalahan dalam hitungan menggunakan alur
pemikiran yang sistematis dan logis.
Jadi Algoritma juga bisa dikatakan sebuah metode untuk
menemukan sebuah solusi dalam memecahkan suatu
masalah dengan tepat, efektif, dan dapat diterima dengan
akal sehat manusia.
Algoritma merupakan dasar dari pemrograman komputer.
 Flowchart
Model penulisan algoritme yang menggunakan
bentuk penyusunan bangun ruang disebut bagan
alir atau flowchart. Bagan alir (flowchart)
merupakan bagan (chart) yang meunjukkan aliran
atau runtutan data (flow) yang terjadi dalam
program secara logika. Model ini sering dipakai
karena memiliki standar penggunaan yang sama.
 Aturan Penyusunan Flowchart
1. Penyusunan symbol flowchart dimulai dari atas ke bawah dan
mulai dari sebelah kiri suatu halaman.
2. Setiap proses dilengkapi simbol, dilengkapi nama dan
aktivitas jelas.
3. Alur bagan alir harus diawali dengan symbol start (awal) dan
diakhiri dengan symbol end (akhir).
4. Setiap proses harus menghasilkan input dan output
5. Pemberian nama proses symbol sebaiknya menggunakan
kata kerja, contoh:
• “Masukan Variabel A”
• “Hasil = A + B”
 Aturan Penyusunan Flowchart
6. Masing – masing kegiatan di dalam bagan alir (flowchart) harus
memiliki alur data proses secara rinci dan jelas
7. Kegiatan yang terpotong yang akan disambung di tempat lain harus
ditunjukkan dengan jelas menggunakan simbol penghubung

Ada lima jenis bagan alir flowchart, yaitu sebagai berikut

a. Bagan alir system (system flowchart) menjelaskan urutan setiap prosedur pada
sistem
b. Bagan alir dokumen (document flowchart) menujukkan arah aliran data laporan
pada sub program atau proses
c. Bagan alir skematik (schematic flowchart) untuk menggambarkan skema aliran
data pada prosedur di dalam system
d. Bagan alir program (program flowchart) untuk menganalisis system dengan
menggambarkan proses dalam suatu prosedur program
e. Bagan alir proses (process flowchart)
 Jenis – Jenis Simbol Flowchart
Simbol Bagan Nama Fungsi

Terminator start atau end program (mengawali dan mengakhiri)

Arah aliran Aliran proses pada program

Preparation Inisialisasi atau pemberian nilai-nilai awal pada variable

atau deklarasi

Proses Proses secara computing

Input/output data Proses Input/output data secara manual

Predefined proses Proses subprogram

(subprogram)

Decision atau kondisi Penyeleksian/percabangan, misalnya if…then

 Contoh Flowchart 1

Membuat flowchart penjumlahan

Jika diketahui:
a = 100
b = 50
 Jawaban Contoh Flowchart 1
Start Pertama membuat simbol terminator bertulis start

a = 100 Kedua membuat simbol preparation untuk memberi nilai awal

b = 50 variabel

Ketiga membuat simbol proses untuk menjumlahkan nilai

hasil = a + b variabel a dan b

Write Keempat membuat simbol untuk menampilkan output dari

hasil hasil

Untuk mengakiri flowchart dibutuhkan symbol terminator

End dengan bertulis end
 Contoh Flowchart 2

Bagaimana Jika kita ingin membuat

sebuah flowchart untuk
menjumlahkan dua bilangan yang
diinputkan user secara manual?
a = …?
b = …?
 Jawaban Contoh Flowchart 2
Start

Read Pada tahap ini kita tambahkan simbol input/output data

a,b bertuliskan Read sehingga user bisa menginputkan berapa
nilai a dan b

hasil = a + b

Write
hasil

End
 Contoh Flowchart 3

Contoh simbol flowchart keadaan

rambu lalu lintas dengan
menggunakan symbol decision atau
kondisi
 Start
Flowchart Kondisi Rambu Lalu Lintas
Read
Warna_lampu True berarti Ketika kondisi benar
False berarti Ketika kondisi salah

Warna_lampu
True keterangan =
= “merah” “berhenti” Penjelasan:
• Start
False • Simbol input, membaca inputan warna
True laampu dengan bariabel warna_lampu
Warna_lampu keterangan =
= “kuning” • Simbol decision, kondisi pertama
“hati-hati”
warna_lampu “merah’ jika true maka
False keterangan “berhenti” jika false maka di
keterangan =
cek kondisi kedua. Jika warna_lampu
“jalan” “kuning” true maka keterangan “hati-
hati” jika false maka kondisinya menjadi
keterangan = “jalan”.
Write • Simbol ouput, membaca dan
keterangan
menampilkan keluaran variabel
keterangan
• End
End
Keuntungan menggunakan flowchart adalah:
• Lebih mudah dalam pembacaan dan pemahaman algoritme
• Dapat digunakan untuk menyelesaikan masalah yang tidak rumit
• Lebih rinci dengan model visualisasi

Kerugian model flowchart:

• Tidak cocok untuk menyelesaikan program rumit
• Memerlukan software khusus (Microsoft Visio)
• Agak susah Ketika akan dikonversi ke dalam bentuk kode program
• Memakan ruang Ketika menata symbol bagan alir flowchart