Anda di halaman 1dari 1

Kurva Penawaran dan Pembentukan Fungsi Penawaran

Perhatikan tabel penawaran tepung jagung berikut!


Tabel 1. Penawaran terhadap Tepung Jagung
Jumlah yang
Titik Harga (per kg)
Ditawarkan (kg)
a 10.000 600
b 15.000 700
c 20.000 800
d 25.000 900
e 30.000 1.000

Berdasarkan tabel 1. penawaran terhadap tepung jagung

dapat digambarkan dalam bentuk kurva seperti gambar 1.



Pada garis S (supply) terdapat lima titik, yaitu titik a, b, c, d, 
dan e. Setiap titik menunjukkan hubungan tingkat harga dan 
jumlah tepung jagung yang ditawarkan. Pada harga tepung 
jagung Rp10.000,00, jumlah yang ditawarkan 600 kg.

Pada saat harga tepung jagung naik menjadi Rp15.000,00,

jumlah yang ditawarkan 700 kg. Pernyataan tersebut 
menunjukkan hubungan positif (lurus) antara tingkat harga
dan jumlah barang yang ditawarkan. Makin tinggi harga barang, 
makin bertambah jumlah barang yang ditawarkan.
Setelah Anda mempelajari pembentukan kurva penawaran,       
perhatikan pencarian fungsi penawaran berdasarkan data Gambar 1 Kurva penawaran terhadap tepung jagung
penawaran tepung jagung pada tabel 1. Adapun bentuk fungsi
penawaran tepung jagung sebagai berikut.
Pembahasan:
P1 = Rp10.000,00 Qs1 = 600
P2 = Rp15.000,00 Qs2 = 700
(P − P1 ) (Q − Q1 )
=
(P2 − P1 ) (Q2 − Q1 )
P − 10.000 Q − 600
=
15.000 − 10.000 700 − 600
P − 10.000 Q − 600
5.000
= 100
100P – 1.000.000 = 5.000Q – 3.000.000
100P + 2.000.000 = 5.000Q
Qs = 400 + 0,02P
Jadi, fungsi penawaran tepung jagung adalah Qs = 400 + 0,02P.
Dalam menjalankan kegiatan usahanya produsen atau penjual memiliki tujuan untuk memperoleh
keuntungan sebesar-besarnya. Sebagai makhluk sosial, sebelum menetapkan harga produsen atau penjual
harus memperhatikan lingkungan sekitar serta kemampuan konsumen dalam membayar. Selain mencari
keuntungan, produsen atau penjual yang bijaksana akan menyisihkan sebagian pendapatan sebagai wujud
kepedulian untuk membantu sesama.

Anda mungkin juga menyukai