Harga Kuota Mahal Jadi Keluhan Siswa di Bontosikuyu

Belajar Daring Korek Kantong Beli Kuota, Jaringan Sulit di Bontosikuyu

Ininnawa.co.id, Kepulauan Selayar – Proses belajar daring mulai jenjang Sekolah Dasar (SD) hingga
pendidikan lanjutan bahkan pegawai Aparatur Sipil Negara (ASN) menggunakan medium daring
(online) dalam menjalankan aktivitas tugas belajar dan kantor. Jaringan (network) yang tidak
mendukung menjadi keluhan dibeberapa daerah, termasuk di Kecamatan Bontosikuyu, Kepulauan
Selayar.

Untuk tetap melancarkan aktivitas siswa yang belajar mesti mencari titik lokasi tertentu yang
terjangkau jaringan,

“Biasanya itu ke dekat lapangan baru bagus jaringan, itupun lari-lari jaringan,” tutur Siswa yang
enggan disebutkan namanya.

Diketahui untuk daerah Bontosikuyu tidak semua provider memiliki jaringan yang bagus. Hal ini
dibenarkan Taslim salah satu warga saat ditemui tim redaksi di Bontosikuyu,

“Susah diprediksi karena biasanya orang disini pakai Indosat atau Telkomsel, tapi itu tidak menetap
jaringannya dan tidak mungkin kita beli dua-duanya,” keluh Taslim, Rabu (02/09/2020).

Lebih lanjut, Taslim mengatakan Whatsapp sekarang cukup banyak digunakan dan itu juga masih
terbilang lambat, apalagi untuk mengakses seperti website mencari informasi atau mendownload itu
susah.

Masyarakat Bontosikuyu tidak berharap banyak, hanya menginginkan ada provider yang bisa
digunakan dengan jaringan yang bagus. Diketahui normal baru (new normal) mengarahkan beberapa
kegiatan sosial secara virtual.

“Untuk menjawab harapan masyarakat, tentu yang berwenang dalam hal ini Pemerintah Daerah
melalui Dinas Komunikasi dan Informasi (Kominfo) untuk mengakomodir ketersediaan pemancar
jaringan,” tutur Taslim

“Ketersediaan jaringan yang bagus, sangat menunjang untuk keperluan belajar mengajar para
pelajar,” tutup Taslim