Secara yuridis, wilayah negara meliputi daratan, lautan, udara, dan ekstrateritorial.Berdasarkan
keempat komponen tersebut, sangat diperlukan adanya ketentuan tentang negara mana yang berdaulat
(menguasai) atas suatu wilayah. Pada umumnya batas wilayah negara dibuat dalam bentuk perjanjian
bilateral dan perjanjian multilateral.
Batas antara satu negara dan negara lain biasanya berupa sebagai berikut.
2. Batas buatan, misalnya pagar kawat berduri, pagar tembok, dan tiang-tiang tembok.
Maksud adanya penentuan batas wilayah negara yaitu agar setiap negara mengetahui kejelasan
batas wilayah dan kedaulatannya.
Wilayah berarti daerah atau lingkungan yang menjadi area kepemilikan, kekuasaan, atau
pengawasan.Wilayah harus memiliki batas-batas yang jelas dan diakui oleh masing-masing pihak yang
memiliki wilayah tersebut.Wilayah indonesia terdiri atas wilayah daratan, wilayah perairan
pedalaman,wilayah perairan kepulauan dan laut teritorial , serta ruang udara yang di atasnya dan
sumber kekayaan alamnya.
Indonesia juga merupakan negara kepulauan terbesar di dunia. Sebagai negara kepulauan, sebagian
besar wilayah Indonesia adalah berupa lautan, Indonesia terletak di antara Benua Asia dan Benua
Australia serta di antara Samudra Hindia dan Samudra Pasifik.Posisi Indonesia yang strategis juga
membuat kedudukan Indonesia penting bagi dunia dari sudut sosial ekonomi, politik, dan militer.
Gugusan pulau di Indonesia terkenal dengan sebutan Nusantara.Istilah Nusantara digunakan untuk
menggambarkan kesatuan wilayah perairan dan gugusan pulau pulau Indonesia. Kesatuan wilayah
tersebut mencakup kesatuan politik, hukum, sosial budaya serta pertahanan dan keamanan. Walaupun
wilayah Indonesia terdiri dari ribuan pulau semuanya terikat dalam satu kesatuan negara yaitu Negara
Kesatuan Republik Indonesia.
Wilayah daratan merupakan tempat permukiman atau kediaman warga negara maupun penduduk
Indonesia. Di atas wilayah daratan berlangsung pemerintahan Republik Indonesia. Di wilayah daratan
Indonesia mengalir ratusan sungai, hamparan area hutan, persawahan, dan perkebunan. Adapun di
bawah daratan Indonesia terkandung kekayaan alam berupa bahan tambang, seperti emas, perak, batu
bara, dan tembaga.
b. Wilayah Lautan
Lautan atau perairan teritorial merupakan bagian wilayah dari suatu negara. Sehubungan dengan
itu, terdapat dua konsepsi pokok tentang wilayah laut, yaitu sebagai berkut.
1) Res nullius, menyatakan bahwa laut yang tidak ada pemiliknya dapat diambil dan dimiliki oleh tiap-
tiap negara.
2) Res communis, menyatakan bahwa laut adalah milik bersama masyarakat dunia sehingga dapat
diambil atau dimiliki oleh tiap-tiap negara.
Batas laut tentorial sesuai dengan Territoliale Zee en Maritime Kringen Ordonatie tahun 1939
menyalakan bahwa lebar laut wilayah Indonesia adalah 3 mil diukur dari garis pantai terendah pada tiap-
tiap pulau di Indonesia. Teori ini dikemukakan oleh ahli hukum Belanda, yaitu Bynkershoek. Pada zaman
pemerintahan Hindia-Belanda. terdapat suatu konsepsi peraturan tentang wilayah laut Indonesia, yaitu
setiap pulau atau sekelompok pulau di Indonesia memiliki wilayah laut tersendiri. Peraturan ini
mengakibatkan terpisahnya antarpulau dan sekelompok pulau yang satu dengan kelompok pulau
lainnya.
Batas laut teritorial adalah garis khayal yang berjarak 12 mil laut dari garis dasar ke arah laut lepas.
Adapun garis dasar adalah garis khayal yang menghubungkan titik-lit dan ujung-ujung pulau Jerluar.
Sebuah negara memiliki kedaulatan sepenuhnya sampai batas laut teritorial
Landas kontinen adalah wilayah daratan di bawah permukaan laut di luar laut tentorial dengan
kedalaman 200 m atau lebih. Indonesia terletak pada dua buah landasan kontinen yaitu landasan
kontinen Asia dan landasan kontinen Australia.
Zona Ekonomi Eksklusif merupakan wilayah laut dari suatu negara yang batasnya 200 mil laut dari
garis pantai.
c. Wilayah Udara
Wilayah udara meliputi daerah yang berada di atas wilayah negara atau di atas wilayah darat dan
wilayah laut teritorial suatu negara.
d. Wilayah Ekstrateritorial
Ekstrateritorial adalah daerah yang menurut kebiasaan intemasional diakui sebagai daerah
kekuasaan suatu negara meskipun daerah tersebut berada di wilayah kekuasaannegara lain
Daerah.ekstrateritorial meliputi sebagai berikut
Contoh: Kantor kedutaan besar suatu negara yang terletak di negara lain.
Setiap negara harus mempunyai batas-batas wilayah yang jelas. Hal ini penting untuk menghindari
berbagai perselisihan akibat kesalahan pemahaman. Pada umumnya batas wilayah negara dibuat dalam
bentuk perjanjian bilateral dan multilateral.Batas-batas wilayah Negara Kesatuan Republik Indonesia
adalah sebagai berikut:
Di sebelah utara, Indonesia berbatasan langsung dengan Malaysia (bagian timur), tepatnya di sebelah
utara Pulau Kalimantan, Malaysia merupakan negara yang berbatasan langsung dengan wilayah darat
Indonesia. Adapun wilayah laut Indonesia sebelah utara berbatasan langsung dengan laut lima negara,
yaitu Malaysia, Singapura, Thailand, Vietnam, dan Filipina.
Sebelah barat wilayah Indonesia berbatasan langsung dengan Samudra Hindia perairan negara India.
Pulau yang menandai perbatasan Indonesia-India adalah Pulau Rondo di Aceh dan Pulau Nicobar di
India.
Wilayah timur Indonesia berbatasan langsung dengan daratan Papua Nugini dan perairan Samudra
Pasifik.