Anda di halaman 1dari 68

DOKUMEN HASIL EVALUASI TAHUNAN

PENCAPAIAN VISI, MISI, TUJUAN, DAN


RENCANA SEKOLAH
DINAS PENDIDIKAN KOTA BINJAI
SMP BUDI UTOMO BINJAI

NPSN 10104498
TAHUN 2021

KATA PENGANTAR

Dengan mengucapkan puji dan syukur ke hadirat Allah SWT penyusunan


Laporan Evaluasi Program Kerja SMP B u d i Utomo B i n j a i Tahun
2021/2022 telah selesai.
Adapun tujuan dari penyusunan laporan evaluasi program kerja sekolah ini
adalah untuk melihat program-program yang telah terlaksana dan yang belum
terlaksana sebagai bahan pertimbangan dan masukan dalam pembuatan program
kerja tahun berikutnya. Hal ini dimaksudkan agar program kerja yang akan datang
dapat tersusun dan terlaksana lebih baik lagi.
Pada kesempatan ini sekolah mengucapkan terima kasih yang tiada
terhingga kepada semua pihak yang turut mendukung atas tersusunnya laporan
evaluasi program ini. Lebih khusus ucapan terima kasih pihak sekolah
sampaikan kepada Yth. :
1. Pengawas Manejerial atas bimbingan dan sarannya.
2. Komite Sekolah SMP Budi Utomo Binjai atas dukungan dan
masukannya.
3. Warga belajar, guru-guru SMP Budi Utomo Binjai, serta orang tua
siswa .
Dalam penyusunan laporan evaluasi ini tentunya masih banyak kekurangan,
dan kelemahan. Oleh karena itu, saran dan masukan-masukannya dari semua pihak
sangat diharapkan demi perbaikan pada masa mendatang.
Demikianlah laporan ini diperbuat, mudah-mudahan laporan evaluasi
program kerja ini dapat bermanfaat. Aamiin
Binjai, 2 Juli 2021
Penyusun
i
DAFTAR ISI
Halama
BAB I. n
PENDAHULUAN
A. Latar Belakang
......................................................................................1
B. Tujuan
Evaluasi.....................................................................................2
C.
Sasaran ..................................................................................................2
BAB II. PROFIL SEKOLAH
A.
Visi.........................................................................................................3
B.
Misi .......................................................................................................3
C. Tujuan
Sekolah ......................................................................................3
D. Pelaksanaan Program Kerja Sekolah Tahun
2021/2022 .......................4
BAB III. EVALUASI
A. Deskripsi
Hasil ....................................................................................15
BAB IV PENUTUP
A.
Simpulan..............................................................................................20
B. Rencana Tindak
Lanjut .......................................................................21
DAFTAR PUSTAKA...........................................................................................
22
ii
BAB I
PENDAHULUAN

A. Latar Belakang
Visi sekolah merupakan suatu pedoman, petunjuk arah, dan
penggerak yang menentukan semua aktivitas yang ada di sekolah.
Bermutu atau tidaknya suatu kegiatan sekolah sangat tergantung
pada Visi,Misi dan Tujuan yang dibuat.
Berdasarkan pada Visi yang telah dibuat,maka sekolah
membuat program sekolah untuk menjaga mutu sekolah tersebut
dan pengembangannya ke arah yang lebih baik, program sekolah
ini harus selalu dievaluasi secara berkelanjutan. Sehingga
dengan dilakukannya evaluasi yang kontiniu, dari waktu ke
waktu program sekolah akan semakin bermutu. Dari hasil evaluasi
inilah, dapat dilakukan perbaikan-perbaikan, pengembangan, dan
peningkatan program sekolah sehingga akan semakin sempurna
sesuai dengan tuntutan dan harapan dalam rangka mencapai
tujuan pendidikan. Dikemukakan oleh Akhmad Sudrajat (3
Februari 2010, Tersedia : akhmadsudrajat.wordpress.com)
bahwa evaluasi program di sekolah dapat berfungsi untuk
dijadikan sebagai feed back dalam rangka
memperbaiki dan mengembangkan program, serta dapat
memberikan informasi tentang perkembangan dan ketercapaian
program untuk selanjutnya digunakan untuk meningkatkan mutu
program berikutnya.
Sesuai dengan uraian-uraian di atas itulah pada
kesempatan ini dilakukan evaluasi terhadap program kerja sekolah
yang telah dibuat di SMP Budi Utomo Binjai pada tahun pelajaran
2021/2022.
1
B. Tujuan
Tujuan dilakukannya evaluasi Visi, Misi dan Tujuan sekolah ini adalah :
1. Sebagai diagnosa untuk mengetahui terlaksananya v i s i yang telah
d i t e n t u k a n s u d a h s e s u a i atau masih kurang sesuai. yang selanjutnya dijadikan
dasar untuk melakukan perbaikan-perbaikan, terhadap misi yang dilakukan sehingga
perlu terus dikembangkan.
2. Untuk mengetahui hambatan, kelemahan, dan masalah yang menyebkan Peserta
didikan tidak tercapainya program kerja sekolah sehingga akan memudahkan langkah
kerja tahun berikutnya.
3. Untuk menjaga mutu program sekolah agar semakin baik dan tetap up to date sesuai
dengan keberadaan siswa dan juga relevan dengan tuntutan masyarakat yang selalu
berkembang dengan cepat.

C. Sasaran
Sasaran dalam pelaksanaan evaluasi ini adalah tertuju pada semua program kerja
tahunan SMP B u d i U t o m o B o n j a i yang mencakup 7 bidang program yaitu : bidang
kurikulum, kesiswaan, ketenagaan, sarana dan prasarana, humas, keuangan, dan
manajemen.

2
BAB II
PROFIL SEKOLAH

A. Visi
Visi SMP Budi Utomo Binjai adalah : “Menjadi Pusat Pelayanan Pendidikan
dasar Bermutu Berprestasi, dilandasi Iman dan Taqwa berwawasan Global dan
lingkungan hidup”.

B. Misi :
1. Mewujudkan pelayanan Pendidikan Inovatif, Kreatif dan Partisipatif
untuk menghasilkan anak didik yang bermutu dan berakhlak mulia.
2. Mewujudkan pelayanan Pendidikan yang menghasilkan keterampilan
hidup berbasis Tehnologi Informasi berwawasan Lingkungan Hidup
3. Mewujudkan pelayanan Pendidikan yang menghasilkan keterampilan
hidup berbasis partisipatif.
Untuk mewujudkan visi, misi tersebut di atas ditempuh
dengan beberapa strategi sebagai berikut :
1. Mendidik dan membiasakan siswa u n t u k k r e a t i f , d a n
i n o v a t i f dalam p e m b e l a j a r a n yang menghasilkan
prilaku,akhlak mulia
2. Membiasakan siswa untuk belajar dari lingkungan sekolah dan
sekitarnya.
3. Mendidik siswa dengan keterampilan-keterampilan yang dapat
membiasakan siswa bernalar kritis dan memiliki keterampilan
yang dapat membantu kehidupan.

C. Tujuan
Tujuan sekolah yang ingin dicapai adalah :
1. Menumbuhkan kreatifitas siswa
2. Pembiasaan bicara santun sebagai wujud akhlak mulia
3. Disiplin dalam melaksanakan tugas
4. Meningkatkan keterampilan siswa dengan bakat serta minat
5. Meningkatkan kepribadian seutuhnya
6. Mempersiapkan siswa untuk melanjutkan pendidikan kejenjang yang
lebih tinggi (Wajar 9 tahun)
7. Meningkatkan Profesionalisme personal

D. Pelaksanaan Program Kerja Sekolah Tahun 2021-2022


Dalam poin ini akan membahas tentang pelaksanaan
program kerja sekolah tahun 2021/2022 yang secara umum
meliputi :
1. Bidang Kurikulum
Bidang Kurikulum, menyangkut masalah teknis edukatif dan
kegiatan belajar mengajar.
2. Bidang Kesiswaan
Bidang Kesiswaan, didalamnya termasuk administrasi siswa,
kegiatan-kegiatan ekstrakurikuler seperti pramuka, keterampilan,
kesenian dan olah raga.
3. Bidang Ketenagaan
Bidang Ketenagaan meliputi tenaga guru, tenaga Tata Usaha,
Penjaga Sekolah, Petugas Labotarium, Petugas Perpustakaan,
BP, UKS, dan sebagainya.
4. Sarana dan Prasarana
Sarana dan Prasarana, sarana mencakup alat-alat yang
digunakan untuk administrasi, Kegiatan Belajar
Memgajar, Penelitian dan sebagainya. Dalam Standar Sarana
dan Prasarana bahkan diwajibkan bahwa setiap sekolah harus
memiliki sarana yang mencakup perabot, peralatan pendidikan,
media pendidikan, buku dan sumber belajar lainnya, bahan habis
pakai, serta perlengkapan lain yang diperlukan untuk menunjang
proses pembelajaran yang teratur dan berkelanjutan. Sedangkan
tentang prasarana dikemukakan bahwa setiap satuan
pendidikan diwajibkan memiliki prasarana yang meliputi lahan,
ruang kelas, ruang kepala sekolah, ruang guru, ruang TU, ruang
perpustakaan, ruang laboratorium, ruang kantin, tempat berolah
raga, tempat beribadah, tempat bermain, tempat berkreasi, dan
ruang lain yang diperlukan untuk menunjang proses pembelajaran
yang teratur dan berkelanjutan. (PP No. 19 Tahun 2005 pasal 42
ayat 1 dan 2).

4
5. Humas
Hubungan kerja sama dengan masyarakat, meliputi
komunikasi dengan masyarakat, intansi-intansi lain,
dalam rangka sosialisasi sekolah, maupun dalam usaha
peningkatan partisipasi masyarakat untuk menunjang kelancaran
kegiatan sekolah.
6. Keuangan
Pembiayaan menyangkut keperluan-keperluan dana, sumber-
sumber dana, pengelolaan dana, dan pelaporannya.
7. Manajemen
Manajemen dimaksud di sini adalah pengelolaan terhadap ke
enam poin bidang program kerja sebagaimana tercantum di atas.
Kegiatan-kegiatan yang dilakukan dalam pengelolaan itu
mencakup perencanaan, pengorganisasian, penggerakan,
pengawasan, dan evaluasi (planning, organizing,
actuating, controlling, evaluating). Melalui
pengelolaan ini semua sumber daya yang ada akan
berdayaguna secara efektif dan efisien dalam rangka mencapai
tujuan pendidikan sebagaimana yang diharapkan.
Lebih jelasnya rincian Program Kerja SMP Budi Utomo
Binjai pada tahun 2021/2022 yang sudah dilaksanakan
dituangkan dalam table sebagai berikut :
5
RINCIAN PROGRAM KERJA SD NEGERI 6
PINING KAB. GAYO LUES
TAHUN 2020/2021

BIDANG PROGRAM SUB BIDANG PROGRAM INDIKATOR KEBERHASILAN

PROGRAM
(1) (2) (3)
1. Kurikulum 1.1 Penyusunan Kurikulum sekolah Memiliki dokumen kurikulum sekolah yang
lengkap (dokumen 1, 2, dan 3).

1.2 Pelaksanaan Kegiatan Belajar Terciptanya pembelajaran aktif, inovatif, kreatif,


Mengajar efektif, dan menyenangkan.

1.3 Pelaksanaan Penilaian 1.3.1 Terlaksannya test formatif, sumatif, dan


UN/US.

1.3.2 Tersedianya bank soal yang bermutu.

1.3.3 Memiliki dokumen penilaian yang rapi.


6
BIDANG PROGRAM SUB BIDANG PROGRAM INDIKATOR KEBERHASILAN

PROGRAM
(1) (2) (3)
2. Kesiswaan 2.1 Penerimaan Peserta Didik Baru 2.1.1 Adanya pedoman PPDB yang jelas.
2.1.2 Terlaksananya sistem PPDB yang teratur.

2.1.3 Terlaksananya masa orientasi peserta didik


baru secara efektif dan efisien.
2.2 Pelaksanaan assessment Diketahuinya jenis, tingkat kelainan dan
karakteristik peserta didik.
2.3 Pelaksanaan Bimbingan dan Teratasinya masalah-masalah yang dihadapi
Penyuluhan peserta didik.
2.4 Pelaksanaan ekstra kurikuler 2.4.1 Tumbuhnya semangat dan kreativitas siswa
(Pramuka, Olah Raga, Kesenian, dan sesuai dengan bakat dan minatnya.
Keterammpilan) 2.4.2 Peserta didik memiliki keterampilan sesuai
dengan bakat dan minatnya.
2.5 Pengusulan beasiswa dan Bagus Siswa menerima beasiswa atau Bagus.
2.6 Pelaksanaan Rekreasi. Terlaksananya rekreasi yang dapat menjalin
kebersamaan dan kekeluargaan.
2.7 Penyusunan Administerasi Kesiswaan Tersusunnya administerasi kesiswaan yang
lengkap dan rapi.
7
BIDANG PROGRAM SUB BIDANG PROGRAM INDIKATOR KEBERHASILAN

PROGRAM
(1) (2) (3)
3. Ketenagaan 3.1 Pendidik :
3.1.1 Pembagian tugas guru. Adanya tugas guru yang jelas dan tepat.
3.1.2 Pembinaan guru melalui Guru memahami dan menyadari akan tugas dan
supervisi. tanggung jawabnya.
3.1.3 Peningkatan profesionalisme 3.1.3.1 Guru mengikuti diklat, penataran, dll.
guru. 3.1.3.2 Guru memahami kompetensi guru dan
melaksanakannya dalam keseharian.
3.1.4 Pengusulan kenaikan pangkat Naiknya pangkat dan kesejahteraan guru.
guru
3.1.5 Pengusulan tunjangan Diterimanya TPP bagi guru PNS dan insentif
kesejahrteraan guru. bagi guru sukwan.
3.2 Tenaga Kependidikan :
3.2.1 Peningkatan profesionalisme 3.1.3.1 Terlaksananya diklat, penataran, dll.
tenaga kependidikan. 3.1.3.2 Dipahaminya kompetensi kepala sekolah
dan melaksanakannya dalam keseharian.
3.2.2 Pengusulan kenaikan pangkat Naiknya pangkat dan kesejahteraan tenaga
tenaga kependidikan. kependidikan (dalam hal ini kepala sekolah).
8
BIDANG PROGRAM SUB BIDANG PROGRAM INDIKATOR KEBERHASILAN

PROGRAM
(1) (2) (3)
4. Sarana dan 4.1 Pemeliharaan sarana dan prasarana. Adanya sarana dan prasarana yang terawat
Prasarana dengan baik.
4.2 Usul penambahan sarana meubelair. Tersedianya sarana meubelair yang layak.

4.3 Usul pengadaan sarana keterampilan Tersedianya sarana keterampilan handcraft yang
handcraft. lengkap.
9
4.4 Penambahan buku-buku pembelajaran. Tersedianya sarana buku-buku sumber dan buku
pedoman yang diperlukan dalam melaksanakan
pembelajaran.
4.5 Pengembangan program 6 K Terwujudnya keamanan dann kenyamanan
(keamanan, kebersihan, ketertiban, sekolah untuk berlangsungnya proses
keindahan, kekeluargaan, dan pembelajaran.
kerindangan).
4.6 Pembuatan administerasi sarana dan Terinventarisasinya sarana dan prasarana yang
prasarana. dimiliki sekolah dengan baik.

BIDANG PROGRAM SUB BIDANG PROGRAM INDIKATOR KEBERHASILAN

PROGRAM
(1) (2) (3)
5. Humas 5.1 Koordinasi rutin dengan yayasan. Terwujudnya hubungan yang harmonis dengan
yayasan.

5.2 Meningkatkan hubungan dengan


instasi-instansi terkait. Adanyaterkait.
instansi kerjasama dan dukungan dari instansi-
5.3 Melaksanakan sosialisasi sekolah ke Meningkatnya pemahaman dan kesadaran
masyarakat. masyarakat akan pengtingnya pelayanan
pendidikan bagi peserta didik.
10
5.4 Berpartisipasi dalam kegiatan-kegiatan Adanya kerjasama dan dukungan dari
lingkungan sekolah dan pemerintahan masyarakat sekitar, pemerintahan setempat, dan
setempat, dan instansi terkait di instansi terkait di tingkat daerah.
daerah.
6. Keuangan 6.1 Penyusunan RAPBS Adanya rencana pembelanjaan yang jelas dan
tepat.
6.2 Pengusulan dana BOS Terealisasinya penyediaan dana dari BOS.
6.3 Menentukan biaya pembelanjaan
Pembelanjaan dana
peruntukannya sesuai
sesuai dengan
dengan RAPBS yang
sesuai dengan RAPBS yang telah
telah ditetapkan.
dibuat. .
6.4 Penyusunan LPJ Terwujudnya pengelolaan dana yang transparan,
efektif, efisien, dan akuntabel.
7. Manajemen Sekolah 7.1 Pengelolaan kurikulum. Terlaksananya pengembangan kurikulum
sekolah yang sesuai dengan prinsip-prinsip
kurikulum mengacu pada tuntutan Standar
Nasional Pendidikan.
7.2 Pengelolaan kesiswaan. Terealisasinya pengelolaan kesiswaan yang
teratur dan sistimatis.
7.3 Pengelolaan ketenagaan. Terpenuhinya tenaga pendidik dan tenaga
kependidikan yang profesional.
11
7.4 Pengelolaan sarana dan prasarana. Meningkatnya ketersediaan dan pemanfaatan
sarana dan prasarana secara optimal.
7.5 Pengelolaan humas. Terwujudnya hubungan sekolah dan masyarakat
yang harmonis dan bersinergi dalam mendukung
pengembangan pendidikan di sekolah.
7.6 Pengelolaan keuangan. Terpenuhinya kebutuhan keuangan dengan
pendayagunaan yang terencana, tepat sasaran,
dan transparan, serta akuntabel.

PROGRAM
K
E
R
J
A
S
E
K
O
L
A
H
D
A
N
A
L
O
K
A
SI
W
A
K
T
U
P
E
L
A
K
S
A
N
A
A
N
S
D
N
E
G
E
RI
5
T
RI
P
E
J
A
Y
A
K
A
B.
G
A
Y
O
L
U
E
S
TAHUN 2020/2021
SEMESTER I SEMESTER II

NO. KOMPONEN PROGRAM

(1) (2) (3) (4) (5) (6) (7) (8) (9) (10) (11) (12) (13) (14)

Juli
Januari
Agustus Oktober Desember MaretApril M
September Nopember Februari

12
I BIDANG KURIKULUM
1.1 Penyusunan Kurikulum sekolah T
( Dokumen I, Dokumen II, dan √ p
Dokumen III)
l
1.2 Pelaksanaan Kegiatan Belajar Mengajar √ √ √ √ √ √ √ √ √ √ √ √ T
1.3 Pelaksanaan Penilaian (formatif, sumatif,
dan UN/US) √ √ √ √ √ √ √ √ √ √ √ √
II BIDANG KESISWAAN
2.1 Penerimaan Peserta Didik Baru √
2.2 Pelaksanaan assessment √
2.3 Pelaksanaan Bimbingan dan Penyuluhan √ √ √ √ √ √ √ √ √ √ √ √ P

2.4 Pelaksanaan ekstra kurikuler (Pramuka,


Olah Raga, Kesenian, dan √ √ √ √ √ √ √ √ √ √ √ √ T
Keterammpilan)
2.5 Pengusulan beasiswa dan Bagus √ √
2.6 Pelaksanaan Rekreasi. √ √
2.7 Penyusunan Administerasi Kesiswaan √ √ √ √ T

III BIDANG KETENAGAAN


3.1 Pendidik :
3.1.1 Pembagian tugas guru . √ T
13
3.1.2 Pembinaan guru melalui supervisi. √ √ √ √ √ √ √ √ √ √ √ √ T
3.1.2 Peningkatan profesionalisme
kinerja guru. √ √ √ √ √ √ √ √ √ √ √ √

3.1.4 Pengusulan kenaikan pangkat guru √


3.1.5 Pengusulan tunjangan
kesejahrteraan guru. √ √ T
3.2 Tenaga Kependidikan :
3.2.1 Peningkatan profesionalisme tenaga √ √ √ √ √ √ √ √ √ √ √ √ T
kependidikan. p
3.2.2 Pengusulan kenaikan pangkat
tenaga kependidikan. √ √
IV BIDANG SARANA DAN PRASARANA
4.1 Pemeliharaan sarana dan prasarana. √ √ √ √ √ √ √ √ √ √ √ √ T

4.2 Usul penambahan sarana meubelair. √ T


4.3 Usul pengadaan sarana keterampilan √
handcraft.
4.4 Penambahan buku-buku pembelajaran. √ √

4.5 Pengembangan program 6 K (keamanan,


kebersihan, ketertiban, keindahan, √ √ √ √ √ √ √ √ √ √ √ √ P

kekeluargaan, dan kerindangan).


14
4.6 Pembuatan administerasi sarana dan √ √ P
prasarana. d
V BIDANG HUMAS
5.1 Koordinasi rutin dengan yayasan. √ √ √ √ √ √ √ √ √ √ √ √ B

5.2 Meningkatkan hubungan dengan instasi-


instansi terkait. √ √ √ √ √ √ √ √ √ √ √ √ P
5.3 Melaksanakan sosialisasi sekolah ke P
masyarakat. √ √ √ √ √ √ √ √ √ √ √ √
5.4 Berpartisipasi dalam kegiatan-kegiatan T
lingkungan sekolah dan pemerintahan √ √ √ √ √ √ √ √ √ √ √ √
setempat, dan instansi terkait di daerah.
VI BIDANG KEUANGAN
6.1 Penyusunan RAPBS √
6.2 Pengusulan dana BOS √ √ √ √ T

6.3 Menentukan biaya pembelanjaan sesuai


dengan RAPBS yang telah dibuat. . √ √ √ √ √ √ √ √ √ √ √ √ T
6.4 Penyusunan LPJ √ √ √ √
VII BIDANG MANAJEMEN SEKOLAH
7.1 Pengelolaan kurikulum. √ √ √ √ √ √ √ √ √ √ √ √ P

7.2 Pengelolaan kesiswaan. √ √ √ √ √ √ √ √ √ √ √ √ P


15
7.3 Pengelolaan ketenagaan. √ √ √ √ √ √ √ √ √ √ √ √ P

7.4 Pengelolaan sarana dan prasarana. √ √ √ √ √ √ √ √ √ √ √ √ P


7.5 Pengelolaan humas. √ √ √ √ √ √ √ √ √ √ √ √ P
7.6 Pengelolaan keuangan. √ √ √ √ √ √ √ √ √ √ √ √ P

B
A
B

I
I
I

E
V
A
L
U
A
S
I

A. Deskripsi Hasil
NO. KOMPONEN PROGRAM DESKRIPSI KEBERHASILAN PRO

I BIDANG KURIKULUM
1.1 Penyusunan Kurikulum sekolah Tersusunnya kurikulum sekolah mencakup Kurikulum Do
( Dokumen I, Dokumen II, dan Dokumen III) Dokumen III. Perlu ada penyempurnaan lebih baik lagi,
keadaan individu siswa peserta didik dan harapan masyaraka

1.2 Pelaksanaan Kegiatan Belajar Mengajar Para guru telah melaksanakan KBM yang berorientasi pada

1.3 Pelaksanaan Penilaian (formatif, sumatif, dan


Terlaksananya
UN/US. penilaian
Dan diikuti yang
dengan sudahhasil
analisis terencana, baik
evaluasi ulanga
untuk dit
UN/US)
perbaikan atau pengayaan.

16
II BIDANG KESISWAAN
2.1 Penerimaan Peserta Didik Baru Terlaksananya sistem Penerimaan Peserta Didik Baru yang
2.2 Pelaksanaan assessment Terlaksananya assessment sebagai dasar untuk membe
walaupun instrumen dan pelaksanaannya perlu disempurnak
comprehensive.
2.3 Pelaksanaan Bimbingan dan Penyuluhan Bimbingan dan Penyuluhan telah dilaksanakan dengan baik
yang telah dipersiapkan dan permasalahan yang dialami para
2.4 Pelaksanaan ekstra kurikuler (Pramuka, Olah Terlaksnanya kegiatan ekstra kurikuler secara rutin, walup
Raga, Kesenian, dan Keterampilan) perlu dikembangkan lagi dengan melengkapi sarana keseni
2.5 Pengusulan beasiswa dan Bagus Beasiswa dan Bagus terealisasi dengan baik serta memberi
para siswa yakni mendorong untuk lebih rajin ke sekolah.
2.6 Pelaksanaan Rekreasi. Terlaksana sesuai dengan yang diharapkan, yaitu untuk me
kekeluargaan semua warga sekolah.
2.7 Penyusunan Administerasi Kesiswaan Telah tersusun dengan baik walaupun perlu lebih dilengkap
semua hal yang diperlukan oleh para siswa.
III BIDANG KETENAGAAN
3.2 Pendidik :
3.1.1 Pembagian tugas guru . Pembagian tugas guru telah dilaksanakan dengan mengup
kemampuannya (the right man on the right place).
17
3.1.2 Pembinaan guru melalui supervisi. Terlaksananya class visit dalam rangka pelaksanaan sup
evaluasi dan tindak lanjut.
3.2.2 Peningkatan profesionalisme kinerja guru. Terealisasi dengan terwujudnya kegiatan-kegiatan mengiku
diklat-diklat kependidikan dari Dinas Pendidikan Pro
pendidikan, untuk lebih memahami dan mengimplemen
(kompetensi pedagogik, kepribadian, profesional, dan komp
3.1.4 Pengusulan kenaikan pangkat guru Terealisasi dengan turunnya SK kenaikan pangkat bagi 5 or

3.1.5 Pengusulan tunjangan kesejahrteraan guru. Diterimanya TPP dan uang kompensasi secara rutin bagi
uang
3.3 Tenaga Kependidikan : Terlaksananya mengikiuti kegiatan KKG, KKKS, diklat,
3.2.1 Peningkatan profesionalisme tenaga tentang kependidikan, untuk lebih memahami dan mengim
kependidikan. kepala sekolah (kompetensi kepribadian, manajerial, su
kompetensi sosial).
3.2.2 Pengusulan kenaikan pangkat tenaga Telah dilakukannya pengusulan kenaikan pangkat dengan m
kependidikan. dari 12 poin yang diperlukan, dan telah dilakukan revisi KT
kembali.
IV BIDANG SARANA DAN PRASARANA
4.1 Pemeliharaan sarana dan prasarana. Terpeliharanya sarana dan prasarana yang dimiliki sekolah.
4.2 Usul penambahan sarana meubelair. Terpenuhinya meubelair sekolah sesuai dengan yang diperlu

4.3 Usul pengadaan sarana keterampilan handcraft. Terpenuhinya peralatan handcraft yang diperlukan.
18
4.4 Penambahan buku-buku pembelajaran. Semakin lengkapnya buku-buku paket pembelajaran dan bu
4.5 Pengembangan program 6 K (keamanan,
Terlaksananya
Jumsih (Jumat kegiatan-kegiatan untuk mewujudkan
bersih), adanya pembagian progra
piket sekolah,
kebersihan, ketertiban, keindahan, kekeluargaan,
wawasan wiyata mandala.
dan kerindangan).
4.6 Pembuatan administerasi sarana dan prasarana. Tersusunnya adinisterasi sarana dan prasarana.

V BIDANG HUMAS
5.1 Koordinasi rutin dengan yayasan. Terjalinnya hubungan yang baik dengan yayasan.

5.2 Meningkatkan hubungan dengan instasi-instansi


Terjalinnya hubungan SD
pendidikan kecamatan, dandan
adanya dukungan dari inst
MI sekitar.
terkait.
5.3 Melaksanakan sosialisasi sekolah ke masyarakat. Dibuatnya spanduk pada awal tahun ajaran, memuat profi
tentang SLB pada majalah pendidikam lokal, serta men
tingkat kecamatan yang diselenggarakan oleh UPTD Pendid
5.4 Berpartisipasi dalam kegiatan-kegiatan Sekolah telah berpartisipasi pada kegiatan-kegiatan yang dil
atau
lingkungan sekolah dan pemerintahan setempat,
pemerintahan setempat, seperti pembangunan jalan, acara h
dan instansi terkait di daerah.
keagamaan, pengajian, sunatan masa, dan siskamling.
VI BIDANG KEUANGAN
6.1 Penyusunan RAPBS Tersusunnya RAPBS dengan baik
6.2 Pengusulan dana BOS Terealisasinya dana BOS baik dari pusat maupun dari provi
19
6.3 Menentukan biaya pembelanjaan sesuai dengan Adanya pembelanjaan yang sesuai dengan alokasi yang telah
RAPBS yang telah dibuat.
6.4 Penyusunan LPJ Tersusunnya LPJ BOS maupun keuangan dari sumber lain
dana yang transparan, dan akuntabel.
VII BIDANG MANAJEMEN SEKOLAH
7.1 Manajemen kurikulum. Adanya pelaksanaan kurikulum yang terprogram dan sistem
7.2 Manajemen kesiswaan. Lancarnya kegiatan-kegiatan kesiswaan baik kurikuler maup
7.3 Manajemen ketenagaan. Adanya ketenagaan yang bekerja sesuai dengan kompetensi
7.4 Manajemen sarana dan prasarana. Adanya pendayagunaan sarana dan prasarana secara baik.
7.5 Manajemen humas. Terjalinnya hubungan yang harmonis, kerjasama dan adan
dan masyarakat.
7.6 Manajemen keuangan. Terencana dan terprogramnya penggunaan dana yang dimili
20
21
B. Pembahasan
Sebagai upaya untuk meningkatkan mutu pendidikan di
sekolah diperlukan upaya yang terus menerus melalui
penyempurnaan program kerja sekolah. Dalam upaya
penyempurnaan program sekolah tersebut maka diperlukan
evaluasi program. Evaluasi program ini sebagai bentuk
akuntabilitas kepada pihak-pihak yang berkepentingan yang
semestinya dilakukan setiap akhir semester (PP 19 tahun 2005 pasal
78 butir a). Dari hasil evaluasi program kerja ini akan diketahui hal-
hal mana yang sudah baik dan perlu dipertahankan, dan hal-hal
mana yang harus dilakukan revisi atau penyempurnaan-
penyempurnaan sebagai tindak lanjut dari pelaksanaa evaluasi
untuk perbaikan program kerja tahun berikutnya, sehingga
program kerja yang dibuat betul-betul mengacu pada Standar
Nasional Pendidikan sebagaimana tertuang dalam PP 19 tahun
2005.
Adapun hasil dari evaluasi program kerja SD Negeri 6
Pining Kab. Gayo
Lues Tahun Pelajaran 2020/2021 akan dibahas pada uraian-uraian berikut.
1. Bidang Kurikulum
Bidang kurikulum sudah dilaksanakan dengan baik
yakni mengikuti ketentuan yang berlaku. Di sini terbukti
dengan telah tersusunnya kurikulum sekolah mencakup
Kurikulum Dokumen I, Dokume II, dan Dokumen III. Namun
demikian tetap perlu ada penyempurnaan yang lebih baik lagi, agar
lebih relevan dengan keadaan individu siswa dan harapan
masyarakat.
Para guru telah melaksanakan KBM yang berorientasi
pada PAIKEM (pembelajaran yang aktif, inovatif, kreatif,
efektif, dan menyenangkan) hal ini sangat perlu guna menarik
minat dan motivasi siswa. Dengan pembelajaran yang
menyenangkan tentunya akan mendorong
terhadap keberhasilan KBM sebagaimana
yang diharapkan. Dalam pelaksanaan
pembelajaran yang memperhatikan
PAIKEM ini tentunya dengan menempuh berbagai cara mulai dari
pengelolaan kelas yang baik, metode, media pembelajaran,
penampilan guru dan sebagainya.
Terlaksananya penilaian yang sudah terencana, baik ulangan
harian, UTS, UAS, dan UN/US. Dan diikuti dengan analisis hasil
evaluasi untuk ditindaklanjuti dengan program perbaikan atau
pengayaan.
Hal-hal tersebut di atas perlu terus ditingkatkan sehingga
betul-betul sesuai dengan harapan, dan tuntutan. Bidang kurikulum
ini merupakan unsur yang sangat

22
penting karena semua sumber daya dan fasilitas di sekolah
ditujukan untuk mendukung kelancaran pelaksanaan kurikulum
yang bermuara dalam kegiatan belajar mengajar. Dalam hal
masih kurangnya penggunaan alat peraga pendidikan dalam
melaksanakan KBM dengan berbagai alasannya, ini tetap perlu
diupayakan dan dicarikan solusi agar tetap dalam pelaksanaan
KBM ini didukung dengan media pembelajaran. Begitu pula
tentang pelaksanaan analisis hasil evaluasi, dan pelaksanaan
program perbaikan dan pengayaan merupakan program wajib
yang harus dilakukan oleh guru dengan sebaik-baiknya.
Program-program tersebut di atas pada dasarnya sudah
dilaksanakan di SD Negeri 6 Pining, namun perlu adanya revisi
pada tahun yang akan datang agar ada penyempurnaan.

2. Bidang Kesiswaan
Bidang kesiswaan di SD Negeri 6 Pining pada dasarnya telah
dilaksanakan hal ini dibuktikan dengan terlaksananya sistem
Penerimaan Peserta Didik Baru yang terencana dengan baik.
Selain itu juga dilaksanakannya assessment yang berguna
sebagai dasar dalam memberikan layanan kepada siswa untuk
dapat mengikuti pembelajaran yang tepat, walaupun instrumen dan
pelaksanaannya perlu disempurnakan lagi agar lebih valid dan
comprehensive.
Bimbingan dan Penyuluhan telah dilaksanakan dengan baik
sesuai dengan program BP yang telah dipersiapkan dan
permasalahan yang dialami para siswa.
Terlaksnanya kegiatan ekstra kurikuler secara rutin, walupun
dalam bidang kesenian perlu dikembangkan lagi dengan
melengkapi sarana kesenian yang diperlukan.
Untuk mendorong motivasi siswa maupun orang tua
siswa diusulkannya program Beasiswa dan Bagus yang hasilnya
terealisasi dengan baik, sehingga memberikan dampak positif
kepada para siswa yakni mendorong untuk lebih rajin bersekolah.
Melalui kegiatan rekreasi bersama guru, siswa, dan
orang tua siswa, terjalinlah kebersamaan, dan meningkatnya
rasa kekeluargaan di antara semua warga sekolah. Nampaknya
program ini perlu dipertahankan untuk terus dilakukan guna
menjaga hubungan agar tetap harmonis. Karena hubungan yang
baik ini sangat diperlukan dalam
meningkatkan mutu pendidikan.

23
Administerasi kesiswaan telah disusun dengan sebaik-baik
walaupun perlu lebih dilengkapi lagi agar betul-betul dapat
mengkaper semua hal yang diperlukan oleh para siswa.

3. Bidang Ketenagaan
Bidang ketenagaan di SD Negeri 6 Pining pada saat ini
masih bertumpu pada guru saja karena belum ada tenaga-
tenaga lainnya. Kalau ditinjau dari pandangan yang ideal
memang keberadaan tenaga seperti ini sangat kurang
mendukung terhadap peningkatan mutu sekolah. Namun bila
ditinjau dari tenaga guru yang ada kualifikasinya sudah baik yakni
ditinjau dari segi akademik maupun dari sudut potensi dan
kinerjanya.
Tenaga pendidik yang ada di SD Negeri 6 Pining
sebanyak 8 orang, dari jumlah 8 orang itu 5 orang berkualifikasi
akademik S1, dan 3 Orang DII namun sedang menjalani
perkuliahan untuk Stata I di Universitas Terbuka.
Pengalaman kerja tenaga guru 3 orang di atas 10 tahun, 2
orang di atas 5 tahun, 3 orang di bawah 3 tahun.
Adapun tenaga kependidikan (kepala sekolah) berkualifikasi
akademik S1
Guru Kelas dan mempunyai pengalaman kerja di atas 15 tahun.
Dengan demikian bila dilihat dari kualifiksi akademik
pendidik dan dan tenaga kependidikan di SD Negeri 6 Pining
secara umum sudah memenuhi kualifikasi yang diharapkan.
Pembagian tugas guru telah dilaksanakan dengan
mengupayakan agar sesuai dengan kemampuannya (the right man
on the right place).
Terlaksananya class visit dalam rangka pelaksanaan
supervisi yang diikuti dengan evaluasi dan tindak lanjut.
Upaya meningkatkan tenaga yang profesional telah
dilakukan melalui kegiatan-kegiatan progra KKG, mengikuti
diklat-diklat kependidikan dari Dinas Pendidikan Provinsi, dan
seminar-seminar pendidikan, untuk lebih memahami dan
mengimplementasikan 4 kompetensi guru yaitu
kompetensi pedagogik, kepribadian, profesional,
dan kompetensi sosial. Penguasaan 4 unsur kompetensi guru ini
merupakan syarat yang harus dimiliki oleh guru yang profesional,
itulah sebabnya empat unsur kompetensi ini selalu ditanamkan
kepada para guru agar dipahami dan diwujudkan dalam
nyata sehari-hari.

24
Tenaga pendidik yang ada dengan terealisasinya kenaikan
pangkat terakhir maka 1 orang berpangkat pengatur gol ruang III-c,
dan 1 orang berpangkat Penata Muda Tk. I gol ruang III-b serta 1
orang berpangkat Penata Muda gol ruang III-a.
Untuk peningkatan profesionalisme bagi kepala sekolah
maka kegiatan KKG, KKKS, diklat, lokakarya, dan
workshop tentang kependidikan terus diaktifkan. Kegiatan-
kegiatan tersebut diantaranya agar kepala sekolah lebih
memahami dan dapat mengimplementasikan 5 unsur kompetensi
kepala sekolah yaitu kompetensi kepribadian,
manajerial, supervisi, kewirausahaan, dan
kompetensi sosial. Kompetensi ini sangat penting untuk
dipahami oleh seorang kepala sekolah karena sebagai kepala
sekolah memfunyai fungsi sebagai edukator, manajer,
administrator, supervisor, leader, inovator, dan motivator
(EMASLIM). (E. Mulyasa, 2006 : 98). Dengan pemahaman yang
baik akan kompetensi kepala sekolah tersebut maka seorang
kepala sekolah akan dapat menjalankan fungsinya dengan baik,
karena hal itu sangat relevan dengan yang dibutuhkan oleh
seorang kepala sekolah dalam menjalankan tupoksinya.

4. Bidang Sarana dan Prasarana


Program sarana dan prasarana merupakan unsur
pendukung yang sangat penting untuk kelancaran pelaksanaan
pendidikan di sekolah, namun penyediaan sarana dan prasarana ini
sangat bertalian dengan masalah pembiayaan. Oleh karena itu
sesuai dengan ketersediaan dana di SD Negeri 6 Pining
maka bila dibandingkan dengan ketentuan atau standar yang ada
keadaannya masih jauh dari sempurna. Hal ini dapat dilihat pada
data sarana prasarana yang ada di SD Negeri 6 Pining
belum memiliki ruangan-ruangan
kekhususan, dan ruang keterampilan. Demikian pula
sarana pembelajarannya pun masih minim, dan kebutuhan-
kebutuhan yang sebenarnya diperlukan untuk pengembangan
sekolah belum dapat terpenuhi dengan baik. Sehingga program ini
perlu lebih ditingkatkan lagi sehingga satu saat segala fasilitas yang
diperlukan dapat dipenuhi.
Namun demikian bila melihat program yang
dicanangkan pada tahun
2020/2021 sebenarnya sudah terlaksna dengan baik
sebagaimana yang telah diprogramkan seperti pemeliharaan
sarana dan prasarana yang dimiliki sekolah sudah dilaksanakan.
Penyediaan meubelair sekolah sudah sesuai dengan yang
diperlukan. Penyediaan peralatan handcraft yang diperlukan
sudah terlaksana,

25
demikian pula penyediaan penambahan buku-buku paket
pembelajaran dan buku pedoman guru sudah dilaksanakan.
Kegiatan-kegiatan untuk mewujudkan program 6K di SD
Negeri 6 Pining yaitu dengan kegiatan Jumsih (Jumat bersih),
adanya pembagian piket sekolah, dan menanamkan sikap wawasan
wiyata mandala. Dalam upaya penciptaan sekolah sebagai
lingkungan pendidikan (wiyata mandala) sangat penting bagi
peningkatan mutu pendidikan di sekolah. Dijelaskan dalam
buku Pedoman Pembinaan Kesiswaan PK PLK (Depdiknas
: 2006) bahwa sekolah sebagai tempat diselenggarakannya
KBM hal ini akan berfungsi dengan baik apabila di lingkungan
sekolah tersebut suasananya aman, nyaman, tertib dan bebas dari
segala ancaman. Keadaan seperti itu tentunya dapat tercipta
dengan sepenuhnya apabila segala fasilitas yang diperlukan
tersedia, tertata, dan terpelihara dengan baik. Dalam rangka
pengembangan wiyata mandala ini dilakukan program 6K yang
realisasinya sebagai berikut :
➢ Keamanan sekolah sudah terpelihara dengan dukungan dari
masyarakat
sekitar.
➢ Kebersihan, sekolah dipelihara melalui pembiasaan budaya
bersih dengan kegiatan jumsih, pembagian piket, dan
gotong royong untuk kebersihan sekolah.
➢ Ketertiban, pada umumnya kondisi sekolah dalam keadaan tertib,
siswa
dapat mengikuti PBM dalam keadaan tertib dan lancar.
➢ Keindahan, dalam hal ini sekolah telah berusaha menata lingkungan
yang ada
agar menarik dan menimbulkan rasa senang dan nyaman
berada di sekolah.
➢ Kekeluargaan, sekolah telah berusaha menciptakan
kekeluargaan antara lain
melalui kegiatan-kegiatan bersama seperti rekreasi,
gotong-royong memelihara kebersihan
sekolah, saling berkunjung ke
serta membudayakan senyum, sapa, dan salam.
➢ Kerindangan, sekolah berusaha menciptakan kerindangan dengan
gerakan
penanaman pohon pelindung di halaman sekolah.

5. Bidang Humas

26
Sesuai dengan yang diprioritaskan yaitu sosialisasi guna
menjaring peserta didik yang ada di masyarakat maka hubungan
dengan masyarakat sudah terjalin dengan baik, walaupun masih
perlu peningkatan kerjasama yang lebih baik sehingga
dukungan masyarakat akan sangat membantu
untuk kelancaran pendidikan di sekolah. Kerja
sama yang diperlukan ke depan adalah yang mengarah pada
pengembangan keterampilan siswa terutama dengan dunia kerja,
karena hal ini akan sangat mendukung terhadap program-program
keterampilan.

6. Bidang Keuangan
Program bidang keuangan semestinya berujung pada
pemenuhan biaya- biaya yang diperlukan, artinya uang yang ada
harus sesuai dengan kebutuhan sekolah, bukan malah sebaliknya
seperti saat ini kebutuhan-kebutuhan itulah yang harus
menyesuaikan dengan uang yang ada, sehingga fasilitas-fasilitas
yang diperlukan belum terpenuhi sebagaimana mestinya.
Kenyataan ini terjadi karena saat ini masalah keuangan hanya
mengandalkan dari uang BOS yang jumlahnya tidak seberapa.
Dalam hal pemenuhan sarana dan prasarana yang dapat dibiayai dari
bantuan pemerintah baik APBD ataupun APBN ini pun sangat
terbatas. Dengan kata lain keadaan keuangan di SD Negeri 6 Pining
masih belum memenuhi terget untuk pengembangan sekolah yang
bermutu.
Adapun program keuangan yang dilakukan sesuai dengan
keadaan situasi dan kondisi sekolah adalah penyusunan RAPBS,
penyediaan dana yang bersumber dari dana BOS baik dari pusat
maupun dari provinsi, dilakukannya pembelanjaan yang sesuai
dengan alokasi yang telah ditentukan dalam RAPBS, dan
sebagai pertanggungjawaban atas penerimaan dan pengunaan dana
BOS maka disusunlah LPJ BOS maupun keuangan dari sumber
lainnya. Sehingga apa yang dituangkan dalam program kerja
sekolah sebenarnya sudah terlaksana dengan baik.

7. Bidang Manajemen
Untuk dapat berdayagunanya semua unsur yang ada dalam
program kerja sekolah seperti kurikulum, kesiswaan, ketenagaan,
sarana dan prasarana, humas, dan keuangan mutlak harus
dimanej dengan baik, tanpa manajemen yang baik semua itu
tidak akan berarti untuk kemajuan pendidikan di sekolah. Pada
intinya dalam memanaje atau pengelolaan semua unsur-unsur
tersebut di atas adalah mulai

27
dari perencanaan, pengorganisasian, penggerakan,
controling, reporting, evaluating, dan bajeting pada
unsur-unsur yang termasuk pada program kerja sekolah
sebagaimana diuraikan di atas.
Mengingat pernyataan tersebut di atas maka di SD
Negeri 6 Pining dilakukan manajemen kurikulum, manajemen
kesiswaan, manajemen ketenagaan, manajemen sarana dan
prasarana, manajemen humas, dan manajemen keuangan. Dengan
manajemen yang baik maka semua program kerja tersebut dapat
berjalan sebagaimana yang diharapkan.

Dari hasil analisa dari program-program yang telah


dilaksanakan dapat terlihat bahwa ditinjau dari segi keterlaksanaan
semua program sudah dilaksanakan. Dengan demikian dapat
dikatakan bahwa program yang dicanangkan 100 % dapat
dilaksanakan.
Selanjutnya dilihat dari segi kualitas ketercapaian
program yang dilaksanakan masih ada
yang harus disempurnakan karena terhambat faktor sarana dan
prasarana yang masih kurang, sehingga dapat dikatakan bahwa
ketercapaian dari segi kualitas lebih-kurang baru mencapai 85 %.
Kendala yang nampak untuk peningkatan dan
penyempurnaan pelaksanaan program adalah faktor keuangan
yang masih minim dan sarana prasarana yang masih

kurang.
28
BAB IV
PENUTUP

A. Simpulan
Pada bagian akhir laporan evaluasi program kerja sekolah ini
dapat diambil beberapa simpulan sebagai berikut :
1. Program Kerja Sekolah merupakan implementasi dari visi, misi dan
tujuan
sekolah yang telah ditetapkan. Oleh karena itu, penyusunan
Program Sekolah ini harus relevan dengan visi, misi, serta
tujuan sekolah. Program sekolah ini merupakan program
oprasional, yang merupakan kumpulan rencana kegiatan
nyata, sistematis, dan terpadu untuk dilaksanakan di sekolah
dalam rangka mencapai tujuan. Program Sekolah yang
dimaksud di atas adalah Program Tahunan, yakni rencana
kegiatan sekolah yang akan dilaksanakan selama satu tahun
pelajaran. Program Tahunan ini dapat dijadikan sebagai
petunjuk dan pedoman dalam pelaksanaan kegiatan sekolah
selama satu tahun pelajaran agar semua kegiatan di sekolah
berlangsung secara efektif dan efisien.
2. Evaluasi Program Kerja Sekolah disusun sebagai upaya yang
dilakukan oleh sekolah dalam tahap evaluasi keberhasilan
program kerja sekolah ke depan yang tealah dilaksanakan
selama satu tahun ajaran. Evaluasi program kerja sekolah ini
disusun berdasarkan hasil analisa yang mengacu pada
Standar Nasional Pendidikan dengan memperhatikan 8
komponen standar, kondisi ideal, kondisi real, dan rencana
tindak lanjut sebagai solusi dari kelemahan, kekurangan,
dan masalah yang ditemukan.
3. Manfaat yang dapat diambil dari pelaksanaan evaluasi program kerja
sekolah
adalah :
a. Sebagai sarana untuk melakukan perbaikan-perbaikan
pada program
sekolah tahun-tahun berikutnya.
b. Sebagai sarana untuk meningkatkan mutu aktivitas
sekolah melalui
perbaikian-perbaikan yang berdasar pada temuan hasil
evaluasi program sekolah.
c. Sebagai sarana untuk meningkatkan mutu layanan
pendidikan di sekolah.
4. SD Negeri 6 Pining telah mempunyai Visi, misi, dan tujuan
sekolah yang baik hal ini dipandang dari segi relevansinya
dengan apa yang diperlukan oleh peserta didik maupun
masyarakat. Namun dalam pelaksanaan program-program

29
kegiatan untuk menuju visi, misi dan tujuan sekolah itu masih
terkendala oleh sarana dan prasarana yang masih kurang.
5. Program kerja sekolah di SD Negeri 6 Pining mencakup 7 bidang
program yaitu : a. Program Kurikulum, b. Program
Kesiswaan, c. Program Ketenagaan, d. Program Sarana dan
Prasarana, e. Program Humas, f. Program Keuangan, dan g.
Program Manajemen.
6. Dari hasil evaluasi diperoleh data bahwa pada dasarnya semua
bidang program yang dicanangkan dapat terlaksana dengan baik.
Hal ini dapat dipahami karena program-program yang dibuat
memperhatikan kondisi real yang ada di sekolah. Namun
demikian bila dibandingkan dengan harapan yang ideal dan
Standar Nasional Pendidikan maka
program-program yang dibuat
perlu ditingkatkan, seperti halnya masalah
ketersediaan sarana dan prasarana masih kurang memenuhi
standar. Itu semua sebagai akibat ketersediaan keuangan yang
masih minim, sehingga bukannya dana yang mengikuti
kebutuhan tetapi sebaliknya kebutuhan yang harus ditekan agar
menyesuaikan dengan dana yang ada.
7. Dari hasil analisa dari program-program yang telah dilaksanakan
dapat terlihat bahwa ditinjau dari segi keterlaksanaan semua
program sudah dilaksanakan. Dengan demikian dapat
dikatakan bahwa program yang dicanangkan 100% dapat
dilaksanakan. Selanjutnya dilihat dari segi kualitas ketercapaian
program yang dilaksanakan masih ada yang harus
disempurnakan karena terhambat faktor sarana dan prasarana
yang masih kurang, sehingga dapat dikatakan bahwa
ketercapaian dari segi kualitas lebih-kurang baru mencapai 85%.
8. Kendala yang nampak untuk peningkatan dan
penyempurnaan pelaksanaan program adalah faktor keuangan
yang masih minim dan sarana prasarana yang masih kurang.

B. Rencana Tindak Lanjut


Berdasarkan pada hasil-hasil yang diperoleh dari
pelaksanaan evaluasi maka tindak lanjut yang akan dilakukan
adalah sebagai berikut :
1. Mempertahankan dan meningkatkan program-program yang dipandang
sudah
baik dan diperlukan, misalnya dalam pengembangan
kurikulum, program kesiswaan, program ketenagaan dengan
lebih mengefektifkan kegiatan KKG,

30
KKS, serta mengikuti diklat-diklat yang ada, dan melanjutkan
pula program manajemen.
2. Dari hasil analisa program kerja sekolah tahun 2020/2021
yang perlu dimunculkan pada program mendatang adalah
upaya percepatan penyediaan sarana dan prasarana, karena
walau bagaimana pun hal ini merupakan tuntutan Standar
Nasional Pendidikan yang harus diikuti, dan masalah ini
sangat berkaitan dengan peningkatan keberhasilan program-
program lainnya. Masalah penyediaan sarana dan prasarana ini
berkaitan erat dengan masalah keuangan oleh karena itu hal ini
akan dibahas dengan pihak-pihak terkait yaitu yayasan, komite
sekolah, dan para orang tua siswa.
3. Sebagai tindak lanjut dari pelaksanaan eavaluasi ini juga akan
segera disusun Program Kerja Sekolah tahun 2011/2012 yang
berdasar pada hasil evaluasi program kerja sekolah 2020/2021,
berorientasi ke masa yang akan datang, serta memperhatikan
tuntutan Standar Nasional
31
DAFTAR PUSTAKA

BNSP, 2006. Panduan Penyusunan Kurikulum Tingkat Satuan


Pendidikan,
Jenjang Pendidikan Dasar dan Menengah, Jakarta : BNSP.

Daryanto, H.M. 2006. Administerasi Pendidikan. Jakarta : Rineka Cipta.

Heruizzudin. 2010. Merumuskan Visi, Misi, Tujuan dan Program Sekolah.


Tersedia
: Heruizzudin.blogspot.com. [13 April 2010].

Mulyasa, E. 2006. Menjadi Kepala Sekolah Profesional. Bandung :


Remaja
Rosdakarya.

Pidarta, Made. 2004. Manajemen Pendidikan Indonesia. Jakarta : Rineka


Cipta.

Purwanto, M. Ngalim. 2000. Prinsip-prinsip dan Teknik Evaluasi


Pengajaran.
Bandung : Remaja Rosdakarya.

Sudrajat, Akhmad. 2010. Konsep Evaluasi Program Bimbingan dan


Konseling.
Tersedia : akhmadsudrajat.wordpress.com. [3 Februari 2010]

Wakhinuddin. 2009. Evaluasi Program dan Lembaga, Evaluasi Hasil


Belajar.
Tersedia : wakhinuddin.wordpress.com. [14 Juli 2009].

. 2006. Undang-undang RI No. 14 tahun 2005


tentang guru dan dosen, UU RI No. 20 tahun 2003
tentang Sisdiknas, Permendiknas No. 11 tahun 2005
tentang Buku Pelajaran, PP No. 19 tahun 2005 tentang
Standar Nasional Pendidikan. Bandung : Citra Umbar
32

Anda mungkin juga menyukai