Nama : Sofitri Pratiko Wati

NIM : 044467358

Soal Diskusi Sesi 2:

PT Farfa membutuhkan modal yang akan digunakan dalam pendanaan

investasinya sebesar Rp. 2.000.000.000,- yang terdiri atas beberapa sumber dana.
Berikut ini jumlah dari masing-masing sumber pendanaan tersebut:

1) Hutang Obligasi:

Jumlah pendanaan sebesar Rp. 500.000.000,-, dengan nilai nominal Rp. 500.000
per lembar. Bunga yang ditawarkan sebesar 20% per tahun dan jangka waktu
obligasi 5 tahun. Harga jual obligasi Rp. 462.500,- per lembar dan tingkat pajak
30%.

2) Saham Preferen:

Besarnya pendanaan saham preferen adalah Rp. 400.000.000,-. Harga jual saham
preferen sebesar Rp. 31.250,- setiap lembar dengan dividen sebesar Rp. 5.000,- per
lembar.

3) Saham Biasa:

Jumlah pendanaan dari modal saham biasa sebesar Rp. 1.100.000.000,-. Harga jual
saham Rp. 25.000,- dengan dividen sebesar Rp. 3.500,- setiap lembar dengan
pertumbuhan 8%.

Dari informasi di atas hitunglah:

1. Biaya modal secara individual

2. Biaya modal keseluruhan

JAWABAN

1. Biaya modal secara individual:

1) Biaya modal hutang obligasi

I = Rp. 500.000 x 20%

= Rp. 100.000

Sehingga:

Kd = I + ((N-Nb)/n)
 (Nb-N)/2

= Rp100.000(Rp500.000-Rp462.500)/5
(Rp 462.500 - Rp 500.000)/2

= Rp 100.000 + Rp 7.500)/Rp 481.500

= Rp 22,33%

Ket : Kd = Biaya modal Hutang Obligasi

I = Bunga Obligasi satu tahun dalam rupiah

N = Harga Nominal Obligasi

Nb = Nilai Bersih penjualan Obligasi

Biaya modal after tax :

Ki = Kd (1-t)

= 22,33% (1-30%)

= 22,33% (70%) = 15,63%

Ket :

Ki = Biaya modal Hutang Obligasi setelah pajak

t = tingkat pajak

2) Biaya modal saham preferen:

Kp = Dp/PO
= 5.000 / 31.250
= 0,16
= 16%
KET : Kp : biaya saham preferen
Dp: diveden saham preferen
PO : harga saham preferen saat penjualan

3) Biaya modal Saham Biasa

Ke = (D1/PO) + g
= (3.500/25.000)+ 8%
= 0.14 + 0.08%
= 0.22%
 Ket : Ke : biaya saham biasa
D1 : deviden tahun 1
PO : Harga saham preferen saat penjualan
Dp : deviden saham preferen

2. Biaya modal keseluruhan:

Proporsi modal Hutang Obligasi = (Rp 500.000.000/Rp 2.000.000.000) x

100% = 25%

Proporsi modal Saham Preferen = (Rp 400.000.000/Rp 2.000.000.000) x 100%

= 20%

Proporsi modal Saham Biasa = (Rp 1.100.000/Rp 2.000.000.000) x 100% =

55%

Hasil : Biaya Modal Keseluruhan = Rp 2.000.000.000 x 19.2% = Rp

38.400.000.000,-

SUMBER JUMLAH JUMLAH JUMLAH BIAYA

DANA (1) DANA (2) MODAL MODAL TERTIMBAN
(3) (4) (3x4)
HUTANG
500.000.000 25% 15.63% 3.90%
OBLIGASI
HUTANG
400.000.000 20% 16% 3.20%
PREFEREN
HUTANG
1.100.000.000 55% 22% 12.10%
BIASA
TOTAL 2.000.000.000 100% 19.2%

SEKIAN TERIMAKSIH.