1. Pendahuluan
Isu adalah unsur dalam teks diskusi yang berisi gambaran atau fenomena permasalahan yang akan dibahas dalam kegiatan
diskusi. Misalnya saja, dalam pertemuan ini, permasalahan yang akan dibahas adalah pemilihan pengurus desa.
Dalam isu di teks diskusi, terdapat beberapa poin penting yang harus diperhatikan, yakni:
2. Isi
isi atau rangkaian argumen adalah struktur yang berkaitan dengan pernyataan dan alasan logis dari berbagai pihak, yang
digunakan untuk mendukung atau menolak suatu pendapat mengenai permasalahan yang sedang dibahas dalam diskusi. Perlu
diingat juga, rangkaian argumen dalam isi teks diskusi paling tidak harus memiliki dua macam pandangan yakni bagi yang pro
dan kontra terhadap suatu kondisi/peristiwa.
Serangkaian paragraf.
Dua atau tiga paragraf dengan argumen setuju (pro) dan alasan serta contoh yang mendukung gagasan.
Dua atau tiga paragraf dengan argumen tidak setuju (kontra) dan alasan serta contoh yang mendukung gagasan.
Menggunakan bahasa kohesif untuk menghubungkan gagasan atau untuk menunjukkan perubahan pendapat.
Simpulan atau saran merupakan bagian akhir yang menjadi rekomendasi atau hasil dari diskusi yang didapat dari
mengumpulkan atau mengelaborasi masing-masing argumen dari setiap orang yang terlibat dalam diskusi. Berikut poin penting
dari simpulan:
Selain itu, teks diskusi juga bertujuan sebagai media untuk menguji gagasan diri sendiri, maupun menguji gagasan atau
pendapat dari orang lain. Dengan terjadinya pertukaran gagasan, kita tentunya bisa mempelajari hal baru, dari sudut pandang
orang lain yang mungkin tidak terlihat oleh kita.
Konjungsi ini ditandai dengan kata sedangkan, tetapi, dan melainkan yang dalam penulisannya didahului tanda baca koma.
….,sedangkan…..
Contoh: Amir akan belajar Bahasa Indonesia, sedangkan Farhan akan belajar Bahasa Inggris.
….,tetapi….
Konjungsi tetapi digunakan di dalam kalimat yang subjeknya sama dan dapat dipasangkan dengan kata tidak.
…..,melainkan….
Konjungsi melainkan digunakan di dalam kalimat yang subjeknya sama dan dapat dipasangkan dengan kata bukan.
1.Strukturnya terdiri atas isu, argumen mendukung (pro), argumen menentang (kontra), dan simpulan.
2.Memuat informasi yang bersifat informatif-argumentatif, yaitu informasi yang didasari atas pendapat sebagai bahan
pembuktian kebenaran, kelengkapan,dan penyusunan.
3.Ciri kebahasaan teks diskusi menggunakan kata hubung (konjungsi) pertentangan, misal: tetapi, sedangkan, melainkan, dan
sebagainya.