Percobaan
Bejana Berhubungan
Apa yang dimaksud dengan Asas Bejana Berhubungan? Asas bejana
berhubungan merupakan suatu peristiwa dimana jika terdapat bejana
bejana berhubungan diisi oleh zat cair yang sama dan dalam keadaan
setimbang maka tinggi permukaan zat cair pun sama dan bejana terletak
pada sebuah bidang datar.
Seperti halnya sebuah teko yang diisi air, meskipun mulut teko yang
berbeda bentuk namun permukaan air tetap terlihat mendatar tidak
mengikuti bentuk teko itu sendiri. Kalau begitu, apa yang akan terjadi jika
dalam pipa kapiler atau bejana berhubungan tersebut diisi zat cair
yangberbeda?
Yang akan terjadi pada zat cair tersebut akan memiliki tinggi permukaan
yang berbeda pula, dimana ketinggiannya tergantung dari massa jenis zat
cair tersebut. Zat cair dengan massa jenis lebih besar akan berada pada
posisi paling bawah dibandingkan dengan zat cair yang memiliki massa
jenis lebih kecil. Misalkan kita campurkan minyak dan air. Dua zat tersebut
tidak akan saling bercampur karena air memiliki massa jenis 1000 kg/m*3
dan lebih besar dari minyak sebesar 800 kg/m*3 maka posisi minyak
berada di atas air.
Perhatikan gambar berikut :
Pipa U diisi oleh zat cair yang berbeda memiliki ketinggian yang beda.
Sebuah bejana berbentuk pipa U berisi air dan zat cair lainnya dengan ketinggian yang
berbeda, seperti terlihat pada gambar. Jika massa jenis air 1 gr/cm*3, berapakah massa
jenis zat cair yang lain tersebut?
Jawab
:
1. 8 = x .10
x = 8/10 = 0,8 gr/cm*3
Hukum bejana berhubungan tidak berlaku jika bejana diisi dengan zat
cair yang tidak sejenis, bejana digoyang-goyangkan, salah satu kaki
bejana ada yang berupa pipa kapiler, bejana ada yang mendapat
tekanan yang tidak sama.