PENDAHULUAN
III. TUJUAN
Tujuan dari Unit Promosi Kesehatan Rumah Sakit di Rumah Sakit Royal
Prima Medan adalah :
1. Tujuan Umum
Terciptanya masyarakat rumah sakit yang menerapkan Perilaku Hidup
Bersih dan Sehat melalui perubahan pengetahuan, sikap dan perilaku
pasien dan keluarga, serta pemeliharaan lingkungan di RS. Royal Prima
Medan dan termanfaatkannya dengan baik semua pelayanan yang
disediakan RS.
2. Tujuan Khusus
a. Agar dilakukan promosi kesehatan baik pada pasien/ keluarga baik
pada pasien yang di ruang pendaftaran, rawat jalan, rawat inap,
penunjang medis tentang pengertian dan sikap pasien tentang
penyakitnya sehingga berkeinginan untuk mempercepat pemulihan
serta berupaya agar penyakitnya tidak kambuh lagi dengan cara
konseling kepada pasien dan pemanfaatan fasilitas kesehatan.
b. Agar dilakukan promosi kesehatan kepada masyarakat lingkungan
RS untuk mempraktekkan perilaku hidup bersih dan sehat serta
bersifat mendukung upaya pencegahan penyakit menular.
c. Meningkatnya pengetahuan petugas melalui Pencegahan terjadinya
komplikasi dan menurunkan angka infeksi nosokomial di Rumah
Sakit.
d. Agar dapat dilakukan promosi kesehatan kepada masyarakat di luar
lingkungan RS dengan melakukan kegiatan untuk memberikan
informasi dan edukasi tentang kesehatan guna memenuhi
kebutuhan masyarakat tentang pentingnya kesehatan.
3. Untuk Petugas RS :
a. Mencegah terjadinya komplikasi dan menurunkan angka infeksi
nosokomial di Rumah Sakit
Kegiatan Pelatihan internal dan eksternal rumah sakit
Melakukan senam sehat karyawan
VI. SASARAN
Adapun sasaran kegiatan Promosi Kesehatan Rumah Sakit di Rumah Sakit
Royal Prima Medan :
1. Terlaksananya Program dan Kegiatan sesuai jadwal yang telah ditentukan.
2. Terlaksananya informasi pelayanan melalui edukasi yang mudah di pahami
dan diperoleh pada setiap tempat pelayanan dan kegiatan.
3. Terlaksananya tata cara atau prosedur pelayanan dilaksanakan secara tepat,
konsisten dan konsekuen sesuai dengan peraturan perundang – undangan
yang berlaku.
4. Tercapainya Program dan Kegiatan 100% sampai dengan bulan Desember
2016.
5. Terlaksananya evaluasi penanganan proses pelayanan dilakukan oleh petugas
yang berwenang dan kompeten, mampu, terampil dan professional sesuai
spesifikasi tugasnya.
6. Terlaksananya pelatihan Komunikasi efektif dalam pemberian edukasi klien
agar petugas memberikan pelayanan dengan sikap ramah dan sopan serta
berupaya meningkatkan kinerja pelayanan.