Modul PW1 - Chapter 10
Modul PW1 - Chapter 10
Sebuah program akan dijalankan berurutan dari baris pertama hingga terakhir. Dalam
penerapannya dimungkinkan ada baris yang tidak dikerjakan karena suatu kondisi
atau ada baris program yang dikerjakan berkali-kali sesuai dengan alur programnya.
Untuk itu dibutuhkan statement kontrol.
10.1. if()
if merupakan salah satu bentuk fitur yang sangat penting dalam banyak bahasa
pemrograman, termasuk PHP. Dengan if dimungkinkan untuk mengeksekusi
statement maupun kumpulan statement yang memenuhi sebuah kondisi. PHP
memiliki struktur if yang mirip dengan Bahasa C.
Bentuk struktur if
if (expr)
statement
expr atau expression dievaluasi dengan nilai Boolean. Jika expression bernilai TRUE
(benar) maka PHP akan mengeksekusi statement tersebut dan kebalikannya jika
bernilai FALSE (salah) maka PHP akan mengabaikannya.
Contoh pada Gambar 10.1 akan menampilkan x lebih besar dari y jika variabel $x
lebih besar dari variabel $y
Untuk itu program diubah dengan mendefinisikan variabel x dan y seperti pada
Gambar 10.3
else
Seringkali kita ingin mengeksekusi statement jika kondisi tertentu terpenuhi, dan
statement yang berbeda jika kondisi tidak terpenuhi, untuk itu dibutuhkan else.
Modifikasi script dengan menggunakan else seperti pada Gambar 10.6
Akan menghasilkan tampilan seperti pada Gambar 10.5 jika nilai x lebih besar dari
y dan tampilan seperti Gambar 10.7 jika kondisi sebaliknya.
Gambar 10.7 statement dalam else dikerjakan
elseif / else if
merupakan kombinasi dari if dan else, dapat dilihat pada Gambar 10.8
jika x lebih besar dari y maka tampilan akan seperti pada Gambar 10.4 sedangkan
jika nilai x sama dengan nilai y maka hasilnya akan seperti Gambar 10.9 dan jika
nilai x lebih kecil dari y maka tampilan akan seperti Gambar 10.10
$var merupakan variabel yang akan dicocokkan dengan label pada setiap cabang
case, kemudian statement break digunakan untuk keluar dari statement switch
dan statement default yang bersifat opsional dan berlaku seperti else pada
statement if. Label pada case dapat berupa angka maupun text.
Jika tidak menggunakan statement break, maka statement pada label berikutnya
akan ikut dieksekusi. Seperti yang telah disebutkan sebelumnya statement switch
mirip dengan serangkaian statement if, dapat dilihat pada Gambar 10..13 dan
hasilnya akan seperti pada Gambar 10.14
Gambar 10.13 Statement if dan switch dengan kasus yang sama
Contoh pada Gambar 10.15 menggunakan label berbentuk text dengan hasil
yang dapat dilihat pada Gambar 10.16
Gambar 10.15 Statement switch dengan label text
Jika nilai x pada baris 2 di listing program Gambar 10.16 diubah menjadi angka 2,
maka akan menghasilkan tampilan seperti pada Gambar 10.18
Statement default digunakan seperti else pada if, statement sesudah default
akan dieksekusi ketika label pada case tidak ditemukan, seperti pada Gambar
10.19 dengan nilai x adalah 10 maka tidak ditemukan pada label yang disiapkan
pada case sehingga akan mengeksekusi statement setelah default. Statement
break bersifat opsional disini sehingga boleh tidak digunakan. Hasil dari script
tersebut dapat dilihat pada Gambar 10.20
Gambar 10.19 Statement switch dengan default
PHP memiliki beberapa statement untuk perulangan, salah satunya adalah for()
Untuk mencetak text sebanyak 5 kali dapat dilakukan dengan cara seperti Gambar
10.21 dengan hasil yang terlihar di Gambar 10.22
Untuk melakukan hal yang sama dapat dilakukan dengan menggunakan statement
for seperti pada Gambar 10.23, dengan tampilan hasil yang sama dengan Gambar
10.22.
while (expr)
statement
Untuk menghasilkan hal yang sama dengan tampilan Gambar 10.22 dapat
dilakukan dengan statement while() seperti Gambar 10.25
Perbedaan dengan do while adalah ketika nilai awalnya diberikan tidak sesuai,
seperti pada Gambar 10.27 maka script akan tetap mencetak satu kali seperti
tampilan Gambar 10.28
PHP menyediakan penulisan alternative untuk struktur kontrol yaitu: if, while, for,
foreach dan switch. Bentuk dasar dari penulisan alternative adalah dengan
mengganti tanda kurung kurawal buka ({) dengan tanda titik dua (:) dan tanda
kurung kurawal tutup (}) dengan endif;, endwhile;, endfor;, endforeach;,
endswitch;
Alternatif syntax untuk if dapat dilihat pada Gambar 10.29 dengan hasil tampilan
seperti pada Gambar 10.30
Alternatif syntax untuk if else dapat dilihat pada Gambar 10.31 serta tampilan
hasil seperti pada Gambar 10.32
Gambar 10.31 Tampilan alternatif syntax if else
Alternatif syntax untuk statement switch dapat dilihat pada Gambar 10.33 dengan
hasil tampilan seperti pada Gambar 10.20
Gambar 10.33 Alternatif syntax statement switch
Alternatif syntax untuk statement while dapat dilihat pada Gambar 10.34 dengan
hasil tampilan seperti pada Gambar 10.22
Rangkuman
Struktur Kontrol digunakan untuk pengontrolan dalam kode program
PHP menyediakan struktur kontrol antara lain: if, if else, switch, for, while, do
while
PHP memiliki penulisan alternatif untuk struktur kontrol
Latihan
1. Buat script untuk menginput Nilai Tugas, Nilai UTS, Nilai UAS kemudian Hitung
Nilai Akhir dan Konversi Grade-nya.
Nilai Tugas, Nilai UTS dan Nilai UAS rentangnya adalah 0 -100
Nilai Akhir = 30% Nilai Tugas + 30% Nilai UTS + 40% Nilai UAS
Perhitungan Grade didapat dari rentang Nilai Akhir berdasarkan tabel berikut:
Nilai Akhir Grade
85 - 100 A
80 - <85 A-
75 - <80 B+
70 - <75 B
65 - <70 B-
60 - <65 C
45 - <60 D
0 - <45 E
2. Buat script menggunakan for, while dan do while untuk menginputkan angka
kemudian mencetak seperti contoh tampilan berikut:
Input Angka: (misal diinputkan 5, maka hasilnya adalah)
1
12
123
1234
12345
3. Berdasarkan soal No.1 buat script untuk menginputkan 5 nilai mahasiswa
(Tugas, UTS, UAS) kemudian hitung Nilai Akhir dan Grade kemudian tampilkan
sbb:
Nilai Rata-Rata: …
Nilai Akhir Tertinggi: …
Nilai Akhir Terendah: …
Jumlah Mahasiswa Lulus: … (Grade A/A-/B+/B/B-/C)
Jumlah Mahasiswa Tidak Lulus: … (Grade D/E)