Anda di halaman 1dari 4

Piksel dan Resolusi

Di video sebelumnya, kamu sudah mengenal fitur Adobe Photoshop untuk


membuat bidang kosong atau dokumen desain, yaitu workspace dan layer panel.
Pada saat membuatnya, ada dua komponen yang perlu kamu perhatikan, yaitu piksel
dan resolusi. Penting bagi kamu untuk mengetahui komponen ini lebih rinci sebelum
membuat desain karena besaran keduanya memengaruhi kualitas gambar. Oleh
karenanya, simak dokumen berikut yang menjelaskan gambaran dan jenis kedua
komponen tersebut.

Mengenal Piksel
1. Gambaran Piksel
Gambar digital bukanlah benda yang dapat diperbesar dan kualitasnya masih
sama. Jika kamu memperbesar fotomu hingga beberapa kali, maka kamu akan
menemukan mosaik gambar seperti tatanan ubin. Inilah yang disebut sebagai
piksel.
Secara bahasa, piksel berasal dari bahasa Inggris, yaitu pixel, yang
merupakan akronim dari picture element. Oleh karenanya, banyak yang
mengartikan piksel sebagai satuan elemen terkecil yang membentuk gambar.
Piksel merupakan elemen penting yang perlu kamu perhatikan dalam
mengedit gambar karena piksel memiliki tiga fungsi, yaitu:
a. Membawa informasi dan menentukan warna (hue)
b. Menentukan kekuatan warna (saturation)
c. Menentukan seberapa terang warna yang ditampilkan (brightness)

2. Jenis-Jenis Piksel
Selain fungsi, piksel juga memiliki beberapa jenis, berikut beberapa di
antaranya:

1
a. Bits per pixel
Jumlah warna berbeda bergantung pada jumlah bit per pixel (bpp).
b. Subpixel
Daerah satu warna pada piksel.
c. Megapixel
Jumlah piksel dalam suatu gambar dan satuan untuk mengekspresikan
jumlah elemen sensor gambar dari kamera digital.

Mengenal Resolusi
1. Gambaran Resolusi
Resolusi berfungsi untuk menentukan kualitas gambar. Semakin tinggi
resolusi, semakin bagus kualitas gambar. Sebaliknya, semakin rendah resolusi,
semakin rendah kualitas gambar. Untuk memahaminya, cobalah perhatikan
gambar berikut ini!

Gambar 1.
Contoh Piksel dan Resolusi

Pada gambar 1, bisa kamu perhatikan semakin besar ukuran resolusi, maka
kualitas gambarnya semakin bagus. Selain itu, semakin kecil resolusinya,
pikselnya juga semakin terlihat. Hal ini menunjukkan bahwa piksel memiliki
kaitan erat dengan resolusi karena resolusi ditentukan oleh jumlah atau
kumpulan piksel yang membentuk gambar foto. Oleh karenanya, dapat

2
disimpulkan bahwa resolusi adalah jumlah piksel yang tersusun dalam sebuah
gambar digital.

2. Jenis-Jenis Resolusi
Resolusi gambar dapat diukur berdasarkan dua cara, yaitu PPI atau Pixel Per
Inch dan DPI atau Dots Per Inch. Keduanya perlu kamu pahami agar ukuran
resolusi yang kamu terapkan sesuai dengan kebutuhanmu. Berikut adalah
penjelasannya:
a. PPI
PPI diukur berdasarkan kerapatan piksel dalam 1 inci pada gambar digital.
Resolusi 1 PPI berarti ada satu piksel per satu inci persegi. Begitu juga
resolusi 300 PPI berarti ada 300 piksel per satu inci persegi. Intinya semakin
besar resolusinya maka semakin banyak pula piksel dalam gambar tersebut
dan tampilan gambar akan semakin detail.
Letak perbedaan PPI dengan DPI adalah penggunaannya. PPI digunakan
untuk mengukur kehalusan gambar digital atau gambar yang nantinya akan
ditampilkan di layar monitor maupun pada kamera digital. Contoh
penerapannya adalah gambar yang berada di web, layar, atau gambar yang
diunggah di media sosial. Oleh karenanya, jika kamu menginginkan kualitas
yang bagus saat menampilkannya secara digital, kamu perlu memperhatikan
ukuran PPI gambar terkait.

b. DPI
DPI merupakan singkatan dari Dot Per Inch. Maksudnya adalah satuan ini
mengacu kepada berapa banyak dot yang dihasilkan per incinya. Sekadar
informasi bahwa dot merupakan titik lingkaran dengan ukuran sangat kecil.
Jika sebelumnya PPI digunakan untuk mengukur gambar digital, lain
halnya dengan DPI. DPI digunakan pada resolusi cetak. Oleh karenanya, jika
kamu ingin mencetak gambar yang dibuat pada printer, kamu perlu
memperhatikan besaran DPI gambar terkait.

3
Ada beberapa standar ukuran DPI untuk keperluan cetak. Contohnya
adalah sebagai berikut:
 Ukuran 300 DPI untuk offset atau printing
 Ukuran 150 DPI untuk mencetak foto buku dan majalah
 Ukuran 85 DPI untuk mencetak koran
 Ukuran 45 DPI untuk keperluan billboard

c. Penerapan PPI dan DPI


Setelah mengetahui perbedaan PPI dan DPI, seringkali ada pertanyaan
yang muncul mengenai korelasi ukuran PPI dan DPI. Perlu kamu ketahui,
bahwa 1 PPI merupakan 1 DPI. Meskipun demikian, kamu tetap perlu
menyesuaikan ukuran PPI jika pada akhirnya gambar digital yang kamu buat
perlu dicetak. Dilansir dari Vivid Image, ukuran DPI empat kali lebih besar
dari pada PPI. Sebagai contoh, kamu ingin mengatur fotomu untuk
dimasukkan ke dalam situs web. Kamu bisa menyimpannya dengan lebar
1.500 piksel x tinggi 1.000 piksel pada resolusi 72 PPI. Ukuran ini sudah
cukup besar jika kamu hanya ingin menggunakannya untuk keperluan situs
web. Namun, resolusi tersebut cukup kecil apabila kamu ingin mencetaknya
dengan printer. Setidaknya kamu perlu meningkatkan hingga 300 DPI supaya
kualitasnya bagus.

Kesimpulan
Demikian pembahasan mengenai piksel dan resolusi. Dengan mengetahuinya,
diharapkan kamu mampu mengatur piksel dan resolusi gambar yang dibuat agar
kualitasnya bagus dan mendetail. Tentunya disesuaikan dengan penempatan dan
penggunaan gambar yang dibuat. Selanjutnya, simak pembahasan video berikutnya
mengenai colour adjustment. Sampai jumpa.

Anda mungkin juga menyukai