1
merupakan keluaran dari Adobe Inc. yang berkolaborasi dengan Creative Cloud.
Creative Cloud sendiri sudah melahirkan beberapa produk lainnya, seperti Adobe
Photoshop, Adobe Illustrator, Adobe Flash.
Adobe After Effects juga memiliki fitur-fitur penting lainnya, seperti alat untuk
membuat shape, keyframe dan juga expression yang hampir mirip dengan Action
Script pada Flash, dan masih banyak lagi yang lain yang nantinya dapat mempermudah
kamu dalam membuat visual atau motion graphic.
Pasti kamu pernah merekam sebuah video, lalu pada video tersebut ada objek-
objek mengganggu, seperti kendaraan atau orang yang berlalu-lalang, kan? Dengan
menggunakan Adobe After Effects kamu bisa menghilangkan objek tersebut. Tidak
hanya video saja, kamu bisa mengedit gambar atau grafis yang ingin kamu buat.
2
2. Motion Graphic
Motion graphic adalah penggabungan dari sebuah media visual, seperti ilustrasi,
tipografi, fotografi dan videografi dengan menggunakan teknik animasi. motion
graphic terdiri dari dua kata, motion yang berarti gerak dan graphic atau yang
sering kita kenal dengan istilah grafis.
Fitur yang satu merupakan fitur yang paling banyak digunakan oleh pengguna After
Effects. Dengan fitur ini, kamu bisa menganimasikan grafik gerak dengan efek visual
sesuai yang kamu inginkan, seperti transisi, gerakan pada bagian tubuh atau wajah,
dan lain sebagainya. Fitur ini juga menyediakan template yang berkualitas yang
dapat kamu gunakan kapan saja.
3
Penggunaan After Effects dan Photoshop
Apakah kamu tahu bahwa kita dapat menggunakan Adobe Photoshop dan
After Effects untuk menganimasikan visual, motion graphic, dan GIF?
after effects memang memiliki banyak fitur, di antaranya adalah motion
graphic, tetapi jika urusan mengolah gambar mungkin itu merupakan spesialis dari
photoshop. Oleh karenanya, kamu dapat menggunakan dua aplikasi ini untuk
menyelesaikan pekerjaan yang Kamu miliki, seperti menganimasikan gambar dari
Photoshop di After Effects. Caranya cukup mudah, Kamu hanya perlu mengimpor file
Photoshop ke After Effects. Memang ini membutuhkan pemahaman dasar tentang
cara kerja kedua platform tersebut.
Cara yang paling populer untuk menganimasikan gambar Photoshop adalah
dengan membuat efek paralaks, di mana layer depan bergerak secara independen dari
layer latar belakang gambar yang kamu miliki. Jika Kamu menggunakan satu gambar,
Maka kamu harus menduplikasi gambar ke layer yang terpisah. Lalu, menghapus latar
belakang pada layer depan, dan menambal layer belakang pada gambar yang Kamu
import. Pada After Effects, gunakan efek skala dan posisi di timeline yang kamu
gunakan, caranya dengan memindahkan penanda waktu ke posisi yang diinginkan di
timeline dan mengubah nilainya.
Ada banyak pilihan untuk menganimasikan gambar pada After Effect. Kamu
dapat mengklik panah bawah pada layer dan kemudian ‘Transform’ di timeline untuk
mengungkapkan opsi animasi dasar. Misalnya, Kamu dapat menambahkan animasi
4
rotasi ke salah satu layer gambar. Klik penghitung waktu di sebelah ‘Rotasi’ dan
pindahkan penanda waktu ke titik yang diinginkan pada garis waktu. Sesuaikan rotasi
layer. Tekan play untuk memeriksa apakah animasi yang Kamu buat.
Kesimpulan
Demikian pembahasan mengenai Fungsi Adobe After Effect, terdapat dua
fungsi utama dalam after effects ini, yaitu Compositing dan Motion Graphic, Dimana
dari masing-masing fungsi tersebut mempunyai kelebihan yang dapat kamu gunakan
dalam membuat video atau motion graphic yang kamu inginkan. Selain itu, kamu juga
dapat menggunakan after effects untuk membuat motion graphic dari sebuah gambar
yang kamu buat pada photoshop. Untuk lebih jelasnya, kamu dapat menyimak video
berikutnya agar kamu lebih mengetahui fungsi dan kelebihan dari after effects.