Anda di halaman 1dari 8

Pengembangan Media Digital

OLEH :
NI KADE MEGA HANDAYANI 1605551030
PUTU VISVANI YUSTISIA 1605551036
NI MADE DEWIK ELIANTI 1605551038
ELISABET MARIA PEREIRA DA COSTA LEITE 1605551117

JURUSAN TEKNOLOGI INFORMASI


FAKULTAS TEKNIK
UNIVERSITAS UDAYANA
2017
1. Motion Graphic
Motion Graphics adalah percabangan dari Seni Desain Graphics
yang merupakan penggabungan dari, Ilustrasi, Tipografi, Fotografi dan
Videografi dengan menggunakan teknik Animasi. Motion Graphics
terdiri dari dua kata, Motion yang berarti Gerak dan Graphics atau
yang sering kita kenal dengan istilah Grafis. Dari asal muasal
pengertian dua kata tersebut, bisa dikatakan bahwa Motion Graphics,
juga dapat disebut dengan istilah Grafis Gerak.

2. Sejarah Motion Graphic


Sejarah motion graphic sangat erat hubungannya dengan sejarah
pembuatan film animasi dan bagaimana gambar bergerak itu ditemui.
Prekusor animasi pertama ditemui disebuah lukisan goa, yang terdapat
lima buah gambar seekor binatang berkaki empat dengan gambaran
kaki yang berbeda, sangat jelas lukisan goa ini ingin memperlihatkan
sesuatu yang berlari, melalui serangkaian gambar yang membentuk
gerakan dengan istilah prekusor, pada animasi modern hal ini tidak
dapat disebut sebuah animasi, walaupun para seniman berusaha untuk
memberikan gambaran bergerak.
Zoetrope adalah perangkat yang menciptakan citra gambar
bergerak. The zoetrope dasar paling awal diciptakan di China sekitar
180 Masehi oleh penemu Ting Huan, terbuat dari panel kertas tembus,
Huan menggantungkan perangkat ini di atas lampu. Ketika tertiup
angin baling-baling berbalik naik ke bagian atas dan menciptakan
putaran tertentu, pada sisi-sisi di panel dilukis dengan gambar yang
berbeda sehingga akan muncul pergerakan. Zoetrope modern ini
diproduksi pada tahun 1834 oleh William George Horner. Perangkat
dasarnya adalah sebuah silinder dengan celah vertikal di sisi.Sekeliling
tepi bagian dalam silinder terdapat serangkaian gambar di sisi
berlawanan dan terdapat celah.Setelah silinder berputar, pengguna
dapat melihat melalui celah-celah untuk melihat ilusi gerak.Zoetrope
ini masih digunakan dalam program animasi untuk menggambarkan
konsep awal animasi.
The praxinoscope ditemukan oleh ilmuwan Perancis Charles-mile
Reynaud, adalah versi yang lebih canggih dari zoetrope. Ia
menggunakan mekanisme dasar yang sama dari satu strip gambar
ditempatkan pada bagian dalam silinder berputar, bukannya melihat
melalui celah, namun melalui cermin stasioner di sekitar bagian dalam
silinder dalam serangkaian kecil, sehingga animasi akan tinggal di
tempat, dan memberikan gambar yang lebih jelas dan kualitas yang
lebih baik. Reynaud juga mengembangkan versi yang lebih besar dari
praxinoscope yang dapat diproyeksikan ke layar, yang disebut Optique
Theatre.
Pada abad kedua puluh sejarah seni motion graphic dalam bioskop
menempati tempat yang unik. Dipelopori Film eksperimental
Tremenduos pada tahun 1920an sebuah film dipengaruhi sentuhan
animator dan desainer grafis. Dalam industri film, pada 1950-an
perkembangan mengisi animasi title pada sebuah film menjadikan kan
motion graphic mulai dikenal dan merupakan bentuk baru dari profesi
designer grafis.
Bila bicara tentang sejarah motion graphic, kita juga tidak dapat
terlepas dari kontribusi yang sangat besar oleh Saul Bass seorang
desain grafis, yg pertama dan melegendaris dalam menerap-kan
sequence judul-judul beberapa film nya dengan teknik animasi ringan
diantaranya credit untuk Basss Television, Alcoa Premiere (1961),
Playhouse 90 (1960) dan Static animatic logo untuk perusahaan AT&T.
Pablo Ferro, Maurice Binder, Robert Brown john (judul film James
Bond), dan dua bersaudara Richard and Robert Greenberg dari
R/Greenberg Associates, adalah nama-nama besar lainnya yang awal
karirnya sebagai seorang designer grafis.

3. Prinsip-Prinsip Motion Grafis


Prinsip animasi, prinsip-prinsip desain dan komposisi, teori warna,
teori komunikasi, dan suara. Motion grafis meminjam prinsip-prinsip
dari beragam bentuk seni dan desain. Setiap bentuk seni memiliki set
mereka sendiri, prinsip-prinsip dan pedoman untuk menciptakan
pekerjaan yang sukses. Karena desain motion grafis berakar pada teori
warna, teori komunikasi, dan prinsip-prinsip desain dan komposisi
sangat penting untuk menciptakan desain yang sukses. Desain motion
grafis dalam empat dimensi memiliki koordinat : X, Y, Z, dan waktu.
Dimensi waktu mengarah ke penggunaan prinsip-prinsip animasi.

Selain prinsip umun itu motion grafis juga memiliki prinsip praktis

Prinsip praktis

Secara tehnik saat seseorang menggunakan aplikasi motion graphic


design, aplikasinya berorientasi pada obyek. Dan medianya berupa still
images dengan format pixel atau vector, data video dan audio. Di
dalam aplikasinya dapat membuat sebuah komposisi yang di dalamnya
terdapat timeline, resolusi, hitungan jumlah frame per detik dan
ukuran. Saat membuat komposisi, bisa dimasukan satu atau lebih
media, yang lalu muncul di dalam composition window dan juga di
timeline. Di dalam tiap media yang bisa disusun masing-masing
sebagai layer terdapat properti pengaturan untuk memanipulasi, seperti
posisi (x, y dan terkadang z), putaran, ukuran, opacity dan lainnya.
Layer-layer dapat digabungkan satu sama lain dalam komposisi. Setiap
perubahan atau manipulasi yang dilakukan dapat dibuat keyfame untuk
menentukan nilai dari tiap waktu yang ditentukan untuk dimanipulasi.
Ini berlaku untuk program komposisi maupun animasi.

4. Tools

Design tools atau alat bantu untuk mendesain dalam membuat motion
grafis ini adalah softwarenya. Untuk pengenalan lebih mudah
software-software yang terkait dengan motion design dan compositing
baik film, video maupun animasi, seperti : Adobe After Effects,
Autodesk Combustion, Autodesk Flint or Flame, Apple Motion or
Shake, Maxon Cinema 4D, Softimage XSI, Autodesk Maya or 3D
Studio Max, NewTek Lightwave, Blender atau Electric Image.
Beberapa software tersebut merupakan alat yang sangat membantu
terutama untuk pemula
5. Metode atau Langkah-langkah Tahapan Motion Graphic

Dalam motion graphic, unsur pergerakan akan mendominasi


sebuah tampilan, tetapi hal yang terpenting adalah dukungan konten.
Konten menjadi awal dari apa yang akan kita lakukan kelangkah
berikutnya, seringkali bagi mereka langsung merancang bagaimana
pergerakan, kenyataannya konten sangat mempengaruhi bagaimana
gerakan seharusnya dilakukan. Pra produksi sebagai tahapan awal
dimana tema, ide cerita dan pesan apa yang akan disampaikan
umumnya tahap ini dituangkan dalam bentuk tertulis dengan istilah
storyline. Memahami storyline dengan benar dan menemukan nyawa
seluruh cerita memudahkan pemirsa untuk mengerti rangkaian gambar
yang dimaksud. Seorang penulis naskah adalah orang yang piawai
dalam hal ini.

Menjadi motion graphic designer, tidak saja hanya piawai


mengelola sebuah software composition saja, ilmu cinematography
menjadi sarat mutlak, serta berfikir secara individu dan kolektif, lihat
saja pembuka film Spiderman 2, kerjasama prinsip-prinsip desain
begitu baik, pergerakan teks, gambar, warna, infographic, dan timming
membuat menjadikan opening credit title begitu apik, hal ini di amini
oleh pembuatnya Kyle Cooper, bahwa sebagai grup yang menyukai
tantangan menciptakan sesuatu yang inovatif, mewujudkan pikiran
klien dan membuat mereka percaya apa yang akan hasilkan, dan semua
itu kami dapat dari mempelajari prinsip-prinsip design dan yang
terpenting konten cerita menjadi kekuatan untuk itu.

Kemudian, dalam tahap produksi, kemampuan mengelola


pergerakan sebuah objek, membuat visual efek memilih audio dan
sound efek yang sesuai,manajemen sub layar atau layer, mengatur
kecepatan tempo film, pada tahapini kemampuan teknis yang dikuasai
mempengaruhi hasil secara visual. Menguasai teknik editing sangat
membantu ritme dan jalinan cerita yang ideal. Tahap Paska produksi
merupakan tahap akhir dari perjalanan sebuah karya motion designer
untuk siap tayang atau menuju on-line menggabungkan unsur yang
telah dibuat pada tahap sebelumnya, seperti: gambar, animasi, efek
suara, efek visual, musik pendukung, voice over menjadi satu kesatuan
yang utuh dan siap untuk ditayangkan.

6. Teknologi yang berkembang

Software untuk membantu dalam pembuatan motion grafis memang


banyak dan semakin berkembang dengan versi-versi terbaru.
Contohnya adalah

a. Adobe After Effect CS3 Merupakan salah satu perangkat lunak


editing video yang sangat popular dan sudah diakui
kecanggihannya.

b. After Effects adalah software yang digunakan untuk membuat efek


transisi. Adobe After Effects merupakan salah satu software
animasi multimedia terbaik yang telah menyediakan semua
kebutuhan para amatir maupun professional untuk pembuatan
animasi Atau motion graphics dan visual effect.

c. Adobe Premiere Pro CS5 Merupakan program aplikasi berbasis


video editing yang diproduksi oleh perusahaan perangkat lunak
Adobe System Incorporated. Adobe Premiere Pro CS5 memiliki
banyak fasilitas dan fitur yang menunjang dalam penggnaan video
editing professional. Dalam pembuatan media promosi 2D motion
graphics Adobe Premiere Pro CS5 berfungsi sebagai pengeditan
video serta pengolahan suara sehingga media promosi akan lebih
menarik. Adobe Photoshop CS5 Merupakan salah satu software
pengolah gambar yang sangat popular dan sudah diakui
kecanggihannya. Adobe Photoshop CS5 dalam pembuatan media
promosi 2D motion graphics berfungsi sebagai pengeditan gambar
agar gambar terlihat lebih baik dan menarik.

d. Corel Draw X5 Corel Draw merupakan aplikasi desain grafis yang


berguna untuk membuat desain vektor, logo, dan layout halaman
(MADCOMS, 2007) Corel Draw berfungsi sebagai pengolahan
gambar yang terdiri proses pembuatan gambar hingga pewarnaan
gambar sehingga gambar pada media promosi 2D motion graphic
lebih hidup

Daftar Pustaka
Drate, S., Robbins, D., & Salavetz, J. (2006). Motion by design. UK:
Laurence King.
Krasner, J. (2008). Motion graphic design. Ocford, UK: Elsevier.
http://www.dafideff.com/2016/01/pengertian-motion-graphics-dan-
cara-membuatnya.html
http://adhietologyxnote.blogspot.co.id/2009/12/apa-itu-motion-
graphic_21.html
http://www.howdesign.com/resources-education/motion-graphics-for-
beginners-4-essential-tools/
http://adhietologyxnote.blogspot.co.id/2009/12/apa-itu-motion-
graphic_21.html
file:///C:/Users/user/Downloads/69%20-%20DKV%20-%20Arif
%20Yaniadi%20-%20ok.pdf

Anda mungkin juga menyukai