PEMERINTAH KABUPATEN MALINAU

DINAS PENDIDIKAN
SMP NEGERI 2 KAYAN HULU
Alamat : Jl. Sekolah, RT.II. Long Temuyat, Kec. Kayan Hulu, Kab. Malinau

PENILAIAN AKHIR SEMESTER II

TAHUN PEMBELAJARAN 2021/2022

Mata Pelajaran : BAHASA INDONESIA

Kelas / Semester : VII/ Genap
Hari / Tanggal :
Waktu : 90 Menit
Nama :

A. Pilihlah jawaban yang paling tepat!

1. Yang termasuk unsur-unsur dalam surat pribadi adalah

a. Tanggal surat, salam pembuka, isi, salam penutup
b. Kepala surat, nomor surat, pembuka, isi, penutup
c. Kepala surat, salam pembuka, isi, salam penutup
d. Tanggal surat, nomor surat, pembuka, isi, penutup

2. Bahasa yang digunakan pada surat dinas bersifat?

a. Akrab
b. Formal
c. Serius
d. Non formal

3. Atas perhatian warga masyarakat Kayan Hulu dan sekitarnya, kami ucapkan terima kasih.
Penggalan surat dinas tersebut merupakan bagian unsur?
a. Pembuka surat
b. Isi surat
c. Penutup surat
d. Lampiran

4. Surat yang dikirimkan kepada satu atau beberapa orang untuk menjalankan tugas tertentu oleh
instansi, organisasi, atau perusahaan disebut surat?
a. Permohonan
b. pemberitahuan
c. Perizinan
d. Tugas

5. Berikut yang tidak termasuk fungsi surat adalah

a. Alat petunjuk
b. Domentasi tertulis
c. Bukti hiktoris
d. Alat komunikasi

6. Surat yang biasa digunakan dalam pergaulan hidup sehari-hari disebut surat
a. Dinas
b. Pribadi
c. Tugas
d. Niaga

7. Berikut merupakan syarat pantun, kecuali

 a. Tiap larik terdiri atas delapan sampai dua belas suku kata
b. Larik pertama dan kedua merupakan sampiran
c. Tiap bait terdiri atas empat sampai enam kata
d. Rima atau persajakan akhir larik bersajak a-b-a-b

8. Maksud dan tujuan dalam struktur teks pantun disebut

a. Sampiran
b. Bait
c. Larik
d. Isi

9. Perhatikan teks pantun berikut!

(1) Kalau pedada tidak berdaun,
(2) tandanya ulat memakan akar.
(3) Kalau tak ada tukang pantun,
(4) duduk musyawarah terasa hambar.

Struktur isi teks pantun tersebut terdapat pada nomor?

a. 3 dan 4
b. 1 dan 3
c. 2 dan 4
d. 2 dan 3

10. Berikut ini yang bukan termasuk ciri syair adalah

a. Terdiri atas empat larik (baris) setiap bait
b. Sajak akhir baris a-b-a-b
c. Semua baris merupakan isi
d. Jumlah suku kata tiap baris delapan sampai 12 suku kata

11. Perhatikan teks pantun berikut!

Ke hulu memotong pagar
Jangan terpotong batang durian
Cari guru tempat belajar
Jangan jadi sesal kemudian

Struktur sampiran dalam teks pantun tersebut adalah nomor

a. 1 dan 3
b. 2 dan 3
c. 1 dan 2
d. 3 dan 4

12. Perhatikan kedua teks pantun berikut!

Teks pantun 1
Limau purut lebat di pangkal
Sayang selasih condong uratnya
Angin rebut dapat ditangkal
Hati yang kasih apa obatnya

Teks pantun 2
Lebat daun bunga tanjung
Berbau harum bunga cempaka
Adat dijaga pusaka dijunjung
 Baru terpelihara adat pusaka

Perbedaan kedua jenis teks pantun tersebut adalah

a. Teks pantun 1 berupa pantun perpisahan, teks pantun 2 berupa pantun nasihat
b. Teks pantun 1 berupa pantun nasihat, teks pantun 2 berupa pantun adat
c. Teks pantun 1 berupa pantun agama, teks pantun 2 berupa pantun nasihat
d. Teks pantun 1 berupa pantun percintaan, teks pantun 2 berupa pantun adat

kutipan syair berikut untuk soal nomor 13-14

Syair perpustakaan Soeman Hs.

Tersusun indah pustaka ini,

Tertata buku-buku penuh maknawi,
Isi hari dengan berkunjung ke sini,
Pustaka terbaik di negeri ini.

Sejuk nyaman membaca buku,

Perpustakaan Soeman Hs. Gudang ilmu,
Seringlah ke sana agar dirimu mampu,
Membuka semua cakrawala dalam hidupmu.

13. Tema penggalan syair tersebut adalah

a. Perpustakaan adalah gudang ilmu
b. Susunan buku di perpustakaan
c. Nyaman membaca di perpustakaan
d. Koleksi buku di perpustakaan

14. Pesan yang sesuai dengan penggalan syair tersebut adalah

a. Datanglah ke perpustakaan karena tempatnya nyaman
b. Isilah hari-harimu untuk mengunjungi perpustakaan
c. Rajinlah membaca buku di perpustakaan karena banyak koleksi buku
d. Seringlah mengunjungi perpustakaan karena banyak koleksi buku

15. Perhatikan gurindam berikut!

Dunia ini taman pergaulan,
Harus dipilih sahabat kenalan.

Gurindam tersebut berisi

a. Miliki teman sebanyak mungkin selagi masih muda
b. Janganlah suka memilih-milih teman karena semua teman baik
c. Kita harus berhati-hati dalam memilih teman
d. Banyak bergaul akan memiliki banyak teman

16. Bagian akhir dari sebuah cerita fabel disebut

a. Orientasi
b. Resolusi
c. Klimaks
d. Koda

17. Cerita “Kancil dan Buaya” merupakan cerita fiksi jenis

a. Fabel
b. Legenda
c. Jenaka
d. Mite

Kutipan berikut untuk soal nomor 18 dan 19.

 Pada suatu zaman dalam hutan, tinggallah seekor rusa. Setiap kali ia pergi untuk minum di
kolam, ia akan mengagumi dirinya, terutama tanduknya yang indah. Akan tetapi mana kala melihat
kakinya, ai sangat malu karena sangat kurus dan buruk.
“Aku punya tanduk yang bergini indah, kalau saja kaki-kaki ku tidak begitu kurus dan jelek
seperti ini,” keluhnya.
Suatu hari rusa itu dikejar oleh seekor harimau besar. Rusa itu berlari kencang sekuat yang
dapat dilakukan kaki-kakinya dan meninggalkan harimau itu. Tahu-tahu tanduknya tersangkut
dicabang pohon. Rusa berusaha membebaskan diri, tetapi tidak bisa.
Tidak lama kemudian, harimau berhasil mengejar dan menerkam rusa itu. Rusa itu tersadar
bahwa kaki-kakinya yang buruk ternyata lebih berguna daripada tanduknya yang indah.

18. Watak tokoh Rusa dalam kutipan cerita tersebut adalah

a. Suka mencemooh
b. Suka mengeluh
c. Suka mengejek
d. Suka mengganggu

19. Amanat dalam kutipan cerita tersebut adalah

a. Gunakan akal pikiranmu untuk menyelamatkan diri
b. Jangan suka menghina kekurangan makhluk lainnya
c. Jangan menilai sesuatu dari tampilannya
d. Jangan rakus karena akan berakhir dengan kesialan

Kutipan cerita berikut untuk soal nomor 20 dan 21!

Tak lama kemudian, seekor monyet mendatangi anak tupai dan mengajaknya bermain. Pada
awalnya anak tupai agak enggan. Namun, tak lama kemudian, ia setuju. Ia tidak mematuhi ibunya.
Keduanya mulai bermain dengan gembira. Mereka tidak mengetahui kedatangan seekor elang yang
kelaparan. Elang tersebut bermaksud menyerang dan memangsa anak tupai. Tiba-tiba ibu tupai
kembali pulang dan melihat anaknya dalam bahaya. Ibu tupai menaiki elang dan mencakar matanya.
Elang kesakitan. Ia melepaskan anak tupai. Ibu tupai segera menangkap anaknya dan meninggalkan
tempat itu. Anak tupai sangat sedih dan menyesali kejadian itu. Ia berjanji akan mematuhi nasihat
ibunya.

20. Latar suasana dalam kutipan cerita tersebut adalah

a. Menyesal dan takut
b. Menyesal dan kaget
c. Menyesal dan terharu
d. Menyesal dan sedih

21. Konflik dalam kutipan cerita tersebut adalah

a. Anak tupai diterkam oleh elang karena tidak mematuhi nasihat ibunya
b. Monyet diterkam dan dimangsa oleh elang yang sedang kelaparan
c. Ibu tupai mencari makanan di hutan dan bertengkar dengan monyet
d. Monyet dan anak tupai sedang bertengkar di hutan

Kutipan cerita berikut untuk soal nomor 22-24.

Suatu hari Inaq Lembain mendapat pekerjaan menumbuk padi. Ia pun mengajak anaknya ke
tempat menumbuk padi. Sebelum mulai bekerja, Inaq Lembain mendudukkan kedua anaknya di atas
batu caper, dekat ia bekerja. Inaq Lembain pun mulai bekerja menumbuk padi. Akan tetapi, ada
kejadian aneh. Setiap kali Inaq Lembain menumbuk, batu caper yang diduduki anaknya makin lama
makin naik. Merasa seperti diangkat kedua anak itu berteriak-teriak.
“Ibu! Batu ini makin tinggi!” teriak anak-anak itu.
 Namun sang ibu yang sedang sibuk tidak memperhatikan teriakan anaknya. Ia hanya menjawab,
“Anakku tunggulah sebentar, ibu baru saja menumbuk,”
Inaq Lembain tidak menyadari bahwa batu itu membawa anaknya semakin tinggi. Berkali-kali
anaknya memberitahukan bahwa batu yang mereka duduki semakin tinggi. Namun, ibunya tidak
memperhatikan anaknya, bahkan menoleh pun tidak.
Di tempat bekerja, Inaq Lembain baru tersadar. Kedua anaknya sudah tidak ada. Mereka dibawa
naik oleh batu golok. Inaq Lembain menangis tersedu-sedu dan menyesal telah tidak memperhatikan
teriakan anaknya.

22. Latar suasana dalam kutipan cerita tersebut adalah

a. Kesal
b. Sedih
c. Terharu
d. Marah

23. Amanat dalam kutipan tersebut adalah

a. Sikap rakus semena-mena akan menghancurkan diri sendiri sehingga sikap tersebut harus
dihindari dalam kehidupan sehari-hari
b. Sudah semestinya seseorang menyadari kesalahannya dan menghilangkan sikap buruknya
agar hidup bahagia
c. Bekerja keras untuk keluarga wajib bagi orang tua, tetapi sudah semestinya orang tua juga
memperhatikan anaknya.
d. Sikap rakus dan tidakn mau menerima takdir akan menjerumuskan diri sendiri dan anggota
keluarga

24. Komplikasi pada cerita tersebut terdapat dalam paragraf

a. Kedua
b. Kesatu
c. Keempat
d. Ketiga

Cermati kutipan cerita berikut!

Si Lancang sudah mulai bosan dengan kehidupan yang serba kekurangan itu. Ia mulai
mengeluh. Ia tampak mulai putus asa. Berkali-kali ibunya memberi nasihat kepada si Lancang agar
anaknya itu tetap tekun bekerja.
“Sabarlah, Nak. Janganlah kamu terus-terusan mengeluh. Kita memang harus bekerja keras
untuk memenuhi kebutuhan hidup kita sehari-hari. Jangan putus asa dan jangan menyerah,” begitu
ibu si Lancang menasihati anak semata wayangnya itu.
25. Watak tokoh ibu dalam kutipan cerita tersebut adalah
a. Suka menasehati
b. Mudah putus asa
c. Mudah cerewet
d. Suka mengeluh

B. Kerjakan soal-soal berikut dengan jelas dan benar!

Kutipan buku fiksi berikut untuk soal nomor 1-5

Semula aku memang curiga. Mamat datang dengan membawa cerita. Bahwa dia berasal dari
Tegal. Umurnya belum lewat sepuluh tahun, tidak punya kerabat di ibu kota, dan terpisah dari teman
yang diikutinya dari desa. Tampaknya ia belum makan sejak pagi, tangannya gemetar ketika
berbicara. Ibuku yang gampang iba melihat orang menderita segeranya memberi sepiring nasi dan
segelas air teh.

Ada yang mendadak mengganggu dalam kepala. Ucapannya tidak menunjukkan logat Tegal.
Bicaranya bukan gaya bicara bibi Iyah, pemilik warung Tegal di dekat gardu. Memang bicara
Jakartanya patah-patah, tetapi ia menguasai bahasa kota dengan baik. Lagi pula nama Mamat kurang
pas untuk anak asal Tegal.

Akan tetapi, hal ini tidak pernah aku bicarakan dengan ibuku. Aku masih ingin tahu lebih banyak
tentang Mamat dengan caraku sendiri.

Ibu menerima Mamat sebagai pembantu dengan tugas belanja ke pasar yang tidak begitu jauh
dari rumah kami, membersihkan ubin tiap pagi, memompa air untuk kamar mandi, dan gentong
dapur.

Ternyata Mamat anak yang rajin, periang, cerdik, bahkan bisa muncul cerita lucu dari mulutnya.

1. Tokoh Aku dalam kutipan buku fiksi tersebut memiliki watak?

2. Amanat kutipan buku fiksi tersebut adalah?
3. Sudut pandang yang digunakan pengarang dalam kutipan buku fiksi tersebut adalah?
4. Latar tempat dalam kutipan buku tersebut adalah?
5. Latar suasana dalam kutipan buku tersebut adalah?