MULTIMEDIA
NIM : 203010503013
KELAS :D
FAKULTAS TEKNIK
2022
LAPORAN HASIL PRAKTIKUM
MULTIMEDIA
NIM : 203010503013
KELAS :D
Penilai
Asisten Praktikum
1.1 Tujuan
1.1.1 Mahasiswa/i dapat mengetahui proses pembuatan ibjek 3D dengan
menggunakan aplikasi blender.
1.1.2 Mahasiswa/i mengetahui toll-tool dasar yang paling sering digunakan
unutk membuat objek 3D
1.1.3 Mahasiswa/i dapat mempraktikan cara membuat objek sederhana 3D
dengan aplikasi blender.
4) View 3D
View 3D digunakan untuk manipulasi dasar objek 3D, seperti
Translate manipulator mode, digunakan untuk menggerakan objek dengan
cara klik kanan mouse kemudian drag objek ke lokasi yang diinginkan.
Jika ingin menggerakan objek berdasakan orientasi sudut X, Y, Z caranya
klik kiri pada salah satu garis yang berwarna kemudian tarik. Garis warna
merah untuk sudut X, garis warna hijau untuk sudut Y, dan garis warna
biru untuk sudut Z. Rotate manipulator mode, digunakan untuk merotasi
objek. cara penggunaannya hampir sama dengan translate manipulator
mode, yaitu dengan cara klik salah satu garis orientasi pada objek
kemudian tarik maka objek akan merotasi berdasarkan sudut orientasi
yang di klik.
a. Scale manipulator mode, digunakan untuk mengubah ukuran suatu
objek berdasarkan garis orientasi X, Y, Z. cara menggunaannya
hampir sama dengan translate manipulator mode yaitu dengan cara
klik salah satu garis orientasi kemudian tarik maka objek akan berubah
ukurannya sesuai dengan garis orientasi.
b. Mode, tool ini digunakan untuk mengubah mode dari setiap objek, tiap
mode memiliki kegunaan masing-masing. Terdapat 6 mode
diantaranya object mode, edit mode, Sculpt mode, vertex paint, texture
paint, weight paint.
c. Scalling pivot, digunakan untuk mengatur titik pivot putaran. Secara
default kita menggunakan median pivot.
5) Menu Aplikasi Blender
Menu yang penting di dalam aplikasi blender yaitu file, add,
render, window dan help. Sedangkan untuk memberikan texture dan
memberikan efek lainnya pada blender bisa dilihat dari platform sebelah
kanan. Berikut ini merupakan penjelasan beberapa tools yang digunakan
untuk membuat objek 3D.
a. Camera, berfungsi untuk menapilkan objek dalam bentuk 3D atau
memview gambar yang kita buat. Inilah merupakan Camera Modelling
pada Blender.
b. Cube, sebenarnya ini salah satu contoh bangunan objek 3D yang sudah
disediakan.
c. Point Lamp, digunakan untuk efek pencahayaan pada 3D object.
Untuk melihat objek serta type objek yang lainnya kita bisa gunakan
shortcut shift+A atau klik Add pada menu maka akan muncul gambar
berikut :
BAB II
PEMBAHASAN
2. Gunakan scale pada sumbu untuk membentuk ojek cube seperti terlihat pada
gambar.
4. Pada sisi luar kotak, beri sedikit detail dengan membuat garis-garis pada objek
menggunakan loop cut lalu menekan S dan Y untuk mengeser garis. Setelah
setelah gunakan extrude untuk memunculkan bagian garis-garis ke luar.
Gambar 2.4 Membuat detail pada sisi kotak
10. Beri volume tutup kotak dengan memblok semua bagian kemudian pilih
extrude (along normal), tarik ke sesuai ukuran yang diinginkan.
Gambar 2.11 Proses pembuatam voluem tutup
11. Menambahkan detail pada tutup kotak, dengan menggunakan loop cut lalu
mengeser mouse dan disesuaikan, 4 garis untuk detailnya dan tekan S Y untuk
merapatkan garis, begitu juga seterusnya. Gunakan move untuk menggeserkan
tempatnya.
13. Menambahkan slot material dengan ikon +. Kemudian rename setiap slot
dengan klik kiri ganda pada nama slot.
Gambar 2.14 Menambah slot material
14. Memilih salah satu slot material lalu klik kolom pada base color untuk
memilih warna.
16. Lakukan hal yang sama pada semua face untuk menempilkan material dan
hasilnya akhirnya seperti gambar dibawah ini.