Oleh :
Ayu andari
KATA PENGANTAR
Puji syukur kehadirat Allah SWTyang telah memberikan rahmat serta karunia-NYA kepada
saya sehingga saya berhasil menyelesaikan tugas makalah ini dengan tepat waktu. Makalah
ini saya buat untuk memperdalam lagi pemahaman saya tentang “Peran Lini dalam
Memudahkan Produksi Massal Perangkat Keras”.
Saya menyadari bahwa makalah ini masih jauh dari kata sempurna, Oleh karena itu kritik
dan saran dari semua pihak yang bersifat membangun selalu saya harapkan demi
kesempurnaan makalah ini.
DAFTAR ISI
KATA PENGANTAR
DAFTAR ISI
BAB I PENDAHULUAN
2.2 Peran Lini dalam Memudahkan Perakitan Produksi Massal Perangkat Keras........................ 2
BAB 1
PENDAHULUAN
Lini perakitan atau jalur perakitan adalah sebuah proses pemabrikan di mana bagian-
bagian (biasanya yang memiliki suku cadang) suatu produk dirakit dan digabungkan satu
persatu dengan urutan tertentu hingga menjadi produk akhir. Proses ini menghasilkan
tingkat produksi yang lebih cepat daripada metode biasa, di mana untuk membuat satu
produk jadi, seluruh bagian produk tersebut dirakit oleh satu orang ahli. Bentuk paling
terkenal dari konsep lini perakitan adalah lini perakitan-bergerak (moving assembly line)
yang dikembangkan oleh Ford Motor Company pada tahun 1908 dan 1915. Dengan metode
tersebut, Ford menghasilkan Ford Model T, mobil paling murah di masanya. Ford juga
menjadi perusahaan pertama yang mendirikan pabrik besar yang menerapkan proses lini
perakitan. [Sumber id wikipedia.org
Pada tahun 1953, IBM Endicott yang berlokasi di New York mengumumkan produk bernama
IBM 650. IBM 650 merupakan produk perangkat keras komputer yang pertama kali di
produksi secara massal. Antara 1953 - 1962, sebanyak 2000 sistem telah dihasilkan untuk
meningkatkan performa IBM 650. [Sumber w.w.w Technosaq.com]
[RUMUSAN MASALAH]
2. Apa peran lini dalam memudahkan perakitan produksi massal perangkat keras?
[TUJUAN PENULISAN]
Untuk mengetahui apa saja langkah-langkah dalam memudahkan perakitan prduksi massal
perangkat keras (Hardware).
BAB 2
PEMBAHASAN
Sebuah kegiatan yang dilakukan secara berulang dalam membuat suatu produk dalam
jumlah yang banyak merupakan produksi secara massal.
Produsen akan melakukan kegiatan produksi ini secara terus menerus guna menjalankan
sistem produksi dan memenuhi kebutuhan pasar. Dan memfasilitasi kebutuhan masyarakat
akan suatu barang atau produk.
Fokus dari produksi dalam jumlah banyak ini sebagai suatu cara untuk meningkatkan
efisiensi produsen dalam melakukan kegiatan produksi yang disesuaikan dengan standar
serta prosedur. Dan hal tersebut dilakukan guna menciptakan suatu barang secara banyak
dalam satu waktu.
Dalam menjalankan proses produksi, sebuah perusahaan akan melakukannya terus menerus
dengan jumlah yang banyak. Dalam pengadaan barang atau produk selain memakai jasa
pekerja juga memakai kecanggihan teknologi. Misalnya sebuah perusahaan yang
menghasilkan produk permen, maka dibutuhkan bantuan mesin untuk memperbanyak
produk.
Dalam kegiatan produksinya terukur dan terarah, yaitu dalam satu hari menghasilkan jumlah
yang sama dengan sistem dan standar yang sudah ditentukan. Seperti memproduksi
boneka, maka dalam satu hari bisa menghasilkan boneka dengan sebelumnya dilakukan uji
keamanan dan kelayakan untuk anak-anak.
Banyak aturan yang dilakukan dalam menghasilkan produksi dalam jumlah banyak ini,
karena perusahaan tentu mengutamakan mutu dan kualitas suatu produk yang akan
dihasilkan. [Sumber https;/majoo.id]
2.2 Peran Lini dalam Memudahkan Perakitan Produksi Massal Perangkat Keras
Lini perakitan adalah satu metode produksi yang paling umum dijumpai pada produksi
massal , terutama produksi massal perangkat keras ,seperti laptop.
1. PRINSIP PERAKITAN
Perakitan atau lazim dinamakan assembly line adalah proses manufakuring dimana setiap
bagian disusun berdasarkan urutan untuk menghasilkan produk jadi yang lebih cepat dari
pada metode manufacturing yang biasa.
Prinsip assembly line yang di kemukakan oleh Hendry Ford sebagai berikut:
Meletakan peralatan dan pekerja dalam urutan pekerjaan/operasional sehingga setiap
bagian/komponen dapat di pasang secara berurutan sampai dengan proses akhir;
Area kerja untuk pemasangan komponen dibuat secara nyaman sehingga pekerja dapat
secara mudah memasang komponen ke dalam rangkaiian produk yang berjalan di atas
konveyor lalu apa sajakah manfaat-manfaat dalam metode perakitan?
Berikut penjelasannya.
a. Pekerja tidak perlu mengangkat beban berat.
b. Tidak ada posisi membungkuk yang menyebabkan kelelahan fisik pekerja
c. Tidak memerlukan pelatihan khusus dalam penggunaan assembly line
d. Pekerjaan yang sangat mudah dan dapat dilakukan oleh semua orang
2.JENIS PERAKITAN
a.Perakitan Manual
perakitan manual adalah perakitan yang sebagian besar proses dikerjakan secara
konvensional atau menggunakan tenaga manusia dengan peralatan yang sederhana tanpa
alat2 bantu yang spesifik atau khusus.
b.Perakitan Otomatis
perakitan otomatis adalah perakitan yang dikerjakan dengan system otomatis, seperti
elektronik , mekanik gabungan mekanik dan elektronik (mekatronik) dan membutuhkan alat
bantu yang lebih khusus.
Sedangkan untuk jenis perakitan dapat dibedakan menurut jenis produk yang akan
dilakukan perakitan:
a.produk tunggal
b.produk seri
Line balancing adalah suatu analisis yang mencoba melakukan suatu perhitungan
keseimbangan hasil produksi dengan membagi beban antara-proses secara berimbang
sehingga tidak ada proses yang idle akibat terlalu lama menunggu keluarnya produk dari
proses sebelumnya.
BAB 3
PENUTUP
3.1 KESIMPULAN
Produksi massal adalah nama yang diberikan kepada sebuah metode memproduksi barang
dalam jumlah besar dengan biaya yang rendah per unitnya. Walau harganya yang murah
tidak berarti dengan kualitas rendah. Sebaliknya produksi barang dalam jumlah yang besar
telah distandarisasi oleh interchangeable parts atau peralatan yang dapat digunakan untuk
memproduksi barang yang sama.