Anda di halaman 1dari 17

KLIPING

BOLA VOLI

NAMA : Yongky Sugiarto Iwan

KELAS : VII G

NO ABSEN : 31

SMP NEGERI 17 SEMARANG

TAHUN AJARAN 2022 – 2023


A. SEJARAH BOLA VOLI 

Bola voli adalah olahraga permainan yang dimainkan oleh dua grup berlawanan.Masing-


masing grup memiliki enam orang pemain. Terdapat pula variasi permainan bola voli
pantai yang masing-masing grup hanya memiliki dua orang pemain.Pada awal
penemuannya, olahraga permainan bola voli ini diberi nama Mintonette. Olahraga
Mintonette ini pertama kali ditemukan oleh seorang Instruktur pendidikan jasmani
(Director of Phsycal Education) yang bernama William G. Morgan di YMCA pada tanggal
9 Februari 1895, di Holyoke, Massachusetts (Amerika Serikat).
William G. Morgan dilahirkan di Lockport, New York pada tahun 1870, dan meninggal
pada tahun 1942. YMCA (Young Men’s Christian Association) merupakan sebuah
organisasi yang didedikasikan untuk mengajarkan ajaran-ajaran pokok umat Kristen kepada
para pemuda, seperti yang telah diajarkan oleh Yesus. Organisasi ini didirikan pada tanggal
6 Juni 1884 di London, Inggris oleh George William.
Setelah bertemu dengan James Naismith (seorang pencipta olahraga bola basket yang lahir
pada tanggal 6 November 1861, dan meninggal pada tanggal 28 November 1939), Morgan
menciptakan sebuah olahraga baru yang bernama Mintonette. Sama halnya dengan James
Naismith, William G. Morgan juga mendedikasikan hidupnya sebagai seorang instruktur
pendidikan jasmani. William G. Morgan yang juga merupakan lulusan Springfield College
of YMCA, menciptakan permainan Mintonette ini empat tahun setelah diciptakannya
olahraga permainan basketball oleh James Naismith. Olahraga permainan Mintonette
sebenarnya merupakan sebuah permainan yang diciptakan dengan mengkombinasikan
beberapa jenis permainan. Tepatnya, permainan Mintonette diciptakan dengan mengadopsi
empat macam karakter olahraga permainan menjadi satu, yaitu bola basket, baseball, tenis,
dan yang terakhir adalah bola tangan (handball). Pada awalnya, permainan ini diciptakan
khusus bagi anggota YMCA yang sudah tidak berusia muda lagi, sehingga permainan ini-
pun dibuat tidak seaktif permainan bola basket.
Perubahan nama Mintonette menjadi volleyball (bola voli) terjadi pada pada tahun 1896,
pada demonstrasi pertandingan pertamanya di InternationalYMCATraining School. Pada
awal tahun 1896 tersebut, Dr. Luther Halsey Gulick (Director of the Professional Physical
Education Training School sekaligus sebagai Executive Director of Department of Physical
Education of the International Committee of YMCA) mengundang dan meminta Morgan
untuk mendemonstrasikan permainan baru yang telah ia ciptakan di stadion kampus yang
baru. Pada sebuah konferensi yang bertempat di kampus YMCA, Springfield tersebut juga
dihadiri oleh seluruh instruktur pendidikan jasmani. Dalam kesempatan tersebut, Morgan
membawa dua tim yang pada masing-masing tim beranggotakan lima orang.
Dalam kesempatan itu, Morgan juga menjelaskan bahwa permainan tersebut adalah
permainan yang dapat dimainkan di dalam maupun di luar ruangan dengan sangat leluasa.
Dan menurut penjelasannya pada saat itu, permainan ini dapat juga dimainkan oleh banyak
pemain. Tidak ada batasan jumlah pemain yang menjadi standar dalam permainan tersebut.
Sedangkan sasaran dari permainan ini adalah mempertahankan bola agar tetap bergerak
melewati net yang tinggi, dari satu wilayah ke wilayah lain (wilayah lawan).

B. KEJUARAAN YANG PERNAH DIIKUTI INDONESIA


17 negara akan mengikuti Sampoerna Hijau Volley Asian Championship yang merupakan
kejuaraan bola voli senior putra yang ke-14 pada 31 Agustus - 9 September. Kejuaraan ini
akan menggunakan sistem setengah kompetisi dengan pembagian dalam empat pool.
Empat negara yakni Indonesia, China, Jepang, dan Korea akan langsung masuk ke babak
delapan besar. Sementara 13 tim lainnya harus berlaga memperebutkan empat tempat di
babak perempat final.Indonesia untuk pertama kali mengadakan kejuaraan bola voli tingkat
Asia. Sampoerna Hijau Volley Championship ini diikuti Indonesia, Australia, China, China
Taipei, India, Iran, Jepang, Kazakhstan, Korea, Arab Saudi, Kuwait, Maladewa, Pakistan,
Qatar, Sri Lanka, Thailand, dan Vietnam.

         
TEHNIK DAN PERATURAN BOLA VOLI
 
A. CARA PERMAINAN
Permainan ini dimainkan oleh 2 tim yang masing-masing terdiri dari 6 orang pemain dan
berlomba-lomba mencapai angka 25 terlebih dahulu. Dalam sebuah tim, terdapat 4 peran
penting,yaitu tosser (atau setter), spiker (smash), libero,dan defender (pemainbertahan). To
sser atau pengumpan adalah orang yang bertugas untuk mengumpankan bola kepada
rekan-rekannya dan mengatur jalannya permainan. Spiker bertugas untuk memukul bola
agar jatuh di daerah pertahanan lawan.Libero adalah pemain bertahan yang bisa bebas
keluar dan masuk tetapi tidak boleh men-smash bola ke seberang net. Defender adalah
pemain yang bertahan untuk menerima serangan dari lawan.Permainan voli menuntut
kemampuan otak yang prima, terutama tosser. Tosser harus dapat mengatur jalannya
permainan. Tosser harus memutuskan apa yang harus dia perbuat dengan bola yang dia
dapat, dan semuanya itu dilakukan dalam sepersekian detik sebelum bola jatuh ke lapangan
sepanjang permainan.

B. PENGHITUNGAN ANGKA
Aturan permainan dari bola voli adalah:
1. Jika pihak musuh bisa memasukkan bola ke dalam daerah kita maka kita kehilangan
bola dan musuh mendapatkan nilai
2. Serve yang kita lakukan harus bisa melewati net dan masuk ke daerah musuh. Jika
tidak, maka musuh pun akan mendapat nilai

C. TEHNIK BOLA VOLI


1.   Service
Service ada beberapa macam :
1. Service Atas Adalah service dengan awalan melemparkan bola ke atas
seperlunya. Kemudian Server melompat untuk memukul bola dengan ayunan tangan
dari atas.
Gambar Service Atas

2. Service Bawah Adalah service dengan awalan bola berada di tangan yang tidak
memukul bola. Tangan yang memukul bola bersiap dari belakang badan untuk
memukul bola dengan ayunan tangan dari bawah.

Gambar Service Bawah

3. Service Mengapung Adalah service atas dengan awalan dan cara memukul yang
hampir sama. Awalan service mengapung adalah melemparkan bola ke atas namun
tidak terlalu tinggi (tidak terlalu tinggi dari kepala). Tangan yang akan memukul bola
bersiap di dekat bola dengan ayunan yang sangat pendek.

Gambar Service Mengapung

4. Yang perlu diperhatikan dalam service


o Sikap badan dan pandangan
o Lambung keatas harus sesuai dengan kebutuhan.
o Saat kapan harus memukul Bola.
Service dilakukan untuk mengawali suatu pertandingan voli

2.   Passing
1. Passing Bawah (Pukulan/pengambilan tangan kebawah)
o Sikap badan jongkok, lutut agak ditekuk.
o Tangan dirapatkan, satu dengan yang lain dirapatkan.
o Gerakan tangan disesuaikan dengan keras/lemahnya kecepatan bola.
2. Passing Keatas (Pukulan/pengambilan tangan keatas)
o Sikap badan jongkok, lutut agak ditekuk.
o Badan sedikit condong kemuka, siku ditekuk jari-jari terbuka membentuk
lengkungan setengah bola.
o Ibu jari dan jari saling berdekatan membentuk segitiga.
o Penyentuhan pada semua jari-jari dan gerakannya meluruskan kedua tangan

Gambar Passing Atas

3.   Smash (spike)


Dengan membentuk serangan pukulan yang keras waktu bola berada diatas jaring,
untuk dimasukkan ke daerah lawan. Untuk melakukan dengan baik perlu
memperhatikan faktor-faktor berikut: awalan, tolakan, pukulan, dan pendaratan. Teknik
smash Menurut Muhajir Teknik dalam permainan bola voli dapat diartikan sebagai cara
memainkan bola dengan efisien dan efektif sesuai dengan peraturan permainan yang
berlaku untuk mencapai suatu hasil yang optimal (2006,23). Menurut pendapat M.
Mariyanto mengemukakan bahwa : “ Smash adalah suatu pukulan yang kuat dimana
tangan kontak dengan bola secara penuh pada bagian atas , sehingga jalannya bola
terjal dengan kecepatan yang tinggi, apabila pukulan bola lebih tinggi berada diatas
net , maka bola dapat dipukul tajam ke bawah .” (2006 : 128 ) Menurut Iwan Kristianto
mengemukakan bahwa , Smash adalah pukulan keras yang biasanya mematikan karena
bola sulit diterima atau dikembalikan . “ (2003 : 143 ) . Spike adalah merupakan bentuk
serangan yang paling banyak digunakan untuk menyerang dalam upaya memperoleh
nilai suatu tim dalam permainan voli . Dari beberapa pendapat diatas dapat disimpulkan
bahwa Teknik Smash atau spike adalah cara memainkan bola dengan efisien dan efektif
sesuai dengan peraturan permainan untuk mencapai pukulan keras yang biasanya
mematikan ke daerah lawan. Tes smash Menurut Sandika mengemukakan bahwa tes
smash adalah tolok ukur untuk mengukur kemampuan smash.

Gambar Smash ( Spike )

4.   Membendung (Bloking)


Dengan daya upaya di dekat jaring untuk mencoba menahan/menghalangi bola yang
datang dari daerah lawan. Sikap memblok yang benar adalah:
a.Jongkok, bersiap untuk melompat.
b.Lompat dengan kedua tangan rapat dan lurus ke atas.
c.Saat mendarat hendaknya langsung menyingkir dan memberi kesempatan pada kawan
satu regu untuk bergantian memblok.

Gambar Membendung ( Bloking )


5.   Kedudukan Pemain (Posisi Pemain)
Pada waktu service kedua regu harus berada dalam lapangan / didaerahnya masing-
masing dalam 2 deret kesamping. Tiga deret ada di depan dan tiga deret ada di
belakang. Pemain nomor satu dinamakan server, pemain kedua dinamakan spiker,
pemain ketiga dinamakan set upper atau tosser,pemain nomor empat dinamakan
blocker, pemain nomor lima dan enam dinamakan libero.
LAPANGAN BOLA VOLI
 
A.     LAPANGAN PERMAINAN
Ukuran lapangan bola voli

1. Kombinasi Teknik Dasar


Kombinasi adalah merupakan gabungan bebrapa hal (teknik dasar) yang dilakukan dalam
suatu rangkaian gerak dengan tujuan agar siswa (pemain bole voli) dapat mengantisipasi
dan memperkirakan efek dari passing dan servis, efek dari smah, dan efek dari
membendung/bloking.
Contoh latihan kombinasi pukulan servis/smash dan passing bawah dalam bentuk
kelompok.
Cara melakukan :
 Pemain satu melakukan servis atas smash.
  Pemain dua melakukan passing bawah ke arah pemain tiga.
 Pemain tiga menangkap bola dan meneruskan pada pemain empat.
 Setiap pemain setelah menyentuh bola langsung lari berpindah tempat.
2. Koordinasi Teknik Dasar
Melakukan teknik servis, passing atas dan bawah, smash, dan membendung dalam bentuk
kelompok.
Cara melakukan:
 Pemain satu melakukan servis ke pemain dua.
 Pemain dua menahan bola dengan passing bawah kea rah pemain tiga.
 Pemain tiga mengumpan bola kepada pemain empat dengan passing atas.
 Pemain empat melakukan pukulan smash yang di bendung olh pemain lima.
  Setiap pemain yang telah melakukan teknik gerakan, berpindah tempat dengan urutan s
sebagai berikut:
1. Pemain satu pindah ke posisi membendung.
2. Pemain dua pindah ke posisi mengumpan.
3. Pemain tiga pindah ke posisi smash.
4. Pemain empat pindah ke posisi passing bawah.
5. Pemain lima pindah ke posisi servis.
3. Pola Penyerangan
Berhasil tidaknya penyerangan sangat tergantung pada pemberian bola kepada pemain yang
melakukan serangan. Dengan kata lain smash sangat tergantung dari set. Seorang penyerang
dikatakan mahir dalam melakukan serangan apabila memiliki kualitas sebagai berikut:
a. Penyerangan cukup luwes
b. Pandai meloncat.
c. Dapat memukul bola dengan keras.
d. Dapat menjangkau bola jauh.
e. Mempunyai daya observasi yang tinggi.
Pola penyerangan diartikan memaksa regu lawan bermain menurut keinginan regu yang
menyerang, Pada prinsipnya taktik penyerangan adalah usaha untuk mematikan bola di
lapangan lawan.

Gambar Pola Penyerangan


4. Pola Pertahanan
Pertahanan merupakan bagian dari permainan yang harus diperhatikan untuk dapat
memenangkan pertandingan. Tanpa ada pertahanan yang sempurna mustahil untuk dapat
melakukan suatu serangan. Seorang pemain dapat digolongkan dalam pemain defensive
apabila pemain tersebut terjun dalam permainan dengan penuh keberanian dan ketabahan
serta mengembangkan permainannya untuk menahan dan mengimbangi smash –smash
lawan.
Sistem pertahanan dalam permainan bola voli antara lain sebagai berikut:
 Sistem pertahanan terhadap Servis 2:4
Sistem pertahanan 2:4 artinya, 2 pemain siap untuk pengumpan dan smash, 4 pemain
lain sebagai penerima servis.
 Sistem pertahanan menerima Servis 1:5
Sistem pertahanan 1:5 artinya. 5 pemain siapuntuk menerima servis, sedang 1 pemain
bertugas sebagai pengumpan.
 Sistem pertahanan terhadap Smash, Plesing, dan Dink.
Perbatasan daerah tengah dan belakang adalah garis sejajar dengan garis tengah yang
sejauh 4 meter. Suatu regu dalam pertandingan tidak mungkin hanya menggunakan satu
system, pola, atau tipe pertahanan karena masalah yang datang dari regu lawan selalu
berubah-ubah.
5. Latihan Bermain Dalam Bentuk Bertanding
Latihan bermain bola voli mempunyai tujuan untuk menungkatkan penguasaan
keterampilan teknis dalam situasi bermain, melatih, dan menerapkan teknik tertentu,
melatih kerjasama pemain yang baik, serta untuk menungkatkan kualitas fisik.
Cara untuk melakukan latihan bermain adalah dengan membagi siswa yang ada menjadi
dua regu. Masing-masing regu terdiri dari 6 orang pemain dan selebuhnya digunakan
sebagai pemain cadangan. Salah satu siswa menjadi wasit.
B.    Passing Atas
1. Pengertian passing Atas
Passing atas merupakan teknik penguasaan bola yang penting untuk dipelajari. Passing atas
adalah dapat diartikan menyajikan bola atau mengoper bola dengan menggunakan jari
tangan kepada lawan atau langsung ke lapangan lawan, di samping itu passing atas yang
baik akan mempengaruhi di dalam pertandingan tetapi hal ini lebih menonjol dalam
pertandingan tingkat tinggi dibandingkan pada pertandingan yang lebih rendah.
Waktu melakukan passing atas harus diperhatikan beberapa hal, seperti yang dikembangkan
oleh Engkos Kosasih sebagai berikut :
 Konsentrasi untuk melakukan passing atas.
 Berlatih dan menyesuaikan diri untuk menguasai bola.
 Lihat dan pelajari dimana tempat menempatkan bola yang tepat.
 Ketahui posisi lemah regu lawan (Engkos Kosasih, 1985 : 109).

Beberapa cara di dalam melakukan passing atas dalam parmainan bola voli , antara lain :
1.1.    Passing Atas Individu
 Tempatkan badan di bawah bola.
 Kedua kaki dibuka, lutut ditekuk, sehingga posisi tubuh berada dalam keadaan
setengah jongkok.
 Siku dibengkokkan, jari-jari tengah direnggangkan dan letak di depan atas dahi.
 Sikap tangan seperti mangkok.
 Pandangan ke arah datangnya bola.
 Pada waktu bola datang, bola didorong dengan jari-jari tangan, perkenaan tangan
pada bola yaitu ruas pertama dan kedua jari telunjuk sampai kelingking, sedangkan
ibu jari hanya pada ruas pertama.
 Untuk membantu gerakan jari-jari tangan, pergelangan tangan digerakkan kearah
depan atas.
 Setelah bola lepas dari tangan, diikuti dengan gerakan anggota badan dan langkah
kaki ke depan untuk menjaga keseimbangan (Edi Suparman, 1994 : 91).
1.2.    Passing Atas Ke Dinding
Ada beberapa pendapat ahli mengenai passing atas ke dinding antara lain :
1. Theo Khelmen dan Dleler Kruber (1990 :40) menyatakan : dengan melakukan
passing atas ke dinding berturut-turut maka akan dapat menyempurnakan kemampuan
mengarahkan bola.
2. Bonnie Robisson (1991 : 44 - 46 ) mengatakan seseorang pemain harus memperdalam
kekuatan tangan untuk mendorong bola ke dinding dengan jarak antara 90 – 12 cm
dari dinding atau tembok. Dalam penelitian ini ditetapkan jarak seseorang yang akan
melakukan passing atas ke dinding sebagai tempat pelaksanaan kegiatan adalah 120
cm, hal ini didasarkan atas uji coba.

D.    Prasarana Permainan Bola Voli 


1. Lapangan dan Ukurannya
Lapangan permainan bola voli  berbentuk persegi panjang dengan ukuran panjang 18 m
dan lebar 9 m, semua garis batas lapangan, garis tengah, garis daerah serang adalah 3 m
(daerah depan). Garis batas itu diberi tanda batas dengan menggunakan tali, kayu,
cat/kapur, kertas yang lebarnya tidak lebih dari 5 cm. lapangan permainan bola voli 
terbagi menjadi dua bagian sama besar yang masing-masing luasnya 9 x 9 meter. Di
tengah lapangan dibatasi garis tengah yang membagi lapangan menjadi dua bagian sama
besar. Masing-masing lapangan terdiri dari atas daerah serang dan daerah pertahanan.
Daerah serang yaitu daerah yang dibatasi oleh garis tengah lapangan dengan garis serang
yang luasnya 9 x 3 meter

Gambar Lapangan Dan Ukuran

2. Daerah Servise
Daerah service adalah daerah selebar 9 meter di belakang setiap garis akhir. Daerah ini
dibatasi oleh dua garis pendek sepanjang 15 cm yang dibuat 20 cm di belakang garis
akhir, sebagai kepanjangan dari garis samping. Kedua garis pendek tersebut sudah
termasuk di dalam batas daerah service, perpanjangan daerah service adalah kebelakang
sampai batas akhir daerah bebas.
Daerah Servis Bola Voli

3. Jaring (Net)
Jaring untuk permainan bola voli  berukuran tidak lebih dari 9,50 meter dan lebar tidak
lebih dari 1,00 meter dengan petak-petak atau mata jaring berukuran 10 x 10 cm, tinggi
net untuk putra 2,43 meter dan untuk putri 2,24 meter, tepian atas terdapat pita putih
selebar 5 cm.

Gambar Jaring ( Net ) Bola Voli

4. Antene Rod
Di dalam pertandingan permainan bola voli  yang sifatnya nasional maupun
internasional, di atas batas samping jaring dipasang  tongkat atau rod yang menonjol ke
atas setinggi 80 cm dari tepi jaring atau bibir net. Tongkat itu terbuat dari bahan
fibergelas dengan ukuran panjang 180 cm dengan diberi warna kontras.

Gambar Antene Rod Bola


Voli
5. Bola
Bola harus bulat terbuat dari kulit yang lentur atau terbuat dari kulit sintetis yang bagian
dalamnya dari karet atau bahan yang sejenis. Warna bola harus satu warna atau
kombinasi dari beberapa warna. Bahan kulit sintetis dan kombinasi warna pada bola
dipergunakan pada pertandingan resmi internasional harus sesuai dengan standar FIVB.
Keliling bola 64 – 67 cm dan beratnya 260 – 280 grm, tekanan didalam bola harus 0, 39
– 0, 325 kg/cm2  (4,26 – 4,61 Psi) (294,3 – 318,82 mbar/hpa).

Gambar Bola Voli

6. Pemain
Jumlah pemain dalam lapangan permainan sebanyak 6 orang setiap regu dan ditambah 5
orang sebagai pemain cadangan dan satu orang pemain libero. Satu tim maksimal terdiri
dari 12 pemain, saru coach, satu sistem coach, satu trainer, dan satu dokter medis,
kecuali libero, satu dari para pemain adalah kapten tim, dia harus diberi tanda dalam
score sheet. Hanya pemain terdaftar dalam score sheet dapat memasuki lapangan dan
bermain dalam pertandingan. Pada saat coach dan kapten tim menandatangani scoresheet
pemain yang terdaftar tidak dapat diganti Bola Voli

Gambar Pemain Bola Voli

7. Penghitungan angka
Aturan permainan dari bola voli adalah:
1. Jika pihak musuh bisa memasukkan bola ke dalam daerah kita maka kita kehilangan
bola dan musuh mendapatkan nilai
2. Serve yang kita lakukan harus bisa melewati net dan masuk ke daerah musuh. Jika
tidak, maka musuh akan mendapat nilai

Gambar Perhitungan Angka ( system Penilaian )

Bola Voli

8. Sistem Pertandingan
1. Sistem pertandingan menggunakan sistem setengah kompetisi yang terdiri dari 8 tim
dan akan disitribusikan ke dalam 2 (dua) group, masing-masing group terdiri dari 4
(empat) tim.
2. Setiap tim terdiri dari 10 pemain meliputi 6 pemain inti yang bermain di lapangan dan
4 pemain cadangan.
3. Pergantian pemain inti dan cadangan pada saat pertandingan berlangsung tidak
dibatasi.
4. Pertandingan tidak akan ditunda apabila salah satu atau lebih dari satu anggota tim
sedang bermain untuk cabang olahraga yang lain.
5. Jumlah pemain minimum yang boleh bermain di lapangan adalah 4 orang. Apabila di
lapangan terdapat kurang dari 4 orang, maka tim yang bersangkutan akan dianggap
kalah.
6. Setiap pertandingan berlangsung 3 babak (best of three), kecuali pada 2 babak sudah
di pastikan pemenangnya maka babak ke tiga tidak perlu dilaksanakan.
7. Sistem hitungan yang digunakan adalah 25 rally point. Bila poin peserta seri (24-24)
maka pertandingan akan ditambah 2 poin. Peserta yg pertama kali unggul dengan
selisih 2 poin akan memenangi pertandingan.
8. Kemenangan dalam pertandingan penyisihan mendapat nilai 1. Apabila ada dua tim
atau lebih mendapat nilai sama, maka penentuan juara group dan runner-up akan
dilihat dari kualitas angka pada tiap-tiap set yang dimainkan.
9. Kesalahan meliputi:
 Pemain menyentuh net atau melewati garis batas tengah lapangan lawan.
 Tidak boleh melempar ataupun menangkap bola. Bola voli harus di pantulkan
tanpa mengenai dasar lapangan.
 Bola yang dipantulkan keluar dari lapangan belum dihitung sebagai out sebelum
menyentuh permukaan lapangan.
 Pada saat servis bola yang melewati lapangan dihitung sebagai poin bagi lawan,
begitu juga sebaliknya penerima servis lawan yang membuat bola keluar dihitung
sebagai poin bagi lawan.
 Seluruh pemain harus berada di dalam lapangan pada saat serve dilakukan.
 Pemain melakukan spike di atas lapangan lawan.
 Seluruh bagian tubuh legal untuk memantulkan bola kecuali dengan cara
menendang.
 Para pemain dan lawan mengenai net 2 kali pada saat memainkan bola dihitung
sebagai double faults.
 Setiap team diwajibkan bertukar sisi lapangan pada saat setiap babak berakhir.
Dan apabila dilakukan babak penetuan (set ke 3) maka tim yang memiliki nilai
terendah boleh meminta bertukar lapangan sesaat setelah tim lawan mencapai
angka 13.
 Time out dilakukan hanya 1 kali dalam setiap babak dan berlangsung hanya 1
menit.
 Diluar dari aturan yang tertera disini, peraturan permainan mengikuti peraturan
internasional.

Anda mungkin juga menyukai