Anda di halaman 1dari 6

A.

Definisi Karya Ilmiah


Penulisan karya ilmiah merupakan salah satu ciri pokok kegiatan akademik. Karya
ilmiah adalah karya tulis atau bentuk lainnya yang telah diakui dalam bidang ilmu
pengetahuan, teknologi, atau seni. Karya ilmiah ditulis atau dikerjakan sesuai dengan
tata cara ilmiah dan mengikuti pedoman atau konvensi ilmiah yang telah disepakati atau
ditetapkan. Melalui karya ilmiah, masyarakat akademik dapat mengomunikasikan
informasi baru, gagasan, kajian, dan/atau hasil penelitian.
Pelaporan karya ilmiah memerlukan suatu pedoman tentang pembuatan karya
ilmiah. Pedoman penulisan karya ilmiah memberikan petunjuk tentang cara menulis
karya ilmiah. Macam-macam karya ilmiah meliputi: skripsi, tesis, disertasi, artikel,
makalah, buku, dan laporan penelitian. Fokus pembahasan kali ini adalah makalah.

B. Ciri Pokok Makalah


Ciri pkok makalah, yaitu:
1. Makalah bertujuan untuk meyakinkan pembaca. Karena itu, topik yang ditulis harus
dilengkapi dengan penalaran logis dan diorganisasikan secara sistematis.
2. Sifat keilmiahan makalah, yaitu obyektif, tidak memihak, berdasarkan fakta,
sistematis, dan logis.
3. Baik tidaknya makalah dapat dilihat dari signifikansi topik yang dibahas dengan
kejelasan tujuan, kelogisan pembahasan, dan kejelasan pengorganisasian.

C. Jenis-Jenis Makalah
Berdasarkan sifat dan jenis penalarannya, makalah dibedakan menjadi tiga, yaitu:
1. Makalah deduktif adalah makalah yang penulisannya didasarkan pada kajian teoritis
(pustaka) yang relevan dengan topik yang dibahas.
2. Makalah induktif adalah makalah yang disusun berdasarkan data empiris yang
diperoleh di lapangan yang relevan dengan topik yang dibahas.
3. Makalah campuran adalah makalah yang penulisannya didasarkan pada kajian
teoritis digabungkan dengan data empiris.

Berdasarkan jumlah halaman, makalah dibedakan menjadi 2, yaitu:


1. Makalah pendek yang terdiri dari ≤ 20 halaman.
2. Makalah panjang yang terdiri dari > 20 halaman.

D. Isi dan Sistematika Makalah


Secara garis besar, makalah terdiri dari tiga bagian, yaitu awal, inti, dan akhir.
Bagian Awal
- Halaman Sampul
- Daftar Isi
- Daftar Tabel dan Gambar (jika ada)

Bagian Inti
1. Pendahuluan
1.1 Latar Belakang Penulisan Makalah
1.2 Masalah atau Topik Bahasan
1.3 Tujuan Penulisan Makalah
2. Teks Utama (Pembahasan)
3. Penutup
3.1 Kesimpulan
3.2 Saran

Bagian Akhir
- Daftar Rujukan
- Lampiran (jika ada)

E. Bagian Awal Makalah


Bagian awal makalah, yaitu:
1. Halaman sampul, meliputi judul makalah, maksud ditulisnya makalah, nama
penulis, logo, dan tempat dan waktu penulisan.
JUDUL

MAKALAH
Diajukan untuk Memenuhi Sebagian Persyaratan Kelulusan

Oleh:

1. …
2. …

SEKOLAH MENENGAH PERTAMA ISLAM AL AZHAAR


TULUNGAGUNG
2021

2. Daftar isi berfungsi memberikan panduan dan gambaran tentang garis besar isi
makalah. Melalui daftar isi, pembaca akan dapat dengan mudah menemukan
bagian-bagian yang membangun makalah.
3. Daftar tabel dan gambar

F. Bagian Inti Makalah


Bagian inti makalah, meliputi pendahuluan, pembahasan (teks utama), dan
penutup.
1. Pendahuluan
Pendahuluan berisi penjelasan tentang latar belakang penulisan makalah, masalah
atau topik pembahasan, dan tujuan penulisan makalah.
a. Latar Belakang Penulisan Makalah
- Butir-butir yang ada di latar belakang penulisan makalah adalah hal-hal
yang melandasi perlunya ditulis makalah.
- Dapat berupa paparan teoritis ataupun paparan yang bersifat praktis, tetapi
bukan alasan yang bersifat pribadi.
- Bagian ini harus mengantarkan pembaca pada masalah atau topik yang
dibahas dalam makalah dan menunjukkan bahwa masalah atau topik
tersebut memang perlu dibahas.
- Penulisan bagian latar belakang dapat dilakukan dengan berbagai cara,
antara lain:
1) Dimulai dengan sesuatu yang diketahui bersama (pengetahuan umum)
atau teori yang relevan dengan masalah atau topik yang akan ditulis
selanjutnya diikuti dengan paparan.
2) Dimulai dengan suatu pertanyaan retoris yang diperkirakan dapat
mengantarkan pembaca pada masalah atau topik yang akan dibahas.
3) Dimulai dengan sebuah kutipan dari orang terkenal, ungkapan atau
slogan, selanjutnya dihubungkan atau ditunjukkan relevansinya dengan
masalah atau topik yang akan dibahas.
b. Masalah atau Topik Bahasan
- Masalah atau topik bahasan adalah apa yang akan dibahas di dalam
makalah.
- Masalah atau topik bahasan tidak terbatas pada persoalan yang
memerlukan pemecahan, tetapi juga mencakup persoalan yang memerlukan
penjelasan lebih lanjut, persoalan yang memerlukan pendeskripsian lebih
lanjut, dan persoalan yang memerlukan penegasan lebih lanjut.
- Masalah atau topik bahasan sebenarnya merupakan hal yang pertama kali
harus diterapkan dalam penulisan makalah. Artinya, kegiatan penulisan
makalah diawali dengan penentuan masalah atau topik, yang selanjutnya
diikuti dengan penyusunan garis besar isi makalah (kerangka makalah),
pengumpulan bahan penulisan makalah, dan penulisan draft serta revisi
draft makalah.
- Masalah atau topik dapat ditentukan oleh orang lain atau dirinya sendiri.
- Biasanya topik bersifat sangat umum, sehingga perlu dilakukan
spesifikasi/pembatasan. Pembatasan dilakukan berdasarkan pertimbangan
kemenarikan dan signifikansinya, serta pertimbangan kemampuan dan
kesempatan.
- Masalah atau topik yang ditentukan harus:
1) Ada manfaatnya, baik dari segi praktis ataupun dari segi teoritis serta
layak untuk dibahas.
2) Hendaknya menarik dan sesuai dengan minat penulis.
3) Haruslah dikuasai (tidak terlalu asing bagi penulis).
4) Bahan yang diperlukan sehubungan dengan topik memungkinkan untuk
diperoleh.
- Setelah topik dipilih, selanjutnya perlu dilakukan spesifikasi topik agar tidak
terlalu luas. Pembatasan topik dapa dilakukan dengan:
1) Letakkan topik pada posisi sentral dan ajukan perntanyaan apakah topik
masih dapat dirinci.
2) Daftarlah rincian-rincian topik itu dan pilihlah salah satu rincian untuk
diangkat ke dalam makalah.
3) Ajukan pertanyaan apakah rincian topik yang telah dipilih dapat dirinci
lagi.
- Topik tidak sama dengan judul. Topik merupakan masalah pokok yang
dibicarakan atau dibahas di makalah, sedangkan judul merupakan label atau
nama dari makalah yang ditulis.
- Dalam membuat judul makalah ada beberapa hal yang perlu
dipertimbangkan:
1) Judul harus mencerminkan isi makalah atau mencerminkan topik
2) Judul sebaiknya dinyatakan dalam bentuk frasa atau klausa, bukan
dalam bentuk kalimat.
3) Judul makalah hendaknya singkat dan jelas. Berkisar antara 5 sampai 15
kata.
4) Judul hendaknya menarik perhatian pembaca untuk mengetahui isinya.
Namun, judul harus mencerminkan isi makalah.
c. Tujuan Penulisan Makalah
- Tujuan penulisan makalah lebih mengarah pada apa yang ingin dicapai
dengan penulisan makalah tersebut, bukan untuk memenuhi tugas yang
diberikan.
- Tujuan penulisan makalah ini berfungsi:
1) Bagi penulis untuk mengarahkan kegiatan yang harus dilakukan dalam
menulis makalah, khususnya dalam pengumpulan bahan penulisan.
2) Bagi pembaca untuk memberikan informasi tentang apa yang
disampaikan di dalam makalah tersebut.

2. Pembahasan (Teks Utama)


- Bagian ini berisi pembahasan masalah/topik-topik makalah. Isi bagian
pembahasan/teks utama sangat bervariasi, tergantung topik atau masalah
yang dibahas. Jika dalam makalah dibahas tiga topik/masalah, maka ada
tiga pembahasan.
- Penulisan teks utama yang baik adalah yang dapat membahas
topik/masalah secara mendalam dan tuntas, dengan menggunakan gaya
penulisan ringkas, lancar, dan langsung pada persoalan, serta menggunakan
bahasa yang baik dan benar.
- Pengertian mendalam dan tuntas ini tidak selalu berarti panjang dan
bertele-tele.
- Hindari penggunaan kata-kata tanpa makna dan cara penyampaiannya yang
melingkar-lingkar.
- Hindari penggunakaan kata-kata seperti: dan sebagainya, dan lain-lain,
yang sebesar-besarnya.
- Pembahasan topik dapat dilakukan dengan menata dan merangkai bahan
yang telah dikumpulkan.
- Beberapa teknik perangkaian bahan untuk membahas topik dapat dilakukan
dengan:
1) Mulailah dari ide/hal yang bersifat sederhana/khusus menuju hal yang
bersifat kompleks/umum atau sebalinya.
2) Gunakan teknik metafor, kiasan, perumpamaan, penganalogian, dan
perbandingan.
3) Gunakan teknik diagram dan klasifikasi.
4) Gunakan teknik pemberian contoh.
- Bahan penulisan dapat berupa:
1) Bahan yang bersifat teoritis (buku teks, laporan penelitian, jurnal,
majalah, dll.)
2) Atau juga dipadukan dengan bahan yang bersifat faktula-empiris (yang
terdapat dalam kehidupan sehari-hari)

3. Penutup
Bagian penutup berisisi kesimpulan atau rangkuman pembahasan dan saran-
saran yang dipandang perlu. Bagian penutup menandakan berakhirnya penulisan
makalah.
a. Simpulan
Penulisan bagain kesimpulan makalah dapat dilakukan dengan:
- Penegasan Kembali atau ringkasan dari pembahasan yang telah dilakukan.
- Menarik kesimpulan dari apa yang telah dibahas.
b. Saran
Saran atau rekomendasi yang ditulis harus berhubungan dengan masalah
yang telah dibahas. Saran juga harus eksplisit, kepada siapa saran ditujukan
dan tindakan atau hal apa yang disarankan.

G. Bagian Akhir Makalah


Bagian akhir makalah berisisi daftar pustaka dan lampiran.
1. Daftar pustaka berisi informasi tentang buku (sumber) yang mendukung penulisan
makalah.
2. Lampiran berisi lembar pengajuan judul, berita acara kemajuan bimbingan, dan
profil penulis.

H. Teknik Pengetikan
1. Font Times New Roman, size 12
2. Page size A4, margins normal
3. Line spacing 1,5
4. Ketentuan sampul:
9-A Merah
9-B Biru
9-C Kuning
9-D Pink
9-E Hijau Muda
9-F Ungu Muda

I. Ketentuan Slide Power Point


1. Slide pertama berisi judul
2. Slide kedua berisi profil penyaji makalah
3. Slide ketiga berisi pendahuluan makalah (bisa berupa materi secara singkat atau
peta konsep, bukan deskripsi panjang)
4. Slide keempat berisi isi makalah (bisa berupa materi secara singkat atau peta
konsep, bukan deskripsi panjang)
5. Slide kelima berisi penutup makalah (bisa berupa materi secara singkat atau peta
konsep, bukan deskripsi panjang)
6. Slide keenam berisi daftar pustaka
7. Desain menarik dan seimbang antara background dan teks

J. Ketentuan Presentasi
1. Tampil sesuai jadwal
2. Pakaian bebas, rapi, dan sopan
3. Durasi presentasi 10 menit per kelompok (termasuk tanya – jawab)
4. Bahasa pengantar dapat berupa bahasa Indonesia maupun bahasa Inggris

K. Komponen Penilaian
No. Aspek Penilai Skor Keterangan
Guru Pandhusangat pintar dan ber
1 Proses bimbingan 30
pembimbing iq tinggi
Guru -
2 Karya tulis (makalah) 60
pembimbing
Penyajian makalah Wali santri sebagai
3 Penguji tetap 40
(presentasi) komentator
Total 100 -

Anda mungkin juga menyukai