Kompetensi Dasar
3.14.Mengidentifikasi informasi,tujuan,dan esensi sebuah karya ilimiah yang dibaca.
4.14.Merancang informasi, tujuan,dan esensio yang harus disajikan dalam karya ilmiah.
MATERI
Pengertian Karya Ilmiah
Karya ilmiah merupakan suatu karya tulis yang didasari oleh hasil pengamatan,peninjauan,dan
penelitian dalam bidang tertentu.karya ilmiah dapat disusun menurut metode ter
tentu dengan sistematika penulisan yang berbahasa baku dan isinya dapat dipertanggung
jawabkan kebenaranya atau keilmiahanya.
Pengertian istilah kata berikut yang berkaitan dengan ciri-ciri karya ilmiah.
1. Faktual merupakan berdasarkan kenyataan ,mengandung kebenaran
2. Logis yaitu sesuai dengan logika,benar menurut penalaran dan masuk akal dalam pikiran
3. Objektif yaitu mengenai keadaan yang sebenarnya tanpa dipengaruhi oleh pndapat lain
teratur menurut sistem,memaknai sistem:
4. Sistematis yaitu teratur menurut sistem,
Tujuan penulisan karya ilmiah antara laian untuk mempublukasikan pengetahuan pada masyarakat
Seperti yang sudah dijelaskan sebelumnya ,secara umum karya ilmiah ini terbagi atas 3 bagian yaitu
1. Bentuk populer
Karya ilmiah seperti ini sering disebut karya ilmiah populer
Bentuk ini sifatnya manasuka,dalam bentuk karya ringkas,
Ragam bahasa yang digunakan berbentuk santai
Karya ini banyak dijumpai di media massa,seperti,koran atau majalah.
Istilah populer digunakan untuk menyatakan topik yang akrab,menyenangkan bagi populus
(rakyat)atau disukai sebagian besar orang karena gaya yang menarik dan bahasanya dapat
dipahami.Kalimatnya sederhana,lancar,namun tidak berupa senda gurau.
2. Bentuk semiformal
Secara garis besar karya ilmiah ini terdiri atas
a. Halaman judul
b. Kata pengantar
c. Daftar isi
d. Pendahuluan
e. Pembahasan
f. Simpulan,dan
g. Daftar pustaka
Bentuk karya ilmiah semacam itu,umumnya digunakan dalam berbagai laporan biasa dan
makalah.
3. Bentuk formal
Karya ilmiah bentuk formal disusun dengan memenuhi unsur-unsur kelengkapan akademis
secara lengkap ,seperti dalam skripsi,tesis atau disertasi.Unsur –unsur karya ilmiah bentuk
formal meliputi:
a. Judul
b. Tim pembmbing
c. Kata pengantar
d. Absrak
e. Daftar isi
f. Bab pendahuluan
g. Bab telaah kepustakaan/kerangka teoritis
h. Bab metode penelitian
i. Bab pembahasan penelitian
j. Bab simpulan dan rekomendasi
k. Daftar pustaka
l. Lampiran-lampiran
m. Riwayat hidup
Bagian-bagian yang ada atau ditulis dalam karya ilmiah atau unsur-unsurnya sebagai berikut:
a. Bagian pelengkap pendahuluan
Bagian ini tidak berkaitan langsung dengan isi karangan, ini merupakan bagian
informasi umum untuk pembaca sekaligus sebagai tambahan penampilan agar menarik.
1. Judul Karya Ilmiah dan Halaman Judul
Unsur-unsur yang terdapat dalam halaman judul adalah
1. Judul karangan harus diketik dengan huruf kapital,
2. Adanya penjelasan tentang tujuan penyususnnan tugas dalam bentuk kalimat.
3. Nama penulis harus ditulis dengan huruf kapital.Di bagian bawah penulis,Anda harus
menyertakan nomor induk siswa.
4. Mencantumkan logoinstansi pendidikan
5. Data instansi pendidikan yang mencantumkan jurusan(kelompok
peminatan)sekolah,nama kota,dan tahun penulis karangan,semua ditulis dengan huruf
kapital
2. Kata Pengantar
Kata pengantar berisi penjelasan alasan karang atau tulisan disajikan
Ada beberapa unsur-unsur yang disajikan dalam kata pengantar yaitu
1. Ucapan syukur kepada Tuhan Yang Maha Esa
2. Penjelasan tujuan penulisan makalah dan pentingnya topik tersebut dalam makalah.
3. Ucapan terima kasih kepada pihak yang membantu penyelesaian tulisan tersebut.
4. Harapan penulis atas karya tulis tersebut
5. Manfaat bagi pembaca serta kesediaan menerima kritik dan saran.
3. Daftar Isi
Bagian pelengkap pendahuluan yang memuat garis besar isi karangan ilmiah
secara lengkap dan menyeluruh.
Hal yang ada dalam daftar isi antara lain adalah
Judul bab,subbab,intinya,daftar isi merupakan gambaran singkat dari bentuk dan isi
tulisan karangan tersebut.
Daftar isi berfunfsi untuk merujuk nomor halaman judul bab,suubab dan unsur pelengkap
yang terdapat dalam makalah
4. Daftar Gambar
Menginformasikan judul gambar dan nomor halaman
5. Daftar Tabel
Menginformasikan
Karya ilmiah 2
Kebahasaan
1. Menggunakan bahasa yang logis artinya masuk ke dalam pikiran
2. Salah satu ciri ki bersifat objektif yang ditandai oleh pilihan kata yang bersifat impersonal
3. Kata ganti yang digunakan harus bersifat umum misal penulis atau penelti
4. Ragam bahasa yang digunakan harus lugas dan denotatif(arti sebenarnya)
5. Menggunakan ejaan yang benar baik dalam penulisan huruf,,kata,pemenggalan
kata,singkatan,penulisan unsur serapan,maupun penggunaan tanda baca.
6. Menggunakan kosa kata,tat kata serta istilah yang tepat
7. Menggunakan kalimat efektif
8. Menggunakan paragraf yang runtun dan padu yang mengandung satu gagasan.
9. Menggunakan kalimat baku
1. Logis
Syarat kalimat baku yang terakhir adalah logia.Suatu kalimat dikatakan logis apabila ka
Limat tersebut bisa dicerna atau diterima oleh akal sehat.Jika kita mendengar suatu
kalimat dan terdengar aneh, maka kalimat tersebut tidak baku.
Perhatikan kalimat berikut
*Bagi yang merokok harap dimatikan
Kalimat tersebut tidak logis karena tidak masuk akal sehat.Sepintas terdengar seperti
orang yang merokok dimatikan,seharusnya kalimat tersebut ditulis sebagai berikut
*Orang yang merokok harus mematikan rokoknya atau Rokok harus dimatikan.
n Denotasi konotasi
o
Contoh kalimat makna Contoh kalimat makna
1 Tangan kiri Arman Posisi lawan dari Partai politik yang Ideologi,aliran
terkilir sewaktu bermain kanan beraliran kiri dilarang politik
bola di Indonesia
2 Malam ini udara tersa suhu Hatiku panas begitu Emosi ,marah
sangat panas melihat Ahmad
dimarah Pak Lurah
3 Adikku senang Warna gelap Ia sudah insaf, tidak Kemaksitan,kehina
mengenakan pakaian ingin lagi tenggelam an
hitam bila keluar rumah ke dalam dunia hitam
4 Rupanya tiang ini dilapisi Jenis logam Firun terkenal sebagai Diktator
besi ,pantas saja kepalaku raja yang bertangan
benjol besi
5 Kopi ini kok kurang rasa Gadis manis itu?Siapa Cantik,rupwan
manis.ya tolong tambahi lagi kalua bukan
gula adikku
1. Pendahuluan
Peranan pemuda dalam sejarah perjuangan bangsa
a. Pemuda pada masa prakemerdekaan
b. Pemuda di zaman kemerdekaan:dan
c. Pemuda di masa pembangunan
2. Pembahasan
a. Potensi pemuda sebagai modal dasar pembangunan bangsa
b. Sektor-sektor pembangunan yang dapat diisi oleh pemuda:dan
c. Faktor penunjang dan kendala
1. Kendala psikologis
2. Kendala sosial,dan
3. Kendala ekonomi
3.Penutup
3. Mengumpulkan bahan
4. Pengembangan kerangka menjadi karangan utuh.