Kelas : X Busana
No. Absen : 13
1. Latar Belakang
Pada tahun 1960-an menjadi tahun ditemukannya scrunchie.hanya saja, kala itu scrunchie
belum menjadi benda yang dianggap penting. Sampai akhirnya, pada 1987, merek Scunci lahir.
Scrunchie yang diluncurkan oleh Scunci serasi dengan tampilan kasual dan warna-warni di akhir 80-
an dan 90-an. Kurang lebih selama 10 tahun, scrunchie menjadi cara standar para orang Amerika
dalam menata rambut mereka.
Kemudian tahun 2000-an, ketika banyak benda menjadi dibuat mengecil, Scrunchie pun ikut
mengisut. sampai akhirnya, scrunchie mengakhiri masa keemasannya dengan buruk. Ia hanya
menjadi bagian dari lelucon serial Sex and The City yang populer di awal 2000-an. Di serial tersebut,
scrunchie disebut sebagai ikat rambut yang tidak diterima di kalangan penduduk kota New York yang
modis.
Scrunchie lebih banyak digunakan di rumah. Ikat rambut ini hanya dikenakan sebagai alat
untuk menahan rambut agar tidak jatuh saat beraktivitas. Misalnya, aktivitas mencuci muka.
Waktu berjalan, selayaknya putaran mode yang kerap berulang, scrunchie kembali digemari.
Scrunchie bahkan kembali berjaya untuk alasan yang jauh lebih dalam maknanya daripada aksesori
rambut.
2. Tujuan
Scrunchie atau sering disebut cepol rambut pada mulanya berupa gumpalan rambut yang
diikat. Cepol ini dibuat agar rambut tidak keluar dan tidak terlihat jika mengenakan hijab, serta
memberi kesan eksotik pada kepala ketika mengenakan hijab.
3. Proses
- Alat Dan Bahan :
1. kain perca 5. Jarum
2. peniti 6. Benang
3. pensil 7. Gunting
4. penggaris 8. Karet
- Cara membuat :
4. Hasil
5. Harga Jual
Kain : Rp 0
ongkos : Rp 2,000
6. Kesimpulan
Dengan adanya project ini penulis menjadi lebih kreatif, dan juga mengurangi sampah kain.