Anda di halaman 1dari 7

PROPOSAL UJIAN PRAKTIK PRAKARYA DAN KEWIRAUSAHAAN

KERAJIANAN TANGAN

“STRING ART”

DISUSUN OLEH:

WAHYU ALDI SETIAWAN

(NOMER ABSEN: 37/ NOMOR PESERTA: 256)

KELAS XII AKUNTANSI 3

SEKOLAH MENEGAH KEJURUAN NEGERI 10 SURABAYA

TAHUN PELAJARAN 2017/2018

1
KATA PENGANTAR

Puji syukur keami panjatkan kehadirat Tuhan Yang Maha Esa dengan karunia-Nya saya
dapat menyelesaikan proposal ini tepat waktu. Propasal ini saya buat untuk Ujian Praktik Prakarya
dan Kewirausahaan. Selain itu propsal ini bertujuan supaya pembaca dapat mengetahui dan dapat
membaca secara jelas mengenai kerajinan string art.

Saya menyadari bahwa proposal initidak dapat terselesaikan dengan tanpa adanya
dukungan dan bimbingan dari bebrapa pihak/ demikian proposal ini saya susun, semoga
bermanfaat nagi penyusun khususnya dan pembaca pada umumnya. Saran dan kritik yang
membangun sangat kami harapkan demi kesempurnaan proposal ini.

Surabaya, Januari 2018

2i
DAFTAR ISI

HALAMAN JUDUL

KATA PENGANTAR

DAFTAR ISI

BAB I PENDAHULUAN

A. LATAR BELAKANG
B. TUJUAN

BAB II PEMBAHASAN

A. NAMA/JENIS KERAJINAN
B. BAHAN-BAHAN YANG DIBUTUHKAN
C. CARA PEMBUATAN
D. RENCANA ANGGARAN
E. ANALISIS SWOT

BAB III PENUTUP

ii
BAB I PENDAHULUAN

A. LATAR BELAKANG

Kerajinan adalah suatu karya seni yang peroses pembuatanya menggunkan keterampilan
tangan manusia. Aneka kerajian tangan dari benang bisa kita buat dengan cara yang tidak sulit.
Salah satu jenis seni kerajinan tangan adalah string art. String Art atau bisa disebut Pin And Tread
Art adalah salah satu kretifas seni dari perpaduan yang dihubungkn dari paku ke paku yang sudah
tertancap diatas alas kayu atau triplek atau lain sebagainya. Objeknya dapat berbentuk gambar,
tulisan, potret, motif dan lain sebagainya.

String art termasuk seni kerajinan yang baru. Tidak semua orang mengetahui seni kerajinan
tersebut dan karena string ini hanya membutuhkan bahan bahan yang mudah didapatkan disekitar
kita seperti paku dan benang. Oleh sesbab itu saya menggunakan sebagai bahan dalam ujian
praktik prakarya dan kewirausahaan ini.

B. TUJUAN
 Mengembangkan jiwa wirausaha dan melatih kemandirian dengan membuka usaha
atau bisnis sendiri.
 Mengembangkan pengetahuan dan ketrampilan yang diperoleh dalam menjalankan
suatu usaha.
 Menjadi manusia yang bermanfaat mulai dari diri sendiri,keluarga,nusa dan bangsa.
 Meningkatkan potensi kreatifitas yang inovatif dan ketrampilan seseorang
untuk berwirausaha.
 Untuk mengarahkan pola pikir seseorang agar menjadi pencipta atau membuka
lapangan pekerjaan bukan sebagai pencari kerja saja.
 Memberikan suatu pemahaman dan memperkembangkan jiwa kewirausahaan
seseorang.

1
BAB II PEMBAHASAN
A. NAMA / JENIS KERAJINAN
“STRING ART”

B. BAHAN-BAHAN YANG DIBUTUHKAN


 Bingkai kayu / karton tebal
 Benang sulam
 Benang wol
 Jarum jahit
 Paku
 palu
 Gunting

C. CARA PEMBUATAN
Langkah 1 : bingkai kayu/karton tebal. Pasang paku secara simetris pada dua sisi
berlawanan dan sejajar (buat tanda dengan pensil).

Langkah 2 : memasukkan benang lungsin. Ikat ujung benang pada paku bagian atas
pertama. Kemudian turunkan benang ke bawah dan balikkan ke paku bagian bawah
pertama. Naik dan balikkan ke paku bagian atas kedua. Turun dan balikkan ke paku
bagian bawah kedua dan seterusnya. Pada akhirnya, ikat benang di sekitar paku terakhir
dan potong benangnya.

Langkah 3 : balik bingkai. Potong benang berwarna (sesuikan dengan pola yang
dinginkan) dan masukkan kedalam lubang jarum.

Langkah 4 : tenun pakan. Lulus jarum dan benang pada benang lungsin yang melewati
benang pertama, dibawah benang kedua, diatas benang ketiga, dan seterusnya. Sanpai
akhir kembali ke bagian awal. Lakukan langkah teresut sampain benbentuk sebuah
gambar.

2
Langkah 5 : finishing. Potong kelebihan benang agar tidak terlihat dari bagian depan.

D. RENCANA ANGGARAN
a. Modal
 Bingkai kayu/karton tebal : Rp 40.000
 Benang sulam : Rp 9.000
 Benang wol : Rp 3.000
 Paku : Rp 5.000
Jumlah Rp 57.000 untuk 2 unit

E. ANALISIS SWOT
Strengths (kekuatan)
 Mudah dibuat
 Bahan-bahan mudah ditemui
 Mudah untuk dikembangkan
Weaknesses (kelemahan)
 minat pasar kurang karenan termasuk jenis kerajinan yang baru
Opportunities (peluang)
 jarang yang membuat jenis kerajinan ini
Threats (Ancaman)
 banyaknya pesaing dengan jenis kerajinan yang lain.

3
BAB III PENUTUP
Demikianlah proposal kerajinan tangan string art kami susun, dengan harapan pembuatan
kerajinan ini berjalan dengan lancar.
Kami menyadari bahwa dalam pembutan proposal ini tentunya masih banyak kekurangan,
untuk itu kami mengharapkan kritik dan saran yang menbangun guna lebih baiknya dalam
penyusuna proposal yang selanjutnya. Akhir dari penulisan proposal ini kami ucapkan terima kasih
kepada semua pihak yang telah ikut serta berpartisipasi dala menyusunan proposal ini.

Anda mungkin juga menyukai